Perhitungan BEP

BEP (Break Even Point)

a. Fixed Cost (F)
Gaji APA : Rp 3.000.000
Gaji TTK : Rp 2.000.000
Gaji admin : Rp 1.400.000
Biaya pemeliharaan : Rp 400.000
Total perbulan : Rp 6.800.000
Total pertahun : Rp 13.600.000
Biaya sewa gedung : Rp 28.000.000
Total : Rp 41.600.000

b. Variabel Cost (V)

Biaya listrik : Rp 300.000
Biaya (air, telp,dll) : Rp 150.000
Total perbulan : Rp 450.000
Total pertahun : Rp 5.400.000
Biaya pembelian obat resep : Rp 151.200.000
Biaya pembelian obat bebas : Rp 216.000.000
Biaya pembelian OWA : Rp 135.000.000
Biaya pembelian alkes/PKRT : Rp 50.400.000
Biaya pelayanan kesehatan : Rp 20.250.000
Total : Rp 578.250.000

c. Break Even Point (BEP)

F
BEP=
1− ( V
Pemasukan )
Rp 41.600 .000
BEP=
Rp578.250 .000
1−( )
Rp765.000 .000
BEP = Rp 170.409.392

d. Persentase BEP
F
BEP (%) = × 100%
P−V
Rp 41.600 .000
BEP (%) = × 100%
Rp 765.000 .000−Rp 578.250 .000
Rp 41.600 .000
= × 100% = 22,27%
Rp 186.750 .000
e. Kapasitas BEP
Kapasitas BEP = BEP (%) × jumlah resep/tahun
= 22,27% × (8 resep/hari × 30 hari × 12 bulan)