Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

Jaringan Komputer Dan Internet

Disusun Oleh:

1. Abdillah Intan Pratiwi (01)


2. Aisya Batrisya Hanun (06)
3. Arrizqi Uzma Zaqiroh (08)
4. Cika Ninda Nabilah (10)
Kelas X-1

SMA N 1 Binangun Kabupaten Cilacap

Jalan Damar Wulan, Pasuruhan, Binangun, Cilacap

Tahun 2023
Bab 2 Jaringan Komputer Dan Internet

A. TEKNOLOGI KOMUNIKASI CELLULAR/MOBILE TECHNOLOGY

Mobile Technology atau teknologi mobile adalah istilah yang digunakan untuk

menjelaskan berbagai macam tipe dari teknologi komunikasi selular. Sejak awal dari

millennium ini,sebuah perangkat mobile sudah berubah dari pager 2 arah simple

menjadi telepon seluler, sistem navigasi GPS, web browser, Client Instan Messenger

dan video game genggam.

Teknologi telekomunikasi merupakan salah satu teknologi yang berkembang

dengan sangat cepat. Mulai dengan berkembangnya pemanfaatan teknologi VOLP

(Voice Over Internet Protocol). Teknologi telekomunikasi bergerak (mobile

technology) juga mengalami perkembangan yang sangat cepat di mulai dengan

layanan yang kita kenal 1G sampai dengan 4G dan bahkan 5G.

1. Teknologi Generasi Pertama (1G)

Tidak sampai setahun teknologi komunikasi baru mulai dioperasikan di

Indonesia yang kita kenal dengan Teknologi AMPS (Advance Mobile Phone

System) salah satu operatornya adalah PT.Komselindo. AMPS digolongkan

dalam generasi pertama teknologi telekomunikasi bergerak yang

menguntungkan teknologi analog dimana AMPS bekerja pada band frekuensi

800 MHz.

Kemampuan teknologi 1G ini hanya dapat bisa melayani komunikasi suara

saja tidak dapat melayani komunikasi data dalam kecepatan tinggi dan besar.

2. Teknologi Generasi Kedua

Teknologi generasi kedua muncul pada awal 90-an karena tuntutan pasar

dan kebutuhan akan kualitas yang semakin baik. Generasi ini menggunakan
mekanisme Time Division Multiple Access (TDMA) dan Code Division Multiple

Access (CDMA) dalam teknik komunikasinya.

Perbedaan utama pada generasi 1G dan 2G adalah, bila 1G menggunakan

teknologi analog sedangkan 2G sudah menggunakan Teknologi digital dan juga

1G hanya dapat mengirimkan suara,sedangkan 2G dapat mengirimkan suara

dan mengirimkan data berupa short massage service.

Perubahan ini memungkinkan dapat diperbaikinya kerusakan sinyal suara

akibat gangguan noise atau interferensi frekuensi lain. Tenaga yang diperlukan

untuk yang sedikit sehingga dapat menghemat baterai sehingga handset dapat

dipakai lebih lama dan ukuran baterai bisa lebih kecil.

Akan tetapi pada teknologi 2G ini memiliki kelemahan antara lain kecepatan

transfer data masih rendah, tidak efisien untuk trafik terendah dan jangkauan

jaringan masih terbatas dan sangat tergantung oleh adanya (Cell Tower).

3. Teknologi 2.5G (GPRS)

Teknologi GPRS (General Packet Data Radio Services) pertama sekali di

perkenalkan oleh PT. Indosat Multi Media (IM3) padan tahun 2001 di Indonesia.

Kecepatan akses data yang di capai dengan menggunakan GPRS adalah

sebesar 11Kbps dengan throughput yang didapat hanya 20-30 Kbps.

4. Teknologi Generasi Ketiga (3G)

Teknologi 3G di dapatkan dari dua buah jalur teknologi telekomunikasi

bergerak. Pertama adalah kelanjutan dari teknologi GSM/GPRS/EDGE dan yang

kedua kelanjutan dari teknologi CDMA (IS-95 atau CDMAOne).

Teknologi generasi ketiga (3G Third Generation) dikembangkan oleh suatu

kelompok yang diakui dan merupakan kumpulan para ahli dan pelaku bisnis

yang berkompeten dalam bidang teknologi Wireless di dunia.

Teknologi telepon seluler generasi ketiga mengandalkan filtur high-speed

data access sehingga memungkinkan proses komunikasi yang sebelumnya


hanya dengan suara, kini dapat melalui video sehingga proses komunikasi dapat

menjadi lebih baik.

UMTS (Universal Mobile Telecommunication Service) merupakan lanjutan

teknologi dari GSM/GPRS/EDGE yang merupakan standard telekomunikasi

generasi ketiga dimana salah satu tujuan utamanya adalah untuk memberikan

kecepatan akses data yang lebih tinggi dibandingkan dengan GRPS dan EDGE.

Salah satu contoh layanan yang paling terkenal dalam 3G adalah video call

dimana gambar dari teman kita bicara dapat dilihat dari handphone 3G kita.

5. Teknologi Generasi 4G

4G merupakan suksesor dari 3G dan 2G.Yang pertama adalah transmisi

analog (1G) ke digital (2G). Kemudian diikuti dengan 3G yang mendukung multi

media dengan kecepatan transmisi sedikitnya 200kbit/s dan akan diikuti oleh 4G.

Manfaat komunikasi mobile bagi personal yaitu semakin mempermudah kita

untuk berkomunikasi. Komunikasi mobile juga semakin mempermudah

masyarakat untuk memperoleh informasi yang cepat berkat akses internet di

tangan.

Kini, keberadaan handphone sudah digantikan oleh smartphone yang

semakin berkembang dengan teknologi web 2.0 . Ketika banyak yang

mengakses internet, berkomunikasi melalui smartphone seperti Blackberry

Messeger, iMessage maka smartphone itulah yang akan laku di pasaran.

6. Teknologi 5G

5G atau Fifth Generation (generasi kelima) adalah sebuah istilah yang

digunakan untuk menyebut generasi kelima sebagai fase berikutnya dari standar

telekomunikasi seluler yang melebihi standar 4G. Tata akan dikirimkan melalui

gelombang radio yang terbagi menjadi frekuensi yang memiliki perbedaan

masing-masing. Perbedaan ini pun dibagi sesuai dengan tipe komunikasi yang

dibutuhkan contohnya seperti sinyal navigasi maritim, siaran televisi dan yang
terakhir sekaligus yang sangat berguna dalam telekomunikasi adalah mobile

data.

Keunggulan Jaringan 5G

Beberapa kelebihan 5G ini seperti :

a. Memiliki kecepatan data yang jauh lebih tinggi dibandingkan 4G sehingga

membuat penggunaannya akan lebih nyaman setelah memakainya.

b. Memiliki kecepatan satu mili per detik untuk transfer data dari satu telepon

ke telepon lainnya.

c. Teknologi jaringan 5G memberikan kelebihan yang sulit disamakan

teknologi lainnya yaitu bisa terkoneksi dengan alat lainnya seperti peralatan

rumah tangga, telepon dan mobil.

B. JARINGAN KOMPUTER

Jaringan Komputer dilihat dari sisi luas arenanya dibagi menjadi :

1. LAN (Local Area Network)

2. MAN (Metropolitan Area Network)

3. WAN (Wide Area Network)

Sedangkan jaringan komputer dilihat dari sisi cara kerja komputer dibagi menjadi:

 Peer to peer

 Client-server

Peer to peer adalah jaringan komputer dimana komputer client tidak

bergantung pada server,artinya tidak ada kebergantungan kepada server.

Sedangkan client-server adalah jaringan komputer dimana kinerja komputer

client bergantung pada server, kerusakan pada server menyebabkan komputer

client tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya.


1. LAN (Local Area Network)

LAN adalah suatu jaringan komputer yang terbatas pada area yang relatif

kecil. LAN di mungkinkan suatu komputer berfungsi sebagai server seperti server

DHCP, web server atau database server.

2. MAN (Metropolitan Area Network)

MAN adalah jaringan komputer yang meliputi area geografi yang lebih luas

seperti suatu kota. Contoh jaringan MAN adalah antar kantor kecamatan di

kabupaten Cilacap dimana yang terhubung dengan jaringan MAN. Jaringan MAN

dapat terbentuk dengan media transmisi kabel seperti kabel telphon atau

jaringan wireless menggunakan satelit.

3. WAN (Wide Area Network)

Wan merupakan jaringan sederhana yang hanya menyediakan modem dan

server sehingga user dapat melakukan dial-up atau merupakan jaringan yang

kompleks yang menghubungkan ratusan kantor cabang. Contoh WAN adalah

jaringan ATM BCA diseluruh dunia, contoh lain WAN sekolah yang ada Cilacap

dapat berkomunikasi dengan sekolah yang ada di Manchester Inggris.

C. TOPOLOGI JARINGAN

Topologi jaringan adalah bentuk layout atau peta dari pengkabelan.Berikut

macem macem topologi jaringan :

 Topologi Bus Linear

 Topologi Star (Bintang)

 Topologi Ring

 Topologi Tree (Pohon)

 Topologi Mesh

1. Topologi Bus Linear

Semua komputer dan peralatan jaringan dihubungkan dengan suatu kabel linear

Keuntungan topologi linear adalah sebagai berikut:


 Sangat mudah menghubungkan komputer serta peralatan lainnya pada kabel

bus linear

 Kabel yang dibutuhkan sangat sedikit

Kekurangan topologi linear adalah:

 Jika salah satu sambungan dalam bus linear putus, maka semua jaringan akan

tidak bekerja

 Dibutuhkan terminator pada setia ujung kabel utama

 Sulit mengidentifikasi kesalahan jika seluruh jaringan tidak bekerja

 Tidak dianjurkan menggunakan jenis jaringan ini dalam satu jaringan dalam

suatu bangunan yang besar

2. Topologi Star (binatang)

Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi

dari mode tengah ke setiap node atau pengguna.

Kelebihan topologi star adalah:

 Kerusakan pada satu work station hanya tidak mempengaruhi jaringan pada

saluran tersebut dan station yang terpatut

 Tingkat keamanan termasuk tinggi

 Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk

 Penambahan dan pengurangan workstation dapat dilakukan dengan mudah

Kekurangan topologi star adalah:

 Jika node tengah atau hubungan mengalami kerusakan, maka seluruh jaringan

akan terhenti

 Membutuhkan kabel yang panjang

 Investasi cukup mahal karena harus membeli hubungan

3. Topologi Cicing (ring)


Komputer dan peralatan jaringan dihubungkan dengan suatu kabel utama

yang disusun sedemikian rupa, sehingga kabel utama membentuk suatu ring.

Ujung dari kabel utama saling dihubungkan sehingga membentuk lingkaran tak

terputus.

Keuntungan topologi Ring, karena adanya point-to-point antar repeater maka:

 Implementasi kabel fiber optik sangat dimungkinkan

 Bisa lebih jauh atau panjang daripada bus

 Mendukung transfer data yang sangat cepat. Sedangkan kelemahan topologi

Ring:

 Jika ada satu hubungan antar repeater putus, maka jangan akan mati

Sedangkan kelemahan topologi Ring:

 Jika ada satu hubungan antar repeater putus, maka satu jaringan akan mati

 Jika satu repeater mati, jaringan mati

 Sulit dalam pengolahannya

4. Topologi Tree

Topologi ini terbentuk dari penggabungan atau kombinasi topologi bus linear

dan star.

5. Topologi Mesh

Dalam topologi ini, setiap peralatan am jaringan saling terhubung satu sama

lainnya, bayangkan jika jumlah perlatan yang sangat banyak, tentunya ini akan

sangat sulit kendalikan di bandingkan hanya sedikit yang terhubung.

D. PERANGKAT KERAS JARINGAN

1. End Device atau Work Station

Semua komputer yang terhubung ke server pada jaringan disebut dengan

workstation. Workstation merupakan end device berupa komputer standar yang

dikonfigurasi menggunakan kartu jaringan, perangkat lunak jaringan dan kabel-


kabel yang diperlukan. Beberapa workstation tidak membutuhkan harddisk atau

floppy disk.

End device juga dapat berupa laptop maupun smartphone atau tablet yang

terhubung ke jaringan server.

2. Server

Server merupakan hati dari jaringan komputer. Server biasanya merupakan

komputer berkecepatan tinggi dengan kapasitas memori (RAM) dan simpanan

(harddisk), dan dihubungkan dengan kartu jaringan yang cepat (Fast Network

Interface). Demikian pula perlatan lain seperti mainboard, sumber daya dan RAM

dipilih kualitas yang tinggi sehingga server mampu beroperasi terus-menerus

tanpa berhenti melayani permintaan cilent.

3. Modem

Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator

merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi keadaan sinyal pembawa

(Carrir) dan siap untuk di kirimkan.

4. Router

Router adalah alat yang berfungsi menghubungkan dua atau lebih jaringan

komputer yang berbeda. Beberapa vendor router yang ada di pasaran antara lain

CISCO, 3COM dll. Dalam layer OSI router bekerja pada layar Network.

5. Acces Point

WAP (wirelles Acces Point) adalah peralatan yang berfungsi sebagai pusat

komunikasi data dalam jaringan WLAN (Wireless LAN). Dalam mode operasi yang

umum digunakan (infrastructure mode),semua server wireless berkomunikasi

dengan workstation atau dengan server lain melalui WAP.

WAP berfungsi seperti switch atau hub pada jaringan yang menggunakan

media transmisi kabel.

6. Swicth /Hub
Hub adalah pusat koneksi semua node pada jaringan. Hub bertindak sebagai

titik pengendali untuk aktivitas sistem pengelolaan serta pengembangan jaringan.

Switch adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan beberapa LAN

yang terpisah serta menyediakan filter paket antara LAN.

E. MEDIA TRANSMISI WIRELINE DAN WIRELESS

1. Media Transmisi Tanpa Kabel (Wireline)

a. Kabel UTP adalah singkatan dari "Unshielded Twistied Pair" yaitu kabel ini

terbuat dari bahan penghantar tembaga, mempunyai isolasi dari plastik &

terbungkus oleh bahan isolasi yang dapat melindungi dari api dan juga

kerusakan fisik, kabel UTP sendiri terdiri dari 4 pasang inti kabel yang saling

berbelit dimana masing-masing pasang mempunyai kode warna berbeda.

Terdapat banyak kategori kabel UTP, antara lain:

 CAT 5 - kabel UTP Category 5 [Cat5] adalah suatu jenis kabel UTP

dengan kualitas transmisi yang lebih baik jika di bandingkan dengan kabel

UTP Category 4 (Cat4) atau yang sebelumnya, didesain untuk mendukung

komunikasi data dan komunikasi suara pada kecepatan sampai 100

megabit/detik.

 CAT 6 - Kabel UTP Category 6 [Cat6] adalah jenis standar kabel UTP

dengan sertifikasi resmi paling tinggi.

 CAT 7 - kabel UTP Category 7 [Cat7] adalah jenis kabel premium yang

sangat cocok sekali sebagai media yang high traffic berbagai macam

aplikasi dalam 1 kabel (single cable). Maksimum data yang terkirim

sampai 10 Gbit/detik, dengan frekuensi 1000

b. Kabel Fiber Optic

Media transmisi data yang paling akhir dikembangkan adalah

menggunakan media serat optik kabel serat optik memanfaatkan gelombang

cahaya untuk mengirim data melalui gelas tipis atas serta plastik.
Diameter serta optik sangat kecil sehingga dalam satu kabel dapat

mengandung beberapa serat optik sekaligus Istilah dalam kabel serat optik

menggunakan istirahat cahaya sehingga tidak terpengaruhi oleh intervensi

elektromagnetik.

Kabel serat optik menggunakan pulsa cahaya untuk menghentikan para

isyarat listrik maka dapat mendukung bandwidth yang sangat tinggi serta

jangkauan isyarat yang sangat jauh dan cepat

*Struktur kabel fiber optic

• Core: Inti dari fiber optik yang berfungsi sebagai media transmisi bagian

ini terbuat dari serat kaca atau kaca silikon berdiameter 2 µm - 50 µm.

• Cladding: Bagian ini juga terbuat dari kaca silikon akan tetapi Indeks

biasanya lebih rendah daripada bagian core fungsi bagian ini sebagai

reflektor gelombang cahaya.

 Coating/Buffer: Bagian ini terbuat dari bahan polymer yang berfungsi

sebagai pelindung dari gangguan fisik yang mungkin terjadi seperti

lengkungan pada kabel,kelembaban udara dll.

 Strength Member dan Outer Jacket: Lapisan tertular fiber optik yang

berfungsi juga sebagai pelindung biasanya terbuat dari braided ataupun

plastik.

2. Media Transmisi Tanpa Kabel atau Nirkabel (Wireless)

Gelombang elektromagnetik yang digunakan sebagai media transmisi data dapat

berupa:

~Sinar inframerah (infra-red)

~Gelombang mikro (mikrowave)

~Gelombang radio (radio frequency)

Ada tiga macam gelombang radio yang digunakan dalam jaringan komputer:

1. FHSS (Frequency Hopping Spread Spectrum)


2. DSSS ( Direct Sequence Spread Spectrum)

3. OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing)

F. DASAR KEAMANAN JARINGAN

1. Passoword

Password adalah sekumpulan karakter atau kata yang bersifat rahasia yang

digunakan untuk mengotentikasi akses ke sistem digital. Adapun beberapa

praktik syarat dan cara membuat secure password atau kata sandi yang aman

sbb :

~Panjang minimum 8 karakter dengan batas mulai dari 16-64 karakter.

~Terdapat atau dimasukkan huruf besar dan kecil dengan sensitivitas case.

~Menggunakan setidaknya satu nomor.

~Menggunakan setidaknya satu karakter khusus

2. Firewall

Firewall adalah sistem keamanan yang melindungi komputer anda dari

berbagai macam ancaman di jaringan internet. Dengan kata lain, firewall bekerja

sebagai sekat atau tembok yang membatasi komputer dari jaringan internet.

~Firewall berbasis hardware adalah perangkat keras yang terdapat dalam

sistem jaringab,misalnya router.

~Firewall berbasis software adalah solusi untuk perlindungan jaringan bagi

pengguna internet. Jenis firewall ini melindungi trafik inbound (masuk) dan

juga outbond (keluar).

3. Teatring dan Password Wifi

Tethering diartikan sebagai teknik berbagi koneksi internet

menggunakan data seluler smartphone atau ponsel untuk menyambungkan

smartphone lain tablet atau komputer lain ke internet. Beberapa smartphone

dapat berbagi koneksi wi-fi dengan tethering sebagian besar ponsel android

dapat berbagi data seluler melalui Wi-fi, Bluetooth, atau USB.

Anda mungkin juga menyukai