Anda di halaman 1dari 9

BAHAN AJAR A.

PENGERTIAN SUKU BANYAK


Persamaan kuadrat ax2 + bx + c merupakan salah satu bentuk suku banyak, tepatnya suku banyak berderajat dua. Dikatakan berderajat dua, karena pangkat tertinggi variebel x adalah 2. Pengertian tentang persamaan kuadrat berguna untuk memahami bentuk suku banyak lainnya. Contoh : 1. y 1 merupakan suku banyak dalam variebel y berderajat satu, sebab pangkat tertinggi variebel y adalah 1. 2. -10x4 + 8x3 7x2 + 9 merupakan suku banyak dalam variebel x berderajat empat, sebab pangkat tertinggi variebel x adalah 4. Bentuk-bentuk tersebut di atas merupakan bentuk-bentuk suku banyak yang secara umum dapat ditulis sebagai berikut. Bentuk anxn + an-1xn-1 + an-2xn-2 + ... + a1x + a0dengan an = 0 dan n bilangan cacah, disebut suku banyak dalam variebel x berderajat n. an, an-1, an-2, ... a1, a0 adalah bilangan-bilangan real yang merupakan koefisien-koefisien suku banyak dari masing-masing variebel x, sedangkan a0 disebut suku tetap. Contoh : 1. Tentukan koefisien dari suku banyak 7x7 5x6 + 7x5 5x4 - 2x3 + 3x2 2x Jawab Suku banyak 7x7 5x6 + 7x5 5x4 - 2x3 + 3x2 2x merupakan suku banyakm dalam variebel x berderajat 7. Koefisien x7 adalah -5, koefisien x6 adalah 6, koefisien x5 adalah 7, koefissssien x4 adalah -5, koefisien x3 adlah -2, koefisien x2 adalah 3, koefisien x adalah 2, sedangkan suku tetapnya. 2. Tentukan koefisien-koefisien dari suku banyak (3t + 2) (2t3 1). Jawab (3t + 2) (2t3 1) dapat dijabarkan menjadi 6t4 + 4t3 3t 2 sehingga (3t + 2) (2t3 1) merupakan suku banyak dalam variebel t berderajat 4. Koefisien t4 adalah 6, koefisien t3 adalah 4, koefisien t adalah 3, sedangkan suku tetapnya adalah -2. 3. Tentukan koefisien suku x3, koefisien x2, koefisien x, dan suku tetap yang memenuhi persamaan ax3 + bx2 + cx + d = 5x3 2x2 + 4. Jawab Bentuk ax3 + bx2 + cx + d ekuivalen dengan 5x3 2x2 + 4 sehingga a = 5, b = -2, c = 0, dan d = 4. Jadi koefisiennya x3 adalah 5, koefisien x2 adalah 2, koefisien x adalah 0, dan suku tetap adalah 4. Contoh di atas menggambarkan sifat kesamaan dua suku banyak. Jika dua buah suku banyak dalam variebel x memiliki nilai sama untuk setiap nilai x, maka koefisienkoefisien suku-suku yang sepangkat adalah sama.

anxn + an-1xn-1 + an-2xn-2 + ... + a1x + a0 = bnxn + bn-1xn-1 + bn-2xn-2 + ... + b1x + b0 maka : an = bn, an-1 = bn-1, , a1 = b1, dan a0 = b0 B. Nilai Suku Banyak Jika suatu anxn + an-1xn-1 + an-2xn-2 + ... + a1x + a0dengan an = 0 dinyatakan dengan f(x), maka nilai suku banyak itu untuk x = k, yaitu f(k) dapat kamu tentukan dengan dua cara, yaitu substitusi dan skematik. 1. Cara substitusi Dengan cara substitusi, nilai suku banyak f(x) untuk x = k didapat dengan mensubstitusikan nilai k terhadap variebel x. Nilai suku banyak f(x) = anxn + an-1xn-1 + an-2xn-2 + ... + a1x + a0 , untuk x = k adalah: ankn + an-1kn-1 + an-2kn-2 + ... + a1k + a0, dengan k bilangan real. Contoh : Tentukanlah nilai suku banyak f(x) = -3x3 + 2x2 x + 2 untuk x = 0, x = -1, x = 2. Jawab: Untuk x = 0 => f(0) = -3(0)3 + 2(0)2 (0) + 2 Jadi f(0) = 2 Untuk x = 1 => f(-1) = -3(-1)3 + 2(-1)2 (-1) + 2 = -3(-1) + 2(1) + 1 + 2 =8 Jadi f(-1) = 8 Untuk x = 2 => f(2) = -3(2)3 + 2(2)2 (2) + 2 = -3.8 + 8 2 + 2 = - 16 Jadi f(2) = -16 2. Cara skematik Pada contoh di atas, suku banyak f(x) = -3x3 + 2x2 x + 2 dapat ditlis sebagai beikut. f(x) = -3x3 + 2x2 x + 2 = (-3x2) + 2x 1)x + 2 = ([-3x + 2]x 1)x + 2 Dengan menggunakan cara penulisan tersebut, kamu dapat menentukan nilai f(x) untuk x = 2 f(2) = ([-3.2 + 2]2 1)2 + 2 = ([-6 + 2]2 1)2 + 2 = (-4.2 1)2 + 2 = (-8 1)2 + 2 = -9.2 + 2 = - 18 + 2 Algoritma diatas adlah ebagai berikut. 1. Kalikan -3 dengan 2. Tambahkan hasilnya dengan 2. Didapat -4. 2. Kalikan -4 dengan 2. Tambahkan hasilnya dengan -1. Didapat -9. 3. Kalikan -9 dengan 2. Tambahkan hasilnya dengan 2. Didapat -16 Proses ini dapat disajikan dalam bentuk skema berikut.

Suku ke-3

Suku ke-2

Suku ke-1

Suku ke-0

2 banyak

-3

-1

Konstanta pada suku

-6 -3 -4

-8 9

-18 -16

Dari skema tersebut, didapat f(2) = -16. Tanda berarti kalikan dengan 2.

1. Kalikan a denan k. tambahkan hasilnya dengan b. didapat ak + b. 2. Kalikan ak + b dengan k. tambahkan hasilnya dengan c. didapat (ak + b)k + c. 3. Kalikan (ak + b)k + c dengan k. tambahkan hasilnya dengan d. didapat ((ak + b)k + c)k + d. Contoh tersebut menggambarkan cara menentukan nilai suku banyak f(x) untuk x = k, yaitu sebagai berikut. k a b c d

ak

ak2 + bk

ak3 + bk2 + ck +

ak + b koefisien hasil bagi

ak2 + bk + c

ak3 + bk2 + ck + d sisa

Tanda

berarti kalikan dengan k.

Menentukan nilai suku banyak f(k) dengan cara ini disebut dengan cara skematik. Contoh: Tentukan nilai suku banyak f(x) = 2x3 + 5x2 6x + 5 untuk x = 1 1 2 5 -6 5

12

9 +

14

Tanda

berarti kalikan dengan 1 .

Jadi f(1 ) = 14. Asah Kemampuan 1 Waktu : 60 menit 1. Tentukanlah variebel, derajat, suku tetap, dan koefisien-koefisien dari masing-masing variebel suku banyak berikut! a. 7x2 + 5x3 e.

b. z + 4z2 5z3 + 2z4 f. (r 1) (r 2)2 (r 2 )3 (r 2)4 c. 33 (y + 3)3 g. [(2s + 7)2 (-7 + 4s)] d. (2 2p + 2p2)2 h. 2 sin3x cos2x 2 sin x 2. Tentukan koefisien dari: a. p2 dari (5 3p)3 d. s4 dari (s2 2s + 1)3 b. q5 dari (-5q + 3)2 (-q 2)2 e. t dari (t 1) (t + 2) (t + 3)t c. r dari (2r 3) (4r + 2) (6 + r) 3. Tentukanlah nilai A, B, dan C yang memenuhi persamaan-persamaan berikut! a. -7x2 + 2x + 9 = Px3 + Qx2 + Rx + 7 b. c. =

4. Tentukanlah A + B + C + D untuk nilai A, B, C, dan D yang memenuhi persamaan-persamaan berikut! a. x4 7x2 + 1 = (x2 + Ax + B) (x2 + Cx + D) b. c. = = + +

5. Tentukan nilai setiap suku banyak berikut dengan menggunakan cara substitusi dan cara skematik. a. f(x) = 7x5 + 2x3 5x2 -2x, untuk x = -3 b. g(x) = 5x3 + 2x2 10x + 3, untuk x = c. h(x) = 6 x 2x2 + 3x3, untuk x = -1 d. f(t) = 5t4 + t3 t2 + untuk t = 0,4 e. g(t0 = 3 4t2 + 3t3, untuk t = -0,2

C. Pembagian Suku Banyak - Hubungan antara yang dibagi, pembagi, hasil bagi, dan sisa pembagian. Ketika SD telah dipelajari pembagian dengan cara bersusun pendek. Misalnya, bilangan 467 dibagi 6 diselesaikan dengan cara bersusun pendek seperti berikut. Dari pembagian disamping, terdapat hubungan berikut. Hasil bagi 467 = 6 x 77 + 5 Yang dibagi Pembagi Hasil bagi Sisa

77 6 467
Pembagi

42 47 42 5

Yangdibagi

4 Sisa

Jadi hubungan antara yang dibagi, pembagi, hasil bagi, dan sisa pembagian adalah sebagai berikut. Yang dibagi = Pembagi x Hasil bagi + Sisa Cara ini dapat digunakan untuk menyelesaikan suku banyak Contoh: Tentukanlah hasil bagi dan sisa pembagian x2 + 4x + 3 Hasil bagi 3 2 2x + 5x 6x + 5 oleh 2x 3. 2x - 3 2x3 + 5x2 6x + 5 Yang dibagi 2x3 + 5x2 Jawab: 2 Dari pembagian di samping, di dapat 8x - 6x + 5 Pembagi hubungan berikut. 8x2 - 12x 6x + 5 6x 9 14 Sisa 2x3 + 5x2 6x + 5 =(2x 3) x (x2 + 4x + 3) + 14

Yang dibagi Pembagi Hasil Sisa 2 Hasil pembagian ini adalah x + 4x + 3, sedangkan sisanya 14. Tampak bahwa, Derajat sisa = derajat pembagi 1 Derajat hasil bagi = derajat yang dibagi Derajat pembagi. Jika suatu suku banyak f(x) berderajat n dibagi oleh suku banyak g(x) berderajat kurang dari n, maka didapat suatu hasil bagi h(x) dan sisa pembagian s(x) sebagai berikut. f(x) = h(x)g(x) + s(x) 2. Asah Kemampuan Waktu : 45 menit 1. Kerjakan pembagian berikut! Nyatakanlah hasilnya dalam bentuk: Yang dibagi = pembagi x hasil bagi + sisa. a. 707 : 77 d. 19.921 : 21 b. 2.864 : 24 e. 10.201 : 1.331 c. 9.669 : 38 2. Kerjakan pembagian berikut! Nyatakanlah hasilnya dalam bentuk: Yang dibagi = pembagi x hasil bagi + sisa. a. -3x3 9x2 5x + 9 oleh x + 3 b. -6x 8 + 8x3 + 7x2 oleh -10 x c. 9y4 + 7y3 + 5y2 + 3y + 1 oleh 3y 2 d. 2t + 5t6 + 12t3 oleh 5t + 3 e. u 4u2 + 5u3 2u4 + 6 oleh (u 1)2 3. Berapakah sisa pembagian f(x) = 3x2 7x + 4 oleh x -2. Bandingkan sisa itu dengan f(2). Tentukan pula derajat sisa dan derajat hasil baginya! 4. Berapakah sisa pembagian g(x) = 5x5 + 3x3 + x oleh 4 + x. Bandingkan sisa itu dengan f(-4). Tentukan pula derajat sisa dan derajat hasil baginya! 5. Berapakah hasil bagi dan sisa pembagian f(x) = x4 2x3 3x 7 oleh x2 2x 3? - Pembagian suku banyak dengan cara horner 1. Pembagian suku banyak dengan x k

Misalkan, suku banyak f(x) = ax3 + bx2 +cx + d dibagi dengan x k memberikan hasil bagi h(x) dengan sisa s(x), maka dapat ditulis : f(x) = (x k)h(x) + s(x) Hasil bagi h(x) dan sisa s(x) ini diperoleh dengancara horner sebagai berikut. a b c d ak ak2 + bk ak3 + bk2 + ck

+ a ak + b koefisien hasil bagi Tanda berarti kalikan dengan k. ak2 + bk + c ak3 + bk2 + ck + d sisa

Pada bagian sebelumnya, telah diketahui bahwa derajat hasil bagi = derajat yang dibagi derajat pembagi, sedangkan derajat sisa = derajat pembagi 1. Karena derajat yang dibagi 3 dan derajat pembagi 1, maka derajat pembagi adalah 2 dan derajat sisa 0. Perhatikan skema pembagian dengan cara horner diatas. Dari skema di atas, diketahui koefisien hasil bagi berturut-turut mengikuti aturan pangkat turun a, ak + b, ak2 + bk + c. Akibatnya hasil bagi tersebut adalah ax2 + (ak +b)x + ak2 + bk + c. Adapun sisa pembagian adalah ak3 + bk2 + ck + d. Contoh: Tentukan hasil bagi dan sisa pada pembagian x3 x2 32x + 70 oleh x 2 Jawab: 2 1 -1 2 -32 2 70 -60 + 1 1 koefisien hasil bagi Tanda berarti kalikan dengan 2. -30 -10
Sisa

Jadi, hasil baginya adalah x2 + x 30sedangkan sisanya adalah 10. 2. Pembagian suku banyak dengan ax b Jika suku banyak f(x) dibagi x h, hasil baginya h(x) dan sisanya s, maka dipreoleh persamaan f(x) = (x h)h(x) + s. Sekarang jika suku banyak f(x) dibagi (x + ), hasil baginya B(x) dan sisanya s1, maka diperoleh persamaan f(x) = (x + )B(x) + s1. Dari f(x) = (x + )B(x) + s1 diperoleh f(x) = a(x + ) + s1 atau

f(x) = (ax +

+ s1. Sisa pembagian ini adalah s1, yaitu sisa pada pembagian f(x) dengan (x dengan B(x) hasil bagi pada pembagian f(x) oleh(x + ).

+ ), sedangkan hasil baginya

Contoh: Tentukan hasil bagi dengan sisa pembagian f(x) 2x4 5x3 + 6 oleh 2x + 3. Jawab: Sisa pembagian f(x) denan 2x + 3 sama dengan sisa pembagian f(x) dengan x + . 2 -5 -3 0 12 0 -18 6 27 + 2 -8 12 -18 33
Sisa

koefisien hasil bagi B(x) Tanda berarti kalikan dengan

. = x3 4x2 + 6x 9,

Jadi, hasil baginya adalah sedangkan sisanya adalah 33.

3. Pembagian suku banyak dengan ax2 + bx + c Jika pembagian ax2 + bx + c dapat difaktorkan atas factor-faktor linearnya maka pembagian suku banyak f(x) oleh ax2 + bx + c dapat dilakukan dengan cara Horner dua tahap pengerjaan. Contoh: Tentukanlah hasil bagi dan sisa pembagian 2x4 5x3 + 7x2 + 4x 2 oleh 2x2 + 3x-2. Jawab: Terlebih dahulu, periksa apakah pembaginya, yaitu 2x2 + 3x-2 dapat difaktorkan atas factor-faktor linear? 2 2x + 3x-2 = (x + 2) (2x 1) Ternyata, 2x2 + 3x-2 dapat difaktorkan menjadi (x + 2) (2x 1). Kemudian, bagi 2x4 5x3 + 7x2 + 4x 2 dengan x + 2. Setelah itu, hasil baginya dibagi dengan (2x 1). -2 2 -5 7 4 -2 -4 18 -50 92 + 2 9 1 25 -4 -46 10,5 + 2 -8 21 -35,5
Sisa ke-2

90

Sisa ke-1

Jadi, hasil bagi 2x4 5x3 +7x2 + 4x 2 adalah x2 4x +10,5, sedangkan sisanya adalah -(35,5)(x + 2) + 90 = -35,5x + 19. Sekarang, bagaimana jika pembagi ax2 + bx + c tidak dapat difaktorkan atas factor-faktor linearnya? Untuk kasus ini, pembagian suku banyak f(x) oleh ax2 + bx + c dilakukan dengan cara bersusun pendek, seperti pada contoh berikut. Contoh: Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian 2x4 3x3 + 5x2 + x 7 oleh x2 x + 3 Jawab: 2x2 x 2 x x + 3 2x4 3x3 + 5x2 + x 7 2x4 - 2x3 + 6x2 -x3 - x2 + x 7 -x2 + x2 3x -2x2 + 4x 7 -2x2 + 2x 6 2x - 1 Jadi, hasil bagi dari 2x4 3x3 + 5x2 + x 7 adalah 2x2 x 2 3. Asah Kemampuan
2

Waktu : 60 menit 1. Tentukanlah hasil bagi dan sisa pada pembagian suku banyak berikut! a. 5x3 2x2 + 7x + 9 dibagi x + 5 b. x4 3x3 + 6x2 9x + 12 dibagi x + 2 c. x4 + 3x3 + 4x2 + 5x 6 dibagi x2 + 3x + 2 d. x5 4x4 + 5x2 + 6x + 9 dibagi 7 + 3x + 4x2 2. Diketahui f(x) = 5x3 4x2 + 3x 2. Jika g(x) dan h(x) masing-masing hasil bagi f(x) dengan x 4 dan x 3, tentukan 5g (x) 4f(x). 3. Jika suku banyak x3 + px2 2x + q habis dibagi x2 2x 8, tentukanlah nilai p dan p. 4. Jika suku banyak 2x3 + ax2 + 8x + b dibagi x2 + x + 1 bersisa 5x 2, tentukanlah hasil baginya! 5. Jika x3 4x2 + 5x + p dan x2 + 3x 2 dibagi x + 1 memberikan sisa pembagian yang sama, tentukanlah nilai p. 6. Suku banyak x4 ax2 + 2x2 + bx + 5 jika dibagi oleh (x-2) bersisa 7, sedangkan suku banyak tersebut dibagi (x + 3) akan memberikan sisa 82. Berapakah nilai dari a2 + b2? 3. Teorema sisa a. Teorema 1 : Teorema Sisa dengan Pembagi x k Jika suatu suku banyak f(x) berderajat n dibagi x k, maka sisanya f(k). b. Teorema 2 : Teorema Sisa dengan Pembagi ax + b Jika suatu suku banyak f(x) berderajat n dibagi ax + b, maka sisanya f( ). c. Teorema 3 : Teorema Sisa dengan Pembagi (x a)(x b) Jika suatu suku banyak f(x) berderajat n dibagi ax2 + bx + c, maka hasil baginya h(x) berderajat n 2 dan sisanya s(x) = px + q. Jika pembagi g(x) dapat difaktorkan menjadi faktor-faktor linear (x c)(x d), maka sisa pembagian suku banyak f(x) oleh (x c)(x d) adalah s(x) = px + q dengan p = dan q = .

Anda mungkin juga menyukai