Anda di halaman 1dari 11

PANDUAN PRAKTIK KE VIII

JUDUL PRAKTIK
PRINSIP KERJA DAN PENGGUNAAN OSILOSKOP

KOMPETENSI
PENGENALAN DAN CARA PENGGUNAAN
OSILOSKOP

NAMA : Mochamad Rizky Pramudya


KELAS : 1TE-3
NIM : 932022087
PENYUSUN
NURWAHIDAH JAMAL/1122056901

JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA


POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2015

Nurwahidah Jamal 8. 1 dari 9


Program Studi : Teknik Elektronika
PENGENALAN DAN CARA
Semester : 1 (satu)
PENGGUNAAN OSILOSKOP Politeknik Negeri
Panduan Praktik Ke : 8 Balikpapan

I. TUJUAN PRAKTIK
Tujuan dari percobaan ini adalah agar mahasiswa dapat:
1. Mengetahui fungsi tombol-tombol pada osiloskop
2. Memahami cara melakukan kalibrasi pada osiloskop
3. Memahami cara penggunaan osiloskop sebagai alat ukur

II. DASAR TEORI

Osiloskop adalah alat ukur besaran listrik yang dapat memetakan sinyal listrik. Secara
umum osiloskop berfungsi untuk menganalisis tingkah laku besaran yang berubah-ubah
terhadap waktu yang ditampilkan pada layar, serta melihat bentuk sinyal yang sedang
diamati. Dengan osiloskop kita dapat mengetahui besarnya nilai frekuensi, periode dan
tegangan dari sinyal. Dengan sedikit pengaturan kita juga dapat mengetahui beda fasa
antara dua buah sinyal.

Terdapat dua tipe osiloskop berdasarkan prinsip kerjanya, yakni tipe analog (ART -
analog real time oscilloscope) dan tipe digital (DSO-digital storage osciloscope) yang
masing-masing memiliki kelebihan dan keterbatasan.

Nurwahidah Jamal 8. 2 dari 9


Tombol-Tombol Pada Osiloskop

Gambar 8.1. Tampak depan osiloskop digital

Fungsi masing-masing bagian yaitu;


Bagian-Bagian
No Fungsi
Osiloskop
Untuk mengeluarkan tegangan AC, mengatur berapa nilai
1 Volt atau div
tegangan yang diwakili oleh satu div di layar
Untuk memasukkan sinyal atau gelombang yang diukur atau
pembacaan posisi horizontal,
Terminal masukan pada saat pengukuran pada CH 1 juga
2 CH1 (Input X)
digunakan untuk kalibrasi.
Jika signal yang diukur menggunakan CH 1, maka posisi switch
pada CH 1 dan berkas yang nampak pada layar hanya ada satu.
Untuk memilih besaran yang diukur,
Mengatur fungsi kapasitor kopling di terminal masukan
3 AC-DC
osiloskop. Jika tombol pada posisi AC maka pada terminal
masukan diberi kapasitor kopling sehingga hanya melewatkan

Nurwahidah Jamal 8. 3 dari 9


komponen AC dari sinyal masukan. Namun jika tombol
diletakkan pada posisi DC maka sinyal akan terukur dengan
komponen DC-nya dikutsertakan.
Posisi AC = Untuk megukur AC, objek ukur DC tidak bisa
diukur melalui posisi ini, karena signal DC akan terblokir oleh
kapasitor.
Posisi DC = Untuk mengukur tegangan DC dan masukan-
masukan yang lain.
Untuk memilih besaran yang diukur.
4 Ground
Digunakan untuk melihat letak posisi ground di layar.
Untuk mengatur posisi garis atau tampilan dilayar atas bawah.
Untuk menyeimbangkan DC vertical guna pemakaian channel 1
5 Posisi Y atau (Y).
Penyetelan dilakukan sampai posisi gambar diam pada saat
variabel diputar.
6 Variabel Untuk kalibrasi osiloskop.
7 Selektor pilih Untuk memilih Chanel yang diperlukan untuk pengukuran.
8 Layar Menampilkan bentuk gelombang
Mengatur cerah atau tidaknya sinar pada layar Osiloskop. Diputar
9 Inten ke kiri untuk memperlemah sinar dan diputar ke kanan untuk
memperterang.
Mengatur posisi garis pada layar,
10 Rotatin
Mengatur kemiringan garis sumbu Y=0 di layar
Menajamkan garis pada layer untuk mendapatkan gambar yang
11 Fokus
lebih jelas, digunakan untuk mengatur fokus
Mengatur posisi garis atau tampilan kiri dan kanan. untuk
mengatur posisi normal sumbu X (ketika sinyal masukannya nol)
12 Position X
Untuk menyetel kekiri dan kekanan berkas gambar (posisi arah
horizontal) Switch pelipat sweep dengan menarik knop, bentuk

Nurwahidah Jamal 8. 4 dari 9


gelombang dilipatkan 5 kali lipat kearah kiri dan kearah kanan
usahakan cahaya seruncing mungkin.
13 Digunakan untuk mengatur waktu periode (T) dan Frekwensi (f),
mengatur berapa nilai waktu yang diwakili oleh satu div di layar
Sakelar putar untuk memilih besarnya tegangan per cm (volt/div)
pada layar CRT, ada II tingkat besaran tegangan yang tersedia
dari 0,01 v/div s.d 20V/div
Sweep time/div Yaitu untuk memilih skala besaran waktu dari suatu priode atau
pun square trap Cm (div) sekitar 19 tingkat besaran yang tersedia
terdiri dari 0,5 s/d 0,5 second.pengoperasian X-Y didapatkan
dengan memutar penuh kearah jarum jam. Perpindahan Chop-
ALT-TVV-TVH. secara otomatis dari sini. Pembacaan kalibrasi
sweep time/div juga dari sini dengan cara variabel diputar penuh
se arah jarum jam.
14 Mode Untuk memilih mode yang ada
Untuk kalibrasi waktu periode dan frekwensi.
Untuk mengontrol sensitifitas arah vertical pada CH 1 (Y) pada
putaran maksimal ke arah jarum jam (CAL) gunanya untuk
mengkalibrasi mengecek apakah Tegangan 1 volt tepat 1 cm
15 Variabel
pada skala layar CRT.
Digunakan untuk menyetel sweeptime pada posisi putaran
maksimum arah jarum jam. (CAL) tiap tingkat dari 19 posisi
dalam keadaan terkalibrasi .
16 Level Menghentikan gerak tampilan layar.
17 Exi Trigger Untuk trigger dari luar.
18 Power Untuk menghidupkan Osiloskop.
19 Cal 0,5 Vp-p Kalibrasi awal sebelum Osiloskop digunakan.
Digunakan untuk melihat letak posisi ground di layer, ground
20 Ground
Osiloskop yang dihubungkan dengan ground yang diukur.

Nurwahidah Jamal 8. 5 dari 9


Untuk memasukkan sinyal atau gelombang yang diukur atau
pembacaan Vertikal.
21 CH2 ( input Y )
Jika signal yang diukur menggunakan CH 2, maka posisi switch
pada CH 2 dan berkas yang nampak pada layar hanya satu.

III. ALAT DAN BAHAN


1. Osiloskop
2. Probe/Kabel Penghubung

IV. KESELAMATAN KERJA


Pada saat menggunakan function generator dan osiloskop perlu diperhatikan beberapa
hal sebagai berikut:
1. Memastikan alat yang diukur dan osiloskop ditanahkan (digroundkan). Disamping
untuk kemanan, hal ini juga untuk mengurangi suara dari frekuensi radio atau jala-
jala.
2. Memastikan probe dalam keadaan baik.
3. Kalibrasi tampilan bisa dilakukan dengan panel kontrol yang ada di osiloskop.
4. Tentukan skala sumbu Y (tegangan) dengan mengatur posisi tombol Volt/Div pada
posisi tertentu. Jika sinyal masukannya diperkirakan cukup besar, gunakan skala
Volt/Div yang besar. Jika sulit memperkirakan besarnya tegangan masukan,
gunakan attenuator 10 x (peredam sinyal) pada probe atau skala Volt/Div dipasang
pada posisi paling besar.
5. Tentukan skala Time/Div untuk mengatur tampilan frekuensi sinyal masukan.
6. Gunakan tombol Trigger atau hold-off untuk memperoleh sinyal keluaran yangstabil.
7. Gunakan tombol pengatur fokus jika gambarnya kurang fokus.
8. Gunakan tombol pengatur intensitas jika gambarnya sangat/kurang terang.
9. Setelah alat selesai digunakan matikanlah jangan dibiarkan
10. Untuk kabelnya gulunglah dengan rapi.

Nurwahidah Jamal 8. 6 dari 9


V. LANGKAH KERJA
a. Mempersiapkan piranti osiloskop.
1. Persiapkan osiloskop dan alat ukur yang akan digunakan
2. Bacalah datasheet atau user manual osiloskop yang digunakan kemudian catatlah
pada laporan sementara data terkait: bandwidth, real time sample rate, maximum
input voltage, dan input impedance.
3. Nyalakan osiloskop.
4. Lakukan proses kalibrasi probe dengan tahapan sebagai berikut : pilih penguatan
10X pada probe  pasang probe pada salah satu kanal (Channel BNC 1 atau 2)
 kaitkan terminal positif probe ke terminal kompensasi (Probe Comp.
Terminal)  tekan tombol Auto Set  putarlah knop kalibrator hingga
menghasilkan kondisi under compensating & over compensating (simpan data)
 putarlah kembali knop kalibrator hingga kondisi normal (simpan data).
5. Matikan osiloskop.
6. Lepas terminal positif probe dari terminal kompensasi lalu kembalikan pada
posisi penguatan 1X.

b. Pengenalan Osiloskop
Osiloskop Analog
1. Persiapkan osiloskop dan alat ukur yang akan digunakan
2. Tekan Tombol ON/OFF pada posisi “ON”
3. Carilah jejak (berkas electron) dengan mengatur posisi dan focus
(vertical/horizontal)
4. apakah kalian dapat melihat garis lurus/bintik cahaya berjalan?
: tentunya iya, karena garis lurus/bintik cahaya itu merupakan input pada suatu
gelombang seperti:

Nurwahidah Jamal 8. 7 dari 9


putarlah perlahan-lahan saklar SWEEP TIME/DIV apakah anda sudah melihat
adanya perubahan? pasti tentu ada perubahan bentuk gelombang semakin besar
atau kecil sesuai seberapa besar div(kotak) yang sudah diatur

5. Atur saklar AC-GND-DC apakah anda melihat adanya perubahan?


-

Nurwahidah Jamal 8. 8 dari 9


putar saklar Volt/DIV (CH 1 atau CH 2) apa yang anda amati?
: Pada Volt atau tegangan suatu gelombang mengalami adanya suatu perubahan
(gelombang tampak menyesuaikan dengan seberapa besar/kecil DIV yang diatur

6. Atur saklar CH 1, CH 2 dan Dual, apa yang terjadi setelahnya?


: Pada CH 1 terdapat input berupa gambar gelombang dan terlihat keterangan
gelombang seperti volt gelombang,frekuensi,periode,DIV, dan panjang gelombang
dengan CH 1 seperti itu juga juga dengan CH 2 terlihat pada gambar dibawah ini :

VI. TUGAS
1. Baca panduan praktik dengan baik,
2. Siapkan Alat dan Bahan yang digunakan,
3. Periksa Alat yang akan digunakan apakah dapat berfungsi dengan baik, bila tidak
segera ganti dengan alat yang dapat berfungsi dengan baik.
4. Lakukan kalibrasi pada osiloskop sebelum digunakan.
Nurwahidah Jamal 8. 9 dari 9
5. Lakukan pengukuran sesuai dengan langkah praktik pada panduan praktik.
6. Catat data hasil pengukuran.
7. Lakukan analisa data, buat kesimpulan dan laporan sementara.
8. Jika telah selesai melakukan praktik, periksa alat dan kembalikan kepada petugas
sejumlah alat dan bahan yang dipinjam.
9. Kumpul laporan sementara dan data hasil pengukuran,
10. Tetap menjaga kebersihan laboratorium dan pada saat meninggalkan laboratorium,
laboratorium dalam keadaan bersih.

KESIMPULAN OSILOSKOP

osiloskop adalah adalah alat ukur rangkaian elektronika yang umum digunakan. Dengan
menggunakan alat ini, Anda bisa mengetahui informasi terkait perangkat elektronika di
dalamnya. Beberapa hal yang bisa diketahui yakni gelombang sinyal, frekuensi bahkan
tegangan gelombang itu sendiri. Nah hasil dari pengukuran tersebut nantinya akan
berbentuk grafik. Tentunya grafik ini akan membuat penggunanya lebih mudah
membaca serta melakukan analisa

Nurwahidah Jamal 8. 10 dari


9
VII. LEMBAR PENILAIAN
PRAKTIKUM LAPORAN
DAFTAR PENILAIAN Penggunaan Lapopran Ketepatan Analisa Ketepatan JUMLAH
Keaktifan Kesimpulan Tata Tulis
PRAKTIK 1 Alat Sementara Waktu Data Laporan
5 20 15 10 20 10 5 15 100
NO. NAMA MAHASISWA
1
2
3
4
5
.
.
.
dst

Balikpapan, …………………….
Dosen,

…………………………………..

VIII. DAFTAR PUSTAKA

Nurwahidah Jamal, Buku Ajar “Alat Ukur dan Pengukuran” Politeknik Negeri
Balikpapan, 2014

Nurwahidah Jamal 8. 11 dari


9

Anda mungkin juga menyukai