Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN SISTEM OPERASI

PROSES DAN THREAD

Disusun Oleh:
YACHZEE ALEANDRI OKTAURAT TARIGAN (3202116008)
SYARIF MUHAMMAD IRFAN (3202116009)

FIQRI RAIHAN NANDA (3202116010)

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK
2022
1. Pengertian dan konsep dari Proses
Terdapat beberapa definisi mengenai proses, antara lain :
 Merupakan konsep pokok dalam sistem operasi, sehingga masalah manajemen
prosesadalah masalah utama dalam perancangan sistem operasi.
 Proses adalah program yang sedang dieksekusi.
 Proses adalah unit kerja terkecil yang secara individu memiliki sumber daya dan
dijadwalkan oleh sistem operasi.
Konsep dalam proses
Proses pada sistem operasi adalah program yang sedang di eksekusi, merupakan unit
kerja terkecil yang secara individu memiliki sumber sumber daya yang dijadwalkan oleh
sistem operasi. Awalnya proses dijalankan secara sekuensial atau berurut, suatu proses
akan di eksekusi sampai selesai baru kemudian berpindah ke proses selanjutnya. Sistem
sekuensial memiliki kelemahan yakni tingkat pengguna atau utilitas prosesor yang
rendah.
Istilah-istilah yang berkaitan dengan proses Sistem Operasi
 Multiprocessing adalah manajemen banyak proses di komputer multiprocessor
(banyak proses di dalamnya).
 Multiprogramming (multitasking) adalah manajemen proses dengan masing-
masing pemroses melakukan pengolahan secara independen.
 Distributed processing adalah manajemen banyak proses yang di eksekusi di
banyak komputer yang tersebar (terdistribusi) di satu jaringan.
Analogi Proses
Contoh, seorang koki akan membuat masakan spesial di sebuah restoran terkenal dengan
resep sendiri. Resep tersebut terdiri dari berbagai bahan makanan yang diperlukan.Resep
adalah sebuah program, koki adalah prosesor, dan bahan-bahan yang diperlukan adalah
masukan (input). Proses sendiri adalah kegiatan atau pekerjaan yang dilakukan koki dari
awal sampai selesai yakni mulai dari membaca resep, menyiapkan bahan, mengolah
sampai menjadi masakan tersebut siap saji.
2. Saat proses dieksekusi terjadi perubahan status dan mengapa status proses bisa berubah.

Bila sebuah proses dieksekusi, maka statusnya akan berubah-ubah.

Status dari sebuah proses mencerminkan aktivitas atau keadaan

dari proses itu sendiri.

Status-status yang dimiliki sebuah proses (Tanenbaum) :

 Running: pada saat menggunakan CPU pada suatu waktu.


 Ready: proses diberhentikan sementara karena menunggu proses

lain untuk dieksekusi.

 Blocked : tidak dijalankan sampai event dari luar, yang berhubungan dengan
proses tersebut terjadi. Sedangkan menurut Silberschatz, terdapat lima macam
jenis

status yang dimiliki oleh suatu proses :

 New : status yang dimiliki pada saat proses baru saja dibuat.
 Running : status yang dimiliki pada saat instruksi-instruksi darisebuah proses
dieksekusi.
 Waiting : status yang dimiliki pada saat proses menunggu suatu event
(contohnya: proses I/O).
 Ready : status yang dimiliki pada saat proses siap untuk dieksekusi oleh
prosesor.
 Terminated : status yang dimiliki pada saat proses telah selesai dieksekusi.
 hanya satu proses yang dapat berjalan pada prosesor manapun pada satu waktu.
Namun, banyak proses yang dapat berstatus ready atau waiting.

3. Bagaimana sistem operasi merepresentasikan proses

Setiap proses direpresentasikan / digambarkan oleh sistem operasi dengan menggunakan


Process Control Block (PCB), seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 1 : Process Control Block

Informasi yang terdapat pada setiap proses meliputi :

 Status Proses : New, ready, running, waiting dan terminated.


 Program Counter : Mengindikasikan alamat (address) dari perintah selanjutnya
untuk dijalankan untuk proses ini.
 CPU Registers : Register beragam dalam jumlah dan jenisnya tergantung pada
rancangan arsitektur komputer yang bersangkutan. Register tersebut terdiri dari
accumulator, stack pointer, index register, general-purposes register, ditambah
code information pada kondisi apa pun.

4. Cara CPU mengatur perpindahan dari suatu proses ke proses lain.

Informasi digabungkan dengan masing-masing proses:

 Process state.
 Program counter.
 CPU register.
 Informasi penjadwalan CPU.
 Informasi manajemen memori.
 Informasi akutansi.
 Informasi status I/O.

5. Thread adalah unit dasar dari pemanfaatan CPU. Sebuah thread dalam proses akan
menjalankan satu tugas (job) pada satu waktu. pada proses tradisional, setiap proses
hanya memilki satu thread, sehingga program hanya dapat menjalankan satu tugas dalam
satu waktu. namun jika proses memilki beberapa thread, maka prosesnya dapat
menjalakan kan beberapa tugas pada satu waktu dan hal ini disebut multithreading.
Hari ini multi-threading telah menjadi pendekatan alami untuk banyak masalah. Sebuah
pekerjaan besar dibagi menjadi beberapa bagian dan masing-masing ditugaskan untuk
unit eksekusi yang disebut thread. Ini hanya multi-threading. Hal ini memerlukan kehati-
hatian pemrograman karena thread berbagi struktur data yang dimodifikasi oleh thread
lain pada satu waktu dan juga karena thread berbagi ruang alamat yang sama. Satu
keuntungan lebih dari thread adalah bahwa thread menyediakan cara yang efisien dan
efektif untuk mencapai paralelisme. Sebuah throughput sistem dapat ditingkatkan
dengan membiarkan beberapa thread berjalan pada beberapa prosesor karena thread
adalah entitas independen yang dapat dijadwal (schedulable).

6. Ketika sistem operasi mengekseksui suatu aplikasi (program), proses yang mewakali
aplikasi tersebut akan dikomputasi oleh processor. Jika proses tersbut merupakan
program yang simple, contohnya sebuah Command Line Interface Program (CLI), maka
proses tersebut dalam sudut pandang processor hanyalah sebuah thread. Jika lebih,
seperti multitasking program, makan proses tersesbut dapat memilki lebih dari satu
thread.

7. Perbedaan proses dan thread :


 Proses sulit untuk membuat karena membutuhkan duplikasi proses induk dan alokasi
memori sedangkan thread lebih mudah untuk membuat karena mereka tidak
memerlukan ruang alamat yang terpisah.
 Thread digunakan untuk tugas-tugas sederhana, sementara proses yang digunakan
untuk tugas-tugas yang berat-berat seperti pelaksanaan aplikasi.
 Proses tidak berbagi ruang alamat yang sama, namun thread dalam berbagi proses
yang sama ruang alamat yang sama.
 Proses yang independen satu sama lain, tetapi thread saling bergantung karena
mereka berbagi ruang alamat yang sama.
 Sebuah proses dapat terdiri dari beberapa thread.
 Karena thread berbagi ruang alamat yang sama, virtual memori hanya terkait dengan
proses tapi tidak dengan thread. Tapi prosesor virtual yang berbeda dikaitkan dengan
setiap thread.
 Setiap proses memiliki kode dan data sendiri sedangkan proses thread berbagi kode
yang sama dan data.
 Setiap proses dimulai dengan thread utama, tapi dapat membuat thread tambahan
jika diperlukan.
 Konteks beralih antara proses jauh lebih lambat dibandingkan konteks beralih antara
thread dari proses yang sama.
 Thread dapat memiliki akses langsung ke segmen data, tetapi proses memiliki
salinan sendiri segmen data mereka.
 Proses memiliki overhead tapi tidak thread.

Anda mungkin juga menyukai