DINAS KESEHATAN,
PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
UPT PUSKESMAS TUNJUNG
Jalan Tunjung – Kalipenggung No. Telp. (0334) 323 824
e-mail:puskesmastunjung@gmail.com
RANDUAGUNG - 67354
TENTANG
INVENTARISASI, PENGELOLAAN, PENYIMPANAN, DAN PENGGUNAAN BAHAN
BERBAHAYA DAN BERACUN
Menetapkan :
KESATU : INVENTARISASI, PENGELOLAAN, PENYIMPANAN, DAN
PENGGUNAAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN ;
Ditetapkan di : Lumajang
Pada tanggal : 14 April 2022
SISWANTO
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS TUNJUNG
NOMOR : 445/ /427.52.19/2022
TANGGAL : 14 APRIL 2022
A. Limbah Padat
Limbah padat terdiri dari limbah/sampah umum dan limbah khusus seperti
benda tajam, limbah infeksius, limbah sitotoksik, limbah toksik, limbah kimia,
limbah B3 dan limbah plastik.
Fasilitas Pembuangan Limbah Padat:
1. Tempat Pengumpulan Sampah
Terbuat dari bahan yang kuat, cukup ringan, tahan karat, kedap air dan
mempunyai permukaan yang halus pada bagian dalamnya mempunyai tutup
yang mudah dibuka dan ditutup, minimal terdapat satu buah untuk masing-
masing kegiatan.
Kantong plastik diangkat setiap hari atau apabila 2/3 bagian telah terisi
sampah. Setiap tempat pengumpulan sampah harus dilapisi plastik sebagai
pembungkus sampah dengan label dan warna.
2. Tempat Penampungan Sampah Sementara
Tersedia tempat penampungan sampah yang tidak permanen, yang diletakkan
pada lokasi yang mudah dijangkau kendaraan pengangkut sampah. Tempat
penampungan sampah sementara dikosongkan dan dibersihkan sekurang-
kurangnya satu kali dalam 24 jam.
3. Tempat Pembuangan Sampah Akhir
a. Sampah infeksius, sampah toksik dan sitotoksik disimpan di TPS Limbah
B3 untuk kemudian diangkut dan dikelola oleh pihak ketiga.
b. Sampah umum (domestik) dibuang ke tempat pembuangan sampah akhir
yang dikelola sendiri dengan cara ditimbun.
B. Limbah Cair
Limbah cair terdiri dari limbah cair umum/domestik, limbah cair infeksius dan
limbah cair kimia.
Cara menangani limbah cair:
1. Limbah cair umum/domestik diolah melalui Instalasi Pengolahan Limbah
(IPAL) Puskesmas.
2. Limbah cair infeksius dan kimia disimpan ke dalam botol/jerigen dan
disimpan di TPS Limbah B3 untuk kemudian diangkut dan dikelola oleh
pihak ketiga.
C. Daftar Bahan Berbahaya di laboratorium UPT Puskesmas Sukosari :
1. Bahan mudah terbakar yaitu Metanol / Spirtus
Syarat penyimpanan :
a. Ruangan yang dingin dan berventilasi
b. Jauhkan dari sumber api atau panas, termasuk loncatan api listrik dan
bara rokok
c. DI tempat penyimpanan tersedia alat pemadam kebakaran
d. Jauhkan dari bahan oksidator
2. Bahan korosif yaitu Asam Alkohol
Syarat penyimpanan:
a. Ruangan yang dingin dan berventilasi
b. Wadah tertutup dan berlabel
c. Jauhkan dari bahan beracun ( zat tersebut dapat merusak wadah dan
bereaksi dengan zat beracun, menghasilkan uap/ gas beracun
Dr.Ahmad Ghufroni
Penata Tk I
NIP. 19641230 199703 1 004