Mahad Tahfizh Qur’an Ibnu Katsir Putri

Kampus IBKA II Jember

Oleh: Taufik, S. Pd

Setelah sukses membuka Mahad tahfizh Qur’an putra, yayasan Ibnu Katsir Jember kini membuka pula
Mahad Tahfizh Qur’an Putri. Sama dengan Mahad Tahfizh Quran putra sebelumnya, Mahad Tahfizh
Quran putri ini juga ditargetkan mampu meluluskan penghafal Quran putri dalam waktu belajar 4 tahun.
Dengan profile lulusan yang tahfizh sekaligus mempunyai kapasitas ulum syari dan manajerial yang baik.
Sehingga lulusannya kelak diharapkan mampu menjawab kebutuhan ummat akan sdm yang berkualitas.
Dan untuk itu semua Yayasan Ibnu Katsir menggratiskan semua biaya pendidikan mulai awal sampai
santriwati lulus dengan status hafizhoh.

Cita-cita pendirian Mahad Tahfizh Quran ini sebenarnya sudah ada sejak pendirian Mahad Tahfizh Quran
Putra di patrang tahun 2011 lalu. Namun karena keterbatasan dana, sehingga Yayasan belum mampu
merealisasikan rencana tersebut. Hingga pada pertengahan agustus 2013, Allh swt. Menjawab, do’a dan
munajat segenap pengurus Yayasan dan Mahad Ibnu Katsir, dengan memberikan RahmadNya pada Hj.
Aliah dan suami beliau, dr, Surahman Rosyid untuk mewaqafkan tanah dan gedung Alliah untuk
digunakan sebagai Mahad Tahfizh Quran putri kepada Yayasan Ibnu Katsir. Sehingga secara resmi
Yayasan Ibnu Katsir bisa membuka Mahad Tahfizh putrid pada pertengahan Oktober 2013. Penerimaan
Santri juga sudah mulai dibuka pada 15 Oktober 2013.

Mahad Tahfizh Quran putri ini beralamat di Gedung Aliah jalan Hayam Wuruk XXI. Dilokasi yang
bernuansa persawahan meski ditengah perkotaan jember itulah kelak diharapkan para penghafal Quran
putri diluluskan. Digedung waqaf bu Aliah dan Dr. Surahman Rosyid itulah proses pendidikan dan latihan
santriwati akan dilangsungkan.

Pada tahun pertama ini Mahad Tahfizh Quran Putri menargetkan 20 santriwati yang mukim di asrama
untuk mengikuti proses belajar. Mahad Tahfizh putri Ibnu Katsir yang menggratiskan semua biaya
belajar selama 4 tahun itu, menargetkan 4 tahun kedepan sudah memiliki 20 Hafidzoh yang siap
menjawab tantangan dakwah dan problematika ummat.

Yayasan Ibnu katsir yang diketuai oleh KH. Khoirul Hadi Lc. ini juga mengajak peran serta aktif
masyarakat dalam proses melahirkan penghafal-penghafal quran ini. Melalui berbagai program infaq,
zakat, shodaqoh, dan waqaf, masyarkat bisa ikut punya andil pahala amal jariyah yang tak terputus
hingga akherat kelak. Masyarkat bisa langsung memberikan donasinya ke kantor Yayasan Ibnu Katsir jl.
Mangga 18 Jember. Atau menghubungi nomor telpon bidang Pelayanan Donatur Yayasan Ibnu Katsir
Jember; 085232179282 a.n Ust. Didik Suhartono.

Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi, budaya dan kebiasaan masyarkat juga berubah.
Perubahan yang terjadi cenderung semakin jauh dari budaya islam. Maka untuk itu diperlukan sdm-sdm
yang handal dan mumpuni untuk mengimbangi perubahan budaya dan kebiasaan tersebut agar tetap
berada di jalur budaya islam. Disitulah Yayasan Ibnu Katsir ingin berperan mensuplai sdm penghafal
Quran sekaligus memiliki kapasitas syar’I juga manajerial sekaligus, yang sanggup menjawab tantangan
zaman. InsyaAllah. (TAM)