Anda di halaman 1dari 10

A.

Data Biaya Operasional Kendaraan


1. Data Golongan Kendaraan

a. Golongan I (Mobil penumpang)


• Tipe Kendaraan = Toyota Avanza Type E 1.3 2022
• Harga Kendaraan = Rp. 200.000.000
• Bahan Bakar = Rp. 10.000 /liter (Pertalite/Bulan)
• Pelumas = Rp. 41,000 (Shell Helix ECO-5W 30/buah)
• Tipe Ban = Dunlop MT2 27X8.5R14
Harga Ban = Rp. 1.074.000.00/Ban
• Biaya Pemeliharaan = Rp.20,000 /jam
b. Golongan II a (Truk 2 As)
• Tipe Kendaraan = Hino Dutro 110 HD
• Harga Kendaraan = Rp. 251.400.000
• Bahan Bakar = (100 L = Fulltank)
= Rp. 18.000 / 1 Liter x 100 Liter
= Rp. 1.800.000 / 100 Liter
= Rp. 3,600.000 / 200 Liter / bulan
• Pelumas = Harga Rp. 190.000 / 4 Liter
• Tipe Ban = Dunlop Ban Dunlop 750 16 14Pr Dr2 Truk
Harga Ban = Rp. 1.949.211/Ban
• Biaya Pemeliharaan = Rp. 20.000/ jam

B. Perhitungan Biaya Oprasional Kendaraan (BOK)


Besarnya BOK dihitung per 1000 Km dari berbagai golongan dan kecepatan dengan
memasukkan harga dari masing - masing komponen dari tiap jenis kendaraan pada rumus
perhitungan BOK. Berikut ini merupakan contoh perhitungan BOK untuk jalan eksisting

1. Konsumsi Bahan Bakar


Konsumsi BBM = Konsumsi BBM dasar [1 + (kk + kl + kr)]

Konsumsi BBM dasar dalam liter/1000km, sesuai golongan :

a. Perhitungan BBM dasar ( Ekisting )sebagai berikut :


Gol I = 0,0284V2 – 3,0644V + 141,68
= 0,0284 x (20)2 – 3,0644 x 20 + 141,68
1
= 91,752 liter/1000 km
Gol IIa = 2,26533 x Konsumsi bahan bakar dasar Gol I
= 2,26533 x 91,752
= 207,85 liter/1000 km
b. Perhitungan BBM dasar ( Rencana )sebagai berikut :
Gol I = 0,0284V2 – 3,0644V + 141,68
= 0,0284 x (60)2 – 3,0644 x 60 + 141,68
= 60,056 liter/1000 km
Gol IIa = 2,26533 x Konsumsi bahan bakar dasar Gol I
= 2,26533 x 136,05
= 136,05 liter/1000 km

Konsumsi BBM (Rp/1000 km) :

Konsumsi BBM (Rp/1000 km) = Konsumsi BBM dasar x [1 + (kk + kl + kr)] x Harga BBM

a. Perhitungan BBM (Rp/1000 km) Ekisting sebagai berikut :


Gol I = 91,752 ⟮1 + (0,4 +0,185+0,085)⟯ x 10.000
= Rp 1.532,258 /1000 km Gol I
Gol IIa = 207,85 ⟮1 + (0,4 +0,185+0,085)⟯ x 18.000
= Rp 2.506,653 /1000 km
b. Perhitungan BBM (Rp/1000 km) Rencana sebagai berikut :
Gol I = 60,056 ⟮1 + (0,4 +0,185+0,085)⟯ x 10.000
= Rp 1.002,935 /1000 km Gol I
Gol IIa = 136,05 ⟮1 + (0,4 +0,185+0,085)⟯ x 18.000
= Rp 1.640,722 /1000 km

2. Konsumsi Pelumas
Konsumsi Pelumas = Konsumsi pelumas dasar x faktor koreksi

2
Gambar 2 Tabel Faktor Koreksi

a. Perhitungan Pelumas (Ekisting) sebagai berikut :


Gol I = 1000 x 0,0030 x 1 x 41.000
= Rp. 123.000 / 1000km
Gol IIa = 1000 x 0,0057 x 1 x 190.000
= Rp. 1.083,000 / 1000km
b. Perhitungan Pelumas (Rencana) sebagai berikut :
Gol I = 1000 x 0,0029 x 1 x 41.000
= Rp. 118.000 / 1000km
Gol IIa = 1000 x 0,0055 x 1 x 190.000
= Rp. 1.045,000 / 1000km

3. Konsumsi Ban
Konsumsi ban (Rp/1000 km)

Gambar 3 Rumus Konsumsi Ban

a. Perhitungan Konsumsi Ban (Ekisting) sebagai berikut :


Gol I = (0,0008848V – 0,0045333) x Harga Ban
= (0,0008848(20) – 0,0045333) * 4 * 1.074,000
= Rp 56.546,960 /1000km

3
Gol IIa = (0,0012356V – 0,0064667) x Harga Ban
= (0,0012356(20) – 0,0064667)) * 6 * 1.924,211
= Rp 213.383,636 /1000km
b. Perhitungan Konsumsi Ban (Rencana) sebagai berikut :
Gol I = (0,0008848V – 0,0045333) x Harga Ban
= (0,0008848(60) – 0,0045333) * 4 * 1.074,000
= Rp 208.590,991 /1000km
Gol IIa = (0,0012356V – 0,0064667) x Harga Ban
= (0,0012356(60) – 0,0064667)) * 6 * 1.924,211
= Rp 791.410,463 /1000km

4. Konsumsi Pemeliharaan Suku Cadang


Konsumsi pemeliharaan suku cadang (Rp/1000 km)

Gambar 4 Rumus Pemeliharaan Suku Cadang

a. Perhitungan Suku Cadang (Ekisting) sebagai berikut :

Gol I = 0,0000064V+0,0005567 x Harga Kendaraan

= 0,0000064(20) +0,0005567 x 200.000,000


= Rp 136,940 /1000km
Gol IIa = 0,0000332V+0,0020891 x Harga Kendaraan
= 0,0000332(20) +0,0020891 x 251.000,000
= Rp 692,129 /1000km
b. Perhitungan Suku Cadang (Rencana) sebagai berikut :

Gol I = 0,0000064V+0,0005567 x Harga Kendaraan

= 0,0000064(60) +0,0005567 x 200.000,000


= Rp 188,140 /1000km
Gol IIa = 0,0000332V+0,0020891 x Harga Kendaraan

4
= 0,0000332(60) +0,0020891 x 251.000,000
= Rp 1.025,988 /1000km

5. Konsumsi Pemeliharaan (Jam Kerja Mekanik)


Konsumsi pemeliharaan (Rp/1000 km)

Gambar 5 Rumus Pemeliharaan (jam kerja mekanik)

a. Perhitungan Pemeliharaan (jam kerja mekanik) Ekisting sebagai berikut :


Gol I = 0,00362V+0,36267 x Upah kerja per jam
= 0,00362 (20) + 0,36267 x 20,000
= Rp 8.701 /1000km
Gol IIa = 0,2311V+1,97733 x Upah kerja per jam
= 0,2311 (20) + 1,97733 x 20,000
= Rp 48,790 /1000km
b. Perhitungan Pemeliharaan (jam kerja mekanik) Rencana sebagai berikut :
Gol I = 0,00362V+0,36267 x Upah kerja per jam
= 0,00362 (60) + 0,36267 x 20,000
= Rp 11.597 /1000km
Gol IIa = 0,2311V+1,97733 x Upah kerja per jam
= 0,2311 (60) + 1,97733 x 20,000
= Rp 67,278 /1000km

5
6. Depresiasi

Gambar 6 Rumus Depresiasi

a. Perhitungan Pemeliharaan Depresiasi Ekisting sebagai berikut :


Gol I = 1/(2,5V + 125) x ½ Harga Kendaraan
= 1/(2,5 (20) + 125 x ½ 200.000,000
= Rp 571.428,571 /1000km
Gol IIa = 1/(9,0V+450) x ½ Harga Kendaraan
= 1/ (9,0 (20)+450) x ½ 151.000,000
= Rp 199.206,349 /1000km
b. Perhitungan Pemeliharaan Depresiasi (Rencana) sebagai berikut :
Gol I = 1/(2,5V + 125) x ½ Harga Kendaraan
= 1/(2,5 (60) + 125 x ½ 200.000,000
= Rp 365.636,364 /1000km
Gol IIa = 1/(9,0V+450) x ½ Harga Kendaraan
= 1/ (9,0 (60)+450) x ½ 151.000,000
= Rp 126.767,677/1000km

7. Bunga Modal
INT = 0,22% x Harga Kendaraan Baru
• GOL 1 = 0,22%X Harga Kendaraan Baru
= 0,22% X 200,000.0000
= 440,000
• GOL IIa = 0,22%X Harga Kendaraan Baru
= 0,22% X 251,000.0000
= 552,500

6
8. Asuransi
a. Perhitungan Asuransi (Ekisting) sebagai berikut :
Gol I = 38/ (500(20) x Harga Kendaraan
= 38/(500 (20) + 200.000,000
= Rp 760.000,000 /1000km
Gol IIa = 60/ (2571,42857(20) x Harga Kendaraan
= 60/(2571,42857 (20) + 251.000,000
= Rp 176.166,667 /1000km
b. Perhitungan Asuransi (Rencana) sebagai berikut :
Gol I = 38/ (500(60) x Harga Kendaraan
= 38/(500 (60) + 200.000,000
= Rp 253.333,333 /1000km
Gol IIa = 60/ (2571,42857(60) x Harga Kendaraan
= 60/(2571,42857 (60) + 251.000,000
= Rp 58.722,222 /1000km
9 Total Biaya Operasional Kendaraan (BOK)

Maka, total Biaya Operasi Kendaraan (BOK) untuk kendaraan golongan ekisting dan
rencana jalan Tol sebagai berikut :

• Total BOK = Total Biaya Gerak (konsumsi bahan bakar + konsumsi oli mesin +
pemakaian ban + depresiasi) + Total biaya tetap (biaya bunga modal + biaya asuransi)
a. Total BOK ekisting
• Total BOK Ekisting Gol I
= Rp1.532,25840 + Rp123.000,00000 + Rp56.546,95920 + Rp136,940 + Rp8,70140
+ Rp571.428,57143 + (Rp440,00000 + Rp760.000,000)
= Rp1.513.093,43043
• Total Bok/Tahuna Gol I
= BOK/1000 km x Panjang segmen jalan ( 25 + I nomor NRP kedua dari
belakang = 5 jadi L = 30 x volume kendaraan x 365
= Rp1.513.093,43043 x 30 x 3663 (asumsi) x 365
= Rp60.689.950.530.475,400
• Total BOK Ekisting Gol IIa
= Rp2.506,65361+ Rp1.083.000,00000 + Rp213.383,63675 + Rp692,129 +
Rp48,79060 + Rp199.206,34921 + (Rp552,20000 + Rp176.166,667)

7
= Rp1.675.556,42627

• Total Bok/Tahuna Gol IIa


= BOK/1000 km x Panjang segmen jalan ( 25 + I nomor NRP kedua dari
belakang = 5 jadi L = 30 x volume kendaraan x 365
= Rp1.675.556,42627x 30 x 3663 (asumsi) x 365

= Rp67.206.316.924.309,800
b. Total Bok Rencana
• Total BOK Rencana Gol I
= Rp1..002,953 + Rp118.900,000 + Rp 208.590,991+ Rp188,140 + Rp 11,597 + Rp
363.636,363 + (Rp440,00000 + Rp253.333,333)
= Rp 946.103,360
• Total Bok/Tahuna Gol I
= BOK/1000 km x Panjang segmen jalan ( 27 + I nomor NRP kedua dari
belakang = 5 jadi L = x volume kendaraan x 365
= Rp1.513.093,43043 x 32 x 3663 (asumsi) x 365
= Rp40.477.934.810.633,00
• Total BOK Ekisting Gol IIa
= Rp 1.640,722 + Rp 1.045.000,000 + Rp 791.410,463 + Rp 1.025,988 + Rp 67,278
+ Rp 126.767,676 + (Rp552,20000 + Rp58.722,222)
= Rp2.025.186,552

• Total Bok/Tahuna Gol IIa


= BOK/1000 km x Panjang segmen jalan ( 25 + I nomor NRP kedua dari
belakang = 5 jadi L = 32 x volume kendaraan x 365
= Rp2.025.186,552 x 32 x 3663 (asumsi) x 365

= Rp86.645.257.427.930,20

c. BOK
• = BOK Ekisting Gol I – BOK Rencana Gol 1
= Rp60.689.950.530.475,400 - Rp40.477.934.810.633,00
= Rp 20.212.015.719.842,400
• = BOK Ekisting Gol IIa – BOK Rencana Gol 1Ia
= Rp67.206.316.924.309,800 - Rp86.645.257.427.930,20
= Rp – 19.438.940.503.620,300

8
C. TARIF TOL
Biaya Operasional Kendaraan (BOK) dan nilai waktu. Besarnya keuntungan lebih sering
disebut sebagai Besar Keuntungan Biaya Operasi Kendaraan (BKBOK), dapat dihitung dengan
menggunakan persamaan berikut :

• TARIF TOL GOL 1


Untuk nilai Tv atau nilai waktu sudah ditentukan disoal dimana 1500 + ij =
1554 = 54 angka akhir NRP

30 32
Gol I = (Rp 2,819,78 X 30 - Rp 3.188.65 X 32) + ((20 - )) X 1554
60

= Rp. 3.364,680
= 5% X Rp. 3.364,680
= Rp. 181,639 30/km
=Rp 6,005 1/km

Untuk nilai Tv atau nilai waktu sudah ditentukan disoal dimana 1700+ ij =
1804 = 54 angka akhir NRp

30 32
Gol I = (Rp 2,819,78 X 30 - Rp 3.188.65 X 32) + ((20 - )) X 1804
60

= Rp. 3.364,680
= 5% X Rp. 3.364,680
= Rp. 181,626 30/km
=Rp 6,054 1/km

9
10

Anda mungkin juga menyukai