Anda di halaman 1dari 6

‫‪KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA‬‬

‫‪EDISI 348‬‬
‫‪10 Maret 2023 M‬‬
‫‪17 Sya’ban 1444 H‬‬

‫‪BERTEMU RAMADHAN‬‬
‫‪DENGAN GEMBIRA‬‬
‫‪Oleh: Ust. Achmad Dahlan, Lc., M.A.‬‬
‫)‪(Wakil Ketua PW Ikadi DIY‬‬

‫َ حَ‬ ‫َ‬ ‫ه‬ ‫َََ َ ُ ح ََ‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ حَ ح ُ ه ه ح َ ح َ َ ح ُ ح ح‬
‫ات ج َزيل‬
‫اْل َ‬
‫اس َم اْلْيات‪ ،‬وأثابهم لَع الص َ‬
‫اَّلي أكرم المؤ َم َنْي بَمو َ‬
‫ّلِل َ‬
‫اْلمد َ َ‬
‫ح ُ‬
‫ال َمث حو َبات‪.‬‬
‫َ‬ ‫ه‬ ‫ُ‬ ‫َ َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫َ ح َُ َ َ ح َ َ ُ َ ُ‬ ‫َ ح َ ُ َ ح َ ََ ه‬
‫َشيك َل‪ ،‬مضا َعف اْلسنات وَغ َفر الس َيئات‪،‬‬ ‫أشهد أن َل َإَل َإَل اهلل وحده َل َ‬
‫ه‬ ‫ح‬ ‫ُ‬ ‫ََ‬ ‫ََ ح َ ُ َ ه َُ ه ً َ ح ُ ُ َ َ ُ حُُ ُ حُ ه َ َ‬
‫الش َكيات‪.‬‬ ‫وأشهد أن ُممدا عبده ورسوَل‪ ،‬م َزيل الضَلَل َت وها َدم َ‬
‫َ ََ‬ ‫ح‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ه‬ ‫َ هُ ه َ َ َ ح ََ َ ح َ َ َ ح َ َ ُه َ ح ُ َ َُ‬
‫آَل‬
‫هلل ولَع َ َ‬
‫اللهم ص َل وس َلم لَع ح َبي َبنا وش َفي َعنا وقر َة أعينَنا ُمم ٍد رسو َل ا َ‬
‫اوات ‪.‬‬ ‫لَع َن حهجه إ ََل يَ حومَ انحش َقاق ه‬
‫الس َم َ‬ ‫َ َ ح َ َ ح َ َ ََ‬
‫وصح َب َه ومن سار‬
‫َ َ‬ ‫َ َ َ‬
‫أَ هما َب حعد؛ُ‬
‫ََ َ‬ ‫ه ُ ح َ َ ه ُ َ ََ َ ُ ح ُ ه ه ََحُ ح ُ ح ُ ح َ َ َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬
‫فيَا َعبَاد اهلل‪َ ،‬اتقوا اهلل حق تقاتَ َه وَلتموتن َاَل وأنتم مس َلمون‪ .‬قال اهلل تعاَل‪:‬‬
‫ً‬ ‫حُ ح ُ ُ‬ ‫َ ح ُ َ َ َ َ ه ُح َ‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫َ ه‬ ‫َ ُحُ‬
‫اَّلي أن َزل َفي َه القرآن هدى‬ ‫ان الر َجي َم‪« :‬شهر رمضان َ‬ ‫هلل َمن الشيط َ‬ ‫أعوذ بَا َ‬
‫ُ‬ ‫ه ح َح‬ ‫ح ُ‬ ‫َ‬ ‫َ حُ َ َ حُ ح َ َ‬ ‫ه‬
‫ان ف َم حن ش َه َد َمنك ُم الشه َر فليَ ُص حمه‪» ...‬‬ ‫لناس َو َبينَ‬
‫َ‬ ‫ق‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫ال‬‫و‬ ‫ى‬ ‫د‬‫ه‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫م‬
‫َ‬ ‫ات‬
‫ٍ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫لَ‬

‫‪Ma’asyiral muslimin rahimakumullah‬‬


‫‪Sekitar dua pekan mendatang, kita akan bertemu dengan tamu agung.‬‬
‫‪Tamu yang dinantikan oleh orang-orang yang beriman. Suatu bulan yang sangat‬‬
‫‪mulia, yang penuh dengan rahmat, barokah dan maghfirah Allah Ta’ala. Bulan‬‬

‫‪Edisi 348 | Jumat, 10 Maret 2023 M / 17 Sya’ban 1444 H‬‬ ‫‪1‬‬


KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

yang selalu menyapa kita setiap tahun, akan tetapi sering kali kita tidak
menyambutnya dengan semestinya. Itulah bulan Ramadhan al-Mubarak.
Barangkali sebagian kita akan mengatakan, ”Ah, Ramadhan masih lama.
Tidak perlu menyiapkan apa-apa. Nanti saja kalau sudah dekat.” Memang benar
Ramadhan tidak akan menjelang pekan depan. Akan tetapi, jika kita memahami
dan menghayati keutamaan bulan Ramadhan, pasti saat ini kita sudah
menyiapkan diri untuk bertemu dengannya. Sebagaimana jika kita menantikan
suatu peristiwa besar dalam hidup kita, atau akan bertemu dengan orang yang
terkasih, kita pasti akan menyiapkan diri jauh-jauh hari. Sebagaimana pepatah
Arab mengatakan,

ُ ‫إ هن َغ ًدا ِلَاظره قَريح‬


‫ب‬ َ ََ َ َ َ
“Sesungguhnya esok hari, bagi yang menantikannya, adalah sangat dekat.”

Itulah yang dilakukan oleh para ulama salaf kita. Mereka mengikat
kehidupan mereka dengan bulan Ramadhan. Sehingga Ramadhan menjadi hal
penting dalam kehidupan mereka. Sebagaimana dikatakan oleh Mu’alla bin al-
Fadhl,
َُ‫ُه َح ُح‬ َ َ َ ‫ح‬ ُ َ َ ُ ‫َُ ح َ ح ُ ح َ َ ه َ َ ح ُ َ ح‬
‫ ثم يدعونه‬،‫كنوا يدعون اهلل َستة أشه ٍر أن يب َلغهم رمضان‬
‫س هت َة أَ حش ُهر أَ حن َيتَ َق هبلَ ُه منح ُهمح‬
َ ٍ َ
”Dahulu para ulama salaf berdoa selama enam bulan agar umur mereka disampaikan
hingga bulan Ramadhan, dan kemudian berdoa selama enam bulan agar amalan mereka
pada bulan Ramadhan diterima.” (Lathaif al-Ma’arif: 148)

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,


Sungguh, dipanjangkannya umur kita untuk bisa bertemu dengan
Ramadhan adalah nikmat yang sangat agung. Karena hal itu berarti kita
berkesempatan untuk mendapatkan anugerah rahmat, berkah dan ampunan
dari Allah yang sangat agung. Dan tidak semua orang mendapatkan kesempatan
tersebut.
Dalam sebuah hadis diceritakan, “Ada dua orang dari Kabilah Bali yang
datang kepada Rasulullah dan masuk Islam bersama. Salah satu diantara mereka
lebih bersungguh-sungguh daripada yang lain. Maka, orang yang lebih

Edisi 348 | Jumat, 10 Maret 2023 M / 17 Sya’ban 1444 H 2


KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

bersungguh-sungguh tersebut berangkat berjihad dan syahid dalam


peperangan. Setahun kemudian, temannya yang satu lagi juga meninggal.”
Kemudian Thalhah bin Ubaidillah berkata, ”Aku bermimpi berada di pintu
surga, disana aku melihat dua orang sahabat tersebut. Kemudian keluar
seseorang dari surga. Ia kemudian mengizinkan kepada orang yang meninggal
belakangan untuk masuk surga. Setelah itu, orang tersebut keluar dari surga lagi.
Kemudian ia mengizinkan kepada yang mati syahid untuk masuk surga. Setelah
itu, keduanya mendatangiku dan berkata, ”Pulanglah engkau, saatnya belum
tiba bagimu.” Pada pagi harinya, Thalhah menceritakan mimpinya kepada para
shahabat. Mereka merasa heran dengan mimpi tersebut. Sampailah berita itu
kepada Rasulullah Saw., maka beliau bertanya, ”Apakah yang membuat kalian
heran?” Shahabat menjawab, ”Wahai Rasulullah salah satu diantara mereka
lebih bersungguh-sungguh, dan ia syahid di jalan Allah. Akan tetapi, mengapa
temannya yang masuk surga lebih dahulu?” Rasulullah bersabda, ”Bukankah
temannya itu hidup satu tahun sesudahnya?” Shahabat menjawab: ”Benar.”
Rasulullah bertanya lagi, ”Bukankah ia sampai bulan Ramadhan dan ia
berpuasa?” Shahabat menjawab: ”Benar.” Rasulullah bertanya lagi, ”Dan dia
juga melaksanakan shalat ini dan itu?” Shahabat menjawab: ”Benar.” Rasulullah
kemudian bersabda,
‫ح‬ َ ‫َ َ َحَُ َ َح َ ُ ه َح َ ه َ َ ح‬
‫فما بينهما أبعد َمما بْي السما َء والر َض‬
“Maka perbedaan antara keduanya lebih jauh daripada langit dan bumi.” (H.r. Ibnu
Majah, dishahihkan oleh Syaikh Ahmad Syakir dan Syaikh al-Albani)

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,


Itulah gambaran pahala yang besar yang didapatkan oleh orang yang
dipanjangkan umurnya hingga bertemu Ramadhan, dan kemudian ia
memaksimalkan ibadah di dalamnya. Maka adakah karunia yang lebih agung
dari hal ini? Jika pahala orang yang mati syahid saja bisa dikalahkan oleh pahala
orang yang beribadah pada bulan Ramadhan, akankah kita masih akan
meremehkannya? Bagi seorang mukmin, tentu hal ini tidak patut dilakukan.
Ramadhan adalah anugerah yang sangat agung. Maka selayaknya kita
menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk bertemu dengan bulan agung ini.
Tumbuhkan perasaan gembira bertemu dengan Ramadhan. Jika kita selalu

Edisi 348 | Jumat, 10 Maret 2023 M / 17 Sya’ban 1444 H 3


KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

bergembira dengan segala nikmat keduniawian, maka seharusnya kita juga


bergembira dengan Ramadhan yang agung, karena ini adalah kesempatan untuk
mendapatkan pahala dan derajat yang tinggi di akhirat. Allah berfirman:
َ ‫َح‬ ٌ ‫ك فَلحيَ حف َر ُحوا ُه َو َخ ح‬
‫ْي َم هما َي َم ُعون‬
َ َ َ َ‫ه َ َ ح‬
َ ‫اّلِل وبَرْح َت َه ف َبذل‬
‫ُح َ ح‬
َ َ ‫قل بَف‬
‫ل‬ ‫ض‬
“Katakanlah (Muhammad), “Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah
dengan itu mereka bergembira. Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan.”
(Qs. Yunus: 58)

Kegembiraan itu hendaknya dimanifestasikan dalam bentuk persiapan


yang maksimal. Siapkan fisik kita dengan baik. Jaga kesehatan dan istirahatlah
yang cukup. Kurangi porsi makanan kita, agar kita lebih terbiasa berada dalam
kondisi lapar. Akan lebih sempurna, jika kita memperbanyak puasa sebelum
datangnya Ramadhan. Sebagaiamana dahulu Rasulullah banyak berpuasa di
bulan Sya’ban menjalang Ramadhan.
Mental kita juga perlu disiapkan. Kondisikan hati dan jiwa kita.
Perbanyak istighfar dan mohon ampun kepada Allah. Segera bertaubat atas
dosa-dosa besar yang dilakukan. Agar kita memasuki Ramadhan dengan jiwa
yang bersih dan hati yang penuh dengan cahaya dari Allah. Dengan demikian,
kita berharap akan diberikan kekuatan dan taufik untuk memaksimalkan ibadah
pada bulan Ramadhan.
Interaksi dengan Alquran juga perlu diperbaik kembali. Jika selama ini
kita jarang membaca Alquran, mulailah untuk merutinkan tilawah. Jadikan
sebagai wirid dan agenda harian. Latih lisan dan anggota badan kita untuk
bersemangat melatunkan ayat-ayat Allah dan mentadabburi maknanya.
Qiyamuillail kita juga harus kembali diaktifkan. Karena selama bulan
Ramadhan kita akan melaksanakan shalat tarawih dan shalat tahajjud, maka
tubuh kita harus dibiasakan untuk ruku’ dan sujud. Juga berdiri yang lama
untuk membaca ayat dan melantunkan doa.
Dan yang terakhir, mari terus berdoa kepada Allah agar umur kita
dipanjangkan hingga bulan Ramadhan. Terdapat sebuah riwayat yang lemah
mengenai doa berharap untuk disampaikan hingga bulan Ramadhan. Walaupun
hadis ini lemah, akan tetapi ulama sepakat kita boleh meminta dan berdoa apa
saja kepada Allah selama berupa kebaikan,

Edisi 348 | Jumat, 10 Maret 2023 M / 17 Sya’ban 1444 H 4


‫‪KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA‬‬

‫ََ حَ َ ََ حَ ََ َ َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫هُ ه َ ح َ‬


‫ارك ِلا َِف رجب‪ ،‬وشعبان‪ ،‬وب َلغنا رمضان‬
‫اللهم ب َ‬
‫‪”Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, dan sampaikan umur kami‬‬
‫”‪hingga bulan Ramadhan.‬‬

‫‪Demikian khutbah pada siang hari ini, semoga semakin menguatkan hati‬‬
‫‪dan jiwa kita untuk menyambut bulan Ramadhan dengan persiapan maksimal.‬‬
‫‪Dan semoga Allah menyampaikan umur kita hingga bulan Ramadhan, dan‬‬
‫‪memberikan taufik untuk memaksimalkan ibadah di dalamnya. Aamiin, yaa‬‬
‫‪rabbal’aalamiin.‬‬

‫َ َ َ ُ ح ََ ُ ح ح ُح ح َ ح ََََ َ ه ُ ح َ ح َ ح َ َ ح‬
‫َّلك َر‬
‫ات وا َ‬
‫آن الع َظي َم‪ ،‬ونفع َِن و َإياكم بَما َفي َه َمن اْلي َ‬ ‫بارك اهلل َِل ولكم ِف القر َ‬
‫حَ ح َ َ َ ه َ ُ ه َ ح ُ ح َ‬
‫َل َوتَ ُه إنه ُه ُه َو ه‬
‫الع َليح ُم‪.‬‬
‫السميح ُع َ‬
‫َ‬ ‫َ‬ ‫كي َم‪ ،‬وتقبل اهلل َمنا و َمنكم تَ‬
‫اْل َ‬

‫‪Khutbah Kedua‬‬

‫ََ َ ُ َ ه ََ ه ه‬ ‫ح‬ ‫َ ُّ ح ُ َ ُ َ َ‬ ‫َ حَ ح ُ ه َ ح‬
‫اّلِلُ‬ ‫َل َلَع ت حو َفيح َق َه َوام َتنَانَه‪ ،‬وأشهد أن َل َإَل َإَل‬ ‫ّلِل َلَع َإح َسانَ َه‪ ،‬والشكر‬ ‫اْلمد َ َ‬
‫ه‬ ‫َ ُ ه َ هَ ُ ه ً َ ُ ُ َ َُ ُ‬ ‫ح‬ ‫َ ح َ ُ َ َ َ َُ َ ح ح ً َ‬
‫ُ‬
‫َشيك َل تع َظيما لَشأنَه‪ ،‬وأشهد أن ن َبينا ُممدا عبده ورسوَل ادل َاِع َإَل‬ ‫وحده َل َ‬
‫ح‬
‫َرض َوانَه‪.‬‬
‫أَ هما َب حعد؛ُ‬
‫َ‬ ‫َ ه ح‬ ‫ُ‬ ‫ح‬ ‫ُ‬ ‫ح‬ ‫َ َ ه ه ح َ ََ‬ ‫هُ‬ ‫ََ َ َ‬
‫الس واِلجوى‪.‬‬ ‫فيا َعباد اهلل‪َ ،‬اتقوا اهلل حق اتلقوى‪ ،‬وأ َطيعوه َِف ََ‬
‫حَ ح‬ ‫الساج ال ح ُمن حْي‪ ،‬نَبينَا ُُمَ همد َ‬ ‫لَع ال ح َها َدي الحبَ َش حْي‪َ ،‬و َ َ‬ ‫ُ ه َ ُّ َ َ ُ َ َ‬
‫ب الفض َل‬ ‫َ‬ ‫اح‬
‫َ‬ ‫ص‬ ‫ٍ‬ ‫ََ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ثم صلوا وس َلموا‬
‫اِلب ياَ‬ ‫لَع ه‬ ‫ه ه َ َ َ َ ا َ َ ُ ُ َ ُّ َ َ َ‬ ‫َ‬ ‫ح َ ح ََ ح َ َ ُ ََ َ‬
‫ََ‬ ‫الك َبْي‪ .‬فقد قال اهلل تعاَل َِف َكتابَ َه‪« :‬إَن اّلِل ومَلئَكته يصلون‬
‫َ ُّ َ ه َ َ ُ َ ُّ َ َ ح َ َ ُ َ ح ً‬
‫اَّلين آمنوا صلوا علي َه وس َلموا تس َليما»‬ ‫أيها َ‬
‫ه َ‬ ‫َُه َ َ َ هح َ ََ حَ ح َ َ ََ‬ ‫َ هُ ه َ ََ َُه َ ََ‬
‫آل َإبح َرا َهيح َم إنك‬ ‫َ‬ ‫لَع‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬
‫َ‬ ‫ا‬‫ر‬ ‫ب‬‫إ‬
‫َ‬ ‫لَع‬ ‫ت‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ص‬ ‫ما‬ ‫ك‬ ‫د‬
‫ٍ‬ ‫م‬ ‫ُم‬ ‫آل‬
‫َ‬ ‫لَع‬ ‫اللهم ص َل لَع ُمم ٍد و‬
‫ُح َ‬ ‫ُ‬ ‫ح ح‬ ‫َ‬ ‫َ حٌ َ ح َ ح َ هُ ه َ ح ُ ََ‬
‫ِب بَك ٍر َوع َم َر َوعث َمان‬ ‫اش َديحن‪َ ،‬أ‬‫َ‬ ‫ه‬
‫الر‬ ‫ء‬
‫َ‬ ‫ا‬‫ف‬ ‫ـجيد‪ ،‬وارض اللهم ع َن الـخل‬ ‫ْحيد م َ‬ ‫َ‬
‫ح ح‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫َ‬ ‫َ َ َ‬ ‫َه‬ ‫َ‬
‫ه َ َ حَ ح‬
‫ْج َعْي‪َ ،‬وعنا َم َع ُه حم بَ َم َنك َوك َر َمك يَا أك َر َم الك َر َمْي‪.‬‬ ‫لَع‪َ ،‬و َع َن الصحاب َة أ‬ ‫َ َ‬
‫و َ‬

‫‪Edisi 348 | Jumat, 10 Maret 2023 M / 17 Sya’ban 1444 H‬‬ ‫‪5‬‬


‫‪KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA‬‬

‫حيآ َء منح ُهمح‬ ‫ح َ ح‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫ُ‬ ‫َح ُ ح حَ َح‬ ‫َ‬ ‫َ هُ ه ح ح حُ ح حَ َح ُ ح‬


‫َ‬ ‫ات‪ ،‬ال‬ ‫ات‪ ،‬والمس َل َمْي والمس َلم َ‬ ‫اللهم اغ َفر لَلمؤ َم َنْي والمؤ َمن َ‬
‫َ‬ ‫َ‬ ‫ََ َ َ ح‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ه‬ ‫ُ‬ ‫ح‬ ‫ه َ َ حٌ َ ح ٌ ُ‬ ‫َ‬ ‫َح َح‬
‫اِض اْلاجات‪.‬‬ ‫ُميب ادلعوات‪ ،‬ويا ق َ‬ ‫ات‪َ ،‬إنك س َميع ق َريب َ‬ ‫والمو َ‬
‫حَح َ‬ ‫ه ُ ه ه َ ُ ُ َ ح ح َ َ َ حُ ُ َ حُ َ َ ح َ‬
‫سء السقامَ ‪.‬‬ ‫ون واْلذامَ و َمن َ‬ ‫اللهم َإنا نعوذ بَك َمن الَب َص واْلن َ‬
‫َ‬
‫ح َ َُحَ َ َ ح َ َ َ َ‬ ‫َ‬ ‫ه‬ ‫ه ُ ه ه َ ح َُ َ ح َ ح َ َ ح َ َ َ حُ َ َ‬
‫اللهم َإنا نسألك العفو والعا َفية‪ ،‬والمعافا َة ادلائَمة‪َِ ،‬ف َدي َننا ودنيانا وأه َلنا وم َاِلا‪.‬‬
‫َ‬ ‫ح‬ ‫َ ح َ‬ ‫هُ ه َ ح َ‬
‫ارك ِلَا َِف َر َجب‪َ ،‬وشعبَان‪َ ،‬و َب َلغنَا َر َم َضان‬ ‫اللهم ب َ‬
‫اْلَاِس َ‬ ‫َهَ َ َ حَ حُ َ َ َ ح َح َ ح ح ََ ََح َحَ ََ ُ َ ه َ ح‬ ‫َ‬
‫ين‪.‬‬ ‫َ َ‬ ‫ربنا ظلمنا أنفسنا و َإن لم تغ َفر ِلا وترْحنا ِلكونن َمن‬
‫ار‪.‬‬ ‫اب ه‬
‫اِل‬ ‫ادل حنيَا َح َسنَ ًة َوِف حاْلخ َرة َح َسنَ ًة َوقنَا َع َذ َ‬ ‫َر هبنَا آتنَا ِف ُّ‬
‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ َ‬ ‫َ‬ ‫َ َ‬
‫ح‬
‫واْل َ حم ُد هّلِل َرب الح َعالَمْي‪َ.‬‬
‫َ‬ ‫َ َ َ‬
‫ه َ‬ ‫ُ‬ ‫ح‬ ‫َ‬
‫أ َقيموا الصَلة‪.‬‬

‫‪Edisi 348 | Jumat, 10 Maret 2023 M / 17 Sya’ban 1444 H‬‬ ‫‪6‬‬

Anda mungkin juga menyukai