Anda di halaman 1dari 5

Meretas Impian

Kamis, 14 November 2013

Suku Banyak (Polinomial)

SUKU BANYAK (POLINOMIAL)

5.1 Pengertian Suku Banyak, Nilai Suku Banyak dan Operasi antara Suku Banyak
5.1.1 Pengertian Suku Banyak
          Contoh suku banyak:
1.    3x5 - x2 + 10              (5 Suku)
2.    x2 - 5x + 6                 (2 Suku)
3.    (2x - 3)2 (3 - 5x)3       (5 Suku)
4.     dst,
Bentuk Umum (BU) Suku Banyak:
anxn + a(n-1)xn-1 + a(n-2)xn-2 + ... + a2x2 + a1x1 + a0
dengan syarat an ≠ 0, maka:

an            = koefisien xn

an-1          = koefisien xn-1

a2            = koefisien x2
a1            = koefisien x
a0            = konstanta

Ø  Derajat Suku Banyak


                  Derajat suku banyak dalam x dapat ditentukan dengan bayaknya
pangkat tertinggi dalam suku banyak suku tersebut.
Contoh:
1.        2x2 – 7x + 15 adalah suku banyak berderajat 2
2.        3x5 + x4 – 7x3 + x – 11 adalah suku banyak berderajat 5
3.        (x -5)3 (1 + 7x)4 adalah suku banyak berderajat 7

Catatan: suku banyak 2x4 + 5x3 – 3x2 – 5x + 1 disusun menurut aturan pangkat
turun

5.1.2 Nilai Suku Banyak


                             

               
Adapun grafik y = (x – 1)3 diperoleh dari grafik y = x3 dengan cara menggeser
grafik dari y = x3 sejauh 1 satuan ke kanan seperti diperlihatkan pada Gambar 5.1.
Amati keempat persamaan berikut.
y = x2
y = (x + 2)2 = x2+ 4x+ 4
y = x3
y = (x – 1)3 = x3 – 3x2 + 3x – 1
Ruas kanan keempat persamaan itu merupakan suku banyak dalam peubah
(variabel) x. Suku banyak x3 – 3x2 +3x – 1 terdiri atas empat suku, yaitu suku ke-1
adalah x3, suku ke-2 adalah
–3x2, suku ke-3 adalah 3x, dan suku ke-4 adalah –1. Derajat suatu suku banyak
ditentukan oleh pangkat tertinggi dari variabel pada suku banyak tersebut. Jadi,
derajat
dari suku banyak x3 – 3x2 + 3x – 1 adalah 3. Koefisien suku banyak dari x3, x2, dan x
berturut-turut adalah 1, –3, dan 3. Adapun –1 dinamakan suku tetap (konstanta).
Dari uraian tersebut, dapatkah untuk menyatakan suku banyak berderajat n?
Cobalah nyatakan suku banyak derajat n secara umum. Maka diperoleh:
f(x) = anxn + an-1xn-1 + an-2xn-2 + ... + a2x2 + a1x1 + a0
Cara penyusunan suku banyak berdasarkan pangkat x yang berkurang dengan an,
an-1, ..., a1 adalah koefisien-koefisien suku banyak yang merupakan konstanta real
dan an ≠ 0.
a0 = suku tetap yang merupakan konstanta real
n  = derajat suku banyak dan n adalah bilangan cacah
Ø  Mencari Nilai Suku Banyak
1.    Cara Subtitusi
Untuk x = k maka nilai suku banyak, yakni:
f(k) = ankn + an-1kn-1 + an-2kn-2 + ... + a2k2 + a1k + a0
2.    Cara Skematik/Bagan (Aturan Horner)

Dari skema tersebut, didapat f(2) = -16. Tanda berarti “kalikan


dengan 2”.
Contoh tersebut menggambarkan cara menentukan nilai suku banyak f(x)
untuk x = k, yaitu sebagai berikut.
a.       Kalikan a dengan k. Tambahkan hasilnya dengan b. Didapat ak + b.
b.      Kalikan ak + b dengan k. Tambahkan hasilnya dengan c. Didapat
(ak +b)k + c.
c.       Kalikan (ak + b)k + c dengan k. Tambahkan hasilnya dengan d.
Didapat ((ak +b)k + c)k + d.
Proses mengalikan dan menjumlahkan pada algoritma ini dapat disusun
dalam bentuk skema berikut. 

Tanda berarti “kalikan dengan k”. Menentukan nilai suku banyak


f(k) dengan cara seperti ini disebut cara skematik.
Contoh:
1.        Diketahui suku banyak f(x) = x3 + 2x2 – 3x + 2. Jika f(2) maka berapa nilainya?
Jawab:
Cara Subtitusi
f(2) = 23 + 2.22 – 3.2 + 2
       = 8 + 2 – 6 + 2
            = 12  

5.1.3 Operasi Antara Suku Banyak


1. Penjumlahan Suku Banyak
Contoh :
Hitunglah!
a.       (2x2 – 3x + 7) + (3x2 – 5)
b.      (3x3 + x – 1) + (x2 + 2x + 10)
Jawab:
a. (2x2 – 3x + 7) + (3x2 – 5) = 5x2 -3x + 2
b. (3x3 + x – 1) + (x2 + 2x + 10) = 3x3 + x2 + 3x + 9

2.  Pengurangan Suku Banyak


Contoh :
Hitunglah!
a.       (5x4 – 2x2 +2x – 5) – (x3 + 3x + 5)
b.      (x2 + 3x + 4) – (2x3 + 4x2 – 1)
Jawab :
a.       (5x4 – 2x2 +2x – 5) – (x3 + 3x + 5) = 5x4 – x3 – 2x2 – x – 10
b.      (x2 + 3x + 4) – (2x3 + 4x2 – 1) = -2x3 – 3x2 + 3x + 5

3.    Perkalian Suku Banyak


Contoh :
Diketahui : P(x) = (x2 – 2x + 1)
                   Q(x) = (1 – 3x)
Hitunglah P(x) . Q(x)!
Jawab:
P(x) . Q(x) = (x2 – 2x + 1) (1 – 3x)
                  =  x2 – 2x + 1 – 3x3 + 6x2 – 3x
                  =  1 – 3x3 + 7x2 – 5x
                 =  -3x3 + 7x2 – 5x + 1

diayu npp di 21.46

Berbagi 1

Tidak ada komentar:

Poskan Komentar
‹ Beranda ›
Lihat versi web

Mengenai Saya

diayu npp
Ikuti 5

Lihat profil lengkapku

Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai