Anda di halaman 1dari 29

PANDUAN

PENCALONAN PERSEORANGAN
PESERTA PEMILIHAN UMUM
ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN
DAERAH SERI 5:
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA
DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN
KEDUA DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL
CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN
DAERAH
KOMISI PEMILIHAN UMUM
REPUBLIK INDONESIA

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
1
PANDUAN PENCALONAN PERSEORANGAN
PESERTA PEMILIHAN UMUM
ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH

SERI 5:
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA
DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN
KEDUA DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL
CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


2 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
PANDUAN PENCALONAN PERSEORANGAN
PESERTA PEMILIHAN UMUM
ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH

SERI 5:
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI
ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL
CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH

Pengarah:
Hasyim Asy’ari Ketua KPU
Betty Epsilon Idroos Anggota KPU
Mochammad Afifuddin Anggota KPU
Parsadaan Harahap Anggota KPU
Yulianto Sudrajat Anggota KPU
Idham Holik Anggota KPU
August Mellaz Anggota KPU

Penanggung Jawab:
Bernad Dermawan Sutrisno Sekretaris Jenderal KPU

Pengarah Teknis pada Setjen KPU:


Eberta Kawima Deputi Bidang Dukungan
Teknis
Melgia Carolina Van Harling Kepala Biro Teknis
Penyelenggaraan Pemilu

Tim Penyusun:
Biro Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU

Editor:
Andi Bagus Makkawaru
Dewi Mayangsari
Yulie Fitria Septianti
Vicianto Kurnia Putra

Desain Layout:
Lousya Zahra Zanetta

Diterbitkan dan didistribusikan oleh:


KOMISI PEMILIHAN UMUM
SEKRETARIAT JENDERAL KOMISI PEMILIHAN UMUM
Jalan Imam Bonjol No. 29 Jakarta Pusat 10310
https://www.kpu.go.id | https://infopemilu.kpu.go.id

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
3
PRAKATA

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat rahmat-
Nya, buku panduan Pencalonan Perseorangan Peserta Pemilihan Umum
Anggota Dewan Perwakilan Daerah Seri 5: Penyerahan Dukungan Perbaikan
Kedua dan Verifikasi Administrasi Perbaikan Kedua Dukungan Minimal
Pemilih Bakal Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah untuk KPU, KPU
Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dapat selesai disusun.

Buku panduan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman bagi jajaran


KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dalam melaksanakan proses
tahapan Penyerahan dan Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua Dukungan
Minimal Pemilih Bakal Calon Anggota DPD.

Buku ini juga diharapkan dapat memberikan petunjuk secara detail, sehingga
pola pikir dalam melaksanakan rangkaian kegiatan ini dapat lebih terarah
sesuai dengan peraturan perundang-undangan, dan proses pelaksanaan
penyerahan dukungan perbaikan kedua Bakal Calon Anggota DPD dan
Verifikasi Administrasi perbaikan kedua dapat diselesaikan dengan tepat
waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sebagaimana diatur dalam
Peraturan KPU.

Apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kami sampaikan


kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan
dan penyempurnaan buku ini.

Semoga buku ini dapat memberikan manfaat yang seluas-luasnya dalam


proses penyelenggaraan pemilu tahun 2024.

Jakarta, Februari 2023

Tim Penyusun

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


4 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
DAFTAR ISI

PRAKATA .................................................................................................... 4
DAFTAR ISI ................................................................................................ 5
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 6
A. Latar Belakang ................................................................................. 6
B. Maksud dan Tujuan ......................................................................... 6
C. Ruang Lingkup................................................................................. 6
D. Dasar Hukum .................................................................................. 7
E. Pengertian Umum ............................................................................ 7
BAB II RINCIAN PROGRAM DAN JADWAL KEGIATAN ............................ 11
BAB III PERBAIKAN DAN PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN
KEDUA ...................................................................................................... 12
A. Ketentuan Umum ........................................................................... 12
B. Perbaikan Dukungan Minimal Kedua oleh Bakal Calon Anggota DPD
……………………………………………………………………………………. 12
C. Penyerahan Dukungan Minimal Pemilih Perbaikan Kedua ............. 13
BAB IV VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA ...................... 17
A. Verifikasi Administrasi Perbaikan Kedua oleh KPU Provinsi ........... 17
B. Verifikasi Administrasi Perbaikan Kedua oleh Kabupaten/Kota ..... 18
BAB V REKAPITULASI HASIL VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN
KEDUA ...................................................................................................... 25
BAB VI PENUTUP ...................................................................................... 27

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
5
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam rangka pelaksanaan tahapan pencalonan Perseorangan Peserta
Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Daerah sebagaimana
dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang
Pemilihan Umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1
Tahun 2022 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun
2017 Tentang Pemilihan Umum dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum
Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pencalonan Perseorangan Peserta
Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Daerah sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 13 Tahun 2022
tentang Perubahan Atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 10
Tahun 2022 tentang Pencalonan Perseorangan Peserta Pemilihan Umum
Anggota Dewan Perwakilan Daerah, perlu menerbitkan Panduan
Penyerahan Dukungan Perbaikan Kedua dan Verifikasi Administrasi
Perbaikan Kedua Dukungan Pemilih Bakal Calon Anggota Dewan
Perwakilan Daerah sebagai panduan teknis bagi Komisi Pemilihan Umum,
Komisi Pemilihan Umum Provinsi, Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten/Kota, dan bakal calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah.

B. Maksud dan Tujuan


Pedoman teknis ini disusun dengan maksud dan tujuan untuk
memberikan panduan yang tepat bagi Komisi Pemilihan Umum, Komisi
Pemilihan Umum Provinsi, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota,
dan bakal calon perseorangan peserta Pemilihan Umum anggota Dewan
Perwakilan Daerah dalam melaksanakan tahapan Penyerahan Dukungan
Perbaikan kedua dan Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua Dukungan
Minimal Pemilih Bakal Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah.

C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pedoman teknis ini meliputi:
1. Penyerahan dukungan minimal pemilih perbaikan kedua;
2. Verifikasi Administrasi perbaikan kedua; dan
3. Rekapitulasi Hasil Verifikasi Administrasi perbaikan kedua.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


6 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
D. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 182,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6109)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2022 tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang
Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2022 Nomor 224).
2. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 8 Tahun 2019 tentang
Tata Kerja Komisi Pemilihan Umum, Komisi Pemilihan Umum
Provinsi, dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 320) sebagaimana
telah dilakukan revisi terakhir dengan Peraturan Komisi Pemilihan
Umum Nomor 4 Tahun 2021 tentang Perubahan Ketiga atas
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 8 Tahun 2019 tentang
Tata Kerja Komisi Pemilihan Umum, Komisi Pemilihan Umum
Provinsi, dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 786).
3. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2022 tentang
Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 574).
4. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 10 Tahun 2022 tentang
Pencalonan Perseorangan Peserta Pemilihan Umum Anggota Dewan
Perwakilan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022
Nomor 1211) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Komisi
Pemilihan Umum Nomor 13 Tahun 2022 (Berita negara Republik
Indonesia Tahun 2022 Nomor 1253.
5. Surat Komisi Pemilihan Umum Nomor 1369/PL.01.4-SD/05/2022
perihal Penyerahan Dukungan Minimal Pemilihan DPD dalam
bentuk dokumen fisik (hard copy) dan digital (soft copy).
6. Surat Komisi Pemilihan Umum Nomor 11/PL.01.4-SD/05/2023
perihal Pelaksanaan Tahapan Pencalonan DPD Pemilu Tahun 2024.

E. Pengertian Umum
1. Pemilihan Umum yang selanjutnya disebut Pemilu adalah sarana
kedaulatan rakyat untuk memilih anggota Dewan Perwakilan
Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil
Presiden, dan untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah, yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas,
rahasia, jujur, dan adil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
7
2. Penyelenggaraan Pemilu adalah pelaksanaan tahapan Pemilu yang
dilaksanakan oleh penyelenggara Pemilu.
3. Dewan Perwakilan Daerah yang selanjutnya disingkat DPD adalah
Dewan Perwakilan Daerah sebagaimana dimaksud dalam Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
4. Penyelenggara Pemilu adalah lembaga yang menyelenggarakan
Pemilu yang terdiri atas Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas
Pemilu, dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu sebagai satu
kesatuan fungsi Penyelenggaraan Pemilu untuk memilih anggota
Dewan Perwakilan Rakyat, anggota DPD, Presiden dan Wakil
Presiden, dan untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah secara langsung oleh rakyat.
5. Komisi Pemilihan Umum yang selanjutnya disingkat KPU adalah
lembaga Penyelenggara Pemilu yang bersifat nasional, tetap, dan
mandiri dalam melaksanakan Pemilu.
6. Komisi Pemilihan Umum Provinsi yang selanjutnya disebut KPU
Provinsi adalah Penyelenggara Pemilu di provinsi.
7. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota yang selanjutnya disebut
KPU Kabupaten/Kota adalah Penyelenggara Pemilu di
kabupaten/kota.
8. Panitia Pemilihan Kecamatan yang selanjutnya disingkat PPK
adalah panitia yang dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota untuk
melaksanakan Pemilu di tingkat kecamatan atau nama lain.
9. Panitia Pemungutan Suara yang selanjutnya disingkat PPS adalah
panitia yang dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota untuk
melaksanakan Pemilu di tingkat kelurahan/desa atau nama lain.
10. Badan Pengawas Pemilu yang selanjutnya disebut Bawaslu adalah
lembaga Penyelenggara Pemilu yang mengawasi Penyelenggaraan
Pemilu di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
11. Badan Pengawas Pemilu Provinsi yang selanjutnya disebut Bawaslu
Provinsi adalah badan yang mengawasi Penyelenggaraan Pemilu di
wilayah provinsi.
12. Badan Pengawas Pemilu Kabupaten/Kota yang selanjutnya disebut
Bawaslu Kabupaten/Kota adalah badan yang mengawasi
Penyelenggaraan Pemilu di wilayah kabupaten/kota.
13. Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan yang selanjutnya disebut
Panwaslu Kecamatan adalah panitia yang dibentuk oleh Bawaslu
Kabupaten/Kota untuk mengawasi Penyelenggaraan Pemilu di
wilayah kecamatan atau nama lain.
14. Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa yang selanjutnya disebut
Panwaslu Kelurahan/Desa adalah petugas untuk mengawasi
Penyelenggaraan Pemilu di kelurahan/desa atau nama lain.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


8 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
15. Penduduk adalah Warga Negara Indonesia yang berdomisili di
wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
16. Pemilih adalah Warga Negara Indonesia yang sudah genap berumur
17 (tujuh belas) tahun atau lebih, sudah menikah, atau sudah
pernah menikah.
17. Nomor Induk Kependudukan yang selanjutnya disingkat NIK
adalah nomor identitas Penduduk yang bersifat unik atau khas,
tunggal dan melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai
Penduduk Indonesia.
18. Kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah pejabat
pemerintah desa sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa.
19. Perangkat Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah sebagai
unsur penyelenggara pemerintah desa yang membantu Kepala
Desa yang terdiri atas sekretaris desa, pelaksana kewilayahan, dan
pelaksana teknis.
20. Verifikasi Administrasi adalah penelitian terhadap kelengkapan
dan kebenaran dokumen syarat dukungan dan dokumen bakal
calon sebagai pemenuhan persyaratan calon perseorangan menjadi
peserta Pemilu anggota DPD.
21. Kartu Tanda Penduduk Elektronik yang selanjutnya disebut KTP-el
adalah kartu tanda Penduduk yang dilengkapi chip yang
merupakan identitas resmi Penduduk sebagai bukti diri yang
diterbitkan oleh perangkat pemerintah kabupaten/kota yang
bertanggung jawab dan berwenang melaksanakan pelayanan dalam
urusan administrasi kependudukan.
22. Kartu Keluarga yang selanjutnya disingkat KK adalah kartu
identitas keluarga yang berisi data tentang nama, susunan dan
hubungan dalam keluarga, serta identitas anggota keluarga.
23. Sistem Informasi Pencalonan yang selanjutnya disebut Silon adalah
sistem dan teknologi informasi yang digunakan dalam memfasilitasi
pengelolaan administrasi pencalonan Presiden dan Wakil Presiden,
anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah, anggota DPD, Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, atau Walikota dan Wakil Walikota di tingkat KPU,
KPU Provinsi, dan/atau KPU Kabupaten/Kota.
24. Petugas Penghubung adalah seseorang yang ditunjuk oleh bakal
calon anggota DPD sebagai penghubung antara bakal calon anggota
DPD dengan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
9
25. Administrator Silon yang selanjutnya disebut Admin Silon adalah
seseorang yang ditunjuk oleh bakal calon anggota DPD sebagai
Admin Silon dalam proses pencalonan perseorangan peserta Pemilu
anggota DPD untuk mengelola data dan dokumen syarat dukungan
serta data dan dokumen persyaratan calon perseorangan Peserta
Pemilu anggota DPD.
26. Hari yang digunakan adalah hari kalender.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


10 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
BAB II
RINCIAN PROGRAM DAN JADWAL KEGIATAN

Rincian program dan jadwal kegiatan penyerahan dukungan minimal Pemilih


Perbaikan kedua dan verifikasi administrasi perbaikan kedua, bakal calon
anggota Dewan Perwakilan Daerah terbagi atas dua kategori yaitu:
a. Jadwal reguler bagi provinsi selain Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat,
Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua
Pegunungan, dan Provinsi Papua Barat Daya; dan
b. Jadwal bagi Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua
Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan, dan
Provinsi Papua Barat Daya.

Catatan:
Jadwal dapat berubah apabila terdapat tindak lanjut Putusan Bawaslu/Bawaslu Provinsi,
baik terhadap satu atau lebih dari satu bakal calon anggota DPD pada satu atau lebih dari
satu provinsi.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
11
BAB III
PERBAIKAN DAN PENYERAHAN DUKUNGAN
PERBAIKAN KEDUA

A. Ketentuan Umum
1. Bakal calon anggota DPD yang berdasarkan berita acara
rekapitulasi Verifikasi syarat dukungan minimal Pemilih tahap
kesatu dinyatakan memenuhi syarat jumlah dukungan minimal
Pemilih dan sebaran, dapat melakukan perbaikan dan penyerahan
dukungan perbaikan kedua dengan mempertimbangkan
kemungkinan adanya tanggapan masyarakat yang dapat
mengurangi jumlah dukungan.
2. Bakal calon anggota DPD memperbaiki syarat dukungan minimal
Pemilih dan/atau sebaran dukungan apabila berdasarkan berita
acara rekapitulasi Verifikasi syarat dukungan minimal Pemilih
tahap kesatu dinyatakan belum memenuhi jumlah dukungan
minimal Pemilih dan sebaran.

B. Perbaikan Dukungan Minimal Kedua oleh Bakal Calon Anggota


DPD
1. Perbaikan dukungan minimal Pemilih dan/atau sebaran dapat
dilakukan pada:
a. Desa/kelurahan atau yang disebut dengan nama lain,
kecamatan atau yang disebut dengan nama lain, dan/atau
kabupaten/kota yang telah diajukan; dan/atau
b. Desa/kelurahan atau yang disebut dengan nama lain,
kecamatan atau yang disebut dengan nama lain, dan/atau
kabupaten/kota yang belum diajukan.
2. Bakal calon anggota DPD dapat mengajukan dukungan perbaikan
berupa dukungan baru yang belum pernah diajukan sebelumnya
pada penyerahan dukungan minimal Pemilih.
3. Pada penyerahan dukungan perbaikan kedua Bakal calon anggota
DPD memastikan hal-hal sebagai berikut:
a. Penginputan NIK pendukung benar agar pemeriksaan
keberadaan dalam daftar pemilih dapat dilakukan secara tepat;
dan
b. Tidak menyampaikan dukungan yang diserahkan pada
1) Masa awal penyerahan dukungan minimal pemilih; dan
2) Penyerahan persyaratan dukungan minimal Pemilih
perbaikan kesatu.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


12 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
C. Penyerahan Dukungan Minimal Pemilih Perbaikan Kedua
1. Bakal calon anggota DPD melakukan penyerahan dukungan
minimal Pemilih dan sebaran perbaikan kedua ke kantor KPU
Provinsi pada masa penyerahan dukungan minimal Pemilih
Perbaikan kedua dengan mekanisme sebagai berikut:
a. Penyerahan dukungan minimal Pemilih Perbaikan kedua
dilakukan setelah selesai melakukan penginputan data dan
pengunggahan dokumen ke dalam Silon; dan
b. Bakal calon menyerahkan naskah asli bentuk fisik surat
pernyataan dukungan, sebanyak 1 (satu) rangkap yang
dimasukkan ke dalam map.
2. KPU Provinsi menerima penyerahan dukungan minimal Pemilih
dan/atau sebaran perbaikan kedua dari bakal calon anggota DPD
berupa:
a. Naskah digital melalui Sistem Informasi Pencalonan (Silon);
dan/atau
b. Naskah fisik, naskah digital, dan/atau gabungan naskah fisik
dan/atau naskah digital dengan Silon.
3. KPU Provinsi melaksanakan penerimaan dokumen persyaratan
dukungan minimal Pemilih dan sebaran perbaikan kedua dari bakal
calon anggota DPD pada masa penyerahan dengan mekanisme
sebagaimana terinci pada tabel berikut ini:

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
13
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA
14 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA
DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
15
4. Setelah melaksanakan proses penerimaan dokumen penyerahan
dukungan minimal Pemilih perbaikan kedua dari bakal calon
anggota DPD, KPU Provinsi mengunggah dokumen tanda terima ke
dalam Silon.
5. Apabila pemeriksaan dokumen penyerahan dukungan minimal
Pemilih perbaikan kedua melewati waktu penyerahan pada Hari
terakhir, KPU Provinsi melanjutkan pemeriksaan dokumen
penyerahan dukungan minimal Pemilih perbaikan kedua hingga
seluruh proses diselesaikan.
6. Dalam melaksanakan proses penerimaan dokumen dukungan
bakal calon DPD, KPU Provinsi membentuk tim penerimaan
dukungan minimal Pemilih dan sebaran yang dapat terdiri dari
ketua tim, sekretaris tim, koordinator tim, dan anggota tim.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


16 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
BAB IV
VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA

A. Verifikasi Administrasi Perbaikan Kedua oleh KPU Provinsi


KPU Provinsi melakukan Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua melalui
Silon terhadap data dan dokumen dukungan pemilih bakal calon anggota
DPD perbaikan kedua yang statusnya diterima pada masa penyerahan
dukungan minimal Pemilih dan/atau sebaran perbaikan kedua.
Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua oleh KPU Provinsi dilakukan
untuk meneliti:
1. Pemenuhan syarat Pemilih pendukung, meliputi:
a. Umur: untuk menemukan dukungan dengan kondisi
pendukung belum berumur 17 (tujuh belas) tahun dan belum
nikah atau belum pernah nikah; dan/atau
b. Pekerjaan: untuk menemukan pendukung berstatus sebagai
prajurit Tentara Nasional Indonesia, anggota Kepolisian Negara
Republik Indonesia, aparatur sipil negara, Penyelenggara
Pemilu, PPK, PPS, Panwaslu Kecamatan, Panwaslu
Kelurahan/Desa, Kepala Desa, Perangkat Desa, atau jabatan
lainnya yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan.
2. Kegandaan dukungan, dilakukan untuk menemukan dukungan
dengan kondisi:
a. Dukungan ganda identik pada 1 (satu) bakal calon, terjadi
dalam hal terdapat kesamaan data pendukung yang meliputi:
1) Nama;
2) NIK;
3) Jenis kelamin;
4) Tempat lahir; dan
5) Tanggal lahir.
b. Dukungan potensi ganda pada 1 (satu) bakal calon; dan
c. Dukungan potensi ganda antar bakal calon, terjadi dalam hal
terdapat kesamaan NIK pada data pendukung.
3. Analisis kegandaan dilakukan terhadap:
a. Seluruh dukungan bakal calon anggota DPD yang telah
diserahkan pada penyerahan dukungan minimal Pemilih; dan
b. Seluruh dukungan bakal calon anggota DPD yang telah
diserahkan pada penyerahan dukungan perbaikan kedua.
4. KPU Provinsi menyampaikan seluruh data dan dokumen dukungan
minimal Pemilih bakal calon anggota DPD kepada KPU
Kabupaten/Kota melalui Silon.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
17
B. Verifikasi Administrasi Perbaikan Kedua oleh Kabupaten/Kota
KPU Kabupaten/Kota melakukan verifikasi terhadap dukungan Pemilih
pada masa verifikasi administrasi perbaikan kedua dengan mekanisme
sebagaimana terinci pada tabel berikut:

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


18 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA
DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
19
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA
20 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA
DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
21
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA
22 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA
DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
23
Selanjutnya KPU Kabupaten/Kota menuangkan hasil Verifikasi Administrasi
ke dalam berita acara hasil Verifikasi Administrasi kabupaten/kota dengan
menggunakan formulir
MODEL BA.VERMIN.DUKUNGAN.DPD-KPU.KAB/KOTA. Berita Acara hasil
Verifikasi Administrasi diunggah ke dalam Silon dan disampaikan kepada
KPU Provinsi melalui Silon.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


24 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
BAB V
REKAPITULASI HASIL VERIFIKASI ADMINISTRASI
PERBAIKAN KEDUA

A. Rekapitulasi Hasil Verifikasi Administrasi Perbaikan Kedua oleh


KPU Provinsi
KPU Provinsi melakukan rekapitulasi hasil Verifikasi Administrasi
Perbaikan kedua setelah menerima berita acara hasil verifikasi
Administrasi Perbaikan kedua kabupaten/kota. Pada pelaksanaan
rekapitulasi hasil Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua KPU Provinsi
melakukan kegiatan sebagai berikut:
1. Menghitung kelebihan dukungan yang dinyatakan tidak memenuhi
syarat pada dukungan pada 1 (satu) bakal calon anggota DPD yang
terbukti berdasarkan putusan pengadilan yang berkekuatan
hukum tetap merupakan data palsu dan/atau data yang sengaja
digandakan sebagai dasar pengurangan jumlah dukungan
sebanyak 50 (lima puluh) kali temuan data yang digandakan dan
bukti data palsu yang dituangkan dalam formulir
MODEL BA.PENGURANGAN.DUKUNGAN.DPD-KPU.PROV;
2. Menyampaikan berita acara
MODEL BA.PENGURANGAN.DUKUNGAN.DPD-KPU.PROV kepada
bakal calon anggota DPD untuk selanjutnya ditindaklanjuti oleh
bakal calon anggota DPD;
3. Menyusun rekapitulasi hasil Verifikasi Administrasi Perbaikan
kedua berdasarkan:
a. Berita acara hasil Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua
Kabupaten/Kota dalam formulir
MODEL BA.VERMIN.DUKUNGAN.DPD-KPU.KAB/KOTA; dan
b. Berita acara pengurangan dukungan minimal Pemilih dalam
MODEL BA.PENGURANGAN.DUKUNGAN.DPD-KPU.PROV.
4. Rekapitulasi hasil Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua
dituangkan ke dalam berita acara rekapitulasi hasil Verifikasi
Administrasi Perbaikan kedua dengan menggunakan formulir
MODEL BA.VERMIN.DUKUNGAN.PERBAIKAN2.DPD KPU.PROV;
dan
5. Mengunggah formulir
MODEL BA.VERMIN.DUKUNGAN.PERBAIKAN2.DPD-KPU.PROV ke
dalam Silon dan menyampaikannya kepada bakal calon anggota
DPD dan Bawaslu Provinsi melalui Silon.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
25
B. Pengurangan Dukungan Akibat Temuan Data Palsu dan/atau Data
yang Sengaja Digandakan oleh Bakal Calon Anggota DPD
Setelah menerima berita acara
MODEL BA.PENGURANGAN.DUKUNGAN.DPD-KPU.PROV, bakal calon
anggota DPD melakukan kegiatan:
1. Mengurangi nama pendukung yang dinyatakan memenuhi syarat
Verifikasi Administrasi dan Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua
sebanyak jumlah yang tertera pada berita acara
MODEL BA.PENGURANGAN.DUKUNGAN.DPD-KPU.PROV dengan
memberi tanda/flag melalui Silon; dan
2. Pengurangan dukungan harus dilakukan oleh bakal calon anggota
DPD sebelum pelaksanaan penentuan sampel kedua.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


26 DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
BAB VI
PENUTUP

Buku Panduan Pencalonan Perseorangan Peserta Pemilihan Umum


Anggota Dewan Perwakilan Daerah Seri 5: Penyerahan Dukungan Perbaikan
kedua dan Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua Dukungan Minimal
Pemilih Bakal Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah merupakan panduan
teknis yang bersifat aplikatif sesuai dengan peraturan perundang-undangan
dalam pelaksanaan Tahapan Pencalonan Anggota Dewan Perwakilan Daerah,
khususnya pada sub tahapan Penyerahan Dukungan Pemilih Perbaikan
kedua dan Verifikasi Administrasi Perbaikan kedua Dukungan Pemilih.
Dengan adanya Buku Panduan ini diharapkan segenap pelaksana KPU, KPU
Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dapat menjalankan tahapan dengan baik
dan lancar.
Untuk menjamin keberhasilan pelaksanaan tahapan Pencalonan
Perseorangan Peserta Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Daerah
seluruh pelaksana untuk dapat memedomani panduan ini secara
bersungguh-sungguh, bertanggung jawab, dan tertib. Selanjutnya untuk
melaksanakan sub tahapan berikutnya, dapat memedomani seri Buku
Panduan berikutnya.

PENYERAHAN DUKUNGAN PERBAIKAN KEDUA DAN VERIFIKASI ADMINISTRASI PERBAIKAN KEDUA


DUKUNGAN MINIMAL PEMILIH BAKAL CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH
27

Anda mungkin juga menyukai