Anda di halaman 1dari 7

NAMA : WA ODE DEWINDA

NIM : A1K120031
KELAS :A

Pertemuan pertama (1)


Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Sekolah : SMA NEGERI 1 LAWA


Mata pelajaran : FISIKA
Kelas/Semester : X
Materi : Gelombang mekanik
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

Tujuan Pembelajaran : Mengindetifikasi ciri-ciri gelombang mekanik untuk pemantulan,


pembiasan, difraksi dan inter ferensi.

No Soal Penyelsaian
1 Jabarkan sifat-sifat sifat-sifat gelombang
gelombang dibawah a. Refleksi yaitu pemantulan glb jika
ini: mengenai pemantulan padat
a. Refleksi b. Refraksi yaitu pembiasan jika melalui
b. Refraksi dua medium yang berbeda kerapatan
c. Difraksi c. Difraksi yaitu pelenturan glb
d. Dispersi d. Dispersi yaitu penguraian gelombang
e. Interferensi e. Interferensi yaitu perpanduan dua gelb atau lebih
f. Polarisasi f. Polarisasi yaitu pengutuban gelombang
2 Tuliskan a. Gelombang datang, garis normal dan gelombang
Hukum Snellius pantul pada satu bidang datar dan bertemu
tentang disatu titik
permantulan b. Besarnya sudut datang sama dengan sudut
gelombang pantul
3 Tuliskan Hukum a. Gelombang datang, garis normal dan gelombang
Snellius tentang bias pada satu bidang datar
pembiasa gelombang b. Perbandingan sinus sudut datang dengan sudut
bias merupakan bilangan konstan yang disebut
indeks bias
Pers ; n = n2/n1 dan v1/v2 =

4 Lukiskan Datang pantul


prinsip
pemantulan
gelombang
berdasarkan hukum
snellius
5 Penerapan soal
pembiasan

6 Tuliskan penerapan
sifat gelombang untuk
pemantulan dan
pembiasan dalam
kehidupan sehari-hari
7 Tuliskan manfaat
pemantulan dan
pembiasan dalam
kehidupan sehari-hari
8 Tuliskan
kerugian
pemantulan dan
pembiasan dalam
kehidupan sehari-hari
-
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) pertemuan 2

KARTU
SOAL

Sekolah : SMA NEGERI 1 LAWA


Mata pelajaran : FISIKA
Kelas/Semester : X
Materi : momen gaya (momen torsi dan momen kopel)
Alokasi Waktu : 2 x 45 MENIT

No Soal Kunci Jawaban


1 Perhatikan gambar di bawah *F1 dan F2 bernilai +
ini: F1 F3 (positif) karena searah
putaran jarum jam
B *F3 bernilai – (negatif) karena
F2 berlawanan putaran jarum jam
Jika sumbu putar di titik B, nyatakan perjanjian
tanda untuk masing-masing arah gaya .
2 Perhatikan gambar berikut ini: *Torsi = F1.l1 + F2.l2-F3.l3
F1=10 N f2= 5 N = 10 . 0 + 3 . 0,7 - 5 .1
70 cm 30 cm = 2,9 N.m
A B F2= 3 N
C * Torsi = F1.l1 + F2.l2-F3.l3
Hitung momen puntir (torsi) jika sumbu putar di: = 10 . 0,7 + 3 . 0 - 5.0,3
1. Titik A = 5,5 N.m
2. Titik B
3 F1 = 5 N *Torsi = F1.l1 sin 𝜃 + F2.l2
30 + F3.l3 sin 𝜃
50 cm B 20 cm 30 cm 300 = 5 . 0,5 sin 30 + 4 . 0,2
F2=4 N F3=12N + 12 . 0,5 sin 30
Jika sumbu putar di titik B, nyatakan perjanjian = 2,5.1/2 + 0,8 + 6.1/2
tanda untuk masing-masing arah gaya . = 1,25 + 0,8 + 3
= 5,05N.m

4 Sebuah batang kayu digantung beban seperti *Benda berada dalam


gambar, m1 adalah 2 kg, m2 adalah 3 kg, jika kesetimbangan sehingga torsi
lengan gaya l1,l2,l3 masing-masing 40 cm, 20 cm total terhadap titik tumpu = 0
dan 50 cm, tentukan nilai massa m3…. L1.(m1.g) + l2.(m2.g) =
l3.(m3.g)
0,4.(2.10) + 0,2.(3.10) =
L1 l2 l3 0,5.(m3.10)
8 + 6 = 5 . m3
M3 = 14 / 5
M3 = 2,8 N.m
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) pertemuan 3

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Sekolah : SMA NEGERI 1 LAWA


Mata pelajaran : FISIKA
Kelas/Semester : X
Materi : Titik
berat Alokasi Waktu : 2 x 45 MENIT
Tujuan : Menghitung titik berat pada bangun satu dimensi dan
dua
Landasan teori dimensi.
Pusat massa suatu benda adalah sebuah titik tunggal dimana seluruh massa
benda atau sistem terpusat pada satu titik
Pusat massa suatu benda atau sistem yang terdiri atas n partikel
didefinisikan sebagai titik vektor kedudukan sumbu x dan sumbu y.
Titik berat suatu sistem yang terdiri atas banyak partikel ditentukan dengan
memperhatikan gaya berat dan kedudukan partikel tersebut.

Anda mungkin juga menyukai