MEKANIKA FLUIDA

(PTSP6-107)

TOPIK:
Alat Ukur Tekanan Fluida

Priyo Nugroho P.
Sri Sangkawati
Dwi Kurniani
Suripin
 Kemampuan akhir
Pokok bahasan
pembelajaran
Mahasiswa mampu 1. Pizometer
mengukur dan menghitung 2. Pengukur tekanan manometer sederhana
tekanan zat cair pada statika tabung U
fluida 3. Pengukur tekanan manometer sederhana
kolom tunggal
4. Pengukur tekanan manometer deferensial
5. Pengukur tekanan mikrometer
SATUAN TEKANAN
 Ada beberapa jenis alat untuk mengukur tekanan
Alat Ukur fluida, yang secara umum dapat dikelompokkan sbb.:
Tekanan 1. Manometer
• Simpel Manometer
• Piezometer
• U-Tube Manometer
• Single Column Manometer
• Differensial manometer
2. Mechanical Gages
• Bourdon Tube Pressure Gage
• Diaphargm Pressure gage
• Bellows Pressure Gage
• Dead-weight Pressure Gage.
 Manometer Sederhana
Manometer sederhana dipakai untuk mengukur tekanan pada
suatu titik dalam pipa atau bejana yang berisi zat cair.
Beberapa tipe manomater sederhana :

Tabung pizometer Manometer tabung – U Manometer kolom tunggal

Piezometer Piezometer merupakan jenis manometer paling sederhana yang
dapat digunakan untuk mengukur tekanan fluida yang tidak terlalu
tinggi.
Piezometer terdiri dari tabung gelas yang dimasukkan ke dalam
dinding pipa atau bejana berisi fluida yang akan diukur
tekanannya.
Pemasangan tabung dapat disamping (tabung a), di atas (tabung b)
dan dibawah (tabung c).

Cairan akan naik di dalam tabung sampai tercapai keseimbangan, maka tekanan
ditunjukkan oleh jarak vertikal h dari meniskus (perubahan cairan) sampai dengan titik
tempat tekanan harus diukur

Jika h adalah tinggi kolom cairan dalam tabung pizometer dalam meter, maka tekanan
diberikan oleh :
𝒑 = 𝜸𝒉 𝒌𝒈/𝒎𝟐 dengan γ = berat jenis cairan
Piezometer

h
 Tabung Pizometer Untuk Tekanan Di Bawah Atmosfer
Jika tekanan lebih kecil dari tekanan atmosfir,
tidak ada kenaikan cairan dalam tabung
pizometer.

Bagian atas tabung dibengkokkan ke bawah dan

di masukkan ke dalam bejana berisi zat cairan.

Cairan akan naik setinggi ,h, dalam tabung .

Dengan mengabaikan berat udara dalam tabung, besanrya tekanan diberikan

𝒑 = −𝜸𝒉 𝒌𝒈/𝒎𝟐 dengan γ = berat jenis cairan
 U-tube Manometer
Piezometer tidak dapat digunakan untuk
mengukur tekanan tinggi pada fluida yang
ringan, karena akan memerlukan tabung
yang sangat panjang.

Gas tidak dapat diukur dengan piezometer,

karena gas tidak mempunyai/ membentuk
permukaan dengan tekanan atmosfir.

Permasalahan ini dapat diselesaikan

dengan U-Tube Manometer
U-tube Manometer
• Ujung satu dihubungkan dengan titik yang akan
diukur tekanannya dan satunya terbuka.
• Tinggi tekan dalam pipa langsung dibaca dari
perbedaan tinggi zat cairan dalam tabung, yaitu h.
• Untuk tekanan yang besar, tabung U diisi dengan
zat cairan lain yang gravitasi jenisnya lebih besar
dari air. Misalnya air raksa yang mempunyai
gravitasi jenis 13,6.
Permukaan zat cair diambil sebagai datum
Tekanan di bagian kiri di atas datum = tekanan di bagian kanan di atas datum
ℎ + 𝑆1 ℎ1 = 𝑆2 ℎ2
ℎ = 𝑆2 ℎ2 − 𝑆1 ℎ1 (meter air)
U-tube Manometer (contoh)
Manometer sederhana tabung U berisi air raksa yang digunakan untuk mengukur
besarnya tekanan dalam pipa yang berisi minyak dengan berat relative 0,8. Hitung
besarnya tekanan.
Tekanan di bagian kiri di atas datum = tekanan di bagian kanan di atas datum

ℎ𝑚𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘 + ℎ1(𝑚𝑖𝑛𝑦𝑎𝑘) = ℎ2(𝑎𝑖𝑟 𝑟𝑎𝑘𝑠𝑎)

ℎ𝑐𝑚−𝑎𝑖𝑟 + 5 𝑥 0,8 𝑐𝑚−𝑎𝑖𝑟 = 10 𝑥 13,6𝑐𝑚 −𝑎𝑖𝑟
ℎ = 132 cm-air
ℎ = 0,132 𝑘𝑔ൗ𝑐𝑚2
132
ℎ= cm--minyak
0,8
 U-tube Manometer (soal latihan)

S2=0,88 Manometer tabung U berisi air raksa

30 cm
A
S1 air
digunakan untuk mengukur tekanan
pipa yang mengalirkan air, seperti
60 cm
45 cm gambar. Hitung tekanan pipa
(Jwb p = 0,5764 kg/cm2).
D D

SHg
 Single Column Manometer
Manometer kolom tunggal adalah modifikasi bentuk manometer
tabung – U yang sebagian diperbesar.
00 = permukaan zat cair sebelum ada tekanan
zz = datum
hA = tinggi tekanan dalam pipa A
h1 = tinggi zat cair dalam pipa dari 00
h = tinggai zat cair dalam manometer di atas 00
A = luas bagian perbesaran
a = luas tabung manometer
S1 = rapat relatip cat cair dalam pipa
S2 = rapat relatip cat cair dalam manometer
 Single Column Manometer
Bila manometer dihubungkan dengan pipa A, permukaan cairan turun setinggi
h di bagian perbesaran dan naik di bagian kanan.
Volume cairan yang dipindahkan di bagian perbesaran = volume
cairan yang dipindahkan dalam manometer bagian kanan.
Ah  ah
Pada zz, tekanan di bagian kiri = di bagian kanan.
h A  h 1S1  h.S1  h  h S
h A  hS  h.S  h 1S1  h.S1
h A  hS 
ah
S  S1   h 1S1
A
h S  S1 
a
 hS  h 1S1 
A
 U-tube Diferential Manometer
• Dua ujung pipa U dihubungkan dengan pipa yang
berisi fluida yang akan diukur beda tekannya. S1 S2
A B
• Jika S1 dan S2 masing-masing rapat massa spesifik
fluida di A dan B, maka perbedaan tekanan dapat h
dihitung sebagai berkut:

 x  h.S1
pC p pA pC
 D    (i)
w w w w x

pB p
 D  h.S 2  x.SHg C D
w w (ii)

Kurangi (i) dg (ii) akan diperoleh:

SHg
 x SHg  S1   hS 2  S1 
p A pB

w w
U-tube Diferential Manometer (latihan soal)

Manometer air raksa U dipakai untuk

mengukur perbedaan tekanan antara pipa A
dan pipa B yang berisi zat cair γ1 .
Hitung perbedaan tekanan, apabila
perbedaan bacaan manometer ℎ1 = 1,5 m,
ℎ2 = 0,25 m dan h = 0,5 m
P Q
Berat jenis zat cair (γ1 )= 9,81 103 N/ 𝑚3
Berat jenis air raksa = 13,6 γ1
U-tube Diferential Manometer (latihan soal)

S1=1,594
A
2,5 m Manometer differensial seperti gambar.
S2=0,8 Tekanan pada pipa A dan B berturut-turut 1,05
B kg/cm2 dan 1,75 kg/cm2.

1,5 m Hitung beda tinggi air raksa dalam tabung, x?

(Jwb x=14,2 cm)

x

Air raksa
U-tube Diferential Manometer (latihan soal)

Manometer differensial terbalik,

tekanan pada pipa A dan B yang berisi
air.
Manometer berisi minyak dengan rapat
relative 0,75.

Hitung perbedaan tekanan apabila

bacaan manometer:

ℎ1 = 40 cm, ℎ2 = 10 cm dan h = 20 cm
 Mikrometer
Untuk mengukur beda tekanan yang sangat kecil, atau untuk mengukur beda
tekanan dengan presisi sangat tinggi, digunakan manometer khusus yang
disebut mikrometer.
x A = luas penampang reservoir
A h  a 
2 a = luas penampang pipa
S3 S3 pA  x
A B  h1  hS3   h2  h  S2 
w  2
h1
pB  x 
 h1  hS3   h2   h S2  xS1
Δh w  2 
C Δh
C’
p A pB   1 a
  x S1  S 2 1    S3 
h2 w w   A A
Cairan Manometer 2, S2 F
x x/2 Jika penampang reservoir sangat besar dibandingkan luas
D D’ penampang tabung, maka ratio a/A sangat kecil, sehingga:
x/2

 xS1  S 2 
E E’ p A pB

Cairan Manometer 1, S1 w w
 Pressure difference measurement by the "U"-Tube manometer
If the "U"-tube manometer is connected to a pressurised vessel at two points the
pressure difference between these two points can be measured.
If the manometer is arranged as in the figure above, then

Giving the pressure difference

Again, if the fluid whose pressure difference is being measured is a gas and ,then the
terms involving can be neglected, so
Soal 1 Soal 2
D A
udara
udara 3, A m
B 2,B m
1m
udara B
C 1m
0,5 m

3m
A
Minyak, Minyak,
Sm=0,85 Sm=0,85
air

Hitung tekanan di A, B, C, dan D Hitung tekanan di A, dan B,

dalam kg/cm2 dan pascal. dalam meter air dan Hg
A = angka terakhir NIM
B = angka kedua terakhir NIM
Soal 3
udaraA
udara
A,5 m C
0,5 m
Minyak,
1,0 m Sm= 0,9
B

air 1,5 m
D

Hitung tekanan di titik A, B, C, dan D, dalam satuan pascal

A = angka terakhir NIM
B = angka kedua terakhir NIM
Soal 4 Soal 5
air
A + 250 cm
Air

15 cm
+175 cm
A B

+170 cm D E 17,5 cm

F G +50 cm
+25 cm
B C air raksa
Skala Nol cm

Air
raksa

Diketahui manometer seperti pada gambar di bawah,

Manometer komposit seperti terlihat pada
tekanan di titik pusat B adalah 10,5 m H2O, tabung A
gambar di atas. Berat jenis spesifik air dan air
dan B berisi air; sedangkan pipa U berisi air raksa
raksa masing-masing 1,0 dan 13,6.
dengan rapat massa spesifik S2= 13,6.
Hitung tekanan absolut pada titik A, dalam
Hitung tekanan pada A, dalam satuan bar, atmosfir,
satuan meter H2O, meter Air raksa, dan N/cm2.
Pascal, dan m air.
 Soal 6 Soal 7

Udara F G
E +10,25 m
2.5 m
+ 9,25 m A
B
F G + 9,50 m A C
Fluida B 1.5 m
+ 8,00 m C D
D E B

Fluida A dengan rapaf

massa spesifik 1,6

Diketahui alat ukur tekanan seperti
pada gambar di samping. Jika
tekanan di A sebesar 1,0 kg/cm2.
Tentukan rapat massa fluida B. Rapat
massa udara dapat diabaikan.
Dua buah pipa A dan B seperti pada gambar, masing-
masing mengalirkan minyak dengan rapat massa
spesifik 0,85 dan air. Kedua pipa dihubungkan dengan
manometer tabung U, yang berisi cairan dengan rapat
massa spesifik 2,50. Hitung perbedaan tekanan pada
pipa A dan B.