Pajak Penghasilan Pasal 23

Pajak Penghasilan Pasal 23 https://djpb.kemenkeu.go.id/kppn/kotabumi/id/informasi/perpajakan/pp...
Jl. Alamsyah Ratu Prawiranegara KM. 3 Kotabumi, Lampung Utara

 (https://id-id.facebook.com/kppn.kotabumi)
 (https://www.youtube.com/channel/UCnJ30VIWMqBkXU7foz7XG9Q)
(/kppn/kotabumi/)
 (https://www.instagram.com/kppnkotabumi/)
 14090 (tel:14090)  hai.djpb@kemenkeu.go.id (mailto:hai.djpb@kemenkeu.go.id)
 Sen - Jum 08:00 s.d. 17:00

12
AGU,2021
 Data Publikasi (/Kppn/kotabumi/id/informasi/perpajakan/pph-

 pasal-23/313-data-publikasi.html)
Pajak Penghasilan Pasal 23
PPh pasal 23 adalah Pemotongan atas penghasilan yg dibayarkan berupa hadiah,

bunga, deviden, sewa, royalti, dan jasa-jasa lainnya selain Objek PPh Pasal 21
 Dasar Hukum 
1. Undang-Undang Nomor 7 tahun 1983 (https://ktln.setneg.go.id

/pdf/Fasilitas/UU_7_1983.pdf) sebagaimana terakhir telah diubah
dengan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008 (http://www.pajak.go.id
/sites/default/�les/2019-07/UU%2036%202008.pdf) tentang
Perubahan Keempat atas UU No. 7 tentang Pajak Penghasilan
1 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
2. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 (https://jdih.kemenkeu.go.id

/download/71e4c64f-45fa-44a4-a5fb-23879fb098b5
/11TAHUN2020UU.pdf) tentang tentang Cipta Kerja;
3. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 (https://jdih.kemenkeu.go.id
(/kppn/kotabumi/)
/download/a9faab97-aca7-4f87-9fdc-faa8123d1454
/7TAHUN2021UU.pdf) tentang tentang Harmonisasi Peraturan
Perpajakan; 
4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 244/PMK.03/2008
(https://jdih.kemenkeu.go.id/FullText
/2008/244~PMK.03~2008Per.HTM) tentang Jenis Jasa Lain
Sebagaimana Dimaksud dalam Pasal 23 Ayat (1) Huruf C Angka 2
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan
Sebagaimana Telah Beberapa Kali Diubah Terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 36 Tahun 2008
/2008/251~PMK.03~2008Per.HTM) tentang Penghasilan atas Jasa
Keuangan yang Dilakukan oleh Badan Usaha yang Berfungsi Sebagai
Penyalur Pinjaman dan/atau Pembiayaan yang Tidak Dilakukan
Pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 23
�. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 141/PMK.03/2015
/2015/141~PMK.03~2015Per.pdf) tentang Jenis Jasa Lain
Sebagaimana Dimaksud dalam Pasal 23 Ayat (1) Huruf C Angka 2
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan
Sebagaimana Telah Beberapa Kali Diubah Terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 36 Tahun 2008.
/2019/231~PMK.03~2019Per.pdf) tentang Tata Cara Pendaftaran dan
Penghapusan Nomor Pokok Wajib Pajak, Pengukuhan dan Pencabutan
Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak, Serta Pemotongan dan/atau
Pemungutan, Penyetoran, dan Pelaporan Pajak Bagi Instansi
Pemerintah
�. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 59/PMK.03/2022
(https://jdih.kemenkeu.go.id/download/82d6ff76-02e8-460e-
2 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
b603-7bfb24f8a855/59~PMK.03~2022Per.pdf) tentang Perubahan

atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 231/PMK.03/2019 tentang
Tata Cara Pendaftaran dan Penghapusan Nomor Pokok Wajib Pajak,
Pengukuhan dan Pencabutan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak,
(/kppn/kotabumi/)
serta Pemotongan dan/atau Pemungutan, Penyetoran, dan Pelaporan
Pajak bagi Instansi Pemerintah
9. Keputusan Dirjen Pajak Nomor KEP-425/PJ/2019 
(https://jdih.kemenkeu.go.id/FullText/2019/KEP-425.PJ.2019.pdf)
tentang Penetapan Pemotong Pph Pasal 23 dan/atau Pasal 26 yang
Diharuskan Membuat Bukti Pemotongan dan Diwajibkan
Menyampaikan Spt Masa Pph Pasal 23 Dan/ atau Pasal 26
Berdasarkan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor Per-04/Pj/2017
 Objek Pajak 
1. penghasilan yang dibayarkan kepada pihak lain/rekanan berupa sewa

dan penghasilan lain sehubungan dengan penggunaan harta (selain
tanah/bangunan), seperti sewa kendaraan atau sewa sound system
2. penghasilan yang dibayarkan kepada pihak lain/rekanan berupa
imbalan sehubungan dengan jasa teknik, jasa manajemen, jasa
konsultan, dan jasa lain (seperti: jasa perbaikan, jasa kebersihan, jasa
katering, dan sebagainya)
3. Dividen
4. Bunga
5. Royalti
�. Hadiah, penghargaan, bonus, dan sejenisnya selain kepada Orang
Pribadi
 Pengecualian PPh pasal 23 
1. Penghasilan yang dibayar atau terutang kepada bank;

2. Sewa yang dibayar atau terutang sehubungan dengan sewa guna usaha
dengan hak opsi;
3. Dividen atau bagian laba yang diterima atau diperoleh perseroan
terbatas sebagai WP dalam negeri, koperasi, BUMN/BUMD, dari
3 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
penyertaan modal pada badan usaha yang didirikan dan bertempat

kedudukan di Indonesia dengan syarat:
a. dividen berasal dari cadangan laba yang ditahan;
b. bagi perseroan terbatas, BUMN/BUMD, kepemilikan saham pada
(/kppn/kotabumi/)badan yang memberikan dividen paling rendah 25% ( dua puluh
lima persen) dari jumlah modal yang disetor;
c. Bagian laba yang diterima atau diperoleh anggota dari perseroan 
komanditer yang modalnya tidak terbagi atas saham-saham,
persekutuan, perkumpulan, �rma dan kongsi termasuk
pemegang unit penyertaan kontrak investasi kolektif;
d. SHU koperasi yang dibayarkan oleh koperasi kepada anggotanya;
e. Penghasilan yang dibayar atau terutang kepada badan usaha
atas jasa keuangan yang berfungsi sebagai penyalur pinjaman
dan/atau pembiayaan
4. penghasilan yang dibayarkan, disediakan untuk dibayarkan, atau telah
jatuh tempo pembayarannya kepada rekanan pemerintah yang dapat
menyerahkan fc SKB pot/put PPh berdasarkan ketentuan yang
mengatur mengenai tata cara pengajuan permohonan pembebasan dari
pot/put PPh
5. penghasilan yang dibayarkan kepada rekanan pemerintah dengan
mekanisme Uang Persediaan yang dilakukan melalui Pihak Lain dalam
Sistem Informasi Pengadaan, yang telah dipungut PPh Pasal 22 oleh
Pihak Lain atas:
a. sewa dan penghasilan lain sehubungan dengan penggunaan
harta
b. penggunaan jasa
�. pembayaran kepada WP yang memiliki dan menyerahkan fotokopi Surat
Keterangan
 Tarif Umum 
2% x Jumlah Bruto (tidak termasuk PPN)
*jika rekanan tidak memiliki NPWP, maka diberlakukan tarif 100% lebih tinggi
4 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
*JUMLAH BRUTO TIDAK TERMASUK:
1. pembayaran gaji, upah, honorarium, tunjangan, dan pembayaran lain

(/kppn/kotabumi/)
sebagai imbalan sehubungan dengan pekerjaan yang dibayarkan oleh
Wajib Pajak penyedia tenaga kerja kepada tenaga kerja yang
melakukan pekerjaan, berdasarkan kontrak dengan pengguna jasa; 
2. pembayaran kepada penyedia jasa atas pengadaan/pembelian barang
atau material yang terkait dengan jasa yang diberikan;
3. pembayaran kepada pihak ketiga yang dibayarkan melalui penyedia
jasa, terkait jasa yang diberikan oleh penyedia jasa; dan/atau
4. pembayaran kepada penyedia jasa yang merupakan penggantian
(reimbursement) atas biaya yang telah dibayarkan penyedia jasa
kepada pihak ketiga dalam rangka pemberian jasa bersangkutan.
 Jenis Jasa Lainnya yang diatur dalam PMK-141/PMK.03/2015 
1. Jasa Penilai (appraisal)

2. Jasa aktuaris
3. Jasa akuntansi,pembukuan dan atestasi LK
4. Jasa hukum
5. Jasa Arsitektur
�. Jasa perencanaan kota dan arsitektur landscape
7. Jasa perancang (design)
�. Jasa pengeboran (drilling)
9. Jasa penunjang di bidang migas
10. Jasa penambangan dan jasa penunjang selain migas
11. Jasa penunjang di bidang penerbangan dan
12. bandar udara
13. Jasa penebangan hutan
14. Jasa pengolahan limbah
15. Jasa penyedia tenaga kerja/outsourcing sevice
1�. Jasa perantara dan atau keagenan
17. Jasa perdaganagan surat berharga kec oleh BE, KSEI, KPEI
1�. Jasa kustodian/penyimpanan/penitipan
5 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
19. Jasa pengisian suara dan atau sulih suara

20. Jasa mixing �lm
21. Jasa pembuatan sarana promosi, iklan, slide, banner dll
22. Jasa sehubungan software komputer, termasuk perawatan,
(/kppn/kotabumi/)
pemeliharaan dan perbaikan
23. Jasa pembuatan dan atau pengelolaan website
24. Jasa internet termasuk sambungannya 
25. Jasa penyimpanan, pengolahan dan atau penyaluran
informasi/program
2�. Jasa instalasi/pemasangan mesin, peralatan,listrik, telepon, air, gas, AC,
TV kabel, alat transportasi/kendaraan dan /atau bangunan, selain yang
dilakukan oleh WP yg ruang lingkupnya di bidang konstruksi dan
mempuyai izin dan atau serti�kasi sebagai pengusaha konstruksi
27. Jasa perawatan/perbaikan/pemeliharaan mesin, peralatan, listrik,
telepon, air, gas, AC, TV kabel, alat transportasi/kendaraan dan /atau
bangunan, selain yang dilakukan oleh WP yg ruang lingkupnya di
bidang konstruksi dan mempuyai izin dan atau serti�kasi sebagai
pengusaha konstruksi
2�. Jasa perawatan kendaraan dan atau alat transportasi
29. Jasa maklon
30. Jasa penyelidikan dan keamanan
31. Jasa penyelenggara kegiatan atau event organizer
32. Jasa penyediaan tempat dan atau waktu dalam media masa, media luar
ruangan atau media lainnya untuk penyampaian informasi
33. Jasa pembasmian hama
34. Jasa kebersihan atau cleaning service
35. Jasa sedot septic tank
3�. Jasa pemeiliharaan kolam
37. Jasa katering atau tata boga
3�. Jasa freight forwarding
39. Jasa logistik
40. Jasa pengurusan dokumen
41. Jasa pengepakan
42. Jasa loading dan unloading
43. Jasa laboratorium dan atau pengujian kecuali yg dilakukan oleh
lembaga atau institusi pendidikan dalam rangka penelitian akademis.
6 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
44. Jasa pengelolaan parkir

45. Jasa penyondiran tanah
4�. Jasa penyiapan dan atau pengolahan lahan
47. Jasa pembibitan dan atau penanaman bibit
(/kppn/kotabumi/)
4�. Jasa pemeliharaan tanaman
49. Jasa pemanenan
50. Jasa pengolahan hasil pertanian perkebunan, perikanan, peternakan 
dan atau perhutanan
51. Jasa dekorasi
52. Jasa pencetakan/penerbitan
53. Jasa penerjemahan
54. Jasa pengangkutan kecuali yg telah diatur dalam ps 15 UU PPh
55. Jasa pelayanan kepelabuhan
5�. Jasa pengelolaan penitipan
57. Jasa pelatihan dan atau kursus
5�. Jasa pengiriman dan pengisian uang atm
59. Jasa serti�kasi
�0. Jasa survey
�1. Jasa tester
�2. Jasa selain diatas yang pembayarannya dibebankan pada APBN/APBD

 Penjelasan Jasa Katering (PMK 18/PMK.03/2015) 
▪ Jasa Katering merupakan jasa penyediaan makanan dan minuman

yang dilengkapi dengan peralatan dan perlengkapan untuk proses
pembuatan, penyimpanan dan penyajian untuk disajikan di lokasi yang
diinginkan oleh pemesan.
▪ Penyajian makanan dan atau minuman di lokasi dapat
dilakukan dengan atau tanpa peralatan dan petugasnya.
▪ Tidak termasuk dalam pengertian jasa boga atau katering yaitu
penjualan makanan dan atau minuman yang dilakukan melalui tempat
penjualan berupa toko, kios dan sejenisnya untuk menjual makanan dan
7 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
atau minuman baik penjualan secara langsung maupun tidak

langsung/pesanan.
Tabel Tarif PPh pasal 23

(/kppn/kotabumi/)
 Tabel Tarif Khusus 

No Uraian Tarif x DPP
8 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
1 Dividen 15% x jumlah bruto
(Termasuk pengertian dividen dengan Jika penerima penghasilan

nama dan dalam bentuk apapun, termasuk tidak memiliki NPWP, maka
dividen dari perusahaan asuransi kepada tarif pemotongan
(/kppn/kotabumi/)
pemegang polis) menjadi 100% lebih tinggi.
Tidak termasuk Dividen yang dikenakan sejak 1 Januari 2009 

pemotongan PPh Pasal 23 adalah:
Disetor dengan SSP paling
• Sisa Hasil Usaha (SHU) koperasi lambat tgl 10 bulan
yang dibayarkan kepada anggota berikutnya.
koperasi (karena dikecualikan dari
KAP: 411124
pemotongan PPh Pasal 23 sesuai
Pasal 23 ayat (4) huruf fUU 36 tahun KJS: 101
2008); Dilaporkan oleh Pemotong
• bagian laba yang diterima oleh dengan menggunakan SPT
anggota dari perseroan komanditer Masa PPh Pasal 23 paling
yang modalnya tidak terbagi atas lambat tgl 20 bulan
saham-saham, persekutuan, berikutnya setelah Masa
perkumpulan, �rma, dan kongsi, Pajak berakhir.
termasuk pemegang unit
penyertaan kontrak investasi kolektif
(KIK), (karena bukan merupakan
objek pajak sesuai Pasal 4 ayat (3)
huruf i UU 36 tahun 2008)
dankarena dikecualikan dari
pemotongan PPh Pasal 23 sesuai
Pasal 23 ayat (4) huruf eUU 36
tahun 2008);
• Dividen yang dibagikan kepada WP
Orang Pribadi, karena masuk PPh
Pasal 4(2). ..
• Dividen yang diterima WP Badan
Dalam Negeri, koperasi, BUMN,
BUMD, dengan syarat:
◦ Dividen berasal dari cadangan
laba ditahan; dan
9 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
◦ Bagi penerima dividen,

kepemilikan saham pada
badan yang memberikan
dividen paling rendah 25%
(/kppn/kotabumi/) dari jumlah modal yang
disetor.
◦ (karena bukan objek pajak, 
diatur di Pasal 4 ayat (3) huruf
f UU PPh)
10 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
2 Bunga 15% x jumlah bruto
Tidak termasuk pengertian Bunga yang Jika penerima penghasilan

dipotong PPh Pasal 23 adalah: tidak memiliki NPWP, maka
tarif pemotongan
(/kppn/kotabumi/)
• Jika penghasilan dibayar/ terutang
menjadi 100% lebih tinggi.
kepada Bank (karena dikecualikan
dari pemotongan PPh Pasal 23 sejak 1 Januari 2009 
sesuai Pasal 23 ayat (4) huruf aUU
36 tahun 2008);
lambat tgl 10 bulan
• Jika penghasilan dibayar/ terutang
berikutnya.
kepada badan usaha atas jasa
keuangan yang berfungsi sebagai KAP: 411124
penyalur pinjaman dan/ atau KJS: 102

pembiayaan yang diatur dengan
Dilaporkan oleh Pemotong
Peraturan Menteri Keuangan (karena
dengan menggunakan SPT
dikecualikan dari pemotongan PPh
Masa PPh Pasal 23 paling
Pasal 23 sesuai Pasal 23 ayat (4)
lambat tgl 20 bulan
huruf hUU 36 tahun 2008); Diatur
berikutnya setelah Masa
lebih lanjut dalam PMK 251/PMK.03
Pajak berakhir.
/2008.
• Bunga Deposito, Tabungan (yg
didapatkan dari Bank), dan Diskonto
SBI, krn termasuk pemotongan PPh
Pasal 4(2); ..
• Bunga Obligasi, krn termasuk
pemotongan PPh Pasal 4(2); ..
• Bunga simpanan yang dibayarkan
Koperasi kepada anggota koperasi
Orang Pribadi (WP OP), karena
termasuk pemotongan PPh Pasal
4(2). ..
11 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
3 Royalti 15% x jumlah bruto
Jika penerima penghasilan
tidak memiliki NPWP, maka
tarif pemotongan
(/kppn/kotabumi/)
sejak 1 Januari 2009 

lambat tgl 10 bulan
berikutnya.
KAP: 411124
KJS: 103

lambat tgl 20 bulan
Pajak berakhir.
12 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
4 Hadiah dan penghargaan selain yang telah 15% x jumlah bruto

dipotong PPh Pasal 21ayat (1) huruf e.
Tidak termasuk Hadiah dan Penghargaan tidak memiliki NPWP, maka
yang dipotong PPh Pasal 23 adalah: tarif pemotongan
(/kppn/kotabumi/)
• Hadiah atau penghargaan dan
hadiah sehubungan dengan sejak 1 Januari 2009 
pekerjaan, jasa dan kegiatan lainnya
yang diterima oleh WP OP Dalam
lambat tgl 10 bulan
Negeri (karena termasuk
berikutnya.
pemotongan PPh Pasal 21); ..
• Hadiah Undian, karena termasuk KAP: 411124
pemotongan PPh Pasal 4(2); .. KJS: 100

• Hadiah langsung dalam penjualan
barang/ jasa sepanjang diberikan
kepada semua pembeli/ konsumen
akhir tanpa diundi, (karena bukan
lambat tgl 20 bulan
termasuk objek pajak); ..
Pajak berakhir.
13 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
5 Sewa dan penghasilan lain sehubungan 2% x jumlah bruto

dengan penggunaan harta, kecuali yang
telah dikenakan PPh Pasal 4(2).
Tidak termasuk sewa dan penghasilan lain tarif pemotongan
(/kppn/kotabumi/)
sehubungan dengan penggunaan harta menjadi 100% lebih tinggi.
yang dipotong PPh Pasal 23 adalah:
• sewa tanah dan/ atau bangunan
karena termasuk pemotongan PPh
lambat tgl 10 bulan
Pasal 4(2)...
berikutnya.
• sewa yang dibayarkan atau terutang
sehubungan dengan sewa guna KAP: 411124
usaha dengan hak opsi, karena KJS: 100

dalam Pasal 23 ayat (4) huruf bUU
36 tahun 2008 dikecualikan dari
pemotongan PPh Pasal 23.
lambat tgl 20 bulan
Pajak berakhir.
14 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
6 Jasa teknik, jasa manajemen, jasa 2% x jumlah bruto

konstruksi, jasa konsultan, dan jasa
lain selain jasa yang telah dipotong PPh
Pasal 21.
tarif pemotongan
(/kppn/kotabumi/)
Untuk Jasa Konstruksi mulai dari 1 Januari menjadi 100% lebih tinggi.
2008 pemotongan PPh Pasal 4(2)
lambat tgl 10 bulan
berikutnya.
KAP: 411124
KJS: 104

lambat tgl 20 bulan
Pajak berakhir.
Pemotongan dan Penyetoran 
Apabila Anda membayarkan dividen kepada PT sebagai Wajib Pajak Dalam

Negeri (WPDN), koperasi, BUMN, atau BUMD yang jumlah kepemilikan
sahamnya dibawah 25%, maka yang harus Anda lakukan adalah:
1. Melakukan Pemotongan PPh Pasal 23 sebesar 15% saat dividen
disediakan untuk dibayarkan dan membuat bukti potong PPh Pasal 23
melalui aplikasi e-bupot PPh pasal 23.
2. Melakukan penyetoran PPh dengan terlebih dahulu membuat kode
billing dengan kode MAP 411124 dan kode jenis setoran 101.
Penyetoran dilakukan paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya.
3. Melakukan pelaporan PPh Pasal 23 dengan menggunakan aplikasi
e-bupot PPh pasal 23 melalui login di laman pajak.go.id atau
melalui application service provider (ASP) [Daftar Perusahaan Penyedia
Jasa Aplikasi (https://www.pajak.go.id/index-pjap)] paling lama tanggal
15 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
20 bulan berikutnya.
Apabila Anda melakukan peminjaman dana dan membayarkan Bunga kepada

Kode Akun dan Kode Jenis Setoran
(/kppn/kotabumi/) pemilik dana, maka yang harus Anda lakukan adalah:
1. Melakukan Pemotongan PPh Pasal 23 sebesar 15% dari bruto nilai bunga
 Kode Akun Pajak 411124 
dan membuat bukti potong PPh Pasal 23 melalui aplikasi e-bupot PPh pasal

23
Kode Akun Pajak 411124 Untuk Jenis Pajak PPh Pasal 23
2. Melakukan penyetoran PPh dengan terlebih dahulu membuat kode billing
KJS dengan kodeSETORAN
JENIS MAP 411124 dan kode jenis setoran 102. Penyetoran dilakukan
KETERANGAN
paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya.
100 Masa PPh Pasal 23 untuk pembayaran PPh Pasal 23 yang
3. Melakukan pelaporan PPh Pasal 23 dengan menggunakan aplikasi e-bupot
harus disetor (selain PPh Pasal 23 atas
PPh pasal 23 melalui login di lamanbunga,
dividen, pajak.go.id atau
royalti, melalui
dan jasa) application
yang
tercantum
service provider (ASP) [Daftar dalam SPT
Perusahaan Masa PPh
Penyedia JasaPasal
Aplikasi
23 termasuk SPT pembetulan sebelum
(https://www.pajak.go.id/index-pjap)] paling lama tanggal 20 bulan
dilakukan pemeriksaan.
berikutnya.
101 PPh Pasal 23 atas Dividen untuk pembayaran PPh Pasal 23 yang
harus disetor atas dividen yang

Apabila Anda membayarkan royaltidibayarkan kepada
kepada pihak Wajib royalti,
penerima Pajak Badan
maka yang
dalam negeri yang tercantum dalam SPT
harus Anda lakukan adalah:
Masa PPh Pasal 23.
1. Melakukan Pemotongan PPh Pasal 23 sebesar 15% dari jumlah bruto nilai
102 royalti
PPh Pasal 23 atas Bunga
dan membuat untukPPh
bukti potong pembayaran PPh Pasal
Pasal 23 melalui 23e-bupot
aplikasi yang PPh
pasal 23 harus disetor atas bunga (termasuk
premium, diskonto dan imbalan karena
2. Melakukan penyetoran PPh dengan terlebih dahulu membuat kode billing
jaminan pengembalian utang) yang
dengan kode MAP 411124 dan kode jenis kepada
dibayarkan setoran 103.
WajibPenyetoran
Pajak dalamdilakukan
negeri yang
paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya.tercantum dalam SPT Masa
PPh Pasal 23.
103 PPh
PPh pasal
Pasal 23 atas
melalui login di
Royalti laman
untuk pajak.go.idPPh
pembayaran atauPasal
melalui
23 application
yang
service harus Perusahaan
provider (ASP) [Daftar disetor atas royalti
Penyedia Jasa yang
Aplikasi

dibayarkan kepada Wajib Pajak dalam
negeri yang tercantum dalam SPT Masa
berikutnya. PPh Pasal 23.
104 PPh Pasal 23 atas Jasa untuk pembayaran PPh Pasal 23 yang
Apabila Anda menggunakan jasa dariharus
WP disetor
badan, atas
makajasa yang
yang dibayarkan
harus Anda lakukan

kepada Wajib Pajak dalam negeri yang
adalah:
tercantum dalam SPT Masa PPh Pasal
1. Meneliti apakah jasa yang digunakan
23. itu adalah termasuk jenis jasa yang
merupakan objek PPh Pasal 23 berdasarkan PMK-141/PMK.03/2015
16 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
2. Melakukan
106 Pembayaran Pemotongan
Pajak MasaPPhuntuk
Pasal pembayaran
23 sebesar 2% dari yang
pajak jumlahmasih
bruto nilai
yangdan
jasa berasal dari kegiatan
membuat harus
bukti potong disetor
PPh Pasal sebagai akibat
23 melalui permintaan
aplikasi e-bupot PPh
permintaan keterangan keterangan yang dilakukan terhadap
pasal 23
yang dilakukan terhadap pihak-pihak terkait yang tercantum
3. melakukan
pihak-pihakpenyetoran PPh dengan
terkait yang terlebih dahulu membuat kode billing
dalam BAPK/BAP.
(/kppn/kotabumi/)
tercantum
dengan dalamdan kode jenis setoran 104. Penyetoran dilakukan
kode MAP 411124
BAPK/BAP
4. Melakukan
199 Pembayaran pelaporan PPh Pasal
Pendahuluan untuk23 dengan menggunakan
pembayaran pajak aplikasi
sebelum e-bupot 
skp PPh
PPh pasalPasal 23
23 melalui diterbitkan
login di surat ketetapan
laman pajak.go.id pajak application
atau melalui PPh
Pasal 23.
service provider (ASP) [Daftar Perusahaan Penyedia Jasa Aplikasi
300 STP PPh Pasal 23 untuk pembayaran jumlah yang masih
berikutnya. harus dibayar yang tercantum dalam STP
PPh Pasal 23 (selain STP PPh Pasal 23
atas dividen, bunga, royalti, dan jasa).
Apabila Anda menyewa harta selain tanah dan/atau bangunan, maka yang harus
301 STP PPh Pasal 23 atas untuk pembayaran jumlah yang masih
Anda lakukan adalah:
Dividen, Bunga, Royalti, harus dibayar yang tercantum dalam STP
1. Melakukan
dan Jasa Pemotongan PPhPPhPasal 23 sebesar
Pasal 2 % daribunga,
23 atas dividen, jumlah bruto nilai
royalti,
dan PPh
sewa dan membuat bukti potong jasa.Pasal 23 melalui aplikasi e-bupot PPh
pasal 23
310 SKPKB PPh Pasal 23 untuk pembayaran jumlah yang masih
2. Melakukan penyetoran PPh dengan terlebih yang
harus dibayar dahulutercantum
membuat dalam
kode billing
dengan kode MAP 411124 dan SKPKB PPh setoran
kode jenis Pasal 23100.
(selain SKPKB PPh
Penyetoran dilakukan
pasal 23 atas dividen, bunga, royalti dan
jasa).
311 PPh pasal
SKPKB PPh23Pasal
melalui login di
23 atas laman
untuk pajak.go.idjumlah
pembayaran atau melalui
yang masih
application
Dividen, provider
service Bunga, (ASP) harus Perusahaan
Royalti,[Daftar dibayar yangPenyedia
tercantum
Jasadalam
Aplikasi
dan Jasa SKPKB PPh Pasal 23 atas dividen, bunga,
royalti, dan jasa.
berikutnya
312 SKPKB PPh Final Pasal 23 untuk pembayaran jumlah yang masih
harus dibayar yang tercantum dalam
SKPKB PPh Final Pasal 23.
Kewajiban Bendahara
320 SKPKBT PPh Pasal 23 Instansi
untuk pembayaran jumlah yang masih
harus dibayar yang tercantum dalam
Pemerintah SKPKBT PPh Pasal 23 (selain SKPKBT
PPh Pasal 23 atas dividen, bunga, royalti,
dan jasa).
 Panduan Kewajiban Bendahara Pemerintah 
17 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
321 SKPKBT PPh Pasal 23 untuk pembayaran jumlah yang masih

atas Dividen, Bunga, harus dibayar yang tercantum dalam
Royalti, dan Jasa SKPKBT PPh Pasal 23 atas dividen,
bunga, royalti, dan jasa.
(/kppn/kotabumi/)
322 SKPKBT PPh Final Pasal untuk pembayaran jumlah yang masih
23 harus dibayar yang tercantum dalam
SKPKBT PPh Final Pasal 23.

390 Pembayaran atas Surat untuk pembayaran jumlah yang masih
Keputusan Pembetulan, harus dibayar yang tercantum dalam
Surat Keputusan Surat Keputusan Pembetulan, Surat
Keberatan, Putusan Keputusan Keberatan, Putusan Banding,
Banding, atau Putusan atau Putusan Peninjauan Kembali,
Peninjauan Kembali termasuk atas pajak yang seharusnya
tidak dikembalikan.
401 PPh Final Pasal 23 atas untuk pembayaran PPh Final Pasal 23
Bunga Simpanan Anggota atas bunga simpanan anggota koperasi.
KoperasI.
500 PPh Pasal 23 atas untuk kekurangan pembayaran pajak

pengungkapan yang masih harus disetor yang
ketidakbenaran tercantum dalam SPT Masa PPh Pasal
23 atas pengungkapan ketidakbenaran
(termasuk PPh Pasal 23 atas dividen,
bunga, royalti, dan jasa) sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 8 ayat (3), atau
Pasal 8 ayat (5) Undang-Undang KUP.
501 PPh Pasal 23 atas untuk kekurangan pembayaran pajak

penghentian penyidikan yang masih harus disetor yang
tindak pidana tercantum dalam SPT PPh Pasal 23 atas
penghentian penyidikan tindak pidana

sebagaimana dimaksud dalam Pasal
44B ayat (2) Undang-Undang KUP.
510 Sanksi administrasi untuk pembayaran sanksi administrasi

berupa denda atau berupa denda atau kenaikan, atas
kenaikan atas pengungkapan ketidakbenaran
pengungkapan perbuatan sebagaimana dimaksud
ketidakbenaran perbuatan dalam Pasal 8 ayat (3) atau
atau ketidakbenaran pengungkapan ketidakbenaran pengisian
pengisian SPT Masa PPh SPT sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 23 Pasal 8 ayat (5) Undang-Undang KUP.
18 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
511 Sanksi administrasi untuk pembayaran sanksi administrasi

berupa denda atas berupa denda, atas penghentian
penghentian penyidikan penyidikan tindak pidana di bidang
tindak pidana di bidang perpajakan sebagaimana dimaksud
perpajakan dalam Pasal 44B ayat (2) Undang-
(/kppn/kotabumi/) Undang KUP.
Pengaduan Layanan 
Pengaduan atas Layanan KPPN Kotabumi

1. Kotak Pengaduan di Ruang Layanan KPPN Kotabumi
2. Nomor WA Pengaduan seksi MSKI : 0811-7969-393
3. Email : kppn116@gmail.com (mailto:kppn116@gmail.com)
4. Pengaduan melalui website http://djpb.kemenkeu.go.id/kppn/kotabumi
/id/kontak-kami/layanan-pengaduan.html (http://djpb.kemenkeu.go.id
/kppn/kotabumi/id/kontak-kami/layanan-pengaduan.html)
Managed by DorinteZ 
 
 (http://twitter.com
 (http://www.linkedin.com
(http://www.facebook.com
/share?url=https:
(https://plus.google.com
/shareArticle?mini=true&
/sharer.php?u=https:
//djpb.kemenkeu.go.id
/share?url=https:
url=https:
/kppn/kotabumi
/kppn/kotabumi
/id/informasi
/kppn/kotabumi
/kppn/kotabumi
/id/informasi
/perpajakan
/id/informasi
/id/informasi
/perpajakan
/pph- /perpajakan
/perpajakan
/pph- pasal- /pph- /pph-
pasal- 23.html&
pasalpasal-
23.html)
text=Pajak%20Penghasilan%20Pasal%20
23.html)
23.html)
 Sebelum (/kppn/kotabumi/id/informasi/perpajakan/pph-pasal-4-ayat-2.html)
Berikut  (/kppn/kotabumi/id/informasi/perpajakan/pph-pasal-21.html)
19 of 20 10/31/2022, 5:51 PM
Peta Situs | Email Kemenkeu (http://webmail.kemenkeu.go.id/) | FAQ | Prasyarat | Hubungi Kami
(/kppn/kotabumi/)
© 2021 DITJEN PERBENDAHARAAN. ALL RIGHTS RESERVED. MANAGED BY DORINTEZ
Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI

Manajemen Portal DJPb - Gedung Djuanda I Lt. 9
Gedung Prijadi Praptosuhardo II Lt. 1 Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta Pusat 10710
Call Center: 14090
Tel: 021-386.5130 Fax: 021-384.6402
IKUTI KAMI
(https://www.youtube.com
(https://www.facebook.com (https://twitter.com (https://www.instagram.com
/channel/UCFzlOuEE-
/DJPb.KemenkeuRI/) /DJPbKemenkeu_RI) /ditjenperbendaharaan/)
Fcqy7C3vbTreTw)
LAYANAN PENGADUAN
(http://djpb.kemenkeu.go.id/kppn/kotabumi/id/kontak-kami/hubungi-kami-kotabumi/layanan-pengaduan.html)
20 of 20 10/31/2022, 5:51 PM

Pajak Penghasilan Pasal 23

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pajak Penghasilan Pasal 23

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pajak Penghasilan Pasal 23 https://djpb.kemenkeu.go.id/kppn/kotabumi/id/informasi/perpajakan/pp...

Jl. Alamsyah Ratu Prawiranegara KM. 3 Kotabumi, Lampung Utara

 Data Publikasi (/Kppn/kotabumi/id/informasi/perpajakan/pph-

Pajak Penghasilan Pasal 23

PPh pasal 23 adalah Pemotongan atas penghasilan yg dibayarkan berupa hadiah,

1. Undang-Undang Nomor 7 tahun 1983 (https://ktln.setneg.go.id

2. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 (https://jdih.kemenkeu.go.id

b603-7bfb24f8a855/59~PMK.03~2022Per.pdf) tentang Perubahan

1. penghasilan yang dibayarkan kepada pihak lain/rekanan berupa sewa

 Pengecualian PPh pasal 23 

1. Penghasilan yang dibayar atau terutang kepada bank;

penyertaan modal pada badan usaha yang didirikan dan bertempat

2% x Jumlah Bruto (tidak termasuk PPN)

*JUMLAH BRUTO TIDAK TERMASUK:

1. pembayaran gaji, upah, honorarium, tunjangan, dan pembayaran lain

 Jenis Jasa Lainnya yang diatur dalam PMK-141/PMK.03/2015 

1. Jasa Penilai (appraisal)

19. Jasa pengisian suara dan atau sulih suara

44. Jasa pengelolaan parkir

 Penjelasan Jasa Katering (PMK 18/PMK.03/2015) 

▪ Jasa Katering merupakan jasa penyediaan makanan dan minuman

atau minuman baik penjualan secara langsung maupun tidak

Tabel Tarif PPh pasal 23

1 Dividen 15% x jumlah bruto

(Termasuk pengertian dividen dengan Jika penerima penghasilan

Tidak termasuk Dividen yang dikenakan sejak 1 Januari 2009 

◦ Bagi penerima dividen,

2 Bunga 15% x jumlah bruto

Tidak termasuk pengertian Bunga yang Jika penerima penghasilan

penyalur pinjaman dan/ atau KJS: 102

3 Royalti 15% x jumlah bruto

sejak 1 Januari 2009 

Dilaporkan oleh Pemotong

4 Hadiah dan penghargaan selain yang telah 15% x jumlah bruto

pemotongan PPh Pasal 4(2); .. KJS: 100

5 Sewa dan penghasilan lain sehubungan 2% x jumlah bruto

usaha dengan hak opsi, karena KJS: 100

6 Jasa teknik, jasa manajemen, jasa 2% x jumlah bruto

Dilaporkan oleh Pemotong

Pemotongan dan Penyetoran 

Apabila Anda membayarkan dividen kepada PT sebagai Wajib Pajak Dalam

Apabila Anda melakukan peminjaman dana dan membayarkan Bunga kepada

321 SKPKBT PPh Pasal 23 untuk pembayaran jumlah yang masih

500 PPh Pasal 23 atas untuk kekurangan pembayaran pajak

501 PPh Pasal 23 atas untuk kekurangan pembayaran pajak

510 Sanksi administrasi untuk pembayaran sanksi administrasi

511 Sanksi administrasi untuk pembayaran sanksi administrasi

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI

Anda mungkin juga menyukai