Anda di halaman 1dari 35

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuam Pendidikan : MAN 1 Kota Semarang Mata Pelajaran : Fisika


Kelas/Semester : X/Genap Materi Pokok : GHS
Alokasi Waktu : 3 x 45 Menit

Kompet Tujuan
ensi Pembelajaran
Dasar
3.11 Menganalisis Hubungan Gaya dan -Peserta didik diharapkan mampu Memahami definisi getaran
getaran dalam kehidupan Sehari-hari harmonis melalui diskusi kelompok dan Tanya jawab
4.11. Melakukan Percobaan Getaran -Peserta didik diharapkan mampu Mengidentifikasi Karakteristik
Harmonis pada ayunan sederhana atau getaran harmonis (simpangan, kecepatan, percepatan, dan gaya
getaran pegas berikut presentasi serta pemulih, hukum kekekalan energi mekanik) melalui diskusi
makna fisisnya kelompok dan Tanya jawab

Media, Sumber Belajar


Alat/
Bahan
Media :Bahan Tayang ( Slide Power Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.Buku siswa Mata
Point),Video pengantar pembelajaran ,Alat Pelajaran fisika kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
peraga Praktikum Ayunan bandul Alat Kebudayaan, Modul/bahan ajar, LKS, internet,Sumber lain yang
:Papan tulisSpidolMedia LCD projector, relevan
Laptop Bahan :Lembar Kerja Peserta
Didik (LKPD)
Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
pertemuan ke 1
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit) :
1. Salam pembuka,berdoa dan Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
2. Menyampaikan motivasi dan Apersepsi
3. Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari,kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang akan
ditempuh.
Kegiatan Inti (60 Menit ) :
Kegiatan Literasi : peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topic materi
komponen elektronika dengan cara melihat, mengamati, membaca melalui Media PowerPoint atau demontrasi
praktikum yang ditampilkan
Critical Thinking :guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
pertanyaan yang berkaitan dengan PPT atau demontrasi yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajar khususnya pada materi getaran harmonis
Colaboration : peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan atau praktikum
kelompok, mengumpulkan informasi atau data, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai
getaran harmonis Comunication :peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara
klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali.
Creativity : Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait gerak
harminis, peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal yang belum dipahami.
Kegiatan Penutup (15 Menit):
1. Peserta didik dan guru merefleksi kegiatan pembelajaran dan memberikan Kesimpulan
2. Guru memberikan penghargaan dan evaluasi berupa penugasan
3. Guru menyampaikan materi pembelajaran berikut
4. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa
Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Penilaian Sikap : Observasi dalam proses Pembelajaran.
2. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis bentuk uraian.
3. Penilaian Ketrampilan : Praktek

Mengetahui,
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Fisika

H. Tasimin,S.Ag, M.SI. Ellya Nur Chasanah,S.Pd.M.Sc.


NIP. 196811182000031001 NIP. 197105131995032001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuam Pendidikan : MAN Kota Semarang Mata Pelajaran :


Fisika
Kelas/Semester : X/Genap Materi Pokok : Gerak Harmonik Sederhana

Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

Kompetensi Tujuan
Dasar Pembelajaran
3.11 Menganalisis Hubungan Gaya dan getaran
dalam kehidupan Sehari-hari -Peserta didik diharapkan mampu Mengidentifikasi
4.11. Melakukan Percobaan Getaran Harmonis Persamaan simpangan, kecepatan, dan percepatan melalui
pada ayunan sederhana atau getaran pegas diskusi kelompok
berikut presentasi serta makna fisisnya -Peserta didik diharapkan mampu Mengidentifikasi
hubungan antara gaya dan getaran dalam kehidupan sehari-
hari melalui diskusi kelompok dan Tanya jawab
-Peserta didik diharapkan mampu Menyusun percobaan
getaran harmonis pada ayunan sederhana melalui praktikum
ayunan sederhana
-Peserta didik diharapkan mampu Mempresentasikan
hasil percobaan getaran harmonis pada ayunan sederhana
melalui diskusi dan Tanya jawab
Media,Alat/ Sumber Belajar
Bahan
Media :Bahan Tayang ( Slide Power Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.Buku siswa Mata
Point),Video pengantar pembelajaran ,Alat Pelajaran fisika kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
peraga Praktikum Ayunan bandul Alat :Papan Kebudayaan, Modul/bahan ajar, LKS, internet,Sumber lain
tulisSpidolMedia LCD projector, Laptop yang relevan
Bahan :Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
pertemuan ke 2
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit) :
1. Salam pembuka,berdoa dan Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
2. Menyampaikan motivasi dan Apersepsi
3. Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari,kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang
akan ditempuh.
Kegiatan Inti (60 Menit ) :
Kegiatan Literasi : peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topic materi
komponen elektronika dengan cara melihat, mengamati, membaca melalui Media PowerPoint atau demontrasi
praktikum yang ditampilkan
Critical Thinking :guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
pertanyaan yang berkaitan dengan PPT atau demontrasi yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar
khususnya pada materi getaran harmonis
Colaboration : peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan atau praktikum
kelompok, mengumpulkan informasi atau data, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai
getaran harmonis Comunication :peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara
klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali.
Creativity : Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait gerak
harminis, peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal yang belum dipahami.
Kegiatan Penutup (15 Menit):
5. Peserta didik dan guru merefleksi kegiatan pembelajaran dan memberikan Kesimpulan
6. Guru memberikan penghargaan dan evaluasi berupa penugasan
7. Guru menyampaikan materi pembelajaran berikut
8. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa
Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Penilaian Sikap : Observasi dalam proses Pembelajaran.
2. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis bentuk uraian.
3. Penilaian Ketrampilan : Praktek
Mengetahui,
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran Fisika

H. Tasimin,S.Ag, M.SI. Ellya Nur Chasanah,S.Pd.M.Sc.


NIP. 196811182000031001 NIP. 197105131995032001
Kegiatan Pembelajaran pertemuan ke 3 ( UH)
LKPD (Lembar kerja Peserta Didik)

Getaran Harmonik Sederhana

KELAS X
Petunjuk Belajar

Amatilah Demontrasi yang ditampilkan guru!


Bacalah, materi yang berkaitan dengan getaran harmonik sederhana pada bandul
Diskusikan jawaban pertanyaan tugas pada LKPD ini
Simpulkan hasil diskusi dengan tepat
Presentasikan hasil diskusi di depan kelas

Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.11.Menganalisis hubungan antara 3.11.1 Mengidentifikasi getaran harmonik
gaya dan getaran dalam sederhana pada ayunan bandul atau
kehidupan sehari-hari getaran pegas
3.11.2 Menganalisis gerak pada getaran pegas.
3.11.3 Menentukan hubungan antara periode
getaran dengan massa beban
berdasarkan data pengamatan.
3.11.4 Menganalisis gaya simpangan,
kecepatan,dan percepatan pada
gerak
getaran.

1
4.11.Melakukan percobaan getaran 4.11.1 Melakukan percobaan getaran harmonic
harmonis pada ayunan sederhana pada ayunan bandul atau
sederhana dan/ atau getaran getaran pegas
pegas berikut presentasi serta 4.11.2 Mempresentasikan hasil percobaan
makna fisisnya tentang getaran harmonis pada ayunan
bandul sederhana dan getaran pegas

Tujuan Pembelajaran

1. Dapat menentukan periode dan frekuensi suatu bandul


2. Mengetahui konstanta kecepatan gravitasi pada bandul sederhana
3. Membandingkan hasil percepatan gravitasi pada bandul sederha dengan percepatan
gravitasi secara teoritis
4. Dapat memahami syarat gerak harmonis sederhana pada bandul

Materi Pembelajaran

Gerak harmonik merupakan gerak sebuah benda dimana grafik posisi partikel sebagai fungsi waktu
berupa sinus (dapat dinyatakan dalam bentuk sinus atau kosinus). Gerak semacam ini disebut
gerak osilasi atau getaran harmonik. Contoh lain sistem yang melakukan getaran harmonik,
antara lain, dawai pada alat musik, gelombang radio, arus listrik AC, dan denyut jantung. Galileo
di duga telah mempergunakan denyut jantungnya untuk pengukuran waktu dalam pengamatan
gerak.
Gaya yang dilakukan pegas untuk mengembalikan benda pada posisi keseimbangan disebut gaya
pemulih. Besarnya gaya pemulih menurut Robert Hooke dirumuskan sebagai berikut.

anda minus menunjukkan bahwa gaya pemulih selalu pada arah yang berlawanan dengan
simpangannya. Jika Anda gabungkan persamaan di atas dengan hukum II Newton, maka
diperoleh persamaan berikut.

Pada dasarnya, gerak harmonik merupakan gerak melingkar beraturan pada salah satu sumbu utama. Oleh
karena itu, periode dan frekuensi pada pegas dapat dihitung dengan menyamakan antara gaya pemulih
(F = -kX) dan gaya sentripetal

2
Periode dan Frekuensi Bandul Sederhana
Sebuah bandul sederhana terdiri atas sebuah beban bermassa m yang digantung di ujung tali ringan
(massanya dapat diabaikan) yang panjangnya l. Jika beban ditarik ke satu sisi dan dilepaskan,
maka beban berayun melalui titik keseimbangan menuju ke sisi yang lain. Jika amplitude
ayunan kecil, maka bandul melakukan getaran harmonik. Periode dan frekuensi getaran pada
bandul sederhana sama seperti pada pegas. Artinya, periode dan frekuensinya dapat dihitung
dengan menyamakan gaya pemulih dan gaya sentripetal.
Persamaan Getaran Harmonik
Simpangan Getaran Harmonik
Simpangan getaran harmonik sederhana dapat dianggap sebagai proyeksi partikel yang
bergerak melingkar beraturan pada diameter lingkaran. Gambar 3.14 melukiskan sebuah
partikel yang bergerak melingkar beraturan dengan kecepatan sudut dan jari-jari A.
Anggap mula-mula partikel berada di titik P.

Kecepatan Getaran Harmonik


Kecepatan benda yang bergerak harmonik sederhana dapat diperoleh dari turunan
pertama persamaan simpangan.

Mengingat nilai maksimum dari fungsi cosinus adalah satu, maka kecepatan maksimum
gerak harmonik sederhana adalah sebagai

Percepatan Getaran Harmonik


Percepatan benda yang bergerak harmonik sederhana dapat diperoleh dari turunan
pertama persamaan kecepatan atau turunan kedua persamaan simpangan.

3
E. Alat dan Bahan

Benang
- Beban bermassa 100 gram, 50 gram, dan 150 gram.
- Statif
- Penggaris
- Stopwatch
- Gunting

4
F. Langkah Percobaan

1. alat dan bahan disiapkan


2. benang pada penjepit diikat dengan simpul mati.
3. beban Ikat dengan simpul mati pada ujung benang yang telah diikat pada penjepit dengan
panjang benang terhadap beban 40 cm , 50 cm, 60 cm, 80 cm.
4. tiang penyangga diletakan pada posisi yang tepat (lebih baik diletakkan pada tempat yang datar
dan tinggi agar bandul dapat berayun dengan stabil).
5. Beban ditarik hingga sudut simpangannya sesuai dengan percobaan, - Hitung waktu
bandul bergetar sebanyak 10 kali menggunakan stopwatch

5
PERCOBAAN 1
Panjang tali dan sudut simpangan dibuat tetap
 Buat panjang tali 50 cm
 Buat sudut simpangan terbesar 30°
 Aktifkan Stopwatch dan catat waktu untuk mecapai 10 kali getaran
 Catat data hasil percobaan

6
Tabel 1. Panjang Tali dan sudut simpangan dibuat tetap Panjang tali 50
cm
Pengulangan Massa Beban Sudut simpangan Waktu untuk 10
(Kg) kali getaran
1
2
3

PERCOBAAN 2
Massa beban dan sudut simpangan dibuat tetap

Massa beban dibuat 0,5 kg


Buat lah panjang tali 40cm, 60cm dan 80 cm
Buatlah sudut simpangan terbesar 20°
Aktifkan Stopwatch dan catat waktu untuk mecapai 10 kali getaran
Catat data hasil percobaan

Tabel 2. Massa beban dan sudut simpangan dibuat tetap Massa beban 0,5 kg
Pengulangan Panjang tali Sudut simpangan Waktu untuk 10
(m) kali getaran
1
2
3

PERCOBAAN 3
Massa beban dan panjang tali dibuat tetap
 Massa beban dibuat 0,4 kg, 0,6 kg dan 0,8kg
 Buat lah panjang tali 40cm
 Buatlah sudut simpangan terbesar 20°, 30° dan 45°
 Aktifkan Stopwatch dan catat waktu untuk mecapai 10 kali getaran
 Catat data hasil percobaan

7
Tabel 3. Massa beban dan panjang tali dibuat tetap
Panjang tali 40 cm
Pengulangan Massa beba Panjang tali Sudut Waktu untuk
(kg) (m) simpangan 10 kali
getaran
1
2
3

G Analisis Data

PERCOBAAN 1
Panjang tali dan sudut simpangan dibuat tetap

Tabel 4 Periode bandul dan kecepatan gravitasi pada panjang tali dan sudut simpangan tetap
No Periode Bandul Percepatan Gravitasi

Periode T = Percepatan gravitasi g =

PERCOBAAN 2
Massa beban dan sudut simpangan dibuat tetap

Tabel 5 Periode bandul dan kecepatan gravitasi pada massa beban dan sudut simpangan
tetap
No Periode Bandul Percepatan Gravitasi

Periode T = Percepatan gravitasi g =

8
PERCOBAAN 3
Massa beban dan panjang tali dibuat tetap

Tabel 6 Periode bandul dan kecepatan gravitasi pada massa beban dan panjang tali
dibuat tetap
No Periode Bandul Percepatan Gravitasi

Periode T = Percepatan gravitasi g =

Setelah Analisis data diatas, jawablah pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi dengan anggota
1. Jelaskan beberapa metode dalam gerak harmonis sederhana yang dapat digunakan untuk menentukan
Jawaban :

……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………

9
2. Bagaimanakah hasil percepatan gravitasi pada bandul sederhana yang telah kalian
peroleh dengan percepatan gravitasi secara teoritis? Jelaskan
Jawaban

……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………

3. Buatlah grafik hubungan antara massa beban terhadap periode sesuai percobaan 1
Jawaban :

4. Buatlah grafik hubungan antara panjang tali terhadap periode sesuai percobaan 2
Jawaban :

10
5. Buatlah grafik hubungan antara sudut simpangan terhadap periode sesuai percobaan 3
Jawaban :

11
Kesimpulan

Buatlah kesimpulan berdasarkan hasil kegiatan yang telah dilakukan!


……………………………………………………………………………………...……
………………………………………………………………………………………...…
……………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………....……
………………………………………………………………………………..…...............

..........................................................................................................................................

12
1. Instrument Penilaian
a. Penilaian Sikap (Spiritual dan Sosial)
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut instrumen penilaian sikap.
PENILAIAN SIKAP

Satuan Pendidikan : MAN 1 KOTA SEMARANG


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semester : X / Genap

N Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode


Nama Siswa PD Nilai
o TJ BS JJ DS Skor Sikap

1 kevin 75 75 50 75 75 350 70 B

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan:
 TJ : Tanggun Jawab
 BS : Bekerja Sama
 JJ : Jujur
 DS : Disiplin
 PD :Percaya Diri
RUBRIK PENILAIAN SIKAP

Skor
Sikap
25 50 75 100

Tanggun Tidak ikut serta Tidak ikut serta Mengikuti Aktif dalam
g jawab dalam diskusi dalam diskusi diskusi hanya kegiatan
dan sebagai diskusi
mengganggu anggota pasif
aktivitas diskusi

Bekerja Siswa tidak Siswa tidak Siswa mampu Siswa mampu


sama bekerja sama mampu bekerja bekerja sama bekerja sama
dengan anggota sama dengan dengan dengan semua
kelompok anggota sebagian anggota
sehingga tidak kelompok anggota kelompok
mengerjakan sehingga tugas kelompok sehingga tugas
tugas tidak dapat sehingga tugas dapat
terselesaikan terselesaikan terselesaikan
kurang dengan
maksimal maksimal
Jujur Tidak Terpenuhinya Terpenuhinya Terpenuhinya
terpenuhinya salah satu aspek dua diantara semua aspek
satupun aspek dibawah ini: aspek dibawah dibawah ini:
dibawah ini: Siswa tidak ini: Siswa tidak
Siswa tidak menyontek,men Siswa tidak menyontek,me
menyontek,men gakui kesalahan, menyontek,me ngakui
gakui kesalahan, dan membuat ngakui kesalahan, dan
dan membuat sendiri karya kesalahan, dan membuat
sendiri karya yang ditugaskan membuat sendiri karya
yang ditugaskan sendiri karya yang
yang ditugaskan
ditugaskan
Disiplin Siswa terlihat Siswa terlihat Siswa kurang Siswa sangat
ramai dan ramai saat mengikuti atau memperhatika
mengganggu pembelajaran memperhatika n dan
temannya saat n pembelajaran mengikuti
pembelajaran pembelajaran
Percaya Siswa terlihat Siswa tidak Siswa kurang Siswa terilhat
diri tidak percaya terlihat percaya terlihat percaya diri
diri dan pasif diri saat percaya diri selama
seat pembelajaran selama pembelajaran
pembelajaran berlangsung pembelajaran berlangsung
berlangsung berlangsung

Catatan :
a) Aspek perilaku dinilai
dengan kriteria:100 = Sangat
Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
b) Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x5
= 500
c) Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 350 : 5 = 70
d) Kode nilai / predikat :
80 – 100 = Sangat Baik (A)
70– 79 = Baik (B)
60 – 69 = Cukup (C)
50– 59 = Kurang (D)
00- 49 = Gagal (E)
- Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya
sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya
menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi
yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan,
dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya
disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
PENILAIAN DIRI

Satuan Pendidikan : MAN 1 Kota Semarang


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semester : X / Genap
Kompetensi Dasar :
Indikator :

a. Mengamalkan ajaran agama yang dianutnya dengan bertumbuh menjadi


individu yang mempunyai percaya diri

b. Mensyukuri nikmat Tuhan dengan Menyadarai kebesaran Tuhan yang


mengatur karakteristik fenomena fluida statis dengan semangat belajar
tinggi

c. Memiliki rasa ingin tahu, bertanggungjawab dan peduli dalam menyatakan


masalah sehari-hari yang berhubungan dengan fluida statis

d. Melaksanakan kerjasama kelompokdalam proses pembelajaran


PETUNJUK PENGISIAN :
1. Berilah tanda (√) pada pilihan sesuai dengan pendapatmu.
2. Isilah kolom skor sesuai dengan pedoman penskoran berikut.
Skor 100: Selalu
Skor 75: Sering
Skor 50: Jarang
Skor 25: Tidak pernah

Skor Jumlah Skor Kode


No Pernyataan 75 100 Nilai
25 50 Skor Sikap

Selama diskusi,
saya ikut serta
1 √
mengusulkan
ide/gagasan.
Saya menunjukkan
rasa percaya diri
dalam
2 mengemukakan √
gagasan, bertanya,
atau menyajikan
hasil diskusi
Saya ikut serta
dalam membuat √
3
kesimpulan hasil
350 58.3 D
diskusi kelompok.
Saya
bertanggungjawab
terhadap diri saya
4 √
sendiri selama
proses
pembelajaran
Saya menunjukkan
sikap peduli
5 terhadap √
pembelajaran yang
sedang berlangsung

6 Menunjukkan sikap
rasa ingin tahu yang √
tinggi terhadap
pembelajaran yang
sedang berlangsung
Catatan :
1. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 6 x 100
= 600
2. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (350 : 600)
x 100 = 58.3
3. Kode nilai / predikat :
80 – 100 = Sangat Baik (A)70
– 79 = Baik (B)
60 – 69 = Cukup (C)
50– 59 = Kurang (D)
00- 49 = Gagal (E)

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya
sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud
dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

PENILAIAN SEBAYA

Satuan Pendidikan : MAN 1 Kota Semarang


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semester : X / Genap
Nama yang diamati :
Pengamat :

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap

Mau menerima pendapat


1 100
teman.
Memberikan solusi
2 100
terhadap permasalahan.
Memaksakan pendapat A
450 90,00
3 sendiri kepada anggota 100
kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
Menerima keputusan
5 50
bersama
Catatan :
1. Skor penilaian
untuk pernyataan yang positif:
Ya = 100
Tidak = 50
untuk pernyataan yang negatif:
Ya = 50
Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100
= 90,00
4. Kode nilai / predikat :
80 – 100 = Sangat Baik (A)
70– 79 = Baik (B)
60 – 69 = Cukup (C)
50– 59 = Kurang (D)
0- 49 = Gagal (E)
b. Pengetahuan Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian
ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian Keterampilan Berbicara
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
Kesesuaian penggunaan tata
3
bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)
Instrumen Penilaian Diskusi
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

Instrumen Penilaian Keterampilan Eksperimen

Satuan Pendidikan : MAN 1 Kota Semarang


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semester : X / Genap
Kompetensi Dasar : 4.11. Melakukan percobaan getaran harmonis pada ayunan
sederhana dan/atau getaran pegas berikut presentasi serta
makna fisisnya
Indikator : 4.11.1 Menyusun percobaan getaran harmonis pada ayunan
sederhana
4.11.2 Mempresentasikan hasil percobaan getaran harmonis
pada ayunan sederhana
Skor
No. Aspek yang Dinilai
25 50 75 100
1 Menyusun rencana percobaan untuk
menyelidiki Induksi Magnetik
2 Melaksanakan percobaan Induksi Magnetik
3 Melengkapi data hasil percobaan Induksi
Magnetik
4 Menganalisis data hasil pengamatan
percobaan Induksi Magnetik
5 Mempresentasikan hasil diskusi percobaan
Induksi Magnetik
Skor Total
Skor Keteranpilan
Kode Nilai
Rubrik Penilaian Keterampilan (Proses Kerja Kegiatan Praktikum) :
Aspek yang Penilaian
No.
Dinilai 25 50 75 100
1 Menyusun Tidak Menyusun Menyusun Menyusun
rencana percobaan menyusun rencana rencana rencana
untuk menyelidiki rencana percobaan percobaan percobaan
Induksi Magnetik percobaan dengan tidak dengan kurang dengan benar
benar benar
2 Melaksanakan Tidak Melaksanakan Melaksanakan Melaksanakan
percobaan melaksanaka percobaan percobaan percobaan
Induksi Magnetik n percobaan Induksi Induksi Induksi
Induksi Magnetik Magnetik Magnetik
Magnetik dengan tidak dengan kurang dengan tepat
tepat tepat
3 Melengkapi data Tidak Melengkapi Melengkapi Melengkapi
hasil percobaan melengkapi data hasil data hasil data hasil
Induksi Magnetik data hasil percobaan percobaan percobaan
percobaan Induksi Induksi Induksi
Induksi Magnetik Magnetik Magnetik
Magnetik dengan benar dengan dengan benar
bantuan guru secara mandiri

4 Menganalisis data Tidak Menganalisis Menganalisis Menganalisis


hasil pengamatan mampu data hasil data hasil data hasil
percobaan Induksi menganalisis pengamatan pengamatan pengamatan
Magnetik data hasil percobaan percobaan percobaan
pengamatan Induksi Induksi Induksi
percobaan Magnetik Magnetik Magnetik
dengan benar
Induksi dengan dengan dengan benar
Magneti bantuan guru bantuan secara mandiri
k teman

5 Mempresentasikan Tidak Mempresentasi Mempresentasi Mempresentasi


hasil diskusi mempresenta kan hasil kan hasil kan hasil
percobaan Induksi sikan hasil diskusi diskusi diskusi
Magnetik diskusi percobaan percobaan percobaan
percobaan Induksi Induksi Induksi
Induksi Magnetik Magnetik Magnetik
Magnetik

Kode nilai / predikat :

80 – 100 = Sangat Baik (A)70


– 79 = Baik (B)
60 – 69 = Cukup (C)
50– 59 = Kurang (D)
00- 49 = Gagal (E)
c. Penilaian pengetahuan

Ulangan Harian Materi Gerak Harmonik Sederhana

Mata pelajaran : Fisika


Materi : Gerak Harmonik Sederhana
Alokasi Waktu : 3x 45 Menit
Sifat : Close book
Guru Pengampu : Ellya Nur Chasanah

Jawablah soal-soal dibawah ini dengan benar !


1. Sebuah Pegas Digantungi Beban Dan Digetarkan. Agar Frekuensi Getarannya
Menjadi Dua Kali Lipat Frekuensi Getar Semula, Maka Massa Beban Diubah
Menjadi….
2. Sebelum Partikel Mengalami Gerak Harminik Sederhana Dengan Amplitude 5 Cm.
Saat Simpangannya 3 Cm, Kecepatan 80π Cm/S. Frekuensi Geraknya Adalah ?
3. Benda Bermassa 2 Kg Bergetar Selaras Sederhana. Ketika Benda Tersebut Berada
Dititik Setimbang Kecepatannya 2 M/S Dan Ketika Di Simpangan 20 Cm Benda Itu
Diam. Kecepatan Benda Ketika Di Simpangan 16 Cm Sebesar ?
4. Sebuah Bandul Matematis Memiliki Panjang Tali 64 Cm Dan Beban Massa Sebesar
200 Gram, Tentukan Periode Getaran Bandul Matematis Tersebut, Gunakan
Percepatan Gravitas Bumi 9= 10 M/S2
5. Dua Sistem Getaran Selaras Sederhana Identic A Dan B, Masing-Masing Berupa
Massa M Terikat Pada Pegas Dengan Tetapan Gaya K. Apabila Amplitude B 40 Cm
Dan Amplitude A20 Cm, Nilai Perbandingan Kecepatan Kedua Getaran Pada Saat
Simpangan Keduannya Sama 10 Cm Adalah…
6. Dua Buah Pegas Identic Dengan Konstanta Masing—Masing Sebesar 200N/M
Disusun Seri Beban M Sebesar 2 Kg Digantungkan Pada Ujung Bawah Pegas.
Tentukan Periode Sistem Pegas Tersebut!
7. Sebuah Pegas Yang Panjangnya 20 Cm Digantungkan Vertical. Kemudian Ujung
Dibawahnya Diberi Beban 200 Gram Sehingga Panjangnya Bertambah 10 Cm. Beban
Ditarik 5 Cm Kebawah Kemudian Dilepas Hingga Beban Bergetar Harmonic. Jika G
= 10m/S2. Maka Frekuensi Getaran Adalah…
8. Sebuah Partikel Melakukan Getaran Selaras Dengan Frekuensi 5 Hz Dan Amplitude
10 Cm. Kecepatan Partikel Pada Saat Berada Pada Simpangan 8 Cm Adalah…
9. Sebuah Partikel Mengalami Gerak Harmonic Sederhana Dengan Amplitude 5 Cm.
Saat Simpangan 3 Cm. Kecepatannya 80π Cm/S. Frekuensi Geraknya Adalah…
10. Dua Buah Pegas Identic Dengan Konstanta Masing—Masing Sebesar 150N/M
Disusun Paralel Beban M Sebesar 1 Kg Digantungkan Pada Ujung Bawah Pegas.
Tentukan Periode Sistem Pegas Tersebut!

Perhitungan skor
Jumlah benar x 10 = jumlah skore
Kunci jawaban ulangan harian

Mata pelajaran : Fisika


Materi : Gerak Harmonik Sederhana
Alokasi Waktu : 3x 45 Menit
Sifat : Close book
Guru Pengampu : Ellya Nur Chasanah

Soal Pembahasan
1. Sebuah Pegas Digantungi Beban Jawaban :
𝑘
Dan Digetarkan. Agar Frekuensi Getarannya 2π√
𝑚
Menjadi Dua Kali Lipat Frekuensi Getar
Frekuensi menjadi dua kali semula beban harus
Semula, Maka Massa Beban Diubah
diubah
Menjadi….
F’=2f
𝑘 𝑘
1/2π√ =2 x 1/ 2π√
𝑚′ 𝑚
1 1
√ = 2√
𝑚′ 𝑚

m=m’
m’=1/4 m

2. Sebelum Partikel Mengalami Diketahui :


Gerak Harminik Sederhana Dengan A = 5 cm
Amplitude 5 Cm. Saat Simpangannya 3 Y = 3 cm
Cm, Kecepatan 80π Cm/S. Frekuensi V = 80π cm/s
Geraknya Adalah ? Ditanya f = ….?
Jawab :
V =𝜔√(𝐴2 − 𝑌2)
80π cm/s =𝜔√(52 − 32)
80π cm/s =𝜔√16
80π cm/s =𝜔 X 4
80π cm/s / 4 =𝜔

𝜔 = 20π cm/s

F= 20π/2π = 10 Hz

3. Benda Bermassa 2 Kg Bergetar Jawaban ;


Selaras Sederhana. Ketika Benda Tersebut Diketahui
Berada Dititik Setimbang Kecepatannya 2 m= 2kg
M/S Dan Ketika Di Simpangan 20 Cm Benda A=20 cm
Itu Diam. Kecepatan Benda Ketika Di Y1= 0 cm
Simpangan 16 Cm Sebesar ? Y2 = 16
V1 = 2
V2 = ?
Maka
𝑣1 𝜔√𝐴2−F2
𝑣2 = 𝜔√𝐴2−F2
𝑣1 𝜔√202−02
𝑣2 = 𝜔√202−102

2 𝜔√20
𝑣2 = 𝜔√12

V2 = 1,2 m/s

4. Sebuah Bandul Matematis Memiliki T = 2π 𝐿


g
Panjang Tali 64 Cm Dan Beban Massa
Sebesar 200 Gram, Tentukan Periode T = 2π 10064𝑥 10
1,6
Getaran Bandul Matematis Tersebut, T = 2π x = = 0,16π√10 𝑠
Gunakan Percepatan Gravitas Bumi 9= 10 10√10 √10

M/S2
5. Dua Sistem Getaran Selaras AA=2 0 cm
Sederhana Identic A Dan B, Masing-Masing AB = 40 cm
Berupa Massa M Terikat Pada Pegas Dengan y = 10 cm
Tetapan Gaya K. Apabila Amplitude B 40
Cm Dan Amplitude A20 Cm, Nilai Maka
Perbandingan Kecepatan Kedua Getaran 𝑣1 𝜔√𝐴2−F2
Pada Saat Simpangan Keduannya Sama 10 𝑣2 = 𝜔√𝐴2−F2
Cm Adalah… 𝑣1 √402−102
𝑣2 = √ 202−102

𝑣1 √1500
𝑣2= √30
= √5

6. Dua Buah Pegas Identic Dengan Jawaban :


Konstanta Masing—Masing Sebesar 200N/M 1/kt = 1/k1 +1/k2 = 1/200 + 1/200
Disusun Seri Beban M Sebesar 2 Kg = 2/200
Digantungkan Pada Ujung Bawah Pegas. Kt = 200/2 = 100 N/m
Tentukan Periode Sistem Pegas Tersebut! 𝑚
T = 2π √ = 2π√
2
= 0,2 π√2 𝑠
𝑘𝑡 100
7. Sebuah Pegas Yang Panjangnya 20 m=200g=0,2 kg
Cm Digantungkan Vertical. Kemudian Ujung ∆𝑥 = 10 𝑐𝑚 = 0,1 𝑚
Dibawahnya Diberi Beban 200 Gram g= 10 m/s^2
Sehingga Panjangnya Bertambah 10 Cm.
Beban Ditarik 5 Cm Kebawah Kemudian
Dilepas Hingga Beban Bergetar Harmonic.
Jika G = 10m/S2. Maka Frekuensi Getaran
Adalah…
8. Sebuah Partikel Melakukan Getaran F= 5 Hz
Selaras Dengan Frekuensi 5 Hz Dan A = 10 cm
Amplitude 10 Cm. Kecepatan Partikel Pada Y=8cm
Saat Berada Pada Simpangan 8 Cm Kecepatan pada saat y
Adalah… V = 𝜔√𝐴2 − 𝑌2
V = 2𝜋5√102 − 82 = 60π cm/s

9. Sebuah Partikel Mengalami Gerak A= 5 cm


Harmonic Sederhana Dengan Amplitude 5 Y= 3 cm
Cm. Saat Simpangan 3 Cm. Kecepatannya V = 80π cm/s
80π Cm/S. Frekuensi Geraknya Adalah… maka
V = 𝜔√𝐴2 − 𝑌2
V = 2𝜋 𝐹√𝐴2 − 𝑌2
V = 2𝜋 𝐹√52 − 32
80 π = 2π F (4 )
F = 10 HZ

10. Dua Buah Pegas Identic Dengan Jawaban :


Konstanta Masing—Masing Sebesar 150N/M K p = 150 + 150 = 300
Disusun Paralel Beban M Sebesar 1 Kg 𝑚
T = 2π √ = 2π√
1
= 0,2 π√3 𝑠
Digantungkan Pada Ujung Bawah Pegas. 𝑘𝑡 300
Tentukan Periode Sistem Pegas Tersebut!

Kisi-kisi soal ulangan harian

Kompetensi Dasar Materi Indikator soal Bentuk soal Nomor


soal
3.11 Menganalisis -Periode dan Frekuensi Menentukan masa beban essay 1
Hubungan Gaya dan Bandul Sederhana
getaran dalam -Persamaan Getaran
kehidupan Sehari-
Harmonik
hari
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana

Periode dan Frekuensi Menentukan frekuensi gerak benda 2


Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana

Periode dan Frekuensi Menentukan kecepatan benda 3


Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana

Periode dan Frekuensi Menentukan peride getaran 4


Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana

Periode dan Frekuensi Menentukan kecepatan benda 5


Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana
Periode dan Frekuensi Menentukan periode getaran 6
Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana

Periode dan Frekuensi Menentukan frekuensi getaran 7


Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana

Periode dan Frekuensi Menentukan kecepatan benda 8


Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
pe6rcepatan gerak
harmonik sederhana

Periode dan Frekuensi Menentukan frekuensi getaran 9


Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana
Periode dan Frekuensi Menentukan periode getaran 10
Bandul Sederhana
-Persamaan Getaran
Harmonik
-Simpangan Getaran
Harmonik
-Kecepatan dan
percepatan gerak
harmonik sederhana

Anda mungkin juga menyukai