Anda di halaman 1dari 6

PENDAHULUAN

Istilah profesi dalam kehidupan sehari-hari sering kali digunakan untuk menunjukkan
tentang pekerjaan seseorang. yang harus dibarengi dengan keahlian dan etika. Karena Semua
pekerjaan dapat dilakukan oleh semua orang, tetapi tidak dengan profesi, itulah sebabnya
Profesi harus mengandalkan kemampuan atau keahlian khusus dari sebuah pelatihan atau
bimbingan. Di dunia ini sangat banyak profesi yang tersedia, salah satunya di bidang TI. Para
profesional di bidang TI juga harus mampu menguasai kemampuan-kemampuan yang
dibutuhkan dalam dunia TI. Dengan demikian barulah seseorang akan dikatakan berprofesi
dibidang TI karena sudah memiliki keahlian dibidang TI. Terdapat beberapa profesi dibidang
TI, tetapi yang akan dibahas adalah programmer

A. Programmer

Programmer merupakan kata yang berasal dari bahasa inggris yang berarti pemprogram
atau orang yang mengatur software atau orang yang melakukan programing(aktivitas
pemprograman). Seorang programmer diharuskan menguasai salah satu dari bahasa
pemrograman seperti java, vb, c++ dan banyak lagi. Berdasarkan jenis programming
dan output yang dihasilkan, programmer sendiri ada beberapa macam yaitu:

1. Hardware programmer : adalah bagian dari hardware engineer. Sesuai namanya,


mereka melakukan programming secara low level terhadap hardware, misalnya
mikrokontroler, embeded sistem, PLC atau device lainnya. Bahasa yang
digunakan dulunya adalah bahasa mesin tetapi saat ini cenderung digunakan
bahasa assembly dan C.
2.  System Programmer :  system programmer menggunakan low level dan medium
level language. Biasanya mereka dipekerjakan dalam pengembangan sistem
operasi dan modul-modul pendukungnya
3. Application Programmer : programmer yang membuat suatu aplikasi berbahasa
pemrograman seperti java dll
Syarat-Syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi Programmer :

1. Menguasai Algoritma dan logika pemprograman (ini penting sekali)


2. Memahami metode, best practice dan tool/pemodelan pemprograman seperti OOP,
design pattern, UML (kemampuan membaca dan menerapkan)
3. Menguasai salah satu atau beberapa bahasa pemprograman populer seperti C++,
VB, PHP, C#, Java, Ruby dll (untuk web developer perlu juga menguasai HTML,
DHTML, CSS, JavaScript dan AJAX)
4. Memahami RDBMS dan SQL (Structured Query Language)
5. Menguasai bahasa Inggris (hal ini sangat penting saat ini karena bahasa en-US
merupakan bahasa ibu di dunia IT)

Seorang programmer biasanya harus memiliki penalaran yang cepat, dapat belajar
dari sesuatu yang baru dengan mudah sehingga seorang programmer tidak hanya
dapat membuat programmer dari nol namun dapat melanjutkan program yang telah
dibuat sebelumnya dan seorang programmer harus dapat bekerja dalam tekanan
seperti deadline. Adapun secara umum sebagai berikut :

a. Memperbaiki kesalahan dengan membuat perubahan yang sesuai dan


memeriksa kembali program untuk memastikan bahwa hasil yang
diinginkan yang dihasilkan.
b. Melakukan percobaan menjalankan program dan aplikasi software untuk
memastikan bahwa mereka akan menghasilkan informasi yang
dikehendaki dan bahwa instruksi sudah benar.
c. Menulis, mengupdate, dan memelihara program komputer atau paket
perangkat lunak untuk menangani pekerjaan tertentu seperti pelacakan
inventaris, menyimpan atau mengambil data, atau mengontrol peralatan
lainnya.
d. Menganalisis, meninjau, dan menulis ulang program, menggunakan grafik
dan diagram alur kerja, dan menerapkan pengetahuan tentang kemampuan
komputer, materi pelajaran, dan logika simbolik.
e. Melakukan atau revisi langsung, perbaikan, atau perluasan program yang
ada untuk meningkatkan efisiensi operasi atau beradaptasi dengan
persyaratan baru.
f. Berkonsultasi dengan manajerial, teknik, dan tenaga teknis untuk
memperjelas maksud program, mengidentifikasi masalah, dan
menyarankan perubahan.
g. Melakukan analisis sistem dan pemrograman tugas untuk memelihara dan
mengontrol penggunaan perangkat lunak komputer sistem sebagai
programmer sistem.
h. Menyusun dan menulis dokumentasi pengembangan program dan revisi
berikutnya, memasukkan komentar dalam kode instruksi sehingga orang
lain dapat memahami program ini.
i. Penyiapan diagram alur kerja rinci dan diagram yang menggambarkan
input, output, dan operasi logis, dan mengubahnya menjadi serangkaian
instruksi dikodekan dalam bahasa komputer.
j.
Sertifikasi Programmer

sertifikasi khusus yang menunjukkan seorang programmer mahir menggunakan teknologi.

sertifikasi tersebut adalah :

1) Associate Android Developer


Program sertifikasi ini menunjukkan bahwa seorang programmer mampu membuat aplikasi
Android dan telah menguasai dasar-dasar ilmu yang dibutuhkan untuk membuatnya. Disini
kita akan diuji kemampuan melakukan testing & debugging, ui & ux, dasar-dasar komponen
aplikasi Android (Activity, Service, Broadcast Receiver, Content Provider), database, dan
integrasi sistem.
2) Mobile Web Specialist
Sertifikasi ini merupakan jenis yang menunjukkan kemampuan kita dalam mengembangkan
aplikasi mobile web. Kita akan diminta untuk menulis kode-kode yang menerapkan offline-
first experience, mengaudit performa aplikasi, dan melakukan debug fungsi asynchronous.
3) Sertifikasi SUNSun
Sertifikasi SUNSun menawarkan tiga jenjang sertifikasi bagi programmer Java. Dari
tingkat dasar ke advanced jenjang tersebut adalah:
1.Sun Certified Programmer,
2.Sun Certified Developer,
3.Sun Certified Architect.

KODE ETIK YANG HARUS DIMILIKI OLEH SEORANG PROGRAMMER :

Pemrograman komputer membutuhkan sebuah kode etik, dan kebanyakan dari kode-


kode etik ini disadur berdasarkan kode etik yang kini digunakan oleh perkumpulan
programmer internasional.

Kode etik seorang programmer adalah sebagai berikut :

a) Seorang programmer tidak boleh membuat atau mendistribusikan Malware.


b) Seorang programmer tidak boleh menulis kode yang sulit diikuti dengan sengaja.
c) Seorang programmer tidak boleh menulis dokumentasi yang dengan sengaja untuk
membingungkan atau tidak akurat.
d) Seorang programmer tidak boleh menggunakan ulang kode dengan hak cipta kecuali
telah membeli atau telah meminta izin.
e) Tidak boleh mencari keuntungan tambahan dari proyek yang didanai oleh pihak
kedua tanpa izin.
f) Tidak boleh mencuri software khususnya development tools.
g) Tidak boleh menerima dana tambahan dari berbagai pihak eksternal dalam suatu
proyek secara bersamaan kecuali mendapatkan izin.
h) Tidak boleh menulis kode yang dengan sengaja menjatuhkan kode programmer lain
untuk mengambil keuntungan dalam menaikkan status.
i) Tidak boleh membeberkan data-data penting karyawan dalam perusahaan.
j) Tidak boleh memberitahu masalah keuangan pada pekerja dalam pengembangan
suatu proyek.
k) Tidak pernah mengambil keuntungan dari pekerjaan orang lain.
l) Tidak boleh mempermalukan profesinya.
m) Tidak boleh secara asal-asalan menyangkal adanya bug dalam aplikasi.
n) Tidak boleh mengenalkan bug yang ada di dalam software yang nantinya programmer
akan mendapatkan keuntungan dalam membetulkan bug.
o) Terus mengikuti pada perkembangan ilmu komputer.
Kesimpulan :

Pekerjaan Programmer merupakan “Sebuah Pofesi” karena untuk menjadi seorang


Programmer seseorang harus memiliki pengalaman yang cukup dan benar-benar menguasai
ilmu dibidangnya. Menjadi seorang Programmer jug harus tetap memperhatikan ode etik
profesi.
DAFTAR PUSTAKA

http://rizkyarlin.blogspot.com/2014/11/gambaran-umum-tentang-profesi-programmer.html

http://aendeick.blogspot.com/2015/09/professionalisme-programmer.html

https://norma07dp.wordpress.com/2015/08/21/kode-etik-seorang-programmer/

https://chiaisadora.wordpress.com/2013/04/12/profesi-yang-berlaku-bagi-programmer-di-
indonesia/

Anda mungkin juga menyukai