SASARAN PEMBELAJARAN

KHUSUS MINGGU KEDUA

Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang :
1. Biostatistik
2. Statistik Inferensial
3. Metode statistik parametrik
4. Metode statistik nonparametrik
5. Uji Normalitas.
Learning Objective tutorial:
1. Pemahaman tentang Biostatistik dan penerapannya.
2. Pemahaman tentang perbedaan Metode Statistik Parametrik dan Non Parametrik.
3. Pemahaman tentang Uji Normalitas.
Skenario 2
Metode Statistik
Seorang dosen pembimbing membimbing dua mahasiswa untuk penelitian skripsi.
Mahasiswa Pertama melakukan penelitian kuantitatif eksperimental analytik yaitu meneliti
efek bahan herbal yang ia buat terhadap penyembuhan luka gingivitis secara invivo pada 10
sample sedangkan Mahasiswa Kedua melakukan penelitian kuantitatif observasional yaitu
meneliti pengaruh sosial ekonomi orang tua terhadap status Kesehatan gigi mulut anak
sekolah. Mahasiswa tersebut berkonsultasi dengan pembimbingnya mengenai uji analisis apa
yang akan digunakan untuk penelitian. Dosen pembimbing memberi arahan, bahwa untuk
dapat melakukan analisis data diperlukan prosedur statistik inferensi tapi mereka harus
paham mengenai jenis-jenis skala data, instrument penelitian dan . Kedua Mahasiswa tersebut
membaca buku biostatistik disebutkan beberapa uji statistik. Statistik inferensi ada
bermacam-macam, yaitu metode statistik parametric dan metode statistic nonparametric.
Untuk menentukan metode statistik mana yang di pilih sebagai pengambilan kesimpulan, ada
beberapa syarat yang harus di penuhi. Apa syarat yang harus dipenuhi untuk mengetahui
metode statistik apa yang akan digunakan? Jelaskan data-data penelitian dari Mahasiswa 1
dan Mahasiswa 2 dan bagaimana pemilihan metode statistik dari masing-masing mahasiswa?
STEP 1:
1. 036 Metode Statistik Parametrik: uji hipotesis yg menguji perbedaan rata-rata pada
populasi.
2. 052 Metode statistic non parametrik: uji yg tidak membutuhkan asumsi parameter
apapun untuk populasi yg diuji atau dalam Bahasa sederhananya uji ini tidak
bergantung pada populasi.
3. 032 Biostatistik: aplikasi metode statistic terhadap masalah-masalah di Kesehatan.
Penerapan ilmu statistika ke dalam ilmu biolohi yg melilputi rancangan percobaan
biologi, utamanya dalam bidang Bioteknologi, agrikultur dan kedokteran.
4. 101 Invivo: uji eksperimen dgn menggunakan keseluruhan organisme hidup.
5. 035 Statistik inferensial: metode yg menggunakan rumus statistic untuk
membandingkan perbedaan perlakuan di beberapa grup atau kelompok.
 6. 055 Skala data: kesepakatan yg digunakan sbg acuan untuk menentukan Panjang
pendeknya interval dalam alat ukur shg alat ukut tsb bisa digunakan dalam
pengukuran yg menghasilkan data kuantitatif.
7. 024 Penelitian Kualitatif: metode penelitian yg digunakan untuk meneliti pada kondisi
objek yg alamiah, teknik pengumpulan data dilakukan secara trianggulasi, analisis
data bersifat induktif dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada
generalisasi.

STEP 2:
1. (036) Apa ruang lingkup statistic inferensial dan kapan statistic tersebut digunakan?
2. (035) Apa saja jenis-jenis dari biostatic?
3. (032) apa saja jenis-jenis uji statistic?
4. (024) Apa saja instrument baku dalam penelitian KG?
5. (090) Apa syarat uji statistic parametrik dan non parametrik?
6. (097) Apa kelebihna statistic parametrik?
7. (101) Apa saja syarat umum suatu instrument penelitian?
8. (024)apa saja perbedaan metode statistic parametrik dan non parametrik?
9. (055) Jelaskan fungsi dari biostatistik?
10. (052) Jelaskan mengenai ruang ligkup statistic Kesehatan?
11. (035) Ap aitu uji normalitas dan apa saja macam-macamnya?
12. (036) Apa saja yang termasuk instrument penelitian?
13. (090) Apa saja jenis-jenis skala data?
14. (101) Bagaimana penerapan biostatistik?
15. (097) Apa saja peranan biostatistik?
16. (029) Bagaimana cara melakukan statistic inferensial?
17. (032) apakah fungsi dari instrument penelitian?
18. (029) Pertimbangan apa dalam menentukan atau memilih alat uji statistic?

STEP 3:
1. (036) Apa ruang lingkup statistic inferensial dan kapan statistic tersebut
digunakan?
Jawab:
024
Ruang lingkup statistic inferensial:
a. Uji hipotesis asosiasi/korelasidugaan tentang adanya hubungan antar
variable diantaranya uji korelasi dan uji regresi.
b. Uji hipotesis komparasidugaan tentang adanya perbedaan nilai-nilai dua
kelompok variable atau lebih. Diantaranya uji-t dan ANAVA.
Penelitian inferensial diperlukan jika peneliti memiliki keterbatasan dana sehingga
untuk lebih efisien penelitian dilakukan dengan mengambil jumlah sampel yg
lebih sedikit dari populasi yg ada.
2. (035) Apa saja jenis-jenis dari biostatic?
 Jawab:
097
a. Statistic deskriptifkegiatan mulai dari pengumpulan data, pengelolaan,
sampai mendapatkan informasi dengan jalan menyajikan dan analisis data
yang telah terkumpul
b. Statistic inferensial/statistic induktifkumpulan dari cara atau metode yg
dapat menggeneralisasikan nilai-nilai sampel dikumpulkan menjadi nilai
populasi. Hal ini dilakukan dgn teori estimasi atau uji hipotesis.

3. (032) apa saja jenis-jenis uji statistic?

Jawab:
036
Uji statistic dibagi menjadi 2 macam:
a. Uji statistic Parametrik tes statistic yang digunakan untuk data interval dan
data rasio.
b. Uji statistic non-Parametriktes statistic yang digunakan untuk data nominal
dan data ordinal.

4. (024) Apa saja instrument baku dalam penelitian KG?

Jawab:
029
Pada bidang KG mempunyai bebrapa instrument baku seperti: format odontogram
untuk pemeriksaan DMFT, format pemeriksaan OHI-S, format pemeriksaan index
plak dan kalkulus, kuosioner untuk survey, format pemeriksaan gingivitis dan
periodontitis. Format pemeriksaan gingivitis dan periodontitis dengan indicator
seperti:
A. Ada tidaknya pendarahan saat sondasi
B. Kedalaman poket periodontal
C. Plak
D. Derajat kegoyahan

5. (090) Apa syarat uji statistic parametrik dan non parametrik?

Jawab:
032
Uji statistic parametrik:
a. Distribusi sampel diambil dari distribusi populasi yang normal
b. Sampel diperoleh secara random atau mewakili populasi
c. Skala pengukuran harus kontinu
Uji statistic non parametrik
a. Distribusi populasi tidak diketahui atau tidak normal
b. Sampel diambil secara random
c. Varian kelompok tidak sama
d. Skala pengukuran interval atau rasio

6. (097) Apa kelebihna statistic parametrik?

 Jawab:
035
a. Dapat digunakan menduga hipotesis
b. Hasil analisis dapat diperoleh dengan pasti dan akurat apabila digunakan
sesuai aturan
c. Dapat digunakan untuk mengukur interaksi hubungan antara dua atau lebih
variable
d. Dapat menyederhanakan realitas permasalahan yg kompleks dan rumit dalam
sebuah model sederhana.

7. (101) Apa saja syarat umum suatu instrument penelitian?

Jawab:
090
a. Dapat dikalibrasi
b. Intrumen penelitian sesuai dengan parameter yg diukur
c. Mempunyai satuan ukur yg terstandarisasi
d. Bukan sesuatu yang dalam uji coba

8. (024)apa saja perbedaan metode statistic parametrik dan non parametrik?

Jawab:
052
Statistik paramterikpengujian yg memanfaatkan informasi mengenai parameter
populasi dan dapat digunakan jika distribusi populasi telah diketahui. Sedangkan
statistic non parametrikmetode engujian dimana kita tidak mengetahui
parameter dalam suatu populasi.
Jika sebuah uji memerlukan asumsi spesifik mengenai parameter populasi maka
uji tersebut dikenal dengan uji statistic parametrik. Sedangkan jika uji tsb tidak
membuthkan asumsi spesifik spt distribusi data maka uji tsb dikenal dengan uji
statistic non parametrik.

9. (055) Jelaskan fungsi dari biostatistik?

Jawab:
101
a. Sebagai bank data
b. Sebagai alat kualiti control
c. Sebagai alat analisis
d. Sebagai pemecahan masalah dan pembuat keputusan

10. (052) Jelaskan mengenai ruang ligkup statistic Kesehatan?

Jawab:
055
Ruang lingkup statistic:
a. Statistic deskriptif atau deduktifmetode atau prosedur statistic yg dipakai
hanya berbatas pengumpulan penyajian dan Analisa data dalam bentuk narasi,
tabulasi atai diagram, serta perhitungan presentase nilai rata-rata standar eviasi
 dan lain-lain dari data sampel tanpa perlu adanya peramalan dan pembuktian
statistic thd grup data jika yg lebih luas atau populasi.
b. Statistic interferensial/induktifmetode dan prosedur statistic yg dipakai spt
halnya pada statistic deskriptif juga disertai dengan pembuktian secara statistic
bahwa data sampel yg sedang diteliti apakah betul berasal dan sudah mewakili
ciri ciri grup data yg lebih luas atau populasi dengan cara melakukan
estimasi,tes hipotesis dan prediksi thd parameter populasi

11. (035) Ap aitu uji normalitas dan apa saja macam-macamnya?

Jawab:
097
Uji normalitassebuah uji yg dilakukan dengan tujuan untuk menilai sembarang
data pada sebuah kelompok data atau variable. Apakh sebaran data tsb
berdistribusi normal ataukah tidak.
Berikut beberapa uji normalitas:
a. Uji normalitas Shapiro wilkdigunakan pada sampel kurang dari 100 untuk
mengidentifikasi apakah suatu pengubah acak random variable mengikuti
distribusi normal atau tidak
b. Uji kolmogrov Smirnovsampel lebih dari 100, berkaitan dengan tingkat
kesesuaian antar distribusi sampel (skor observasi) dan sitribusi teoritisnya
(goodness of fit)
c. Uji liliforsmengetahui apakah data terdistribusi normal atau tidak pada data
tunggal, mirip dgn uji kolmogrov Smirnov hanya saja pada uji ini
menggunakan table lilifors.
d. Uji jarkueberasalah satu uji goodness of fit yg digunakan untuk mengukur
apakah skewness dan kurtosis sesuai dengan distribusi normal.

12. (036) Apa saja yang termasuk instrument penelitian?

Jawab:
029
a. Lembar observasipendahuluan yg berisi indikator2 yg digunakan untuk
melakukan suatu pengamatan. Indicator tsb merupakan acuan sekaligus
Batasan dalam melakukan observasi pada suatu penelitian shg proses
observasi yg dilakukan menjadi terstruktur dan terarah serta data yang
dihasilkan tidak bias.
b. Angketalat yg digunakan untuk mengupulkan data yg berisi pertanyaan
tertulis yang harus dijawab oleh responden. Kuosioner ini memungkinkan
eneliti untuk mempelajari sikap, keyakinan, perilaku dan karakteristik yang
dijadikan responden pada variable penelitian. Tujuannya mendapatkan
informasi relevan dengan tujuan penelitian dan mendapatkan data dengan
validitas dan realibitas setinggi mungkin.

13. (090) Apa saja jenis-jenis skala data?

Jawab:
036
a. Skala nominal
 b. Skala ordinal
c. Skala interval
d. Skala rasio

14. (101) Bagaimana penerapan biostatistik?

Jawab
032
a. Mengukur peristiwa penting yang terjadi di masyarakat
b. Mengukur status Kesehatan masyarakat dan mengetahui masalah-masalah
Kesehatan yang terdapat di berbagai kelompok masyarakat
c. Membandingkan status Kesehatan masyarakat di satu tempat dengan tempat
lain atau status Kesehatan masyarakat sekarang dengan status Kesehatan di
masa lalu.
d. Meramalkan status Kesehatan di masa-masa mendatang
e. Keperluan estimasi tentang kebutuhan masyarakat thd pelayanan Kesehatan
serta menentukan secara pasti target penacapaian.
f. Keperluan penelitian pada masalah-masalah Kesehatan, KB, lingkungan
hidup, dll

15. (097) Apa saja peranan biostatistik?

Jawab
101
Dalam kehidupan sehari-haripenyedia bahan-bahan atau keterangan berbagai
hal untuk diolah dan ditafsirkan. Untuk mengukur status Kesehatan, mengetahui
masalah Kesehatan suatu kelompok,membandingkan status Kesehatan antar
daerah
Dalam penelitian ilmiahpenyedia alat untuk mengemukakan atau menemukan
Kembali keterangan keterangan yang seolah olah tersembunyi dalam angka-angka
statistic.

16. (029) Bagaimana cara melakukan statistic inferensial?

Jawab:
035
a. Estimasimemperkirakan suatu harga parameter populasi
b. Uji hipotesis statisticuntuk menguji apakah data dari sampel yang ada sudah
cukup kuat untuk menggambarkan populasinya atau apakah bisa dilakukan
generalisasi tentang populasi berdasarkan hasil sampel.

17. (032) apakah fungsi dari instrument penelitian?

Jawab:
090
Instrumen penelitian adlaah suatu alat untuk mengukur fenomena alam maupun
sosial yang diamati berfungsi sebagai alat mengumpulkan data yang diperlukan
dalam suatu penelitian. Agar berfungsi dengan baik, maka intrumen penelitian
harus sesuai teori digunakan dalam penelitian.
18. (029) Pertimbangan apa dalam menentukan atau memilih alat uji statistic?
Jawab:
024
a. Ditentukan oleh pertanyaan untuk apa penelitian tsb dilakukan
b. Ditentukan oleh tingkat atau skala distribusi dan penyebaran data
c. Luasnya pengetahuan statistic yang dimiliki
d. Ketersediaan sumber-sumber dalam hubungannya dengan perhitungan dan
penafsiran data

LO
1. Perbedaan komparatif berpasangan dan tidak berpasangan
2. Tahapan pemilihan uji statistic
3. Macam-macam uji statistic
4. Uji normalitas apa yang digunakan untuk sampel yang kecil dan yang besar
5. Apa yang dimaksud uji homogenitas
6. Mengapa data dalam uji parametrik harus terdistribusi normal
7. Kapan uji statistic non parametrik digunakan