SURAT PERJANJIAN HUTANG PIUTANG

Pada hari ini Sabtu tanggal 22 Januari tahun 2022 telah diadakan perjanjian hutang piutang antara :

PIHAK PERTAMA Selaku yang memberikan pinjaman

I. Nama :
Umur :
No KTP :
Alamat :

PIHAK KEDUA Selaku peminjam

II. Nama :
Umur :
No KTP :
Alamat :

Saya selaku pihak kedua bersedia mengembalikan pinjaman sejumlah Rp. 26.700.000 dengan sampai
tanggal 28 februari 2022

Apabila saya tidak sanggup mengembalikan, saya bersedia dilaporkan pada pihak yang berwajib / barang
berharga di rumah saya boleh diambil oleh pihak pertama.

Demikian perjanjian ini dibuat atas dasar itikat baik para pihak, dan dibuat diatas kertas bermaterai yang
ckup.

Bandung, 22 Januari 2022

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

SILVIA MANDA EULIS KUSNIAWATI

Saksi – saksi

1. Tita. P ( ………………………………….. )

2. Adi. G ( ………………………………….. )
 SURAT PERJANJIAN HUTANG PIUTANG

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama :
Umur :
Pekerjaan :
Nomor Hp :
Alamat :
Untuk selanjutnya disebut dengan pihak pertama

Nama :
Umur :
Pekerjaan :
Nomor Hp :
Alamat :
Untuk selanjutnya disebut pihak kedua

Yang mana kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan hutang piutang, maka melalui surat
perjanjian ini merupakan bukti bahwa kedua belah pihak mengadakan hutang piutang dan juga
telah menyetujui ketentuan – ketentuan sebagai berikut :
1. Pihak pertama meminjamkan uang tunai kepada pihak kedua sebesar Rp. 25.000.000,- ( Dua
puluh Lima Juta Rupiah )
2. Pihak kedua akan memberi jaminan buku tabungan beserta ATM dan mencicilnya setiap
bulan sebesar Rp. 1.400.00,- (Satu Juta Empat Ratus Ribu Rupiah ) selama 24 bulan.
3. Bilamana pihak kedua tidak dapat membayar hutang kepada pihak pertama, maka pihak
pertama akan memproses pihak kedua ke pengadilan.
Surat ini dibuat rangkap dua yang ditanda tangani oleh kedua belah pihak, diatas materai yang
berkekuatan cukup.
Demikian Surat Perjanjian Hutang Piutang ini dibuat oleh kedua belah pihak tanpa ada paksaan
dari pihak manapun.
Bandung, , , 2022
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

( ) ( )