Anda di halaman 1dari 20

MODUL / RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

DIFERENSIASI DAN KESADARAN SOSIAL EMOSIONAL, BUDAYA POSITIF

Satuan Pendidikan : SDN Jatinegara 03 Pagi


Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Tema : Pola Hidup Gotong Royong
Sub Tema 1 : Membangun tim dan mengelola gotong royong untuk
mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang ditentukan.
Muatan Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Pembelajaran :1
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan ( 2 x 35 Menit )

A. KOMPETENSI AWAL

1. Peserta didik dapat membangun tim dan mengelola gotong royong untuk mencapai tujuan
bersama.

2. Peserta didik dapat memberikan contoh pelaksanaan gotong royong untuk mencapai
tujuan bersama.
B. PROFIL PELAJAR PANCASILA
Beriman ,bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa Dan berahlak mulia, Berkebhinnekaan
global, Gotong royong, Mandiri, Bernalar kritis dan kreatif
C. SARANA DAN PRASARANA
Sumber Belajar
1. : (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021
Buku Panduan Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SD Kelas IV
Penulis: Yusnawan Lubis, Dwi Nanta Priharto dan Internet), Lembar kerja peserta didik
2. Pindai buku interaktif Siswa CV Arya Duta ,Pendidikan Pancasila untuk siswa SD/MI
Kelas IV Semester 2 Penulis Muhamad Ali, Lembar kerja peserta didik
D. TARGET PESERTA DIDIK TARGE
1. Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami
materi ajar.
2. Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu
mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan
memimpinSRGERTA DIDIK
E. JUMLAH PESERTA DIDIK
Jumlah 28 Peserta didik
F. MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Tatap Muka
G. METODE PEMBELAJARAN

◾ Pendekatan : Saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi / mencoba,


mengasosiasi / mengolah informasi, dan mengkomunikasikan)
◾ Metode : Demonstrasi, diskusi, tanya jawab, penugasan dan ceramah
◾ Model : Inkuiri Terbimbing

Fase Indikator Kegiatan


ke- Guru

1. Perumusan - Guru membimbing peserta didik mengidentifikasi masalah


masalah dari tayangan video dan dituliskan di papan tulis.
- Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok
belajar.

2. Membuat - Gurumeminta peserta didik untuk mengajukan jawaban


Hipotesis sementara tentang masalah itu.
- Guru membimbing peserta didik dalam menentukan hipotesis.

3. Mengumpulkan - Gurumemberikan kesempatan kepada tiap kelompok untuk


data dan menuliskan pengamatan ke dalam sebuah media pembelajaran
mengnalisis dan menyampaikan hasil pengolahan data yang
data. terkumpul/mendemonstrasikan di depan kelas.

4. Membuat - Guru
membimbing peserta didik dalam membuat kesimpulan
kesimpulan berdasarkan data yang telah diperoleh

5. Mempresentasi Guru mempersilakan setiap kelompok untuk


kan hasil mempresentasikan lembar aktivitas yang dikerjakannnya
didkusi secara berkelompok.
F. KOMPONEN KEGIATAN PEMBELAJARAN

KOMPNEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran:
 Peserta didik dapat membangun tim dan mengelola gotong royong untuk
mencapai tujuan bersama.
 Peserta didik dapat memberikan contoh pelaksanaan gotong royong untuk
mencapai tujuan bersama.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Peserta didik untuk mempelajari materi yang terkait dengan membangun tim dan mengelola
gotong royong untuk mencapai tujuan bersama.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Apakah yang dimaksud dengan gotong royong?
2. Siapa saja yang harus mengikuti gotong royong ?
3. Sebutkan dua manfaat dari gotong royong?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Belajar
Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
a. Persiapan Mengajar
Sebelum melakukan kegiatan pembelajaran, guru harus melakukan persiapan yang maksimal
supaya kegiatan pembelajaran yang dilakukan bersama peserta didik bisa berjalan maksimal
dan bermakna. Adapun yang harus dipersiapkan guru, di antaranya sebagai berikut:
1) Peralatan Pembelajaran
Adapun alternatif peralatan pembelajaran yang harus dipersiapkan oleh guru sebelum
memulai kegiatan pembelajaran pada kegiatan belajar 1 ini, diantaranya:
a) laptop,
b) alat bantu audio (speaker),
c) proyektor,
d) papan tulis, dan
e) alat tulis, seperti spidol atau kapur tulis.

2) Media Pembelajaran
Media pembelajaran dipergunakan oleh guru untuk mempermudah penyampaian pesan
pembelajaran kepada peserta didik 1. Adapun media pembelajaran yang yang di gunakan

a) Video terkait membangun tim dan mengelola gotong royong untuk mencapai tujuan
bersama. Video tersebut dapat dicari dari berbagai situs penyedia video-video online.
https://www.youtube.com/watch?v=KJfCnnXTlxA
https://www.youtube.com/watch?v=kvkqXWwWzOQ

b) Foto atau gambar yang terkait dengan gotong royong dalam suatu kegiatan.
c) Cerita-cerita atau fabel tentang gotong royong dalam suatu kegiatan.
b. Kegiatan Pengajaran di Kelas
Prosedur pembelajaran ini merupakan panduan praktis bagi guru agar dapat mengembangkan
aktivitas pembelajaran PPKn secara mandiri, efektif, dan efisien di kelasnya masing-masing.
Pada kegiatan belajar satu ini, guru akan melakukan kegiatan pembelajaran melalui model
belajar/bekerja dalam kelompok. Pada pertemuan pertama ini, media pembelajaran yang
direkomendasikan adalah tayangan video.

1) Kegiatan Pembuka
1. Sebelum peserta didik memasuki kelas, guru mengondisikan barisan peserta didik agar
rapi dengan salah satu peserta didik menjadi pemimpin dan secara bergiliran bersalaman
kepada guru saat memasuki kelas.
Guru memberi salam kepada Siswa dan guru menyapa dengan hangat. ( Budaya positif)
Guru mengecek kehadiran peserta didik secara keseluruhan. ( KSE: Kesadaran diri
dan Manejemen diri mengelola emosi dan focus pemahaman diri)
2. Memberikan kesempatan kepada seorang peserta didik lainnya untuk memimpin doa
sesuai agama dan kepercayaannya sebelum memulai kegiatan belajar. . ( Budaya positif)
Guru mengajak untuk bernyanyi bersama dengan lantang lagu Garuda Pancasil a secara
serentak untuk membangkitkan semangat nasionalisme peserta didik. ( KSE :
Manejemen diri dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab_ berani untuk
berani untuk mengambil tanggung jawab)
3. Membuat kesepakatan pembelajaran. . ( Budaya positif)
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran
5. Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari dan diharapkan
dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
Kemudian mengajukan pertanyaan-pertanyaan singkat untuk mengecek pengetahuan
awal peserta didik.( pertanyaan pemantik)
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
6. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan serta mempersiapkan media
pembelajaran yang akan digunakan di dalam pembelajaran. (KSE: Kesadaran diri
,manajemen diri _ mengelola stress untuk menyampaikan pendapat)
7. Teknik STOP, dan siap untuk,belajar . ( Budaya positif)
2) Kegiatan Inti
1. Peserta didik dikelompokkan ke dalam beberapa kelompok yang terdiri atas 3-5 orang.
2. Guru menampilkan video tentang membangun dan mengelola gotong royong tim yang
telah diunduh dengan menggunakan laptop dan proyektor.
3. Selanjutnya, guru mempersilakan kepada setiap peserta didik di kelompoknya masing-
masing untuk menyimak tayangan video yang disampaikan oleh guru.
4. Setelah penayangan video atau gambar, guru menyampaikan pertanyaan terkait tayangan
video atau gambar untuk merangsang peserta didik menyampaikan pendapatnya.
Alternatif pertanyaan yang dapat diajukan, diantaranya:
(1) Tayangan apakah yang ada di dalam video tersebut?
(2) Di manakah lokasi yang ada dalam video tersebut?
(3) Bagaimana suasana yang tampak dalam video tersebut?
(4) Sikap atau perilaku seperti apakah yang dapat kalian teladani dari tayangan yang ada
dalam video tersebut?
5. Guru mempersilakan kepada setiap kelompok peserta didik untuk menyampaikan
pendapatnya tentang video. Pada langkah ini, guru hendaknya tidak mengomentari
pendapat peserta didik dan tidak meminta alasan peserta didik mengenai pendapatnya.
6. Kemudian, guru mengklarifikasi masalah dengan cara memberikan tanggapan atas
pendapat setiap kelompok serta mengarahkannya ke konsep atau materi pembelajaran,
yaitu tentang membangun tim dan mengelola gotong royong untuk mencapai tujuan
bersama.
7. Ice breaking bermain anggota tubuh. KSE : Kesadaran diri dan pengambilan keputusan
yang bertanggung jawab_ dapat menghubungkan perasaan ,memperlihatkan keberanian
untuk mengambil inisiatif )
8. Guru memberikan lembar aktivitas peserta didik yang harus dikerjakan secara
berkelompok.
9. Guru mempersilakan setiap kelompok untuk mempresentasikan lembar aktivitas yang
dikerjakannnya secara berkelompok.
10. Asesmen harian
3) Kegiatan Penutup
1. Guru mengadakan penguatan materi pembelajaran. (KSE: kesadaran diri _agar murid berani
bertanya yang kurang dipamahami.)
2. Bersama peserta didik, guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran, termasuk menekankan
sikap percaya diri, disiplin, dan tanggung jawab.
3. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi :
Pertanyaan pemandu berikut dapat digunakan untuk memandu proses refleksi murid.

a) Apakah bagian yang paling menarik dari pembelajaran hari ini ? Mengapa? ( KSE
:Kesadaran diri)
b) Menurutmu, apakah penting mempelajari tentang gotong royong ini? Mengapa ( KSE
Pengambilan Keputusan Bertanggung Jawab)
c) Tantangan apa yang masih kamu temui dalam mempelajari materi ini? Bagaimana kamu
akan berlatih untuk mengatasi tantangan tersebut? (KSE manajemen diri)
d) Apa yang akan kamu lakukan agar hasil belajarmu lebih memuaskan di masa mendatang?
(KSE manajemen diri)
4. Guru memberikan apresiasi atas usaha siswa sepanjang kegiatan pembelajaran ini.
5. Kegiatan diakhiri dengan berdoa dan salam dipimpin satu orang peserta didik.

TINDAK Berdasarkan hasil presentasi dan tes formatif, guru memberikan


LANJUT tutorial atau pendampingan kepada siswa yang belum mencapai KKM
tujuan pembelajaran.
F. BUDAYA POSITIF
 Pembiasaan berdoa sebelum dan setelah selesai pembelajaran.
 Pembiasaan memberi dan menjawab salam ketika masuk atau keluar ruang kelas.
 Membuat kesepakatan kelas sebelum memulai pembelajaran.
 Bersikap sopan dan berbicara santun.

G. KOMPETENSI KSE YANG DIKEMBANGKAN

GURU SISWA Kompetensi


Sosial &
Emosiaonal
PENGALAMAN PENGALAMAN Kesadaran Diri
 Guru membuka pelajaran dengan  Siswa dapat menuliskan siswa memiliki rasa
memperkenalkan judul tema yaitu jawaban di bawah ingin tahu terhadap
“Pola Hidup Gotong Royong”, kertas-kertas tersebut di proses
Guru memberikan penjelasan sepanjang proses pembelajaran,menumbu
bahwa dalam tema ini, siswa akan pembelajaran dalam hkan keterampilan
mencari informasi dan memahami tema ini. untuk membuat
pertanyaan, dan
lebih rinci tentang Hidup Gotong  Menyimak sumber mencari informasi
Royong. belajar yang diberikan untukmenjawab
Pada saat  Kesepakatan selama pembelajaran guru sesuai dengan yang pertanyaan-pertanyaan
pembelajaran
inti  Memberikan beberapa pertanyaan disukai siswa dan tersebut
pancingan kepada siswa : membuat catatan
o Apa yang kamu ketahui tentang (Diferensiasi Konten)
Gotong Royong?  Memperhatikan
o Tayangan apakah yang ada di penjelasan guru Manajemen Diri
dalam video tersebut? mencermati rubrik Murid bekerja dalam
o Di manakah lokasi yang ada penilaian Kelompok dengan
dalam video tersebut?  Murid menyusun waktu berinisiatif membagi
o Bagaimana suasana yang tampak dalam praktek dan tugas masing-masing
dalam video tersebut? teman sekelompoknya
pembuatan laporan.
o Sikap atau perilaku seperti apakah
(Diferensiasi Proses)
yang dapat kalian teladani dari
tayangan yang ada dalam video
AKSI Kesadaran Sosial
tersebut?
Guru memberikan gambar dan  Mencari teman yang  Mampu menerima
mempunyai minat atau bakat teman lain
video, dan bacaan lain yang
yang sama dalam kelompok
berkaitan dengan Gotong yang dibentuk
royong. (Diferensiasi  Siswa membaca buku dan
dengan senang hati
Konten) mengamati gambar yang di
sediakan dan menuliskan
pendapatnya di bukunya.
 Meminta siswa menyimak  Mengakui
membuat catatan terkait sumber  Malakukan pembuatan kemampuan teman-
belajar yang sudah diberikan serta produk sesuai minat masing- teman dalam
meminta mencari sumber lain masing kelompok kelompok
sesuai minat siswa  Mempresentasikan sesuai
cara yang diinginkan.  Menunjukkan
o Guru Menyampaikan rubrik
(Diferensiasi Produk) kepedulian atas
penilaian
perasaan teman-
 Berkeliling menanyakan
teman dalam
pertanyaan pemantik terkait
kelompok yang
kegiatan yang dilakukan oleh
dibentuk
murid, dan membimbing murid
untuk menyusun waktu yang

dibutuhkan masing- masing dalam Ketrampilan Berelasi
pembuatan laporan (Diferensiasi
Proses)  Mampu melakukan
presentasi dengan
komunikasi yang
AKSI efektif
 Membuat kelompok siswa sesuai  Dapat menunjukkan
kemampuan
bakat/minat memimpin dalam
 Menginstruksikan pembuatan kelompok
produk bebas dalam bentuk:  Mau mendengarkan
dan menghargai
bagan, tabel, komik, pantun atau pendapat teman
bagan sesuai bakat yang dimiliki yang menganggapi
kelompok. atau bertanya
 Mengajukan kelompok siswa  Mampu bekerja
sama atau
untuk mempresentasikan hasil kolaborasi untuk
karyanya di depan kelas memecahkan
(Diferensiasi Produk) masalah

EVALUASI
o Memberikan evaluasi dan
EVALUASI
umpan balik untuk setiap Menerima evaluasi untuk
kelompok yang sudah perbaikan hasil karya
presentasi
H. REFLEKSI

Refleksi guru merupakan penilaian yang dilakukan oleh guru itu sendiri berdasarkan
pembelajaran yang telah dilaksanakan mulai dari selama mempersiapkan, melaksanakan,
hingga mengevaluasi kegiatan belajar 1 yang dilakukan selama satu kali pertemuan. Refleksi
guru ini bertujuan untuk menilai kekurangan dan kelebihan dari kegiatan pembelajaran 1
yang kemudian dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk pembelajaran berikutnya.
No Pertanyaan Jawaban
1. Apakah pemilihan media pembelajaran telah
mencerminkan tujuan pembelajaran yang
akan
dicapai?
2. Apakah gaya penyampaian materi mampu
ditangkap oleh pemahaman peserta didik?

3. Apakah keseluruhan pembelajaran dapat


memberikan makna pembelajaran yang
hendak
dicapai?
4. Apakah pemilihan metode pembelajaran
sudah efektif untuk menerjemahkan tujuan
pembelajaran?

5. Apakah pelaksanaan pembelajaran tidak


keluar
dari norma-norma?

6. Apakah pelaksanan pembelajaran hari ini


dapat memberikan semangat kepada peserta
didik untuk lebih antusias dalam
pembelajaran
selanjutnya?
I. ASESMEN / PENILAIAN

a. Penilaian Sikap
Pengambilan nilai ini dapat dilakukan saat mengamati kegiatan siswa pada awal pembelajaran,
diskusi, dan menyimak penjelasan materi yang disampaikan. Penilaian ini bertujuan untuk melihat
kemampuan siswa dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila pada setiap kegiatannya, dari saat kegiatan
pembuka hingga kegiatan penutup. Berikut ini panduan asesmen Rubrik Sikap (Civic Disposition).
Pedoman Penilaian Rubrik Sikap (Civic Disposition)
Perlu Perlu Berusaha
Kriteria Pemantapan Istimewa
Bimbingan Pengingatan dengan Baik
Penilaian (4) (5)
(1) (2) (3)
Penerapan Belum mampu Sadar dalam Berusaha Mampu dalam Mandiri dan
Nilai-Nilai dalam bersiap bersiap dalam bersiap berani unjuk
Pancasila memulai memulai bersiap memulai diri dalam
kegiatan, memulai kegiatan,
kegiatan, bersiap memulai
kegiatan,
khidmat khidmat khidmat kegiatan,
khidmat
dalam berdoa, dalam berdoa, dalam dalam berdoa, khidmat
menghormati menghormati berdoa, menghormati dalam berdoa,
guru, guru dan orang menghormati guru dan orang menghormati
lain, guru dan lain,
menghargai guru dan orang
menghargai orang menghargai
pendapat lain,
pendapat lain, pendapat
orang lain, dan menghargai
menghargai
orang lain, dan orang lain, dan pendapat
mengungkapka pendapat
n mengungkapka orang lain, mengungkapka orang lain, dan
n dan n
apresiasi mengungkapkan
dengan apresiasi mengungkap apresiasi tanpa apresiasi.
dengan kan apresiasi bantuan guru.
bantuan guru.
bantuan guru. tanpa bantuan
guru.
Memahami Belum siap Sadar dalam Berusaha Mampu dalam Bersiap diri dan
Materi yang dan menerima dalam menerima mampu dalam
Disampaikan mampu dalam materi menerima materi menerima
menerima dan informasi materi dan informasi materi
materi dengan dan informasi tanpa bantuan dan informasi .
dan informasi bantuan tanpa bantuan guru.
dengan guru. guru.
bantuan
guru.
Menggali dan Belum Sadar dalam Berusaha Mampu dalam Mandiri dan
Menjelaskan mampu dalam menyajikan dalam menyajikan berani dalam
Informasi menyajikan informasi atau Menyajikan informasi atau menyajikan
atau informasi atau menyampaikan informasi menyampaikan informasi atau
Menceritakan menyampaikan kembali cerita atau kembali cerita menyampaikan
Ulang Cerita kembali cerita dengan menyampaik tanpa bantuan kembali cerita.
bantuan guru. an
dengan guru.
bantuan kembali
cerita
guru.
tanpa bantuan
guru.
Bekerja Belum mampu Sadar dalam Berusaha Mampu dalam Mandiri dan
Sama dalam mengatur diri, mengatur diri, dalam mengatur diri, berani dalam
Diskusi bekerja sama bekerja sama mengatur bekerja sama mengatur diri,
diri,
Kelompok dalam dalam dalam bekerja sama
kelompok, kelompok, bekerja sama kelompok, dalam
pengambilan pengambilan dalam pengambilan kelompok,
kelompok,
dan dan dan pengambilan
pelaksanaan pelaksanaan pengambilan pelaksanaan dan pelaksanaan
keputusan, keputusan, dan keputusan, keputusan, serta
serta serta pelaksanaan serta menyelesaikan
menyelesaikan menyelesaikan keputusan, menyelesaikan
serta masalah.
masalah masalah masalah tanpa
dengan dengan menyelesaika
bantuan guru.
n
bantuan guru. bantuan guru.
masalah
tanpa
bantuan guru.

b. Penilaian Pengetahuan
Pengambilan nilai ini dapat dilakukan saat mengamati kegiatan siswa ketika mengerjakan lembar
aktivitas atau soal latihan yang diberikan. Penilaian ini bertujuan untuk melihat pemahaman siswa
dalam menyerap dan menerima materi atau informasi yang berkaitan dengan penerapan nilai Pancasila.
Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Apakah yang dimaksud dengan gotong royong?
2. Sebutkan dua manfaat dari gotong royong?
3. Sebutkan dua contoh kerukunan dan saling tolong-menolong dalam
kehidupan sehari-hari?
4. Apa saja yang termasuk kerukunan/tolong-menolong di lingkungan sekolah?
5. Mengapa kerukunan dalam kehidupan harus kita jaga?

Pedoman Penskoran Essay


No Kunci Jawaban Skor
1. Sikap bekerja bersama-sama, tolong-menolong, dan saling berbagi 20
dalam menyelesaikan sesuatu hal.
2. a. meringankan pekerjaan 20
b. pekerjaan akan cepat selesai
c. menjalin kerukunan hidup bermasyarakat
d. mempererat rasa persaudaraan
3. a. bergotong royong membersihkan rumah 20
b. menghibur adik yang sedang sakit
4. a. kerja bakti membersihkan kelas 20
b. berteman dengan siapa saja
5. Merupakan perbuatan yang mulia dan membuat hidup bahagia 20
Total Skor 100

c. Penilaian Keterampilan
Pengambilan nilai keterampilan dapat dilakukan saat mengamati kegiatan siswa pada awal
pembelajaran, diskusi, dan menyimak penjelasan materi yang disampaikan. Penilaian ini bertujuan
untuk melihat kemampuan siswa dalam berdiskusi yang sesuai dengan materi, menggali, dan
menjelaskan informasi atau menceritakan kembali cerita contoh penerapan Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari. Adapun panduan asesmen Rubrik Keterampilan sebagai berikut:
Kriteria Penilaian
Menyerap
dan Presentasi
Nama Memberikan
Menjelaskan atau Keterangan
No Peserta Saran/Pendapa
Kembali Menyampai- Nilai
Didik t/
Informasi kan
Usulan
atau Gagasan
Cerita
1. Alvarezi Sangat Baik
2. Ananda (Skor: 30)
3. Aqila
Baik
4.
(Skor: 25)
5.
6. Cukup Baik
7. (Skor: 20)

8.
Kurang
9. Baik
10. (Skor: 15)
Perhitungan Perolehan nilai
Nilai peserta didik dihitung pada setiap kriteria sesuai tingkatan skornya sesuai berdasarkan
hasil pengamatan dengan ketentuan sebagai berikut:
Jika pada setiap kriteria penilaian terlihat sangat baik maka nilainya 30, baik 25, cukup baik 20,
dan kurang baik 15, maka total perolehan nilai maksimal yang terkumpul adalah 90.
J. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Guru dapat menyampaikan materi pengayaan untuk dipelajari oleh peserta didik secara mandiri atau
berkelompok. Guru dapat mengangkat topik atau materi tentang contoh-contoh gotong royong yang
terdapat di lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar tempat tinggal sebagai materi pengayaan..

LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Kelompok : .............................................................................
Kelas : .............................................................................
Nama Anggota 1. .............................................................................
Kelompok 2. .............................................................................
3. .............................................................................
4. .............................................................................
5. .............................................................................
Perhatikanlah gambar berikut ini. Kemudian, ceritakan dan jelaskan yang kamu
ketahui di depan kelas.

Nilai Paraf Orang Tua


LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Kelompok : .............................................................................
Kelas : .............................................................................
Nama Anggota 1. .............................................................................
Kelompok 2. .............................................................................
3. .............................................................................
4. .............................................................................
5. .............................................................................
Perhatikanlah gambar berikut ini. Kemudian, ceritakan dan jelaskan yang kamu
ketahui di depan kelas.

Nilai Paraf Orang Tua


LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Kelompok : .............................................................................
Kelas : .............................................................................
Nama Anggota 1. .............................................................................
Kelompok 2. .............................................................................
3. .............................................................................
4. .............................................................................
5. .............................................................................
Perhatikanlah gambar berikut ini. Kemudian, ceritakan dan jelaskan yang kamu
ketahui di depan kelas.

Nilai Paraf Orang Tua


K. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK

Pentingnya Kerukunan Hidup, Saling Berbagi, dan Tolong-menolong

Kerja sama yang dilakukan oleh masyarakat biasanya disebut dengan istilah gotong
royong. Gotong royong dilakukan dengan tujuan untuk meringankan pekerjaan, sehingga
pekerjaan yang seberat apapun akan terasa ringan dikerjakannya. Kegiatan gotong royong
mengandung nilai kerukunan, saling berbagi, dan tolong-menolong. Nilai-nilai itu sangat
berguna bagi kehidupan kita.
Hari ini adalah hari pertama masuk sekolah. Nina, Rafi, dan Yuni berangkat ke sekolah
bersama. Mereka tampak bersemangat, karena sekarang mereka telah duduk di kelas empat
sekolah dasar. Nina, Rafi, dan Yuni sudah bersahabat sejak kelas satu. Kebetulan tempat
tinggal mereka pun berdekatan.

Setiap hari mereka berangkat ke sekolah bersama. Sepulang sekolah mereka belajar dan
bermain bersama. Mereka juga bermain dan belajar tidak selalu bertiga, mereka selalu
mengajak teman-temannya yang lain. Mereka selalu hidup rukun dengan siapapun, sehingga
mereka sangat disukai oleh teman-teman yang lain, guru, dan orang tua mereka. Sebagai
sesama teman, Nina, Rafi, dan Yuni selalu saling membantu dalam segala hal.
Mereka juga senang membantu sesamanya, baik di sekolah maupun di lingkungan sekitar
tempat tinggalnya. Dengan saling membantu, pekerjaan mereka menjadi lebih ringan.
Misalnya, jika ada kesulitan dalam mengerjakan tugas atau PR, mereka selalu saling
memberitahu dalam penyelesaiannya, sehingga tugas dari guru dapat mereka kerjakan dan
nilai yang mereka dapatkan pun selalu memuaskan.
Nina, Rafi dan Yuni juga suka saling berbagi. Mereka senang berbagi cerita tentang
pengalaman mereka di rumah, saling berbagi mainan ketika bermain, saling meminjamkan
buku cerita, alat-alat tulis, dan sebagainya. Mereka juga suka tolong-menolong.
Ketika ada teman yang memerlukan bantuan, mereka selalu membantunya. Ketika ada
teman yang belum mengerti pelajaran, mereka juga sering membantunya sehingga temannya
tersebut dapat memahami pelajaran.
Tidak hanya itu, Nina, Rafi dan Yuni suka memberi bantuan kepada korban bencana alam.
Selain itu, mereka sering mengumpulkan bantuan dari teman-teman yang lain, guru atau
anggota masyarakat lainnya. Kemudian, mereka menyerahkannya kepada korban bencana
alam secara langsung atau dititipkan kembali kepada Posko penampungan bantuan untuk
korban bencana alam.

Hidup rukun, saling berbagi dan tolong-menolong adalah perbuatan yang mulia dan
membuat hidup kita bahagia. Kita dapat mempunyai banyak teman sehingga kita tidak
menjadi sedih dan kesepian karena di sekeliling kita banyak teman yang menemani dalam
hidup kita. Selain itu, kita menjadi disayangi oleh orang tua, guru, teman, dan anggota
masyarakat lainnya. Hidup rukun, saling berbagi dan saling tolong dengan sesama termasuk
nilai-nilai gotong royong.
Gotong royong merupakan kebiasaan hidup masyarakat Indonesia. Gotong royong
merupakan ciri khas masyarakat Indonesia yang membedakannya dengan masyarakat negara
lain. Gotong royong banyak sekali manfaatnya, di antaranya dapat memperingan dan
mempercepat pekerjaan selesai, menjalin kerukunan hidup bermasyarakat, dan mempererat
rasa persaudaraan. Oleh karena itu, sebagai masyarakat Indonesia kita harus melaksanakan
gotong royong dalam seluruh kegiatan yang membutuhkan bantuan orang lain. Gotong royong
dapat kita wujudkan dengan melaksanakan hidup rukun, saling berbagi, dan saling tolong
menolong dengan semua orang. Dengan demikian, hidup kita diliputi kedamaian,
ketenteraman, kenyamanan, dan menyenangkan.
L. GLOSARIUM
Bhinneka tunggal ika Semboyan bangsa Indonesia, bahwa dalam semua perbedaan yang tampak
terdapat kesamaan-kesamaan yang menyatukan.
Dasar negara Kaidah pokok dalam penyelenggaran negara yang bersumber dari sistem nilai dan
pandangan hidup negara, yang mempunyai kedudukan yang istimewa, kuat dan tidak akan
hancur selama negara yang bersangkutan masih kokoh berdiri.
Gagasan Ide, pemikiran.
Gotong royong Kerja bersama untuk kepentingan bersama atau sebagai bentuk tolong menolong
yang dilakukan secara sukarela.
Hak Sesuatu yang telah dimiliki manusia.
Identitas Ciri-ciri atau keadaan khusus seseorang yang terbentuk dari pengahayatan nilai-nilai
kebiasaan dan budayanya.
Idiologi Kumpulan ide-ide atau gagasan yang mengandung keyakinan dan mendorong perubahan
untuk suatu upaya perbaikan situasi masyarakat.
Jatidiri Kekhasan yang ada dalam diri manusia yang terbentuk dari penghyatan nilai-nilai,
kebiasaan atau budaya.
Keberagaman Perbedaan-perbedaan yang ada dalam kehidupan bermasyarakat.
Kebudayaan Keseluruhan hasil cipta, rasa, karsa dalam bentuk bahasa, seni, ekonomi, teknologi,
ekspresi beragama, cara kerja, dan sistem.
Konstitusi Hukum dasar yang menjadi pegangan dalam menyelenggarakan negara.
Nasionalisme Paham tentang bangsa yang mengandung kesadaran tentang cinta dan semangat
tanah air, memiliki rasa kebanggan sebagai bangsa dan memelihara kehormatan bangsa.
Negara Suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia-manusia yang berada di bawah suatu
pemerintahan yang sama.
Negara kesatuan Negara berdaulat yang diselenggarakan sebagai satu kesatuan tunggal, di mana
pemerintah pusat adalah yang tertinggi dan satuan-satuan subnasionalnya hanya enjalankan
kekuasaan-kekuasaan yang dipilih oleh pemerintah pusat untuk didelegasikan.
Pelajar Pancasila Perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki
kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, dengan enam ciri utama:
beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, berkebinekaan
global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
Refleksi Aktifitas pikir dan rasa dalam rangka menilasi situasi diri atau situasi lingkungan untuk
menumbuhkan kesadaran yang lebih baik dalam mengaktualisasikan diri.
Suku bangsaKesatuan hidup atau sekelompok manusia yanga memiliki kesamaan sistem
interaksi,
sistem norma, dan identitas yang sama yang menyatukan.
Warga negara
Seseorang yang menurut undang-undang menjadi anggota resmi dari sebuah negara.
M. DAFTAR PUSTAKA
Joeniarto. 2001. Sejarah Ketatanegaraan Republik Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.
Kemendikbud, BSE. 2014. Bangga sebagai Bangsa Indonesia, Buku Guru Tema 5. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Kemendikbud, BSE. 2017. Indahnya Kebersamaan, Buku Kelas IV Tema 1. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Muhamad Ali. 2022. Pendidikan Pancasila pindai buku interaktif siswa . Depok: CV Arya Duta

Mengetahui Jakarta,
Kepala SDN Jatinegara 03 Pagi Guru Kelas IV A

Marwan Sixto D, S.Pd


Mulyani , S.Pd.M.Si NIP.197310062017081001
NIP. 197112022000112001

Anda mungkin juga menyukai