LAPORAN AKTUALISASI FIX Final

LAPORAN
SIKAP PERILAKU BELANEGARA, NILAI – NILAI DASAR PNS,

KEDUDUKAN DAN PERAN PNS MENUJU SMART GOVERNANCE
PEMBERIAN LAYANAN PENDAFTARAN ONLINE DI PUSKESMAS

KLAGENSERUT KABUPATEN MADIUN
DISUSUN OLEH :
Faqih Nur Rohman, A.Md.Kes.
NIP. 19980305 2022 03100 3
NDH : 27
KELOMPOK 3 ANGKATAN XCII
PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN XCII
PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI JAWA TIMUR
TAHUN 2022
ii
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa

atas segala rahmat dan karuniaNya yang berlimpah sehingga penulis dapat
menyelesaikan rancangan aktualisasi dengan menerapkan nilai-nilai dasar profesi
ASN dengan judul “Penggunaan layanan Pendaftaran Online Melalui
Whatsapp di Puskesmas Klagenserut Kabupaten Madiun” tepat waktu.
Penyusunan rancangan aktualisasi ini wajib diselesaikan sebagai syarat untuk
kelulusan dalam diklat dasar CPNS 2022 dan juga sebagai salah satu komponen
penilaian dari Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Tahun 2022 untuk menuju
kepada tahap selanjutnya dalam Pengangkatan sebagai Pegawai Negeri Sipil.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih yang
sebesar-besarnya atas dukungan yang diberikan kepada penulis selama
penyusunanRancangan Aktualisasi ini, kepada yang terhormat:
1. Kepala BPSDM Jawa Timur beserta jajarannya yang telah memfasilitasi
penyelenggaran Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Tahun 2022;
2. Ibu drg. Anies Bektiarsi selaku Kepala Puskesmas Klagenserut Kabupaten
Madiun yang telah memberikan ijin untuk mengikuti Pelatihan Dasar CPNS
Golongan II tahun 2022
3. Bapak Makhfudz, SH., M.Si sebagai pembimbing (coach) yang telah memberikan
bimbingan, arahan kepada penulis selama penyelesaian rancangan aktualisasi
ini;
4. Orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan kepada penulis;
5. Rekan kerja di Puskesmas Klagenserut yang telah berpartisipasi aktif dalam
pelaksanaan kegiatan penulis;
6. Rekan latsar seperjuangan pelatihan dasar Golongan II Angkatan XCII Tahun
2022.
Penulis sadar bahwa rancangan aktualisasi ini masih memiliki
banyak kekurangan. Penulis berharap adanya masukan dan kritik yang
membangun. Sehingga rancangan aktualisasi dapat memberikan manfaat bagi
semua pihak yang membutuhkan. Akhir kata, harapan penulis semoga dapat
bermanfaat dan berguna bagi pembaca.
Madiun, 24 Oktober 2022
Penulis
FAQIH NUR ROHMAN, A.Md.Kes
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................................. ii

BERITA ACARA ................................................................................................................. iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................................... iv
DAFTAR ISI.......................................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ................................................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................... vii
BAB 1 PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
1.1 LATAR BELAKANG .............................................................................. 1
1.2 TUJUAN AKTUALISASI ..................................................................... ..2
1.3 RUANG LINGKUP AKTUALISASI ........................................................ 3
BAB 2 GAMBARAN UNIT KERJA ......................................................................... 5
2.1 DESKRIPSI ORGANISASI ................................................................... 5
2.2 KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI .................................. 10
2.3 SUSUNAN STRUKTUR ORGANISASI .............................................. 13
2.4 URAIAN TUGAS JABATAN PESERTA .............................................. 14
BAB 3 RANCANGAN AKTUALISASI ............................................................................. 16
3.1 INTERNALISASI PEMBELAJARAN ................................................... 16
3.2 IDENTIFIKASI PENETAPAN ISU ....................................................... 17
3.3 GAGASAN DAN DIAGRAM ALUR PEMECAHAN ISU ....................... 23
3.4 MATRIK RANCANGAN AKTUALISASI .............................................. 24
3.5 JADWAL PELAKSANAAN RANCANGAN AKTUALISASI ................... 31
BAB 4 PELAKSANAAN AKTUALISASI...................................................................34
4.1 DESKRIPSI KEGIATAN PELAKSANAAN AKUALISASI......................34
4.2 HASIL CAPAIAN KEGIATAN ATUALISASI..........................................55
4.3 HAMBATAN DAN SOLUSI PENYELSAIAN.........................................58
BAB 5 PENUTUP....................................................................................................60
5.1KESIMPULAN ........................................................................................60
5.2 SARAN..................................................................................... ………..61
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................64
LAMPIRAN
iv
DAFTAR TABEL
2.1 Tabel Pembagian Administrasi Pmerintah Desa ..................................................... 6

2.3 Tabel Jumlah KK dan Jumlah Penduduk Perdesa .................................................. 7
2.4 Tabel Sumber Daya Manusia ..................................................................................... 8
3.1 Tabel Parameter AKPL .................................................................................. 19
3.2 Tabel Seleksi Isu Menggunakan Metode AKPL ....................................................20
3.3 Tabel Seleksi Isu Menggunakan Metode USG ......................................................21
3.4 Tabel Matriks Rencana Aktualisasi ..........................................................................25
3.5 Tabel Jadwal Pelaksanaan Rancangan Aktualisasi ......................................... .…31
4.1 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-1………………………………………29
4.7 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-7……………………………………....42
4.10 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-10……………………………………47
4.11 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-11………………………………..….48
4.12 Tabel Hasil Capaian Kegiatan -1………………………………………………….50

4.13 Tabel Hasil Capaian Kegiatan -2………………………………………………….50
4.14 Tabel Hasil Capaian Kegiatan -3…………………………………………….…….51
4.15 Tabel Hasil Capaian Kegiatan -4…………………………………………………..51
4.21 Tabel Hasil Capaian Kegiatan -10…………………………………………………52
4.22 Tabel Hasil Capaian Kegiatan -11…………………………………………………53
4.23 Tabel Hambatan dan Solusi Penyelesaian…………………………………...…..54
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Gambar peta wilayah ...................................................................... 5

Gambar 2.2 Susunan Struktur Organisasi .................................................................... 13
Gambar 3.1 Alur Pemecahan Isu ................................................................................... 23
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Menurut undang-undang nomor 5 tahun 2014 yang dimaksud Aparatur

Sipil Negara yang selanjutnya disingkat ASN adalah profesi bagi pegawai
negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada
instansi pemerintah. Sedangkan Pegawai Aparatur Sipil Negara yang disebut
Pegawai ASN adalah pegawai negri sipil dan pegawai pemerintah dengan
perjanjian kerja yang diangkat oleh penjabat pembina kepegawaian dan
diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas negara
lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan. Pegawai ASN
memiliki fungsi yaitu sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, dan
perekat bangsa, yang dimaksud sebagai pelayan publik adalah memberikan
pelayanan yang profesional dan berkualitas sesuai pofesi masing-
masihg.sebagai ASN kita harus mampu. Sebagai seorang asn kita memiliki
nilai-nilai yang digunakan sebagai acuan berpikir, bertutur, dan berperilaku
yang disebut core values ASN berAKHLAK. BerAKHLAK merupakan singkatan
dari Berorientasi pada pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif, Kolaborasi. Core value ASN bertujuan untuk menyeragamkan nilai-nilai
dasar bagi seluruh ASN di Indonesia sehingga dapat menjadi fondasi budya
kerja ASN yang profesional.
Kesehatan merupakan salah satu bidang ASN dimana ASN memberikan
pelayanan langsung kepada masyarakat dan pasien secara profesional.
Menurut undang-undang nomor 36 tahun 2006 tentang kesehatan, yang
dimaksud kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual
maupun social yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara
sosial dan ekonomis. Untuk meningkatkan kesehatan masyarakat perlu adanya
fasilitas kesehatan. Dalam menyelenggarakan fasilitas kesehatan kita sebagai
ASN dalam bidang kesehatan diharapkan mampu memberikan pelayanan
kepada masyarakat dari semua lapisan masyarakat.
Fasilitas pelayanan kesehatan adalah suatu tempat yang digunakan
untuk menyelenggarakan upaya kesehatan, baik promotif, preventif, preventif,
dan kuratif maupun rehabilitative yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah
daerah, dan atau masyarakat. Salah satu fasilitas pelayanan kesehatan atau
1
puskesmas. Puskesmas adalah Pusat Kesehatan Masyarakat adalah fasilitas
pelayanan kesehatan yang menyelengarakan upaya kesehatan masyarakat
dan kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan
pelayanan promotif dan preventif di wilayah kerjanya. Puskesmas dalam
pelayanannya melibatkan berbagai enaga di bidang kesehatan untuk
memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Salah satunya
adalah rekam medis
Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen
tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan, dan pemeriksaan
lain yang telah diberikan kepada pasien. Pelayanan rekam medis meliputi
pelayanan di loket pendaftaran sampai dengan filling. Loket pendaftaran
merupakan tempat pelayanan yang melayani pasien secara langsung mulai
dari pengambilan nomor antrian. semua pelayanan kepada pasien dilakukan
pertama kali di loket pendaftaran.
Berdasarkan laporan total kunjungan rawat jalan poli rawat jalan yaitu
poli umum, poli MTBS, poli KIA, dan poli gigi di puskesmas Klageserut tahun
2022 dengan rata-rata 80 pasien perhari. Di puskesmas klagenserut memiliki 1
loket pendaftaran dan pasien pendaftaran rawat jalan setiap harinya Banyak,
sehingga layanan pendaftaran pasien rawat jalan menjadi lama. Salah satu
upaya dalam meningkatkan pelayanan kepada pasien di loket pendaftaran
adalah adanya pendaftaran secara online yaitu dengan menggunakan aplikasi
whatsapp.
Berdasarkan hal tersebut maka penulis merancang kegiatan aktualisasi

“Pemberian layanan pendaftaran online di puskesmas klagenserut Kabupaten
Madiun”.
1.2 TUJUAN DAN MANFAAT

1.2.1 TUJUAN UMUM
Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi ASN yaitu
BerAKHLAK pada kegiatan - kegiatan yang akan diaktualisasikan untuk
mewujudkan ASN yang berkualitas dan profesional sesuai dengan UU
ASN No.5 Tahun 2014.
1.2.2 TUJUAN KHUSUS
1 Tersedianya layanan Pendaftaran Online Melalui Whatsapp Pasien
Rawat Jalan di Puskesmas Klagenserut
2
2 Terlaksananya sosialisasi Pendaftaran Online Melalui Whatsapp
Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Klagenserut
3 Terimplementasikannya Pendaftaran Online Melalui Whatsapp di
Puskesmas Klagenserut
1.2.3 MANFAAT
Manfaat yang diperoleh dari kegiatan aktualisasi ini adalah sebagai
berikut
1. Manfaat Internal
a. Mengurangi antrian di loket pendaftaran rawat jalan.
b. Mengurangi beban kerja petugas loket pendaftaran rawat jalan.
2. Manfaat Eksternal
a. Memberikan informasi kepada pasien tentang pelayanan
pendaftaran online melalui whatsapp pasien rawat jalan
b. Pasien dilayani dengan cepat di loket pendaftaran.
1.3 RUANG LINGKUP

Ruang lingkup kegiatan penerapan aktualisasi ini adalah di lingkup puskesmas
punung. Adapun kegiatan yang dilakukan di dalam laporan aktualisasi ini
adalah sebagai berikut :
1. Melakukan konsultasi dengan mentor terkait rancangan aktualisasi
2. Melakukan konsultasi dengan coach terkait dengan rancangan aktualisasi
3. Menyusun konsep pelayanan pendaftaran online melalui whatsapp pasien
rawat jalan
4. Melakukan koordinasi musyawarah dengan rekan sejawat terkatit konsep
pendaftaran online melalui whatsapp pasien rawat jalan
5. Melakukan konsultasi dengan mentor terkait konsep layanan pendaftaran
online melalui whatsapp pasien rawat jalan yang telah dikoordinasikan
dengan rekan sejawat
6. Membuat desain baku flyer untuk promosi berupa leaflet, banner dan media
sosial
7. Membuat form monitoring dan evaluasi
8. Melakukan sosialisasi kepada pasien terkait layanan pendaftaran online
melalui whatsapp pasien rawat jalan.
9. Melakukan kegiatan layanan pendaftaran online melalui whatsapp pasien
rawat jalan.
3
10. Melakukan monitoring dan evaluiasi terkait layanan pendaftaran online
melalui whatsapp pasien rawat jalan
11. Menyusun laporan aktualisas
4
BAB II
PROFIL UNIT KERJA
2.1 Profil Puskesmas Klagenserut Kabupaten Madiun

Puskesmas Klagenserut merupakan salah satu dari dua Puskesmas
yang bertugas memberikan layanan kesehatan di Kecamatan Jiwan.
Puskesmas Klagenserut membawahi tujuh desa dari empat belas desa di
Kecamatan Jiwan sebagai wilayah kerjanya. Secara umum dari keseluruhan
desa tersebut memiliki akses yang mudah untuk dapat menuju ke UPT
Puskesmas Klagenserut.
Adapun tujuh (7) wilayah kerja UPT Puskesmas Klagenserut terdiri dari :
Desa Grobogan, Desa Wayut, Desa Klagenserut, Desa Teguhan, Desa
Ngetrep, Desa Bedoho dan Desa Bibrik. Dalam upaya untuk memperluas
jaringan pelayanan terdapat pula 1 Puskemas Pembantu (Pustu Teguhan), 5
Polindes (Polindes Grobogan, Polindes Wayut,Polindes Ngetrep, Polindes
Bedoho, Polindes Bibrik ).
GAMBAR 2.1 Peta Wilayah Kerja PuskesmasKalgenserut
5
2.1.1 Batas – Batas Wilayah
Berikut ini adalah batas-batas dari wilayah desa yang
termasuk dalam wilayah kerja Puskesmas Klagenserut. secara
fisik Puskesmas Klagenserut Kecamatan Jiwan memiliki batas-
batas wilayah sebagai berikut :
a. Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Sawahan
b. Sebelah timur berbatasan dengan Kota Madiun
c. Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Magetan
d. Sebelah barat berbatasan dengan Desa Jiwan dan Desa
Grobogan
2.1.2 Pembagian Administrasi Pemerintahan Desa

Adapun pembagian administrasi per desa di wilayah kerja
UPT Puskesmas Klagenserut dapat dilihat pada tabel di bawah
berikut ini :
2.1 Tabel Pembagian Administrasi Pemerintah Desa
Jumlah
No Desa Dusun
RW RT
1 Grobogan - Krajan 10 23
- Muning
- Jajar
- Nggares
2 Wayut - Bakalan 9 34
- Wayut/Dukuhan
- Pojok / Jakas
- Melikan
3 Klagenserut - Jati 7 23
- Krajan
- Ngreco
- Unggahan
4 Teguhan - Dusun I 8 20
- Dusun II
- Dusun III
- Dusun IV
5 Ngetrep - Dusun I 3 9
- Dusun II
-
6 Bedoho - Dusun I 14 73
- Dusun II
7 Bibrik - Dusun I 8 21
6
- Dusun II
- Dusun III
- Dusun IV
2.1.3 Keadaan Demografi
Data kependudukan mempunyai arti yang sangat penting

dalam pembangunan pada umumnya dan bidang kesehatan pada
khususnya, obyek sasaran kegiatan pembangunan kesehatan
sebagian besar adalah masyarakat atau penduduk. Menurut
proyeksi BPS Kabupaten Madiun, jumlah penduduk di wilayah
kerja Puskesmas Klagenserut tahun 2021 yaitu sebanyak 24.201
jiwa, yang terdiri dari 11.963 jiwa penduduk laki-laki dan 12.238
jiwa penduduk perempuan, sedangkan jumlah Kepala Keluarga di
Wilayah kerja Puskesmas Klagenserut sejumlah 8638 KK.
Tabel 2.2 Jumlah KK dan jumlah penduduk per desa
JML PENDUDUK ( JIWA )

DESA
NO KK LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH
1 Grobogan 1563 1988 2150 4138
2 Wayut 2006 2489 2691 5180
Klagenseru
3 1420 1758 1900 3658
t
4 Teguhan 1505 2065 2232 4298
5 Ngetrep 616 791 854 1645
6 Bedoho 368 505 544 1048
7 Bibrik 1160 1787 1932 3719
Jumlah 8638 11353 12303 23686
Sumber : Estimasi BPS

2.1.4 Sumber Daya Manusia
2.2 Tabel Sumber Daya Manusia
NO Jenis Tenaga PNS Honorer sukarela Pendidikan
1 Dokter Umum 1 S1 Kedokteran

umum
2 Dokter Gigi 1 S1 Kedokteran umum
Gigi
3 Perawat Gigi 1 D III Keperawatan Gigi
7
4 Perawat 9 1 S.Kep.Ners
D III Keperawatan
5 Bidan 9 1 D IV Kebidanan
D III Kebidanan
6 Apoteker 1 Sarjana Apoteker
7 Asisten Apoteker 1 D III Farmasi
8 Kes. Masyarakat 1 S1 Ilmu Eksata dan
Keolahragaan
9 D III Akademi
Kes.Lingkungan 1 Kesehatan
Lingkungan
10 Nutrisionis 1 D III Gizi
11 Laboratorium 1 D III Analis
12 S1 Ilmu Komunikasi
4
Administrasi
SMA
13 Cleaning service 1 SMP

14 Penjaga malam 1 SMP
Jumlah 31 2 2
2.2.1 Visi Misi Moto dan Tata Nilai

a. Visi
Terwujudnya Kecamatan Jiwan Lebih Sehat dan Mandiri
Tahun 2023
b. Misi
1. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang

optimal untuk mewujudkan keluarga sehat melalui
gerakan masyarakat hidup sehat
2. Meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang bermutu,

adil dan merata
3. Meningkatkan Profesionalisme aparatur puskesmas

dalam rangka optimalisasi managemen pelayanan
kesehatan
c. Moto
Kepuasan Masyarakat Adalah Kebanggan Kami
d. Janji Layanan
Melayani Dengan Kesungguhan , Keikhlasan Dan Keramahan
e. Tata Nilai
1. S ( Santun )
8
Memiliki sikap yang sopan dan santun kepada
masyarakat dan rekan kerjanya
2. E( Edukatif )
Selalu berusaha mengembangkan kompetensi dan
profesionalisme.
3. N ( Nilai Profesionalisme )
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan
pelayanan kesehatan yang terbaik.
4. A ( Akuntabel )
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan
standart yang telah ditetapkan , dapat diukur dan
dipertanggung jawabkan.
5. R ( Responsibel )
Cepat tanggap terhadap permasalahan yang ada
2.3 Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi

2.3.1 Kedudukan
Puskesmas sebagai unit pelayanan kesehatan masyarakat
memiliki kedudukan secara administratif dan kedudukan dalam
hirarki pelayanan kesehatan. Kedudukan secara administratif yang
berarti Puskesmas merupakan perangkat pemerintah daerah
Kabupaten dan bertanggung jawab langsung baik teknis maupun
administratif kepada Kepala Dinas kesehatan Kabupaten
Kedudukan dalam hirarki pelayanan kesehatan yang berarti

Puskesmas berkedudukan pada tingkat fasilitas pelayanan
kesehatan pertama sesuai dengan SKN.
2.3.2 Tugas Pokok
a. Mengumpulkan, mengolah data dan informasi,
menginventarisasi permasalahan serta melaksanakan
pemecahan permasalahan yang berkaitan dengan pelayanan
kesehatan masyarakat.
b. Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan,
mengevaluasi dan melaporkan kegiatan
Puskesmas.
c. Menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan
9
pembinaan serta petunjuk teknis sesuai bidang
tugasnya.
d. Melaksanakan upaya kesehatan masyarakat.
e. Melaksanakan upaya kesehatan perorangan.
f. Melaksanakan pelayanan upaya kesehatan/ kesejahteraan
ibu dan anak, Keluarga Berencana, perbaikan gizi, perawatan
kesehatan masyarakat, pencegahan dan pemberantasan
penyakit, pembinaan kesehatan lingkungan, penyuluhan
kesehatan masyarakat, usaha kesehatan sekolah, kesehatan
olahraga, pengobatan termasuk pelayanan darurat karena
kecelakaan, kesehatan gigi dan mulut, laboratorium
sederhana, upaya kesehatan kerja, kesehatan usia lanjut,
upaya kesehatan jiwa, kesehatan mata dan kesehatan khusus
lainnya serta pembinaan pengobatan tradisional.
g. Melaksanakan pembinaan upaya kesehatan, peran serta
masyarakat, koordinasi semua upaya kesehatan, sarana
pelayanan kesehatan, pelaksanaan rujukan medik,
pembantuan sarana dan pembinaan teknis kepada
Puskesmas Pembantu, unit pelayanan kesehatan swasta
serta kader pembangunan kesehatan.
h. Melaksanakan pengembangan upaya kesehatan dalam
hal pengembangan kader pembangunan di bidang kesehatan
dan pengembangan kegiatan swadaya masyarakat di
wilayahkerjanya.
i. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan dalam rangka
sistem informasi kesehatan.
j. Melaksanakan ketatausahaan dan urusan rumah tangga.
k. Melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja.
l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
2.3.3 Fungsi
Puskesmas mempunyai fungsi pelayanan kesehatan strata
pertama, pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan dan
penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, membina
peran serta masyarakat diwilayah kerjanya dalam rangka
meningkatkan kemampuan untuk hidup sehat, memberikan
pelayanan kesehatansecara menyeluruh dan terpadu.
10
2.3 Susunan organisaasi unit kerja
11
2.4 Uraian tugas jabatan peserta (SKP)
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 30 tahun 2013 tentang jabatan
fungsional perekam medis dan angka kreditnya rincian kegiatan jabatan
fungsional Perekam Medis Terampil sesuai dengan jenjang jabatan, sebagai
berikut:
1. Mengidentifikasi kebutuhan formulir dalam penyusunan SIM rekam medis
manual (berbasis kertas);
2. Mengklasifikasi kegiatan pelayanan dalam rangka penyusunan alur
pembentukan SIM rekam medis (manual);
3. Melakukan Pendaftaran untuk mengisi identitas pribadi data sosial pasien
rawat jalan dalam rangka pelaksanaan rekam medis di tempat penerimaan
pasien baru dan lama rawat jalan dan rawat inap;
4. Membuat dan memutakhirkan Kartu Indeks Utama Pasien (KIUP) dalam
rangka pelaksanaan rekam medis di tempat penerimaan pasien baru dan
lama rawat jalan dan rawat inap;
5. Mengisi buku registerasi pendaftaran pasien rawat jalan dan rawat inap
melalui pencatatan/registrasi pasien;
6. Membuat indeks penyakit, indeks tindakan medis dan indeks dokter pasien
rawat jalan dan rawat inap melalui pencatatan/registerasi pasien;
7. Menerima data rekam medis dalam rangka asembling rekam medis rawat
jalan dan rawat inap berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP)
yang ada;
8. Menyeleksi rekam medis incomplete dalam rangka asembling rekam medis
rawat jalan dan rawat inap berdasarkan SOP yang ada;
9. Menyisipkan slip lembar kekurangan dalam rangka asembling rekam medis
rawat jalan dan rawat inap berdasarkan SOP yang ada;
10. Membuat laporan incomplete dalam rangka asembling rekam medis rawat
jalan dan rawat inap berdasarkan SOP yang ada;
12
11. Memasukkan data demografi pasien, kode diagnosa dan
tindakan medis pasien rawat jalan dan rawat inap ke dalam
soft ware case mix.
12. Memproses grouping untuk menentukan tarif case mix;
13. Menyiapkan dan menyerahkan laporan hasil grouping
dalam bentuk txt ke bagian akuntansi untuk diverifikasi
internal;
14. Menerima kembali berkas klaim/file txt hasil koreksi dari
bagianakuntansi;
15. Melakukan input ulang hasil koreksi kedalam software case mix;
16. Menyortir rekam medis rawat jalan dan rawat inap
dalam rangkapenyimpanan rekam medis;
17. Menyimpan rekam medis rawat jalan dan rawat inap
inaktif yangbernilai guna dengan media tertentu;
18. Menyeleksi rekam medis yang akan disusutkan dalam
rangka prosesretensi;
19. Membuat daftar pertelaan rekam medis yang akan disusutkan;
20. Mendistribusikan rekam medis ke unit terkait;
21. Mengumpulkan data untuk penyusunan laporan cakupan
pelayananpada sarana pelayanan kesehatan;
22. Mengumpulkan data penyakit dan tindakan medis untuk
penyusunanlaporan morbiditas dan mortalitas pasien rawat
inap;
23. Mengumpulkan data penyakit menular untuk penyusunan
laporanmorbiditas dan mortalitas pasien rawat jalan;
24. Menghitung angka ketidakkelengkapan pengisian informed consent;
25. Mengobservasi data pada setiap lembaran rekam medis
dalamrangka evaluasi keabsahan data
13
BAB III
LAPORAN AKTUALISASI
3.1 INTERNALISASI PEMBELAJARAN

3.1.1 Sikap dan Perilaku Bela Negara
Bela negara menurut Chaidir Basrie adalah sebuah sikap, tekad dan
tindakan yang dilakukan oleh warga negara. Bela Negara juga bisa diartikan
sebuah semangat membela tanah air walaupun harus rela berkorban keringat,
waktu dan harta demi menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Sebagaimana dinyatakan dalam pasal 27 ayat 3 UUD
1945 bahwa usaha bela negara merupakan hak dan kewajiban setiap warga
negara.
a. Wawasan Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan Indonesia adalah cara pandang mengenai
diri dan tanah airnya sebagai negara kepulauan dan sikap bangsa
Indonesia terhadap diri dan lingkungannya, dengan mengutamakan
persatuan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan
berbangsa, bernegara dan bermasyarakat. Nilai-nilai dari bela negara
terdiri dari lima, yaitu:
1. Cinta tanah air
2. Sadar berbangsa dan bernegara
3. Yakin kepada pancasila sebagai ideologi negara
4. Rela berkorban untuk bangsa dan negara
5. Memiliki kemampuan awal bela negara secara fisik dan mental.
b. Analisis Isu Kontemporer
Lingkungan strategis adalah situasi internal dan eksternal baik yang
statis (trigatra) maupun dinamis (pancagatra) yang memberikan pengaruh
pada pencapaian tujuan nasional.Analisa perubahan lingkungan strategis
ini bertujuan membekali peserta dengan kemampuan memahami konsepsi
perubahan lingkungan strategis sebagai wawasan strategis
ASN.Sehingga ASN dapat memahami modal insani dalam menghadapi
perubahan lingkungan strategis, dapat mengidentifikasi isu-isu kritikal, dan
14
dapat melakukan analisis isu-isu kritikal dengan menggunakan
kemampuan berpikir kritis.Dengan begitu ASN dapat mengambil
keputusan yang terbaik dalam tindakan profesionalnya.
c. Kesiapsiagaan Bela Negara

Kesiapsiagaan bela negara adalah adalah kebulatan sikap, tekad
dan perilaku warga negara yang dilakukan secara ikhlas, sadar dan
disertai kerelaan berkorban sepenuh jiwa raga yang dilandasi oleh
kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
berdasarkan Pancasila dan UUD NKRI 1945 untuk menjaga, merawat,
dan menjamin kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara.
3.1.2 Nilai-Nilai Dasar ASN BerAKHLAK
Berdasarkan Undang-undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (ASN) pasal 10, fungsi dari ASN yaitu:
1. Pelaksana kebijakan publik.
2. Pelayan publik.
3. Perekat dan pemersatu bangsa.
Kompetensi PNS sebagai pelayan masyarakat yang profesional, yang
diindikasikan dengan kemampuan mengaktualisasi nilai-nilai dasar profesi
ASN berAKHLAK, yaitu :
1. Berorientasi Pelayanan : memahami dan memenuhi kebutuhan
masyarakat. Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan, serta
melakukan perbaikan tiada henti.
2. Akuntabel : melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab,
cermat, serta disiplin dan berintegritas tinggi. Menggunakan kekayaan dan
barang milik negara secara bertanggung jawab, efektif dan efisien, dan
tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan.
3. Kompeten : meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan
yang selalu berubah. Membantu orang lain belajar, dan melaksanakan
tugas dengan kualitas terbaik.
4. Harmonis : menghargai setiap orang apapun latar belakangnya. Suka
menolong orang lain, dan membangun lingkungan kerja yang kondusif.
15
5. Loyal : memegang teguh ideologi Pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, setia kepada NKRI serta
pemerintahan yang sah, menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan,
instansi dan negara, serta menjaga rahasia jabatan dan negara.
6. Adaptif : cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan. Terus
berinovasi dan mengembangkan kreativitas, dan bertindak proaktif.
7. Kolaboratif : memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk
berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai
tambah, dan menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk
tujuan bersama.
3.1.3 Kedudukan Dan Peran ASN Dalam NKRI
a. Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan
pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas
dari intervensi politik, bersih dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme.
b. Smart ASN
Smart ASN merupakan pegawai dengan kompetensi, kinerja, serta
profesionalisme yang tinggi sehingga mampu beradaptasi dan semakin
responsive terhadap perubahan dan pencapaian tujuan organisasi.
3.2 IDENTIFIKASI PENETAPAN ISU

Berdasarkan pengamatan pelayanan loket pendaftaran rawat jalan di
puskesmas punung maka ditemukan beberapa masalah yang terjadi
diantaranya yaitu :
1. Missfile pada dokumen rekam medis

2. Terdapat dokumen rekam medis yang kurang lengkap dirawat dengan
baik
3. Banyaknya antrian pasien sehingga layanan pendaftaran pasien rawat

jalan lama
4. Kurangnya kepatuhan pasien tentang protokol kesehatan
5. Terdapat dokumen rekam medis yang belum dirawat dengan baik
Dari beberapa isu diatas, selanjutnya adalah menganalisa kelima

isu tersebut dengan menggunakan metode A (Aktual), K
16
(Kekhalayakan), P (Problematik), L (Kelayakan) untuk menentukan 3
isu yang dominan.
No. Indikator Keterangan
1. Aktual ( A ) Isu yang sering terjadi atau dalam proses

kejadian sedang hangat dibicarakan di kalangan
masyarakat.
2. Kekhalayakan (K) Isu yang secara langsung menyangkut hajat

hidup orang banyak
3. Problematik ( P ) Isu yang memiliki dimensi masalah yang

kompleks sehingga perlu dicarikan segera
solusinya
4. Layak ( L ) Isu yang masuk akal dan realistis serta relevan

untuk dimunculkan inisiatif pemecahan
masalahnya
3.1 Tabel Parameter AKPl

No Isu Strategis/Masalah Nilai Total Peringkat
A K P L
1. Missfile pada dokumen 1 3 3 4 11 II

rekam medis di
puskesmas klagenserut
2. Terdapat dokumen rekam 2 2 3 3 10 III

medis yang kurang
lengkap di puskesmas
klagenserut
3. Masih banyaknya antrian 5 5 5 5 20 I

rawat jalan di puskesmas
klagenserut
4. Kurangnya kepatuhan 1 2 4 2 9 IV
pasien tentang protokol
kesehatan di puskesmas
17
klagenserut
5. Terdapat dokumen rekam 4 3 1 1 8 V

medis yang belum dirawat
dengan baik dipuskesmas
klagenserut
3.2 Tabel Seleksi Isu Menggunakan Metode AKPL
Setelah isu dianalisa menggunakan AKPL, dapat menghasilkan tiga

isu, selanjutnya dilakukan penampisan isu untuk menentukan isu utama
yakni menggunakan metode U (Urgency),S (Seriousness) dan G (Growth)
atau yang biasa disebut dengan metode USG. Kriteria penetapan indikator
USG, yaitu :
1. Urgency yakni seberapa mendesak isu harus dibahas, dianalisis dan
ditindaklanjuti.
2. Seriousness yakni seberapa serius isu harus dibahas dikaitkan
dengan akibat yang ditimbulkan.
3. Growths seberapa besar kemungkinan memburuknya isu jika tidak
ditangani sebagaimana mestinya.
No Isu strategis/masalah Nilai Total Peringkat
U S G
1. Masih banyaknya antrian rawat 5 4 5 14 I

jalan di puskesmas klagenserut
2. Missfile pada dokumen rekam 4 3 3 10 II
medis di puskesmas
klagenserut
3. Terdapat dokumen rekam medis 3 2 2 7 III

yang belum dirawat dengan baik
di puskesmas klagenserut
Table 3.2 Metode USG
18
Adapun kriteria penetapan indikator USG, yaitu :
Urgency :
1. Tidak penting
2. Kurang penting
3. Cukup penting
4. Penting
5. Sangat penting
Seriousness :
1. Akibat yang ditimbulkan tidak serius

2. Akibat yang ditimbulkan kurang serius
3. Akibat yang ditimbulkan cukup serius
4. Akibat yang ditimbulkan serius
5. Akibat yang ditimbulkan sangat serius
Growth :
1. Tidak berkembang
2. Kurang berkembang
3. Cukup berkembang
4. Berkembang
5. Sangat berkembang
Berdasarkan analisis dengan metode analisa pendekatan USG,

dapat diperoleh isu utama yaitu “masih banyaknya antrian rawat jalan
dipuskesmas klagenserut ”.
Berdasarkan pada isu prioritas yang sudah ditetapkam sebelumnya
yaitu : “masih banyaknya antrian rawat jalan dipuskesmas klagenserut”
maka Langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi penyebab terjadinya isu
tersebut dengan menggunakan fishbone.
19
Gambar 3 - Metode
Fishbone
20
3.3 GAGASAN ALUR PEMECAHAN ISU
Berikut ini adalah diagram alur kegiatan pemecahahan isu :
Gambar 3.1 Diagram Alur
Melakukan Melakukan Mencari refrensi

konsultasi konsultasi dengan tentang pendaftaran
dengan mentor coach terkait online
terkait rancangan rancangan
aktualisasi aktualisasi
Membuat leaflet Menyediakan Melakukan

dan banner sarana pendaftaran koordinasi
sebagai media online musyawarah
sosialisasi dengan rekan
sejawat terkait
konsep pelayanan
pendaftaran online
Mengusulkan
keputusan Mengimplementasikan kegiatan
tentang pelayanan pendaftaran online
pemegang admin
melalui whatsapp pasien rawat
pendafataran
Online jalan
Menyusun Melakukan monitoring
laporan dan evaluiasi terkait
aktualisasi. pelayanan
pendaftaran online
melalui whatsapp
pasien rawat jalan
21
3.4 MATRIKS LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI
Unit Kerja : Puskesmas Klagenserut Kabupaten Madiun
Isu yang diangkat : Masih banyaknya antrian Rawat Jalan
Di puskesmas klagenserut
Gagasan Pemecah Isu : ”pemberian layanan pendaftaran online dipuskesmas
klagenserut kabupatn madiun”
22
Table 3.4 Matriks Laporan Aktualisasi
NO KEGIATAN TAHAPAN HASIL KETERKAITA KONTRIBUSI PENGUATANNILAI

N DENGAN TERHADAP VISI MISI ORGANISASI
SUBSTANSI ORGANISASI
MATA
PELATIHAN
1 2 3 4 5 6 7
1 Melakukan 1. Menghubungi mentor 1. Terlaksananya Akuntabel : Dengan dilakukannya Dengan melakukan
konsultasi dengan untuk konsultasi terkait konsultasi kepada Konsultasi konsultasi ini maka akan konsultasi dengan men
mentor terkait rencana aktualisasi mentor terkait dilakukan sebagai mendukung teciptanya memenuhi prinsip
rencana aktualisasi 2. Menyampaikan gagasan rencana wujud tanggung kerja sama sehingga dapat BerAKHLAK karena
mewujudkan misi sebagai wujud tanggun
kreatif terkait rencana aktualisasi jawab terhadap
Puskesmas Klagenserut jawab
aktualisasi rancangan
3. Meminta saran dan 2. Tersetujui nya aktualisasi yaitu “Meningkatkan akses
pelayanan kesehatan yang
masukan mengenai rancangan Kompeten :
bermutu, adil dan merata
rencana aktualisasi aktualisasi Mampu
yang disiapkan menyampaikan
4. Meminta persetujuan materi kegiatan
mentor tentang aktualisasi dengan
rancangan kualitas yang
terbaik
Harmonis :
Dengan berdiskusi
mampu
meningkatkan
hubungan yang
baik dengan
mentor
23
Kolaboratif :
Terbuka dalam
berdiskusi dengan
mentor
2 Melakukan 1. Menghubungi coach 1. Terlaksananya Akuntabel : Dengan dilakukannya Dengan melakukan

konsultasi dengan untuk konsultasi terkait konsultasi kepada Konsultasi konsultasi ini maka akan konsultasi dengan men
coach terkait rencana aktualisasi coach terkait dilakukan sebagai mendukung teciptanya memenuhi prinsip
rencana aktualisasi 2. Menyampaikan gagasan rencana wujud tanggung kerja sama sehingga dapat BerAKHLAK karena
mewujudkan misi sebagai wujud tanggun
kreatif terkait rencana aktualisasi jawab terhadap
Puskesmas Klagenserut jawab
aktualisasi 2. Tersetujui nya rancangan
3. Meminta saran dan rancangan aktualisasi yaitu “Meningkatkan akses
masukan mengenai aktualisasi Kompeten :
rencana aktualisasi Mampu
yang disiapkan menyampaikan
4. Meminta persetujuan materi kegiatan
coach tentang aktualisasi dengan
rancangan kualitas yang
terbaik
Harmonis :
Dengan berdiskusi
mampu
meningkatkan
hubungan yang
baik dengan
mentor
24
Kolaboratif :
Terbuka dalam
berdiskusi dengan
coach
3 Mencari referensi 1. Mempelajari referensi 1. Tersedianya Akuntabel : Dengan dilakukannya Dengan menyusun
tentang pendaftaran tentang pendaftaran referensi tentang Mencari referensi konsultasi ini maka akan referensi ini memenuh
Online Online pendaftaran online tentang mendukung teciptanya prinsip BerAKHLAK
2. Meminta saran dan 2. Tersetujuinya pengelolaan hasil kerja sama sehingga dapat karena sebagai wujud
mewujudkan misi tanggung jawab
masukan mentor dan refrensi radiograf dengan
coach mengenai pendaftran online penuh tanggung Puskesmas Klagenserut
pendaftaran online jawab yaitu “Meningkatkan akses
Adaptif : Mencari
pengelolaan hasil
radiograf secara
mandiri maupun
berkonsultasi
dengan mentor
Kompeten:Memp
elajari referensi
tentang
pendaftaran online
sebagai upaya
untuk
meningkatkan
kompetensi diri
4 Melakukan 1. Memaparkan petunjuk Tersetujuinya Akuntabel : Dengan dilakukannya Dengan menyusun

koordinasi dengan teknis pendaftaran penerapan bertangugung konsultasi ini maka akan referensi ini memenuh
25
teman sejawat (Unit online pendaftaran online jawab atas tugas mendukung teciptanya prinsip BerAKHLAK
pendaftaran) terkait 2. Melakukan diskusi yang diberikan kerja sama sehingga dapat karena sebagai wujud
pendftaran online dengan rekan kerja mewujudkan misi tanggung jawab
Harmonis : saling Puskesmas Klagenserut
bagian Pendaftaran
peduli dan yaitu “Meningkatkan akses
Rawat Jalan
menghargai pelayanan kesehatan yang
sesama rekan bermutu, adil dan merata
kerja
Kolaboratif :
menjalin kerja
sama dengan
rekan kerja demi
tercapainya tujuan
5 Menyediakan sarana 1. Menyediakan HP 1. Tersedianya HP Adaptif : inovasi Dengan dilakukannya Dengan menyusun
pendaftaran online sebagai alat komunikasi sebagai alat dalam membuat konsultasi ini maka akan referensi ini memenuh
online pendafataran online konsep yang mendukung teciptanya prinsip BerAKHLAK
2. Mendaftarkan akun diperlukan kerja sama sehingga dapat karena sebagai wujud
2. Terdaftarakannya tanggung jawab
whatsapp menggunakan akun Whatsapp mewujudkan misi
Akuntabel: Puskesmas Klagenserut
nomer phonecell 3. Tersedianya form
3. Mendesain form rekap
bertangugung yaitu “Meningkatkan akses
rekap pendafatarn jawab atas sarana pelayanan kesehatan yang
pendaftaran online online yang diberikan bermutu, adil dan merata
6 Membuat banner dan 1. Membuat rancangan 1. Tersedianya Akuntabel: Dengan dilakukannya Dengan menyusun
leavlet sebagai desain banner dan rancangan desain bertangugung konsultasi ini maka akan referensi ini memenuh
sarana sosialisasi leaflet banner dan leaflat jawab atas tugas mendukung teciptanya prinsip BerAKHLAK
2. Mendesain banner dan 2. Tercetak banne kerja sama sehingga dapat karena sebagai wujud
kepada pasien
26
leaflet dan leaflat yang diberikan mewujudkan misi tanggung jawab
3. Mencetak banner dan Puskesmas Klagenserut
leaflet Kompeten: yaitu “Meningkatkan akses
mengembangkan pelayanan kesehatan yang
kapasitas diri bermutu, adil dan merata
dengan membuat
desain
7 Mengusulkan kepada 1. Menyediakan konsep 1. Tersedianya Akuntabel : Dengan dilakukannya Dengan menyusun
mentor keputusan admin pendafatarn konsep admin Menjadi admin konsultasi ini maka akan referensi ini memenuh
tentang pemegang online pendaftran online pendaftaran online mendukung teciptanya prinsip BerAKHLAK
2. Mengajukan konsep 2. Terpilihnya kerja sama sehingga dapat karena sebagai wujud
admin pendafataran dengan tanggung
pendaftaran online keputusan mewujudkan misi tanggung jawab
Online memerlukan admin pemegang admin jawab
3. Menetapkan admin 3. Tertepilihnya
yaitu “Meningkatkan akses
pendaftaran online admin
pendaftaran online
8 Melakukan 1. Membagikan leaflet 1. Terpasangnya Berorientasi pe- Dengan dilakukannya Dengan menyusun
sosialisasi kepada pasien banner di depan layanan : Men- konsultasi ini maka akan referensi ini memenuh
kepada 2. Mensosialisasikan pendaftaran gutamakan mendukung teciptanya prinsip BerAKHLAK
kepada pasien cara 2. Tersampaikannya kerja sama sehingga dapat karena sebagai wujud
pasien terkait kepentingan
mendaftar online cara mendaftar mewujudkan misi tanggung jawab
pendaftaran online 3. Memasang banner di online melalui pasien
Akuntabel : ber- Puskesmas Klagenserut
depan pendaftaran whatsapp kepada
tanggung jawab yaitu “Meningkatkan akses
pasien
terhadap pela-
yanan
Harmonis :
menghargai
semua orang
27
yang bekontri-
busi dalam
kegiatan
9 Mengimplmentasiaka 1. Membalas pasien yang 1. terkonfirmasinya Kompeten : Dengan dilakukannya Dengan menyusun
n pendaftaran online mendaftar melalui pasien yang Melaksanakan konsultasi ini maka akan referensi ini memenuh
melalui whatsapp whatsapp mendaftar pendaftaran online mendukung teciptanya prinsip BerAKHLAK
2. Merekap pasien yang 2. terekapnya pasien kerja sama sehingga dapat karena sebagai wujud
dengan baik
telah mendaftar secara yang mendaftar mewujudkan misi tanggung jawab
online 3. terdaftaranya Akuntabel :
Melaksanakan Puskesmas Klagenserut
3. Menginput pasien pasien yang
pendafatran online yaitu “Meningkatkan akses
penfataran online di mendaftar secara
simpus online dengan tanggung
jawab
10 Melakukan evaluasi 1. Menyampaikan kepada 1. Terekapnya hasil Kolaborasi: Dengan dilakukannya Dengan menyusun
terkait pendaftaran pasien untuk evaluasi mengajak pasien konsultasi ini maka akan referensi ini memenuh
online melalui memberikan saran pendaftaran online untuk mendukung teciptanya prinsip BerAKHLAK
melalui aplikasi melalui whatsapp kerja sama sehingga dapat
whatsapp menyampaikan karena sebagai wujud
whatsapp 2. Terlaksananya hasil mewujudkan misi
2. Merekap evaluasi yang evaluasi pendapat dan tanggung jawab
saran Puskesmas Klagenserut
diberikan pasien
yaitu “Meningkatkan akses
pendaftaran online
Harmonis : peduli pelayanan kesehatan yang
3. Mengevaluasi dan
menindaklanjuti saran sesama rekam bermutu, adil dan merata
dari pasien pendaftran kerja untuk
online melakukan
perbaikan
Loyal :
28
mengutamaan
kepentingan
instansi yaitu
memberikan
pelayanan yang
terbaik kepada
pasien
11 Menyusun Laporan 1. Menyiapkan materi 1. Terimplementasik Akuntabel : Dengan dilakukannya Dengan disusunnya
Hasil Pelaksanaan laporan anya pendaftaran Tanggung jawab konsultasi ini maka akan laporan hasil
Aktualisasi 2. Mencantumkan hasil online melalui dengan hasil mendukung teciptanya pelaksanaan aktualisa
dokumentasi whatsapp rancangan kerja sama sehingga dapat maka akan mendukun
2. Laporan hasil aktualisasi yang mewujudkan misi teciptanya kerja sama
sosialisasi disusun Puskesmas Klagenserut sehingga memenuhi
sebagai dokumen yaitu “Meningkatkan akses prinsip BerAKHLAK
Kompeten :
Bekerja secara karena sebagai wujud
professional tanggung jawab
dalam
mengimplementas
ikan pendaftaran
online melalui
whatsapp
29
B. Jadwal Kegiatan Aktualisasi
Kegiatan aktualisasi akan dilaksanakan di Puskesmas Klagenserut pada tanggal 28 September 2022 s/d 26 NOVEMBER
2022 sesuai tabel berikut :
Tabel 3.5 – Timeline Jadwal Aktualisasi
OKTOBER NOVEMBER
NO KEGIATAN
MINGGU MINGGU MINGGU MINGGU MINGGU MINGGU
KE-3 KE-4 KE-1 KE-2 KE-3 KE-4
1. Melaksanakan konsultasi dengan
mentor dan coach mengenai kegiatan
aktualisasi
2. Melakukan koordinasi denganteman
sejawat (Unit pendaftaran rawat
jalan) terkait kegiatan aktualisasi
3. Mencari referensi tentang pendaftaran

Online
4. Menyediakan sarana pendaftaran
online
5. Membuat desain leaflet,dan banner
untuk sarana sosialisasi
6. Mengusulkan kepada mentor

keputusan tentang pemegang admin
pendafataran Online
30
7 Melakukan sosialisasi
kepada pasien terkait pendaftaran
online
8. Mengimplementasikan pendaftaran
online melalui whatsapp
9. Merekap saran yang dikirimkan
melalui whatsapp pasien yang
mendaftar online
10. Menyusun laporan kegiatanaktualisasi
31
BAB IV
PELAKSANAAN AKTUALISASI
4.1 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi
Aktualisasi merupakan penerapan hasil pembelajaran pada Pelatihan

Dasar CPNS berupa nilai-nilai dasar profesi ASN yaitu Berorientasi pada
Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif
(BerAKHLAK). Penerapan nilai-nilai dasar profesi ASN ini dilaksanakan di
instansi kerja yaitu Puskesmas Ngluyu, Kecamatan Ngluyu, Kabupaten
Nganjuk. Pelaksanaan aktualisasi diawali dengan pembuatan rancangan
aktualisasi, mengaktualisasikan rancangan yang telah dibuat dan membuat
laporan hasil aktualisasi yang telah dilaksanakan. Berikut adalah diskripsi
pelakasanaan aktualisasi dari kegiatan 1 sampai 1 :
4.1.1 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-1
Tabel 4.1 - Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-1

1) Kegiatan 1 Melakukan konsultasi dengan mentor
:
tentang rencana kegiatan aktualisasi
2) Waktu Pelaksanaan
: 18 Oktober 2022
3) Tempat Pelaksanaan
: Ruang Kepala Puskesmas Klagenserut
4) Daftar Lampiran : - Foto dokumentasi kegiatan

konsultasi dengan Mentor.
- Paparan Hasil Diskusi (Notulen

Pertemuan);
5) Tahapan Kegiatan - Menghubungi mentor untuk konsultasi

terkait rencana aktualisasi
- Menyampaikan gagasan kreatif terkait
rencana aktualisasi
- Meminta saran dan masukan mengenai
rencana aktualisasi yang disiapkan
32
- Meminta persetujuan mentor tentang
rancangan
6) Output Kegiatan : - Terlaksananya konsultasi kepada mentor
terkait rencana aktualisasi
- Tersetujui nya rancangan aktualisasi
1. Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan
a. Akuntabel
Nilai dasar akuntabel adalah jujur dan bertanggungjawab,

dimana dalam kegiatan konsultasi dan koordinasi ini penulis
melakukan implementasi dlaam hal akuntabel. Dalam hal ini
penulis memaparkan bahan yang akan menjadi kegiatan
aktualisasi serta tahapan-tahapan kegiatan aktualisasinya
secara jujur dan bertanggungjawab.
b. Harmonis
Dalam penyampaian isu dan gagasan yang akan

dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi dengan Mentor, penulis
harus menjalin kerjasama dan menciptakan suasana yang
kondusif sehingga penyampaian rancangan aktualisasi dapat
berjalan dengan baik sehingga dapat dipahami dan diterima
dengan baik oleh Mentor. Sehingga dalam hal ini, penulis telah
menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN yaitu Harmonis.
c. Adaptif
Dalam penyampaian rancangan aktualisasi selama masa

habituasi pelu adanya nilai dasar ASN yaitu adaptif. Dalam
menyampaikan ide/gagasan pemecahan isu, penulis
mengemukakan kepada mentor tentang alternative apa saja
yang dapat dilakukan ketika kegiatan aktualisasi, dengan
adanya inovasi dalam memberikan solusi yang bermutu dari
pihak Mentor dan penulis dapat melancarkan kegiatan
aktualisasi yang akan dilaksanakan.
d. Kolaboratif
33
Dalam penyampaian isu/gagasan, penulis harus dapat
berdiskusi dengan baik dengan Mentor untuk mendapatkan hasil
yang maksimal dalam pelaksanaan rancangan aktualisasi
selama masa habituasi. Sehingga dalam hal ini, penulis
menerapkan bilai dasar ASN yaitu Kolaboratif.
2. Konstribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Dalam melaksanakan konsultasi dengan Mentor ini bertujuan

untuk menyamakan pemahaman dan tujuan antara penulis dengan
Mentor guna meningkatkan pelayanan pelayanan pendaftaran di
Puskesmas Klagenserut. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung
Visi dan Misi Puskesmas Klagenserut yakni “Meningkatkan akses
pelayanan kesehatan yang bermutu, adil dan merata”
3. Penguatan Nilai-Nilai Organisasi
Dalam memaparkan isu dan gagasan yang dilakukan dalam

kegiatan konsultasi ini, penulis menerapkan tata nilai Puskesmas
Klagenserut yaitu Akuntabel (jujur dan bertanggungjawab),
Harmonis (berattitude), Adaptif (berinovasi) dan Kolaboratif
(kesediaan kerjasama).
4. Hambatan
Dalam melaksanakan kegiatan konsultasi dengan Mentor ini

adalah terkendalanya mencari waktu luang dalam memaparkan
hal- hal yang akan disampaikan kepada Mentor dikarenakan
intensitas pekerjaan utama Mentor yang meningkat sebagai Kepala
Puskesmas Klagenserut Dan setiap harinya pelayanan di poli gigi.
5. Solusi
Selalu berkomunikasi dengan mentor menanyakan waktu
luang
6. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah penulis mampu

mengimplememtasikan nilai-nilai mata pelatihan yang didapat
selama mengikuti Pelatihan Dasar CPNS yaitu dalam hal konsultasi
34
dan koordinasi yang efektif dengan Mentor. Sehingga mampu
mendapatkan saran dan masukan dari Mentor guna kelancaran
kegiatan-kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan.
1) Kegiatan 1 : Melakukan konsultasi dengan

coach
tentang rencana kegiatan aktualisasi

2) Waktu Pelaksanaan :
19 Oktober 2022
3) Tempat Pelaksanaan :
Mettingzoom
4) Daftar Lampiran : - Foto dokumentasi kegiatan

konsultasi dengan coach.
- Paparan Hasil Diskusi (Notulen
Pertemuan);
5) Tahapan Kegiatan : Konsultasi pada saat meeting zoom

setelah pembelajaran latsar yang
telah dijadwalkan.
6) Output Kegiatan : - Terlaksananya konsultasi kepada

coach terkait rencana aktualisasi
- Tersetujui nya rancangan
aktualisasi
a. Akuntabel
Nilai dasar akuntabel adalah jujur dan bertanggungjawab,

dimana dalam kegiatan konsultasi dan koordinasi ini
penulis melakukan implementasi dlaam hal akuntabel.
Dalam hal ini penulis memaparkan bahan yang akan
menjadi kegiatan aktualisasi serta tahapan-tahapan
35
kegiatan aktualisasinya secara jujur dan
bertanggungjawab.
b. Harmonis

dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi dengan coach,
penulis harus menjalin kerjasama dan menciptakan
suasana yang kondusif sehingga penyampaian rancangan
aktualisasi dapat berjalan dengan baik sehingga dapat
dipahami dan diterima dengan baik oleh coach. Sehingga
dalam hal ini, penulis telah menerapkan nilai-nilai dasar
profesi ASN yaitu Harmonis.
c. Adaptif
Dalam penyampaian rancangan aktualisasi selama

masa habituasi pelu adanya nilai dasar ASN yaitu adaptif.
Dalam menyampaikan ide/gagasan pemecahan isu,
penulis mengemukakan kepada coach tentang alternative
apa saja yang dapat dilakukan ketika kegiatan aktualisasi,
dengan adanya inovasi dalam memberikan solusi yang
bermutu dari pihak coach dan penulis dapat melancarkan
kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan.
d. Kolaboratif
Dalam penyampaian isu/gagasan, penulis harus

dapat berdiskusi dengan baik dengan coach untuk
mendapatkan hasil yang maksimal dalam pelaksanaan
rancangan aktualisasi selama masa habituasi. Sehingga
dalam hal ini, penulis menerapkan bilai dasar ASN yaitu
Kolaboratif.
Dalam melaksanakan konsultasi dengan coach ini

bertujuan untuk menyamakan pemahaman dan tujuan antara
penulis dengan coach guna meningkatkan pelayanan
pelayanan pendaftaran di Puskesmas Klagenserut. Kegiatan
36
ini bertujuan untuk mendukung Visi dan Misi Puskesmas
Klagenserut yakni “Meningkatkan akses pelayanan kesehatan
yang bermutu, adil dan merata”
Dalam memaparkan isu dan gagasan yang dilakukan

dalam kegiatan konsultasi ini, penulis menerapkan tata nilai
Puskesmas Klagenserut yaitu Akuntabel (jujur dan
bertanggungjawab), Harmonis (berattitude), Adaptif (berinovasi)
dan Kolaboratif (kesediaan kerjasama).
4. Hambatan
Tidak ada hambatan
5. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah penulis mampu

mengimplememtasikan nilai-nilai mata pelatihan yang didapat
selama mengikuti Pelatihan Dasar CPNS yaitu dalam hal
konsultasi dan koordinasi yang efektif dengan coach. Sehingga
mampu mendapatkan saran dan masukan dari coach guna
kelancaran kegiatan-kegiatan aktualisasi yang akan
dilaksanakan.

1) Kegiatan 1 :
Mencari referensi tentang
pendaftaran Online
24 Oktober 2022
4) Daftar Lampiran :
- Daftar aplikasi yang akan
digunakan
- Tampilan aplikasi yang digunakan
37
5) Tahapan Kegiatan : - Mempelajari referensi tentang
pendaftaran Online
- Meminta saran dan masukan
mentor dan coach mengenai
pendaftaran online
6) Output Kegiatan : - Tersedianya referensi tentang
pendaftaran online
- Tersetujuinya refrensi pendaftran
online
a. Akuntabel
Nilai dasar akuntabel adalah jujur dan bertanggung

jawab, dimana dalam kegiatan mencari refrensi aplikasi ini
penulis melakukannya dengan adanya dasar dan alasan.
Dalam hal ini penulis memaparkan bahan yang akan
menjadi kegiatan aktualisasi serta tahapan-tahapan
kegiatan aktualisasinya secara jujur dan bertanggungjawab.
b. Adaptif
Dalam penyampaian rancangan aktualisasi selama

masa habituasi pelu adanya nilai dasar ASN yaitu adaptif.
Dalam menyampaikan ide/gagasan pemecahan isu, penulis
mengemukakan kepada mentor tentang alternative apa saja
yang dapat dilakukan ketika kegiatan aktualisasi, dengan
adanya inovasi dalam memberikan solusi yang bermutu dari
pihak coach, mentor, dan penulis dapat melancarkan
kegiatan
c. Kompeten
Memberi dasar dan alasan mengapa aplikasi yang di

implementasikan sehingga dapat diterima,memudahkan,dan
tidak memepersulit masyarakat.
38
Dalam melaksanakan tahapan mencari refrensi ini

bertujuan untuk menyamakan pemahaman dan tujuan antara
penulis menjelaskan nilai guna aplikasi, untuk meningkatkan
pelayanan pelayanan pendaftaran di Puskesmas Klagenserut.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung Visi dan Misi
Puskesmas Klagenserut yakni “Meningkatkan akses pelayanan
kesehatan yang bermutu, adil dan merata”
Dalam kegiatan mencari refrensi aplikasi ini, penulis

menerapkan tata nilai Puskesmas Klagenserut yaitu Akuntabel
(jujur dan bertanggungjawab), Adaptif (berinovasi) dan
Kompeten (membantu orang lain)
4. Hambatan
Tidak ada hambatan
5. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah mencari refrensi aplikasi

agar dapat diterima, memudahakan, dan tidak menyulitkan
masyarakat

1) Kegiatan 1 :
Melakukan koordinasi dengan teman
sejawat (Unit pendaftaran) terkait
pendftaran online
25 Oktober 2022
Loket Pendaftaran Pasien Rawat jalan
39
- Foto kegiatan koordinasi
- Petunjuk Teknis Pendafataran online
5) Tahapan Kegiatan : - Memaparkan petunjuk teknis

pendaftaran online
- Melakukan diskusi dengan rekan kerja
bagian Pendaftaran Rawat Jalan
6) Output Kegiatan : Tersetujuinya penerapan pendaftaran
online

jawab, dimana dalam kegiatan koordinasi dengan teman
sejawat (dipendaftaran) ini penulis melakukan koordinasi
dengan adanya dasar dan alasan. Dalam hal ini penulis
memaparkan bahan yang akan menjadi kegiatan
a. Harmonis

dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi dengan teman
sejawat (dipendafataran), penulis harus menjalin
kerjasama dan menciptakan suasana yang kondusif
sehingga penyampaian rancangan aktualisasi dapat
berjalan dengan baik sehingga dapat dipahami dan
diterima dengan baik oleh teman sejawat (di pendaftaran).
Sehingga dalam hal ini, penulis telah menerapkan nilai-
nilai dasar profesi ASN yaitu Harmonis.
b. Kolaboratif
Dalam penyampaian isu/gagasan, penulis harus

dapat berdiskusi dengan baik dengan teman sejawat (di
pendafataran) untuk mendapatkan hasil yang maksimal
40
dalam pelaksanaan rancangan aktualisasi selama masa
habituasi. Sehingga dalam hal ini, penulis menerapkan
bilai dasar ASN yaitu Kolaboratif.
Dalam melaksanakan koordiansi dengan teman sejawat

di pendafataran ini bertujuan untuk menyamakan pemahaman
dan tujuan antara penulis menjelaskan nilai guna aplikasi,
untuk meningkatkan pelayanan pelayanan pendaftaran di
Puskesmas Klagenserut. Kegiatan ini bertujuan untuk
mendukung Visi dan Misi Puskesmas Klagenserut yakni
“Meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang bermutu, adil
dan merata”
Dalam kegiatan koordiansi dengan teman sejawat di

pendafataran ini, penulis menerapkan tata nilai Puskesmas
Klagenserut yaitu Akuntabel (jujur dan bertanggungjawab),
Harmonis(berattitude), dan Kolaboratif (kesediaan kerjasama).
4. Hambatan
Tidak ada hambatan
Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah melancarkan kegiatan

pendaftaran online sehingga sama sama tau petunjukteknis
dan manfaat pendfataran online.

1) Kegiatan 1 :
Menyediakan sarana pendaftaran
online
25 Oktober 2022
41
Loket Pendaftaran Pasien Rawat
jalan Puskesmas Klagenserut
- Foto sarana pendaftaran online
- Scrensoot akun Whatsapp yang

digunakan
5) Tahapan Kegiatan : - Menyediakan HP sebagai alat

komunikasi online
- Mendaftarkan akun whatsapp
menggunakan nomer phonecell
- Mendesain form rekap
pendaftaran online
6) Output Kegiatan : - Tersedianya HP sebagai alat

pendafataran online
- Terdaftarakannya akun Whatsapp
- Tersedianya form rekap
pendafatarn online
a. Akuntabel

jawab, dimana dalam kegiatan menyediakan sarana
pendaftaran online ini penulis melakukan koordinasi
dengan adanya dasar dan alasan. Dalam hal ini penulis
memaparkan bahan yang akan menjadi kegiatan
b. Adaptif
42
Dalam menyediakan sarana selama masa habituasi
pelu adanya nilai dasar ASN yaitu adaptif. Dalam
menyampaikan ide/gagasan pemecahan isu, penulis
mengemukakan kepada mentor tentang alternative apa
saja yang dibutuhkan ketika kegiatan aktualisasi, dengan
adanya inovasi dalam memberikan solusi yang bermutu
dari pihak coach dan penulis dapat melancarkan kegiatan
Dalam kegiatan menyediakan sarana pendftaran online

ini bertujuan untuk mendukung dan memeperlacar penerpan
kegiatan pendaftaran online, untuk meningkatkan pelayanan
Dalam kegiatan menyediakan sarana pendafataran

online ini, penulis menerapkan tata nilai Puskesmas
Klagenserut yaitu Akuntabel (jujur dan bertanggungjawab), dan
Adapatif (berinovasi)
4. Hambatan
Tidak ada hambatan
5. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah sarana pendukung agar

terimplementasinya pendaftaran online.

1) Kegiatan 1 : Membuat banner dan leavlet
sebagai sarana sosialisasi kepada
43
pasien
2) Waktu Pelaksanaan : 26 Oktober 2022
Loket Pendaftaran Pasien Rawat
jalan Puskesmas Klagenserut
- Dokumentasi desain banner dan
leavlet
- Dokumentasi pemasangan banner

5) Tahapan Kegiatan : - Membuat rancangan desain
banner dan leaflet
- Mendesain banner dan leaflet
- Mencetak banner dan leaflet
6) Output Kegiatan : - Tersedianya rancangan desain
banner dan leaflat
- Tercetak banne dan leaflat
a. Akuntabel

jawab, dimana dalam kegiatan menyediakan banner dan
leavlet sebagai sarana sosialisasi pendaftaran online
kepada masyarakat secara jujur dan bertanggungjawab.
b. Kompeten
Dalam kegiatan ini, penulis mebuat desain banner dan

leavlet lalu memasang dan mensosialisasikannya Hal ini
mengimplementasikan nilai dasar ASN kompeten.
Dalam kegiatan menyediakan sarana pendaftaran online

ini bertujuan untuk mendukung dan memeperlacar penerepan
44
pelayanan pendaftaran di Puskesmas Klagenserut. Kegiatan ini
bertujuan untuk mendukung Visi dan Misi Puskesmas
Dalam kegiatan menyediakan sarana pendaftaran online,

penulis menerapkan tata nilai Puskesmas Klagenserut yaitu
Akuntabel (jujur dan bertanggungjawab), dan kompeten
(mengembangkan kapasitas diri)
4. Hambatan
Tidak ada hambatan
5. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah sebagai sarana sosialisi

kepada masyarakat sehingga memudahkan cara
memeperkenalkan pendafatarn online kepada masyarakat

1) Kegiatan 1 : Mengusulkan kepada mentor keputusan
tentang pemegang admin pendafataran
Online
2) Waktu :
27 Oktober 2022
Pelaksanaan
3) Tempat :
Ruang Kepala Puskesmas Klagenserut
Pelaksanaan
konsep dan petunjuk teknis pendaftaran
online
5) Tahapan Kegiatan : - Menyediakan konsep admin

pendafataran online
- Mengajukan konsep pendaftaran online
45
memerlukan admin
- Menetapkan admin pendaftaran online
6) Output Kegiatan : - Tersedianya konsep admin pendaftran

online
- Terpilihnya keputusan pemegang admin
- Terpilihnya admin pendaftaran online
a. Akuntabel

jawab, dimana dalam kegiatan memilih admin yang
bertugas secara jujur dan bertanggungjawab.
Dalam kegiatan memilih admin pendaftaran online ini

bertujuan untuk mendukung dan memeperlacar penerepan

Dalam kegiatan Mengusulkan kepada mentor keputusan
tentang pemegang admin pendafataran Online, penulis
(jujur dan bertanggungjawab)
4. Hambatan
Tidak ada hambatan
5. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah sarana pendukung agar

terimplementasinya pendaftaran online dapat berjalan dengan
lancar.
46

1) Kegiatan 1 :
Melakukan sosialisasi kepada pasien
terkait pendaftaran online
1 November 2022
Loket Pendafataran Rawat Jalan
- Foto kegiatan penyampaian dengan
media banner
- Foto kegiatan membagikn leaflet

5) Tahapan Kegiatan : - Membagikan leaflet kepada pasien
- Mensosialisasikan kepada pasien
cara mendaftar online
- Memasang banner di depan
pendaftaran
6) Output Kegiatan : - Terpasangnya banner di depan
pendaftaran
- Tersampaikannya cara mendaftar
a. Akuntabel

jawab, dimana dalam mensosialisasikan kepada pasien
b. Berorientasi pelayanan
47
Nilai dasar berorientasi pelayanan adalah
mengutamakan kepentingan pasien dengan
menyampaikan dan memberi arahan cara pendaftaran
online, sehingga mempermudah masyarakat.
c. Harmonis
Nilai dasar harmonis adalah menghargai dan

memberi arahan kepada semua pasien yang bertanya dan
merasa kesulitan.
Dalam Melakukan sosialisasi kepada pasien terkait

pendaftaran online ini bertujuan untuk mendukung dan
memeperlacar penerepan kegiatan pendaftaran online, untuk
meningkatkan pelayanan pelayanan pendaftaran di
Puskesmas Klagenserut. Kegiatan ini bertujuan untuk
dan merata”

Dalam kegiatan Melakukan sosialisasi kepada pasien
terkait pendaftaran online, penulis menerapkan tata nilai
Puskesmas Klagenserut yaitu Akuntabel (jujur dan
bertanggungjawab), berorientasi pelayanan (mengutamakan
kepentingan pasien), dan harmonis (menghargai semua orang
yang berkontribusi)
4. Hambatan
Dalam tahap kegiatan mensosialisasi kepada pasien yaitu
karena waktu sosialisasi dan pelayanan di waktu yang sama
terkadang ada pasien yang belum mendapatkan leavlet.
5. Solusi
Menyediakan leavlet didepan pintu masuk Puskesmas

Tidak ada hambatan
6. Manfaat
48
Manfaat kegiatan ini adalah memeperkenalakan program
baru pendfataran online kepada pasien sehingga pasien tau
manfaatnya.

1) Kegiatan 1 :
Mengimplmentasiakan pendaftaran
6 November 2022
- Foto kegiatan
5) Tahapan Kegiatan : - Membalas pasien yang mendaftar

melalui whatsapp
- Merekap pasien yang telah
mendaftar secara online
- Menginput pasien penfataran
online di simpus
6) Output Kegiatan : - terkonfirmasinya pasien yang
mendaftar
- terekapnya pasien yang mendaftar
terdaftaranya
- pasien yang mendaftar secara
online
a. Akuntabel

jawab, dimana dalam kegiatan mengimplementasikan
pendaftaran online secara jujur dan bertanggungjawab.
b. Kompeten
49
Dalam kegiatan ini, penulis mengimplementasikan
pendaftaran online, Hal ini mengimplementasikan nilai
dasar ASN kompeten.
Dalam Melakukan implementasi terkait pendaftaran

online ini bertujuan untuk menerepkan kegiatan pendaftaran
online, untuk meningkatkan pelayanan pelayanan pendaftaran
di Puskesmas Klagenserut. Kegiatan ini bertujuan untuk
dan merata”

Dalam kegiatan implementasi terkait pendaftaran
online, penulis menerapkan tata nilai Puskesmas Klagenserut
yaitu Akuntabel (jujur dan bertanggungjawab), dan kompeten
4. Hambatan
Masih ada pasien yang belum mengisi saran pada saat

melakukan pendafataran online.
5. Solusi
Membalas ulang untuk mengisi saran pendafataran

online
6. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah mengimplementasikan

inovasi program aktualisasi guna memepermudah dan
meningkatkan masyarakat dalam mendapat layanan
puskesmas klagensrut.
50
1) Kegiatan 1 :
Melakukan evaluasi terkait pendaftaran
2) Waktu Pelaksanaan
: 6 November 2022
3) Tempat :
Pelaksanaan
Dokumentasi kritik dan saran
5) Tahapan Kegiatan : - Menyampaikan kepada pasien untuk

memberikan saran melalui aplikasi
whatsapp
- Merekap evaluasi yang diberikan pasien
pendaftaran online
- Mengevaluasi dan menindaklanjuti
saran dari pasien pendaftran online
6) Output Kegiatan : - Terekapnya hasil evaluasi
- pendaftaran online melalui whatsapp
- Terlaksananya hasil evaluasi

a. Kolaborasi : mengajak pasien untuk menyampaikan
pendapat dan saran
b. Harmonis : peduli dengan pasien untuk melakukan
perbaikan
c. Loyal : mengutamaan kepentingan instansi yaitu

memberikan pelayanan yang
Dalam Melakukan evaluasi terkait pendaftaran online ini

bertujuan untuk menyempurnakan program kegiatan
pendaftaran online, untuk meningkatkan pelayanan
51
Klagenserut yakni “Meningkatkan akses pelayanan
kesehatan yang bermutu, adil dan merata”

Dalam kegiatan evaluasi terkait pendaftaran online,
penulis menerapkan tata nilai Puskesmas Klagenserut yaitu
kolaboratif(mengajak pasien untuk menyampaikan saran),
harmonis (peduli dengan pasien untuk melaksanakan
perbaikan) dan loyal (mengutamaan kepentingan instansi
yaitu memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien)
4. Hambatan
Tidak ada hambatan
5. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah mengevaluasi apakah

pendafataran pasien secara online ada kekurangan.

1) Kegiatan 1 :
Menyusun Laporan Hasil Pelaksanaan
Aktualisasi
2) Waktu Pelaksanaan : 1 November 2022
Hardfile laporan aktualisasi
5) Tahapan Kegiatan : - Menyiapkan materi laporan

- Mencantumkan hasil dokumentasi
6) Output Kegiatan : - Terimplementasikanya pendaftaran

- Terselsaikannya Laporan hasil
52
sosialisasi sebagai dokumen
a. Akuntabel

jawab, dimana dalam kegiatan melaksanakan dan
merangkum semua kegiatan aktualisasi kedalam laporan
b. Kompeten
Dalam kegiatan ini, penulis melaksanakan dan

merangkum,semua kegiatan aktualisasi kedalam laporan
Hal ini mengimplementasikan nilai dasar ASN kompeten.
Dalam Melakukan menyusun laporan kegiatan

aktualisasi bertujuan, untuk meningkatkan pelayanan

Dalam menyusun laporan kegiatan aktualisasi, penulis
(jujur dan bertanggungjawab), dan kompeten
4. Hambatan
Tidak ada hambatan
5. Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah sebagai bukti laporan dan

kegiatan bahwa program aktualisasi berjalan dan
terdokumentasikan
53
4.2 Hasil Capaian Kegiatan Aktualisasi
Setelah melaksanakan tahapan-tahapan kegiatan, hasil capaian

tiapkegiatan yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut :
4.2.1 Hasil Capaian Kegiatan-1

Tabel 4.12 – Hasil Capaian Kegiatan - 1
Kegiatan 1 : Melakukan konsultasi dengan mentor terkait rencana
aktualisasi
Hasil : - Terlaksananya konsultasi kepada mentor terkait

Capaian rencana aktualisasi

Kegiatan 2 : Melakukan konsultasi dengan coach terkait rencana
aktualisasi
Hasil : - Terlaksananya konsultasi kepada coach terkait

Capaian rencana aktualisasi

Kegiatan 3 : Mencari referensi tentang pendaftaran Online
Hasil : - Tersedianya referensi tentang pendaftaran online

Capaian - Tersetujuinya refrensi pendaftran online
54
Kegiatan 4 : Melakukan koordinasi dengan teman sejawat (Unit
pendaftaran) terkait pendftaran online
Hasil : Tersetujuinya penerapan pendaftaran online

Capaian

Kegiatan 5 : Menyediakan sarana pendaftaran online
Hasil : - Tersedianya HP sebagai alat pendafataran online

Capaian - Terdaftarakannya akun Whatsapp
- Tersedianya form rekap pendafatarn online

Kegiatan 6 : Membuat banner dan leavlet sebagai sarana
sosialisasi kepada pasien
Hasil : - Tersedianya rancangan desain banner dan leaflat

Capaian - Tercetak banne dan leaflat

Kegiatan 7 : Mengusulkan kepada mentor keputusan tentang
pemegang admin pendafataran Online
55
Hasil : - Tersedianya konsep admin pendaftran online
Capaian - Terpilihnya keputusan pemegang admin
- Tertepilihnya admin pendaftaran online

Kegiatan 8 : Melakukan sosialisasi kepada pasien terkait
pendaftaran online
Hasil : - Terpasangnya banner di depan pendaftaran

Capaian - Tersampaikannya cara mendaftar online melalui
whatsapp kepada pasien

Kegiatan 9 : Mengimplmentasiakan pendaftaran online melalui
whatsapp
Hasil : - terkonfirmasinya pasien yang mendaftaran

Capaian - terekapnya pasien yang mendaftar\
- terdaftaranya pasien yang mendaftar secara
online

Kegiatan 10 : Melakukan evaluasi terkait pendaftaran online melalui
whatsapp
Hasil : - Terekapnya hasil evaluasi pendaftaran online
Capaian melalui whatsapp
- Terlaksananya hasil evaluasi
56
Kegiatan 10 : Menyusun Laporan Hasil Pelaksanaan Aktualisasi

Hasil : 1. Terimplementasikanya pendaftaran online melalui
Capaian whatsapp
2. Laporan hasil sosialisasi sebagai dokumen
57
4.3 Hambatan dan Solusi Penyelesaian
Tabel 4.23 – Hambatan dan Solusi Penyelesaian
No Kegiatan Hambatan Solusi Penyelesaian
1. KEGIATAN 1 : Melakukan konsultasi
Dalam melaksanakan kegiatan konsultasi Selalu berkomunikasi
dengan Mentor tentang rencana kegiatan
dengan Mentor ini adalah terkendalanya dengan mentor
aktualisasi.
mencari waktu luang dalam memaparkan hal- menanyakan waktu luang.
hal yang akan disampaikan kepada Mentor
dikarenakan intensitas pekerjaan utama Mentor
yang meningkat sebagai Kepala Puskesmas
Klagenserut Dan setiap harinya pelayanan di
poli gigi.
2. KEGIATAN 8 : Melakukan sosialisasi Dalam tahap kegiatan mensosialisasi kepada pasien Menyediakan leavlet didepan
kepada pasien terkait pendaftaran online yaitu karena waktu sosialisasi dan pelayanan di pintu masuk Puskesmas
waktu yang sama terkadang ada pasien yang belum
mendapatkan leavlet.
3. KEGIATAN 9 : Melakukan evaluasi Masih ada pasien yang belum mengisi saran pada Membalas ulang untuk mengisi
terkait pendaftaran online melalui saat melakukan pendafataran online. saran pendafataran online
whatsapp
58
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kegiatan aktualisasi yang dilaksanakan di instansi merupakan

kegiatan tindak lanjut dari isu yang diangkat yaitu “ Masih banyaknya
antrian Rawat Jalan Dipuskesmas Klagenserut” Dari isu tersebut,
dilakukan pemecahan isu berupa upaya “Pemberian Layanan
Pendaftaran Online di Puskesmas Klagenserut” dalam hala ini penulis
memberi alternative inovasi pelayanan pendafatran online sehingga
akan mengurangi jumlah antrian di puskesmas dengan harapan
memaksimalkan pelayanan pasien di puskesmas.
Selama masa pelatihan dasar CPNS, penulis dibimbing oleh

Mentor dan Coach dalam menyusun dan melaksanakan kegiatan-
kegiatan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Keberhasilan dari kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh

penulis dapat dilihat dari adanya :
1. Tersedianya layanan Pendaftaran Online Melalui Whatsapp

Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Klagenserut
2. Terlaksananya sosialisasi Pendaftaran Online Melalui
Whatsapp Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Klagenserut
3. Terimplementasikannya Pendaftaran Online Melalui
Whatsapp di Puskesmas Klagenserut
pasien yang mendaftar online dapat langsung diberikan pelayanan

lanjut dipoli yang dituju yang sebelumnya pasien harus menunggu dan
mengantri di pendaftaran dengan rentang waktu pelayanan 2 menit
untuk pasien lama dan 5 menit untuk pasien baru .
59
5.2 Saran
Dengan meminta izin kepada kepala Puskesmas Klagenserut

mengenai leaflet peberian layanan pendaftaran online ini dapat
disebarluaskan melalui media sosial masing-masing pegawai
Puskesmas Klagenserut secara berkala yang selanjutnya akan
diketahui oleh masyarakat sekitar yang membutuhkan. Cara ini dapat
menjadi salah satu solusi apabila ada pasien yang belum sempat datang
atau berkunjung ke Puskesmas.
Diharapkan dengan diberikannya sosialisasi ini dapat

meningkatkan kepercayaan masyarakat, kepuasan masyarakat, dan
pengetahuan masyarakat terhadap pelayanan pendafataran online di
Puskesmas Klagenserut sehingga mampu meningkatkan mutu
pelayanan kepada pasien.
60
LAMPIRAN
1.1 Lampiran Kegiatan 1

Kegiatan 1 Melaksanakan konsultasi dengan mentor terkait
rencana kegiatanaktualisasi.
Lembar persetujuan Dokumentasi konsultasi dengan

aktualisasi mentor
Lembar kendali mentor
61
Kegiatan 2 Melakukan Konsultasi dengan coach terkait Isu
Konsultasi dengan Mentor
Rancangan pendaftaran onlline
62
Kegiatan 3 Mencari referensi tentang pendaftaran Online
Refrensi pendaftaran online
64
Kegiatan 4 Melakukan koordinasi dengan teman sejawat (Unit pendaftaran)
terkait pendaftaran online
Format alur dan rancangan yang

Dokumentasi koordinasi dengan teman sejawat disampaikan
65
Kegiatan 5 Menyediakan sarana pendaftaran online
Dokumentasi hp dan akun Form yang digunakan utuk

pasien yang mendaftar online
whatsapp yang digunakan
66
Kegiatan 6 Membuat banner dan leavlet sebagai sarana
sosialisasi kepada pasien
Dokumentasi banner yang dipasang Dokumentasi leaflet yang akan

dibagikan
67
Mengusulkan kepada mentor keputusan tentang pemegang admin
Konsultasi dengan mentor terkait pemegang

admin pndaftaran
pendafataran Online
68
Kegiatan 8 Melakukan sosialisasi kepada pasien terkait pendaftaran online
Dokumentasi sosialisasi dan

membagikan leaflet Dokumentasi dokumentasi
sosialisasi menerangkan cara
pendaftaran online
69
Kegiatan 9 Mengimplmentasiakan pendaftaran online melalui whatsapp
Dokumentasi pasin yang mendaftar Dokumentasi form pasien yang

mendaftar melalui whatsapp
70
Kegiatan 10 Melakukan evaluasi terkait pendaftaran online melalui whatsapp
Rekapan saran Dari pasien
71
Kegiatan 11 Menyusun Laporan Hasil Pelaksanaan Aktualisasi
Dokumentasi pengerjaan aktualisasi
72
DAFTAR PUSTAKA
Handoko, Ramah. 2021. Modul Akuntabel. Lembaga Administrasi Negara
Jalis, Ahmad. 2021. Modul Kompeten. Lembaga Administrasi Negara
Mirdin, Andi Adiyat. 2021. Modul Berorientasi Pelayanan. Lembaga Administrasi
Negara
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 Tentang Rekam
Medis
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 Tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat
Rahmanendra, Dwi. 2021. Modul Loyal. Lembaga Administrasi Negara
Sejati, Tri Atmojo. 2021. Modul Kolaboratif. Lembaga Administrasi Negara
Sembodo, Jarot. 2021. Modul Harmonis. Lembaga Administrasi Negara
Suwarno, Yogi. 2021. Modul Adaptif. Lembaga Administrasi Negara
Undang-Undang Republik Indonesia nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil
Negara
73

LAPORAN AKTUALISASI FIX Final

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN AKTUALISASI FIX Final

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN

SIKAP PERILAKU BELANEGARA, NILAI – NILAI DASAR PNS,

PEMBERIAN LAYANAN PENDAFTARAN ONLINE DI PUSKESMAS

NIP. 19980305 2022 03100 3

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN XCII

PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI JAWA TIMUR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa

FAQIH NUR ROHMAN, A.Md.Kes

LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................................. ii

2.1 Tabel Pembagian Administrasi Pmerintah Desa ..................................................... 6

4.2 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-2………………………………………32

4.3 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-3………………………………………34

4.4 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-4………………………………………36

4.5 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-5………………………………………38

4.6 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-6………………………………………40

4.7 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-7……………………………………....42

4.8 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-8………………………………………44

4.9 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-9………………………………………46

4.10 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-10……………………………………47

4.11 Tabel Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan ke-11………………………………..….48

4.12 Tabel Hasil Capaian Kegiatan -1………………………………………………….50

4.23 Tabel Hambatan dan Solusi Penyelesaian…………………………………...…..54

Gambar 2.1 Gambar peta wilayah ...................................................................... 5

1.1 LATAR BELAKANG

Menurut undang-undang nomor 5 tahun 2014 yang dimaksud Aparatur

Berdasarkan hal tersebut maka penulis merancang kegiatan aktualisasi

1.2 TUJUAN DAN MANFAAT

1.3 RUANG LINGKUP

PROFIL UNIT KERJA

2.1 Profil Puskesmas Klagenserut Kabupaten Madiun

GAMBAR 2.1 Peta Wilayah Kerja PuskesmasKalgenserut

2.1.2 Pembagian Administrasi Pemerintahan Desa

2.1.3 Keadaan Demografi

Data kependudukan mempunyai arti yang sangat penting

Tabel 2.2 Jumlah KK dan jumlah penduduk per desa

JML PENDUDUK ( JIWA )

1 Grobogan 1563 1988 2150 4138

2 Wayut 2006 2489 2691 5180

4 Teguhan 1505 2065 2232 4298

5 Ngetrep 616 791 854 1645

6 Bedoho 368 505 544 1048

7 Bibrik 1160 1787 1932 3719

Jumlah 8638 11353 12303 23686

Sumber : Estimasi BPS

1 Dokter Umum 1 S1 Kedokteran

13 Cleaning service 1 SMP

2.2.1 Visi Misi Moto dan Tata Nilai

1. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang

2. Meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang bermutu,

3. Meningkatkan Profesionalisme aparatur puskesmas

2.3 Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi

Kedudukan dalam hirarki pelayanan kesehatan yang berarti

3.1 INTERNALISASI PEMBELAJARAN

c. Kesiapsiagaan Bela Negara

3.2 IDENTIFIKASI PENETAPAN ISU

1. Missfile pada dokumen rekam medis

3. Banyaknya antrian pasien sehingga layanan pendaftaran pasien rawat

Dari beberapa isu diatas, selanjutnya adalah menganalisa kelima

1. Aktual ( A ) Isu yang sering terjadi atau dalam proses

2. Kekhalayakan (K) Isu yang secara langsung menyangkut hajat

3. Problematik ( P ) Isu yang memiliki dimensi masalah yang

4. Layak ( L ) Isu yang masuk akal dan realistis serta relevan