DISUSUN OLEH :
1. Kapasitor
Bipolar
Adalah jenis kapasitor yang memiliki polaritas positif dan negatif. Hati-hati saat
pemasangan kapasitor jenis ini karena jika dipasang terbalik akan merusak kapasitor bahkan
bisa menimbulkan ledakan. Contoh kapasitor bipolar adalah: Elektrolit kapasitor (ELKO),
dan kapasitor tantalum.
Variable kapasitor
Kapasitor ini umumnya jenis nonpolar, biasa dipakai untuk penalaan radio frekuensi pada
rangkaian oscilator, contoh kapasitor ini adalah: VARCO dan kapasitor trimer.
Gambar 1.2 Jenis Jenis Kapasitor Dan Simbolnya
Cara Kerja Kapasitor
Jika muatan positip (+) diberikan pada salah satu plat dan plat yang lain diberi muatan
negatip (-) maka sifat muatan pada kondisi ini akan saling tarik menarik, tetapi karena
adanya lapisan isolasi elektron-elektron itu tertahan dan tidak akan pernah mengalir,
sehingga muatan listrik akan terjebak pada masing-masing plat dan terserap keseluruh
kepingan plat, kepingan plat membutuhkan waktu untuk mengisi muatan (Charge) sehingga
mencapai tegangan maksimum yang diberikan, dan selama tidak ada rangkaian konduksi
yang dapat menarik atau mengeluarkan muatan listrik dari kapasitor, muatan listrik akan
terus tersimpan pada kapasitor.
Untuk cara mengukur kapasitor menggunakan multimeter digital yang mempunya fungsi
kapasitansi meter, caranya cukup mudah yaitu:
1) Aturlah posisi skala selektor ke tanda ataupun simbol kapasitor.
2) Hubungkan probe ke terminal kapasitor.
3) Baca nilai kapasitansi kapasitor tersebut.
2. Dioda
Gambar 2.1 Gambar Dan Simbol Dioda
Dioda merupakan komponen aktif yang sering ditemukan pada berbagai perangkat
elektronik. Benda tersebut dibuat dari bahan semikonduktor, serta berfungsi untuk
menyearahkan sekaligus sebagai penghambat arus listrik. Dioda sendiri umumnya tersusun
dari dua komponen pembentuk. Yakni dua buah kutub elektroda yang saling belawanan. Hal
ini karena masing-masing terminalnya memiliki muatan yang bersifat positif dan negatif.
3. Transistor
Kesimpulan:
Pada Praktikum ini dalam mengukur beberapa Komponen Elektronika, Saya dapat
mengukur dan membaca nilai yang ada di alat ukur (Multimeter Dan LCR Meter), dapat
menentukan jenis transistor bipolar (NPN dan PNP) serta dapat menentukan kaki Basis,
Emitor, Kolektor pada transistor, dan dapat membaca nilai kapasitor pada badan
komponen.
DAFTAR PUSTAKA
http://bagi-ilmu-elektronika.blogspot.com/2015/02/teori-kapasitor-jenis-rumus-
dan-cara-kerja.html (Diakses pada 16/12/22)
https://thecityfoundry.com/dioda/ (Diakses pada 16/12/22)
https://lecturer.ppns.ac.id/anggaratnugraha/2019/10/03/fungsi-dioda-dan-cara-
mengukurnya/ (Diakses pada 16/12/22)
https://www.teknikelektro.com/2020/07/jenis-fungsi-dan-cara-kerja-
transistor.html (Diakses pada 16/12/22)
https://teknikelektronika.com/cara-menentukan-jenis-transistor-npn-pnp-
dengan-digital-multimeter/ (Diakses pada 16/12/22)
https://thecityfoundry.com/induktor/ (Diakses pada 16/12/22)
http://pauzan.com/cara-mengukur-induktansi-induktor-menggunakan-lcr-meter/
(Diakses pada 16/12/22)