Merancang program adalah proses penting dalam pengembangan perangkat lunak.

Tahapan yang
biasa dilakukan dalam merancang program adalah sebagai berikut:

1. Analisis kebutuhan: Tahap ini melibatkan memahami kebutuhan pengguna atau pemilik
proyek dalam pembuatan program. Dalam tahap ini, dibutuhkan wawancara dengan pengguna
atau pemilik proyek untuk memperoleh informasi tentang kebutuhan mereka.

2. Perencanaan: Tahap perencanaan melibatkan merencanakan desain program dan arsitektur

program. Dalam tahap ini, Anda dapat membuat diagram alir data (DFD), diagram use case,
dan diagram kelas.

3. Desain: Setelah perencanaan, langkah selanjutnya adalah membuat desain rinci program.
Tahap ini melibatkan menentukan struktur data, algoritma, dan format tampilan.

4. Implementasi: Tahap implementasi melibatkan menulis kode program dengan menggunakan

bahasa pemrograman yang dipilih. Dalam tahap ini, Anda harus mengikuti desain yang telah
dibuat sebelumnya.

5. Pengujian: Setelah program selesai diimplementasikan, tahap selanjutnya adalah pengujian.

Dalam tahap ini, program akan diuji untuk memastikan bahwa program berfungsi sesuai
dengan yang diharapkan dan sesuai dengan spesifikasi awal.

6. Perbaikan: Jika terdapat kesalahan dalam program, maka langkah selanjutnya adalah
melakukan perbaikan. Tahap perbaikan akan dilakukan hingga program dapat berfungsi
dengan baik dan memenuhi kebutuhan pengguna atau pemilik proyek.

7. Pemeliharaan: Setelah program selesai dibuat, tahap selanjutnya adalah pemeliharaan. Dalam
tahap ini, program akan dijaga dan diperbarui agar selalu dapat berfungsi dengan baik sesuai
dengan perubahan yang dibutuhkan.