Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN VISUS

No.Dokume /B.11/SOP/PKM-
:
n B/IV/2021

No.Revisi :
SO
Tgl.Terbit : 01 April 2021
P
Tgl.Mulai
: 01 April 2021
Berlaku

Halaman : 1/2

UPTD
dr. Lale Yufila Apriyanti
PUSKESMAS
NIP197704062002122007
BAGU

1. Pengertian Pemeriksaan visus merupakan pemeriksaan fungsi mata untuk


menentukan tajam penglihatan.

2. Tujuan Prosedur ini digunakan untuk mengukur ketajaman penglihatan individu.


Prosedur Pemeriksaan Mata ini dilakukan dengan menggunakan Snellen
elektrik.

3. Kebijakan Surat keputusan kepala UPTD Puskesmas Bagu Nomor:


___/A1/SK/PKM/B/I/2021 Tentang Pelayanan Klinis Terpadu di UPTD
Puskesmas Bagu.

4. Referensi PERMENKES NO.269/MENKES/PER/III/2008 Tentang Kesehatan


Mata

5. Prosedur/ Perawat mempersiapkan alat:


Langkah-langkah
1. Optotipe Snellen

2. Alat penunjuk

3. Alat tulis

Prosedur Tindakan :

4. Petugas mencuci tangan

5. Petugas menjelaskan tujuan dan prosedur pemeriksaan

6. Petugas memberikan instruksi kepada pasien dengan jelas dan


sopan
7. Petugas meminta pasien duduk pada jarak 5 atau 6 m dari
optotipe Snellen
8. Petugas menyalakan Snellen elektrik.
9. Pemeriksaan dimulai dengan mata kanan.
10. Mata kiri responden ditutup dengan telapak tangannya tanpa
menekan bolamata.
11. Responden disuruh baca huruf dari kiri-ke kanan setiap baris
kartu Snellen atau memperagakan posisi huruf E pada kartu E
dimulai baris teratas atau huruf yang paling besar sampai huruf
terkecil (baris yang tertera angka 20/20).
12. Penglihatan normal bila responden dapat membaca sampai huruf
terkecil (20/20).
13. Bila dalam baris tersebut responden dapat membaca huruf atau
memperagakan posisi huruf  E KURANG dari setengah baris
maka yang dicatat ialah baris yang tertera angka di atasnya.
14. Bila dalam baris tersebut responden dapat membaca huruf atau
memperagakan posisi huruf E SETENGAH baris atau LEBIH
dari setengah baris maka yang dicatat ialah baris yang tertera
angka tersebut. Pemeriksaan Tajam Penglihatan dengan
HITUNG JARI:
15. Bila responden belum dapat melihat huruf teratas atau terbesar
dari kartu Snellen atau kartu E maka mulai HITUNG JARI pada
jarak 3 meter (tulis 03/060).
16. Hitung jari 3 meter belum bisa terlihat maka maju 2 meter (tulis
02/060), bila belum terlihat maju 1 meter (tulis 01/060).
17. Bila belum juga terlihat maka lakukan GOYANGAN TANGAN
pada jarak 1 meter (tulis 01/300).
18. Goyangan tangan belum terlihat maka senter mata responden
dan tanyakan apakah responden dapat melihat SINAR SENTER
(tulis 01/888).

19. Bila tidak dapat melihat sinar disebut BUTA TOTAL (tulis
00/000).

20. Petugas mendokumentasikan hasil pemeriksaan dalam rekam


medis
6. Unit Terkait Poli Mata/Vision Center
7.Dokumen Terkait Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai