Anda di halaman 1dari 24

1

BAB II
PENERAPAN FUNGSI DALAM EKONOMI

2.1. FUNGSI PERMINTAAN

Hubungan antara harga dengan jumlah barang /jasa yang diminta / dibeli dengan
asumsi variabel lain konstan (ceteris paribus).

Notasi : Q = Kuantitas
P = Harga

Ciri-ciri fungsi permintaan / demand (D) :

1. Variabel Q dan P positip  paling kecil = 0


0Qa
0Pb
2. Setiap nilai Q hanya mempunyai satu nilai P dan sebaliknya.
3. Fungsi permintaan mempunyai lereng negatip (kiri atas ke kanan bawah)

1. Fungsi Permintaan Linier


P = harga per unit
po = harga pada X = 0
Q = jumlah
a = koefisien arah, selalu negatip
D: P = p0 + aQ

2. Fungsi Permintaan Kuadrat

a, b, c = konstanta
a#0
D: P = aQ2 + bQ + c
Q2

Contoh :
2

2
1. P = 30 - 6 Q
- Perpotongan dengan sumbu Q, P = 0
2
30 - 6 Q = 0
2
6 Q = 30
Q= V5
- Perpotongan dengan sumbu P, Q = 0
P = 30

Grafik

30

0 2,27 Q

2. P = Q 2 - 6 Q + 10

- Tidak memotong sumbu Q


- Perpotongan dengan sumbu P, Q = 0  P = 10
- Titik ekstrim : Q = 6/2 = 3
P=1

X 0 1 2 3 4 5 6
Y 10 5 2 1 2 5 10

P
P = Q2 - 6 Q + 10
5
3

4
3
2
1
0 3 Q

3. Fungsi Permintaan Linier.

Menurut hasil penelitian, permintaan terhadap barang “ 2 “ pada daerah A, B, C


adalah sebagai berikut :

Harga Jumlah Permintaan


Jual A B C

2 6 6 4
3 4 3 3
4 2 0 2

Daerah A :

Persamaan melalui (6,2) dan (4,3)

Y - Y1 = X - X1  P = -1/2 X + 5
Y2 - Y1 X2 - X1

2.2. FUNGSI PENAWARAN

a. Bentuk umum:

S=> P = P0 + aQ P0 = harga pada saat Q = 0


a = slope (selalu positif)

b. Ciri-ciri:
4

1. variabel Q dan P selalu positif


2. setiap nilai Q hanya ada satu nilai P
3. fungsi penawaran monoton naik (dari kiri bawah ke kanan atas/slope positif)

1. Fungsi penawaran Linier

Contoh: Q = 4P- 6

jawab:
Perpotongan sb.Q  P = 0 jadi Q = - 6
Perpotongan sb. P  Q = 0
0 = 4P - 6
-4P = -6
P = 1,5

Grafik :

Y
12

3
2
-6 -4 -2 1 2 4 6 8 10
-1 X
-2
-3

2. Fungsi Penawaran Kuadrat

Contoh : Q = P2+ 4P

Jawab:
Perpotongan sumbu.Q  P = 0 jadi Q = 0
(0,0)
5

Perpotongan sumbu.P  Q = 0

0 = P2+ 4P
0 = P (P + 4)
jadi P = 0 dan P = - 4
(0,0) dan (0,-4)

Grafik :

Y
12

3
2
-6 -4 -2 1 2 4 6 8 10 12 14
-1 X
-2
-3
-4
-5
-6

2.3. KESEIMBANGAN PASAR.

Keseimbangan pasar terjadi pada : Permintaan = penawaran

Qd = Qs

Pd = Ps

P s
Pd S S = Fungsi Penawaran
D = Fungsi Permintaan
PE E E = Titik Keseimbangan Pasar
6

PE = Harga Keseimbangan
QE = Jumlah Keseimbangan

Ps D

0 QE Qd Q

Contoh :

Tentukanlah titik keseimbangan pasar dan gambarlah grafiknya

1. Permintaan suatu barang adalah P = -2 Q + 10 dan


fungsi Penawaran adalah P= Q + 1

-2 Q + 10 = 1 + Q
-2Q – Q = 1 - 10
-3 Q = -9
Qe = 3

Pe = 1 + Q
=1+3
=4

Jadi E (3,4)

Tabel P = -2Q +10 Q 0 5


P 10 0

P=1+ Q Q 0 -1
P 1 0

Grafik

10
9
8 D
7 S
6
5
4
7

3 E
2
1

0 3 5 Q

2. Fungsi Permintaan adalah D : (Q + 20) (P + 10) = 400


Fungsi Penawaran adalah S : 2 P = Q + 7

D : P = 200 - 10 Q, S: P=Q+7
Q + 20 2

- Asimptot datar adalah a/c = -10 = P


- Asimptot tegak adalah -d/c = -20 = Q

P=P

200 - 10 Q = Q + 7
Q + 20 2

 400 - 20 Q = Q 2 + 7 Q + 20 Q + 140
Q 2 + 47 Q - 260 = 0
(Q - 5) (Q + 52) = 0

Q1 = 5 Q2 = -52 (tidak memenuhi)


P=6

Tabel 2P=Q+7

Q 0 -7
P 10 0

(Q+20) (P+100 =400

Q 0 20
P 10 0

Jadi E ( 5, 6 )
8

.
Grafik

10

6
E

0 5 20 Q

Soal

Tentukan titik kesembangan pasar dan gambarlah grafiknya:

1. Permintaan suatu barang adalah Q = 20 - 2 P

Penawaran adalah Q = 3 P

2
2. Permintaan suatu barang adalah P + Q + 3 Q - 20 = 0
2
Penawaran adalah P - 3 Q + 10 Q = 5

2
3. Permintaan suatu barang adalah P = 30 - 6 Q
2
Penawaran adalah P = 2 Q +4Q+6

2
4. Penawaran :P=Q +3Q+2
Permintaan :Q=23-P

5. Penawaran :P=½Q -½
9

2
Permintaan :Q=81-P

6. Permintaan : P=-Q2 +4Q+26


Penawaran: P=Q 2+2Q+2

7. Permintaan:P=-Q2 +2Q+47
Penawaran: P=Q 2+Q+2

8. Permintaan:P=-Q2 +4Q+41
Penawaran: P=Q 2+2Q+1

9. Akhir-akhir ini bermunculan Game On Line yang berkaitan dengan internet.Dalam


usaha tesebut memiliki fungsi permintaan dan penawaran sebagai berikut : Q =58-P
dan P=Q2+2 dimana Q adalah jumlah barang dan P adalah harga barang.
a. Tentukanlah titik equilibriumnya
b. Gambarlah kedua fungsi tersebut
10. Akhir-akhir ini bermunculan Game On Line yang berkaitan dengan internet.Dalam
usaha tesebut memiliki fungsi permintaan dan penawaran sebagai berikut : P=81-Q 2
dan P=7Q+3 dimana Q adalah jumlah barang dan P adalah harga barang.
a. Tentukanlah titik equilibriumnya
b. Gambarlah kedua fungsi tersebut

11. Fungsi permintaan dan penawaran sebuah Lembaga Kursus Komputer adalah sebagai
berikut : Q=57-P dan P= Q2 +1 dimana Q adalah jumlah barang dan P adalah harga
barang.
a. Tentukanlah titik equilibriumnya
b. Gambarlah kedua fungsi tersebut

12. Fungsi permintaan dan penawaran sebuah Lembaga Kursus Komputer adalah sebagai
berikut : P=64- Q2 dan Q=¼P-1 dimana Q adalah jumlah barang dan P adalah harga
barang.
a. Tentukanlah titik equilibriumnya
10

b. Gambarlah kedua fungsi tersebut

2.4. PENGARUH PAJAK :

1. Pajak Spesifik :

Pengaruh pengenaan pajak : mempengaruhi keseimbangan pasar; P , Q 


Fungsi Permintaan D : P = f (Q)
Fungsi Penawaran S : P = g (Q)

Fungsi Penawaran setelah pengenaan pajak sebesar t /unit :


S: P = P0 + a Q + t
 kurva penawaran bergeser ke kiri atas
St : P = g (X) + t
Q = -Po + 1 (P - t)
a a

Dalam keadaan keseimbangan : f (Q) = g (Q) + t

P D = Fungsi Permintaan
S = Fungsi Penawaran
St = Fungsi penawaran setelah
Pt Et pajak
E = Titik Keseimbangan
Pe E Et = Titik Keseimbangan
Setelah pajak
t = pajak /unit barang

0 Qt Qe Q
11

Besarnya pajak yang ditanggung konsumen adalah selisih antara harga setelah pajak
dengan harga keseimbangan sebelum pajak :

tk = Pt - Pe tk = pajak yang ditanggung konsumen


Pt = harga keseimbangan setelah pajak
Pe = harga keseimbangan sebelum pajak
tp = pajak yang ditanggung produsen

Pajak ditanggung produsen (tp) :

tp = t - tk

- Besarnya pajak yang diterima pemerintah (T) :


t Qte = jumlah keseimbangan setelah pajak
T=Qe . t
t = pajak /unit

Contoh 1 :

Fungsi permintaan P = 15 - Q dan


fungsi penawarannya adalah P = 3 + 0,5 Q

a. Hitunglah harga dan jumlah keseimbangan pasar


b. Jika pemerintah mengenakan pajak sebesar 2 per unit, hitunglah keseimbangan
pasarnya.

Jawab :

a. D : P = 15 - Q dan S : P = 3 + 0,5 Q
D=S
15 - Q = 3 + 0,5 Q
-Q - 0,5 Q = 3 - 15
-1,5 Q = -12
Q = -12/15
Qe = 8  P = 15 - Qe
P = 15 - 8
Pe = 7

Jadi E(8,7)

b. Dikenai pajak sebesar 2 per unit :


12

Penawaran : P = 3 + 0,5 Q

P’ = 3 + 0,5 Q + 2
P’ = 5 + 0,5 Q (penawaran setelah pajak)

Keseimbangan :
15 - Q = 5 + 0,5 Q
-Q - 0,5 Q = 5 - 15
-1,5 Q = -10
Q = 10/1,5
Q’e = 6,67  D : P = 15 - Q’e
P = 15 – 6,67
P’e = 8,33

Jadi E’(6,67,8,33) Jadi sebelum pajak E(8,7)

c. Pajak yang dikenakan pada konsumen :

tk = Pt - Pe
tk = 8,33 - 7 = 1,33

d. Pajak yang dikenakan pada produsen :

tp = t - tk
= 2 – 1,33 = 0,67

e. Pajak yang diterima pemerintah :

S = Q’e x t
= 6,67 x 2 = 13,34
13

Tabel

P = 15 - Q Q 0 15
P 15 0

P = 3 + 0,5Q Q 0 -6

P 3 0

P = 5 + 0,5Q Q 0 -10
P 5 0

Grafik

P
15
S
S’

E’
14

8,33
7 E

3
D

0 6,67 8 15 Q

Contoh 2:

Fungsi permintaan suatu barang adalah Q = 220 - 5 P dan


fungsi penawaran suatu barang adalah Q = -20 + 3P

a. Hitung harga dan jumlah keseimbangan.


b. Berapa jumlah pajak yang harus dibayar pembeli dan penjual, bila pajak
barang /unit = 2 ?.

a. 220 - 5 P = -20 + 3 P
240 = 8 P
Pe = 30

Pe = 30  Q = -20 + 3 P
Q = -20 + 3 (30)
Qe = 70 (70, 30)

b. Jika pajak = 2
Q = -20 + 3 (P - 2)  3 P = 20 + Q
= -26 + 3 P P = 20 + Q + 2
3 3

3P = 20 + Q + 6
3 P = 26 + Q
Q = -26 + 3 P

Keseimbangan menjadi :

220 - 5 P = -26 + 3 P
-8 P = -246
15

Pt = 30,75  Q = -20 + 3 (30,75 - 2)


= -20 + 92,25 - 6
Qt = 66,25
tk = Pt - Pe
= 30,75 - 30 = 0,75

tp = t - tk
= 2 - 0,75 = 1,25

T = Qt . t
= 66,25 (2) = 132,5

Tabel :

D Q =220-SP Q 0 220
P 44 0

S Q = -20 +3P Q 0 -20


P 62/3 0

St Q=-26+3P Q 0 -26
P 8 2/3 0

St
44 S

Pt=30,75 Et
Pe=30 E

0 Qt 66,25 70 220 Q
16

Soal

Tentukanlah titik keseimbangan pasar sebelum dan setelah pajak serta cari :
a. pajak yang dibebankan pada konsumen
b. pajak yang dibebankan pada produsen
c. total pajak yang diterima pemerintah

1. Permintaan P=36-Q2
Penawaran Q=1/3P+11/3
Dikenakan pajak 3 / unit

2. Permintaan P=Q2+3
Penawaran Q=33-P
Dikenakan pajak 2 / unit

3. Permintaan P=49- Q2
Penawaran Q=8Q+1
Dikenakan pajak 2 / unit

4. Permintaan P=Q2+1
Penawaran Q=43-Q
Dikenakan pajak 2 / unit

5. Permintaan P=-Q2-Q+42
Penawaran Q=5Q+2
Dikenakan pajak 2 / unit

2.5. PENGARUH SUBSIDI

Subsidi /pajak negatip  pengaruhnya terhadap keseimbangan pasar adalah P , Q 

Persamaan penawaran P = P0 + a Q
P’ = P0 + a Q - s
= (P0 - 5) + a Q
 Subsidi

a. Subsidi yang dinikmati konsumen (sk) adalah selisih antara harga keseimbangan
sebelum subsidi dengan harga keseimbangan setelah subsidi :
SK = Pe - P’e sk = subsidi yang dinikmati konsumen
Pe = harga keseimbangan sebelum subsidi
P’e = harga keseimbangan setelah subsidi
17

b. Subsidi yang dinikmati produsen (sp) adalah selisih antara besarnya subsidi per unit
barang dengan subsidi yang dinikmati konsumen :
SP = s - SK sp = subsidi yang dinikmati produsen
s = subsidi /unit

c. Subsidi yang dikeluarkan pemerintah (s) adalah perkalian antara jumlah barang yang
terjual setelah subsidi dengan subsidi per unit barang.
S = subsidi dari pemerintah (total)
S = Q’e . S Q’e = jumlah keseimbangan setelah subsidi
S = subsidi / unit

Contoh 1 :

Fungsi permintaan P = 15 - Q dan


fungsi penawarannya adalah P = 3 + 0,5 Q

a. Hitunglah harga dan jumlah keseimbangan pasar


b. Jika pemerintah memberikan subsidi sebesar 1,5 per unit, hitunglah keseimbangan
pasarnya.

Jawab :

a. D : P = 15 - Q dan S : P = 3 + 0,5 Q
D=S
15 - Q = 3 + 0,5 Q
-Q - 0,5 Q = 3 - 15
-1,5 Q = -12
Q = -12/15
Qe = 8  P = 15 - Qe
P = 15 - 8
Pe = 7

Jadi E(8,7)

b. diberikan subsidi sebesar 1,5 per unit :


Penawaran : P = 3 + 0,5 Q

P’ = 3 + 0,5 Q - 1,5
P’ = 1,5 + 0,5 Q (penawaran setelah subsidi)
18

Keseimbangan :
15 - Q = 1,5 + 0,5 Q
-Q - 0,5 Q = 1,5 - 15
-1,5 Q = -13,5
Q = -13,5/1,5
Q’e = 9  D: P = 15 - Q’e
P = 15 - 9
P’e = 6

Jadi E’(9,6) Jadi sebelum subsdi E(8,7)

c. subsidi yang diterima konsumen :

sk = Pe - P’e
sk = 7 - 6 = 1

d. subsidi yang dinikmati produsen :

sp = s - sk
= 1,5 - 1 = 0,5

e. subsidi yang dikeluarkan pemerintah :

S = Q’e . s
= 9 x 1,5 = 13,5

Tabel

P = 15 - Q Q 0 15
P 15 0

P = 3 + 0,5Q Q 0 -6

P 3 0

P = 1,5 + 0,5Q Q 0 -3
P 1,5 0

Grafik

P
15
19

S
S’

E
7
6 E’

0 8 9 15 Q

Contoh 2 :

Permintaan suatu barang D : P = 4 - 2 Q


Penawaran auatu barang S : P = 2 + Q

a. Jika dikenakan pajak sebesar 1/2 per unit, berapa keseimbangan pasar ?
b. Jika diberikan subsidi 1/2 per unit kepada barang yang dijual, berapa keseimbangan
pasar ?

D=S

4-2Q=2+Q Qe = 2/3
-2 Q - Q = 2 - 4 P = 2 + Qe
-3 Q = -2 = 2 + 2/3
Qe = 2/3 Pe = 2 2/3

E (2/3, 2 2/3)

a. Dikenakan pajak 1/2 per unit :

D; P=4-2Q
S : P = 2 + Q + 1/2

t
4 - 2 Q = 2 1/2 + Q Q e = 1/2
t
-3 Q = -1 1/2 Pe=4-2Q
20

t
Q e = 1/2 = 4 - 2 (1/2) = 3

b. Diberikan subsidi sebesar 1/2 :

D; P=4-2Q
S : P = 2 + Q - 1/2  P = 1 1/2 + Q

Keseimbangan Pasar : D=S

4 - 2 Q = 1 1/2 + Q
-2 Q - Q = 1 1/2 - 4
-3 Q = -2 1/2
Q’s = 5/6  P = 1 1/2 + Q’s
P = 1 1/2 + 5/6
= 3/2 +5/6  9/6 + 5/6
= 14/6
= 7/3
= 2 1/3
EI(5/6,2 1/3)

Tabel

P= 4-2Q Q 0 2
P 4 0

P=2+Q Q 0 -2
P 2 0

P=1+Q Q 0 -1½

P 1½ 0

Grafik

P
S
4
St

2 2/3 Et
21

2 1/3

0 2/3 5/6 2 Q

Soal:
- Tentukanlah titik Equilibrium sebelum subsidi
- Tentukanlah titik Equilibrium setelah subsidi
- Tentukanalah subsidi yang dinikmati oleh konsumen
- Tentukanalah subsidi yang dinikmati oleh produsen
- Tentukanalah subsidi yang dikeluarkan oleh pemerintah

1) Permintaan P=36-Q2
22

Penawaran P=4Q+4
Diberikan subsidi sebesar 1/unit

2) Permintaan P=37-Q
Penawaran P=4Q2+1
Diberikan subsidi sebesar 2/unit

3) Permintaan P=-Q2+42
Penawaran P=5Q+2
Diberikan subsidi sebesar 1/unit

4) Permintaan P=32-Q
Penawaran P= Q2+2
Diberikan subsidi sebesar 2/unit

5) Permintaan P=P-P2
Penawaran P=2P+1
Diberikan subsidi sebesar 2/unit

6) Sistem informasi diterapkan di periusahaan-perusahaan jasa sudah mengalami


kemajuan, tidak terkecuali Bank-bank Perkreditan. Bank Perkreditan Buana
memiliki fungsi permintaan dan pemawaran sebagai berikut P =32-2Q dan
P=Q2+2 dimana Q adalah jumlah barang dan P adalah harga barang. Terhadapa
barang tersebut dikenai pajak sebesar 2/unit barang. Tentukanlah :
a. Titik equilibrium sebelum dan setelah dikenai pajak
b. Besar pajak yang dibebankan pada konsumen, produsen dan Total pajak
yang diterima pemerintah

7) Sistem informasi diterapkan di periusahaan-perusahaan jasa sudah mengalami


kemajuan, tidak terkecuali Bank-bank Perkreditan. Bank Perkreditan Buana
memiliki fungsi permintaan dan pemawaran sebagai berikut Q =32-P dan P=
Q2+2 dimana Q adalah jumlah barang dan P adalah harga barang. Terhadapa
barang tersebut dikenai pajak sebesar 2/unit barang. Tentukanlah :
a Titik equilibrium sebelum dan setelah dikenai pajak
b Besar pajak yang dibebankan pada konsumen, produsen dan Total pajak
yang diterima pemerintah

8) Perusahaan Jasa Perakitan Komputer memiliki fungsi permintaan dan penawaran


sebagai berikut P= 59 – 2Q dan P = Q 2 + 3 dimana Q adalah jumlah barang dan P
adalah harga barang. Terhadap barang tersebut dikenai pajak sebesar 2 per unit
barang. Tentukanlah :
a Titik equilibrium sebelum dan setelah dikenai pajak
b Besar pajak yang dibebankan pada konsumen, produsen dan Total pajak
yang diterima pemerintah
23

9) Perusahaan Jasa Perakitan Komputer memiliki fungsi permintaan dan penawaran


sebagai berikutQ= 59 – 2Q dan P = Q2 + 3 dimana Q adalah jumlah barang dan P
adalah harga barang. Terhadap barang tersebut dikenai pajak sebesar 2 per unit
barang. Tentukanlah :
a Titik equilibrium sebelum dan setelah dikenai pajak
b Besar pajak yang dibebankan pada konsumen, produsen dan Total pajak
yang diterima pemerintah

2.6. FUNGSI PERMINTAAN DAN PENAWARAN DUA BARANG :

Notasi yang digunakan :

qx = jumlah barang X px = harga per unit barang X


qy= jumlah barang Y py= harga per unit barang Y

Contoh:
Diketahui fungsi permintaan dan penawaran 2 (dua) macam barang yang mempunyai
hubungan substitusi :

Fungsi permintaan : gx = 5 - 2 px+ Py gy = 6 + Px - Py


Fungsi penawaran : gx = -5 + 4 px - Py gy= -4 - px + 3 Py
Ditanya : Titik keseimbangan pasar barang x dan
Titik keseimbangan pasar barang y

Jawab

D: qx= 5 - 2 px + py qy = 6 + px – py
S: qx = - + 4px -py _ qy= -4 -px + 3 py _
0 = 10 – 6 px + 2 py 0 = 10 + 2px - 4 qy

10 - 6px+2 py=0 x2 20 - 12 px + 4 py = 0
10 + 2px-4 py=0 10 + 2 px - 4 py = 0 +
30 - 10 px = 0
-10 px = -30
px = 3

px = 3  10 - 6 px + 2 py=0
10 - 6 (3) + 2 py = 0
2 py = 8
py=4

qx = 5 - 2 px +py
24

= 5 - 2 (3) + 4
=5-6+4
=3 Jadi Ex (3,3)

qy = 6 + px – py
=6+3-4
=5 Jadi Ey(5,4)

Soal:

Tentukanlah titik Equilibrium (keseimbangan pasar) barang x dan


titik Equilibrium (keseimbangan pasar)barang y

1 Fungsi Permintaan : qx = 18- 4px + 2py ; qy =1 + 3px - 3py


Fungsi Penawaran : qx = -3 + 2px - py ; qy = -1-2px + 6py

2 Fungsi Permitaan : qx=17-5px+2py ; qy=4+4px-3py


Fungsi Penawaran : qx=-7+4px-py ; qy=-23-3px+5py

Anda mungkin juga menyukai