PRAKTEK I.
1. Hari/Tgl/Jam :
1. Topik Praktek : UJI PEMBEDAAN SEGITIGA (Triangle Test)
2. Bahan/contoh : Susu sapi pasteurisasi dengan merek berbeda (3 merek @ 1 ltr)
3. Alat : Gelas plastik 250 ml (30 bh), sendok plastik (30 bh), nampan
plastik (8 bh), aqua gelas (1 dos), dan formulir uji (dibuat oleh
masing-masing mahasiswa sebanyak 1 lembar)
4. Penatalaksanaan Praktek:
c. Cara analisis
1) Sebelum dilakukan analisis, hasil penilaian panelis ditabelkan (contoh tabel
pada lampiran 6.).
2) Dilakukan analisis data dengan membandingkan jumlah penilaian oleh semua
panelis dengan tabel jumlah terkecil untuk menyatakan beda nyata pada uji
segitiga dengan hipotesis berekor dua.
3) Apabila jumlah hasil penilaian panelis Lebih besar atau sama dengan nilai
pada tabel untuk masing-masing tingkat kepercayaan (5%, 1%, dan 0,1%),
maka menunjukkan adanya Perbedaan yang Nyata.
Lampiran 1. Contoh formulir isian untuk uji segitiga
29
Jumlah
Catatan: Setiap sel dari tabel diatas diisi dengan angka 1 atau 0 yang diambil dari hasil uji
pada formulir uji segiiga (lampiran 5.)
Lampiran 3. Jumlah terkecil untuk menyatakan beda nyata pada uji segitiga dengan
hipotesis berekor dua.
Jumlah Jumlah terkecil untuk beda nyata Jumlah Jumlah terkecil untuk beda nyata
penguji pada tingkat penguji pada tingkat
5% 1% 0,1% 5% 1% 0,1%
1 41 20 22 24
2 42 20 22 25
3 3 43 21 23 25
4 4 44 21 23 26
5 4 5 45 21 24 26
6 5 6 46 22 24 27
7 5 6 7 47 22 24 27
8 6 7 8 48 22 25 27
9 6 7 8 49 23 25 28
10 7 8 9 50 23 26 28
11 7 8 10 52 24 26 29
12 8 9 10 54 25 27 30
13 8 9 11 56 26 28 31
14 9 10 11 58 26 29 32
15 9 10 12 60 27 30 33
16 9 11 12 62 28 30 33
17 10 11 13 64 29 31 34
18 10 12 13 66 29 32 35
19 11 13 14 68 30 33 36
20 11 13 14 72 32 34 38
21 12 13 15 74 32 35 39
22 12 14 15 76 33 36 39
23 12 14 16 78 34 37 40
24 13 15 16 80 35 38 41
25 13 15 17 82 35 38 42
26 14 15 17 84 36 39 43
27 14 16 18 86 37 40 44
28 15 16 18 88 38 41 44
29 15 17 19 90 38 42 45
30 15 17 19 92 39 42 46
31 16 18 20 94 40 43 47
32 16 18 20 96 41 44 48
33 17 18 21 98 41 45 48
34 17 19 21 100 42 46 49
35 17 19 22
36 18 20 22
37 18 20 22
38 19 21 23
39 19 21 23
40 19 21 24
Lampiran 4. Jumlah terkecil untuk menyatakan beda nyata pada uji pasangan, uji duo-
trio, uji pembanding ganda, uji pembanding jamak, dan uji rangsangan
tunggal dengan hipotesis berekor dua.
Jumlah Jumlah terkecil untuk beda nyata Jumlah Jumlah terkecil untuk beda nyata
penguji pada tingkat penguji pada tingkat
5% 1% 0,1% 5% 1% 0,1%
6 6 36 25 27 29
7 7 37 25 27 29
8 8 8 38 26 28 30
9 8 9 39 27 28 31
10 9 10 40 27 29 31
11 10 11 11 41 28 30 32
12 10 11 12 42 28 30 32
13 11 12 13 43 29 31 33
14 12 13 14 44 29 31 34
15 12 13 14 45 30 32 34
16 13 14 15 46 30 33 35
17 13 15 16 47 31 33 36
18 14 15 17 48 31 34 36
19 15 16 17 49 32 34 37
20 15 17 18 50 33 35 37
21 16 17 19 52 34 36 39
22 17 18 19 54 35 37 40
23 17 19 20 56 36 39 41
24 18 19 21 58 37 40 42
25 18 20 21 60 39 41 44
26 19 20 22 62 40 42 45
27 20 21 23 64 41 43 46
28 20 22 23 66 42 44 47
29 21 22 24 68 43 46 48
30 21 23 25 70 44 47 50
31 22 24 25 92 56 59 63
32 23 24 26 94 57 60 64
33 23 25 27 96 59 62 65
34 24 25 27 98 60 63 66
35 24 26 28 100 61 64 67
PRAKTEK II.
1. Hari/Tgl/Jam :
2. Topik Praktek : UJI HEDONIK (UJI KESUKAAN)
3. Bahan/contoh : Teh kotak/teh botol dengan merek berbeda (3 merek @ 10 btl)
4. Alat : Gelas plastik 250 ml (30 bh), sendok plastik (30 bh), nampan
plastik (8 bh), aqua gelas (1 dos), dan formulir uji (dibuat oleh
masing-masing mahasiswa sebanyak 1 lembar).
5. Penatalaksanaan Praktek:
c. Cara analisis
1) Hasil uji hedonik sebelum dilakukan analisis terlebih dahulu ditabelkan
(contoh tabel pada lampiran 2.).
2) Dilakukan analisis data dengan menggunakan UJI ANOVA dan UJI
LANJUTANNYA yang sesuai (Silahkan baca Statistik)
Lampiran 5. Contoh formulir isian untuk uji hedonik dengan 7 skala numerik
Lampiran 6. Contoh tabel hasil penilaian kesukaan panelis terhadap produk teh
29
Total
Catatan: Berdasarkan data pada tabel 2. analisis data dapat menggunakan Uji Anova dan uji
lanjutannya yang sesuai.
PRAKTEK III.
1. Hari/Tgl/Jam :
2. Topik Praktek : UJI KETERANDALAN PANELIS dengan menggunakan Uji
Pembedaan Pasangan sebagai alat ujinya.
3. Bahan/contoh : Susu bubuk (Indomilk, Dancow, Bendera @ 1 kotak 400 g), Teh
kotak/teh botol (frestea, sosro, fruitea @ 10 btl), Roti tawar putih
(melisa, mirasa, barokah, hero @ 1 bungkus).
4. Alat : Kertas kue 3 pak, gelas plastik 250 ml (30 bh), sendok plastik
(30 bh), nampan plastik (8 bh), aqua gelas (1 dos), dan formulir
uji (dibuat oleh masing-masing mahasiswa sebanyak 10 lembar).
5. Penatalaksanaan Praktek:
c. Cara analisis
1) Hasil uji sebelum dilakukan analisis terlebih dahulu ditabelkan untuk
menghitung kumulatif keputusan yang benar (contoh tabel lampiran 4.).
2) Dilakukan analisis data dengan menggunakan rumus sbb:
L0 = a0 + bn
L1 = a1 + bn
k1 = log p1 – log p0
k2 = lo (1 – p0) – log (1 – p1)
e1 = log (1 – β) – log α
e2 = log (1 – α) – log β
b = k2/(k1 + k2)
a0 = - e1/(k1 + k2)
a1 = e2/(k1 + k2)
Lampiran 8. Contoh tabel hasil analisis uji pembedaan pasangan untuk pengujian
keterandalan panelis.
Tabel 3. Hasil analisis uji pembedaan pasangan untuk pengujian keterandalan panelis.