Anda di halaman 1dari 4

Dalam 

linguistik, grammatical construction,
sejumlah model tata bahwa semua berlangganan ke gagasan bahwa pengeta
huan tentang bahasa ini didasarkan pada koleksi “bentuk dan fungsi pasanga
n”. Sisi “fungsi” meliputi apa yang umumnya dipahami sebagai makna, konten, 
atau maksud; itu biasanya meluas lebih
dari kedua bidang konvensional semantik dan pragmatik bahasa. Ada dua
jenis kalimat voice yaitu, active voice (kalimat aktif) dan passive voice (kalimat
pasif). Pada kesempatan ini IBI akan membahas tentang Active Voice Dan
Passive Voice, mari kita simak bersama.

1. Pengertian
Active Voice
Active Voice (Kalimat Aktif) adalah kalimat yang subject-nya berbuat sesuatau
atau melakukan suatu pekerjaan. Dalam bahasa indonesia ciri-ciri kalimat
aktif adalah kata kerjanya selalu berawalan “me-“ dan beberapa lagi memiliki
awalan “ber-“. Pada kalimat aktif (active voice) ini, kita cukup menggunakan
bentuk dasar dari kata kerja (verbs) dalam penyusunan kalimatnya.

Passive Voice
Passive Voice adalah konstruksi tatabahasa (secara khusus, specifically, a
“voice”). Kata atau frasa kata
benda yang akan menjadi obyek dari kalimat aktif,  muncul sebagai subjek kali
mat dengan suara pasif. Dalam bahasa Indonesia kalimat pasif biasanya
diikuti prefix berupa di– atau ter–. Contohnya kalau kalimat aktifnya
menginjak maka kalimat pasifnya menjadi dipukul atau terpikul.

2. Rumus
Active Voice
 Rumus Active Voice:

S + V (kata kerja yang disesuaikan dengan tenses-nya) + O

Contoh:

Active voice: I eat a pear.

Passive Voice
 Rumus passive voice:
S + be + past participle + (by agent)

*by agent: pelaku dari tindakan

Contoh:
Passive voice: A pear is eat by me.

3. Ciri Kalimat
Active Voice
 Pada kalimat aktif subjek melakukan suatu tindakan yang langsung
mengenai objeknya.
 Kalimat Aktif memiliki pola S-P-O-K atau S-P-K Predikat kalimat aktif
selalu diawali dengan imbuhan Me- atau Ber–.
 kalimat aktif memerlukan objek, Setelah mendapat predikat subjek
ditambah pelengkap atau keterangan.

Pasive Voice
 to be + V3  dan kata by (kata ini bukan merupakan syarat yang harus
ada dalam kalimat pasif )
 Yang dapat dijadikan kalimat passive adalah Verbal Sentence (kalimat
yang predikatnya kata kerja/V)
 Verbal sentence yang dapat dirubah ke Passive Voice (kalimat pasif)
adalah kalimat yang memiliki objek penderita.

Perubahan aktif ke pasif atau sebaliknya tidak merubah makna kalimat.


Perubahan iti terjadi hanya pada struktur kalimatnya saja.

4. Pola active dan passive voice pada  tensis


Ada pola yan terbentuk pada penggunaan Active voice dan Pasive voice, yaitu
sebagai berikut:

1. Jika active voice dalam simple present tense, maka ‘be’ passive voice-


nya adalah is, am atau
2. Jika active voice dalam perfect continuous tense, maka ‘be’ passive
voice-nya adalah (has/have) been + being.
3. Jika active voice dalam past perfect continuous tense, maka ‘be’
passive voice-nya adalah had been + being.
4. Jika active voice dalam future continuous tense, maka ‘be’ passive
voice-nya adalah will be + being.
5. Jika active voice dalam past future continuous tense, maka ‘be’ passive
voice-nya adalah would be + being.
6. Jika active voice dalam future perfect continuous tense, maka ‘be’
passive voice-nya adalah will have been + being.
7. Jika active voice dalam past future perfect continuous tense, maka ‘be’
passive voice-nya adalah would have been + being
8. Jika active voice dalam simple past tense, maka ‘be’ passive voice-nya
adalah was atau were
9. Jika active voice dalam present perfect tense, maka ‘be’ passive voice-
nya adalah been yang diletakkan setelah
auxiliary has atau have, sehingga menjadi ‘has been’ atau ‘have been’
10. Jika active voice dalam past perfect tense, maka ‘be’ passive
voice-nya adalah been yang diletakkan setelah auxiliary had, sehingga
menjadi had been
11. Jika active voice dalam simple future tense, maka ‘be’ passive
voice-nya adalah be
12. Jika active voice dalam future perfect tense, maka ‘be’ passive
voice-nya adalah been yang diletakkan setelah auxiliary will
have, sehingga menjadi ‘will have been’
13. Jika active voice dalam past future perfect tense, maka ‘be’
passive voice-nya adalah been yang diletakkan setelah auxiliary would
have, sehingga menjadi ‘would have been’
14. Jika active voice dalam present continuous tense, maka ‘be’
passive voice-nya adalah (is, am atau are) + 
15. Jika active voice dalam past continuous tense, maka ‘be’ passive
voice-nya adalah (was atau were) + being.

5. Contoh Kalimat
Dibawah ini adalah contoh dari kalimat   Active voice dan Pasive voice, yaitu:

Active voice
Active    : Tony meets them everyday ( Tony memenuhi mereka sehari-hari).
Active    : Andine waters this plant every two days (Andine menyiram tanaman ini
setiap dua hari).
Active    : He met them yesterday (Ia bertemu mereka kemarin)
Active    : She watered this plant this morning (Dia menyiram tanaman ini pagi ini)
Active    : He has met them (Dia telah bertemu dengan mereka)
Active    : She has watered this plant for 10 minutes.( Dia telah disiram tanaman ini
selama 10 menit).
Active    : He had met them before I came. ( Dia telah bertemu dengan mereka
sebelum aku datang)
Active    : She had watered this plant for 10 minutes when I got here (Dia telah
menyiram tanaman ini selama 10 menit ketika aku di sini)
Active    : He will meet them tomorrow (Ia akan bertemu mereka besok)
Active    : She will water this plant this afternoon (Dia akan air tanaman ini siang ini)
Active    : The farmers are going to harvest the crops next week (Para petani akan
panen tanaman minggu depan)
Active    : He will have met them before I get there tomorrow ( Ia akan telah bertemu
dengan mereka sebelum aku sampai di sana besok)
Active    : She will have watered this plant before I get here this afternoon (Dia akan
telah  menyiram tanaman ini sebelum saya mendapatkan di sini siang ini)
Active    : He would have met them ( Ia akan telah bertemu dengan mereka)
Active    : She would have watered this plant (Dia akan memiliki menyiram tanaman
ini)

Pasive voice
Passive  : They are met by him everyday ( Mereka bertemu dengannya setiap hari).
Passive  : This plant is watered by her every two days ( Tanaman ini disiram oleh
dia setiap dua hari)
Passive  : They were met by him yesterday ( Mereka bertemu dengan dia kemarin)
Passive  : This plant was watered by her this morning (Tanaman ini itu disiram oleh
pagi ini)
Passive  : They have been met by him (Mereka telah  bertemu dengannya)
Passive  : This plant has been watered by her for 10 minutes (Tanaman ini telah
telah disiram oleh dia selama  10 menit).
Passive  : They had been met by him before I came (Mereka telah terpenuhi oleh dia
sebelum aku datang)
Passive  : This plant had been watered by her for 10 minutes when I got
here  (Tanaman ini telah telah disiram oleh dia selama 10 menit ketika aku di sini)
Passive  : They will be met by him tomorrow (Mereka akan bertemu
dengannya besok).
Passive  : This plant will be watered by her this afternoon (Tanaman ini akan disiram
oleh nya sore ini)
Passive  : The crops are going to be harvested by the farmers next week (Tanaman
akan dipanen oleh petani minggu depan)
Passive  : They will have been met by him before I get there tomorrow (Mereka akan
telah dipenuhi oleh dia sebelum aku sampai di sana besok)
Passive  : This plant will have been watered by her before I get here this
afternoon ( Tanaman ini akan telah disiram oleh dia sebelum mendapatkan di sini
sore ini)
Passive  : They would have been met by him (Mereka akan telahbertemu
dengannya)
Passive  : This plant would have been watered by her (Tanaman ini akan telah
disiram olehnya)

Anda mungkin juga menyukai