Anda di halaman 1dari 16

Keseimbangan Benda Terapung

Benda yang terendam di


dalam air akan mengalami
gaya berat sendiri benda (FG)
dengan arah vertikal ke
bawah dan gaya tekanan air
dengan arah vertikal keatas.
Gaya ini disebut
gaya apung

• 1. Gaya apung ke arah atas


• 2. Gaya berat ke arah bawah
• Gaya berat > gaya apung tenggelam
• Gaya berat < gaya apung terapung
Mengapa kapal bisa terapung padahal
terbuat dari besi?
Gaya apung adalah sama dengan berat
at cair yang dipindahkan oleh sebagian benda yang berada di bawah permukaan zat cair

FG
G
B FB
d

• Pusat apung (B) adalah titik pada mana gaya apung bekerja.
Pusat apung ini merupakan pusat berat dari volume zat cair
yang dipindahkan
FB > FG,benda akan naik keatas permukaan zat
cair FG = FB, benda akan terendam (melayang)
FG > FB, benda akan tenggelam
Benda Terapung dalam Air
Berat
benda FG =
FB Muka Air Vb. ϒb
B G
Gaya apung
F =V .ϒ
B air air
FG
Karena terapung
FG <FB

Jadi :
Vb . ϒb = Vair .
ϒair ϒ = (V / V )
b air b
. ϒ ϒb < ϒair
air
Benda Melayang dalam Air
Berat
benda FG =
Vb. ϒb
Muka Air
Gaya apung
FB = Vair. ϒair
FB
Karena melayang
G
B FG =FB

FG Jadi :
Vb . ϒb = Vair .
ϒair ϒ = (V / V )
b air b
. ϒ ϒb = ϒair
air
Benda Tenggelam dalam Air
Berat
Muka Air benda FG =
Vb. ϒb

Gaya apung
FB FB = Vair. ϒair
B G
Karena tenggelam
FG > FB
FG Jadi :
Vb . ϒb > Vair .
ϒair ϒ > (V / V )
b air b
. ϒ ϒb > ϒair
air
B
B
Bo Bo
Wo Wo
W W

Keadaan 1 Keadaan 2
Timbul kopel pada keadaan 2 sedemikian rupa sehingga akan kembali pada kedudukan

Jika benda pada keadaan 1 digoyang


B

Bo
Wo
W
TITIK META CENTRUM ( M0 )

Garis vertikal yang melalui pusat berat sebelum benda digoyang


Titik meta centrum
adalah titik potong
antara garis vertikal
yang melalui pusat
Wo apung B0 sesudah
benda digoyang
dengan garis
vertikal yang
Garis vertikal yang melalui pusat berat sesudah benda digoyang
melalui pusat berat
W0 sebelum benda
digoyang

Bo
TITIK META CENTRUM ( M0 )

Jika :
m > 0 ( M0 di atas W0 ) ------- > Benda stabil
m < 0 ( M0 di bawah W0 ) ------- > Benda tidak stabil
m = 0 ( M0 pada W0 ) -------- > Benda dalam stabilitas netral

Ukuran stabilitas didasarkan pada jarak M0W0 = m ( Tinggi meta centrum )

Letak M0 dipengaruhi
oleh sudut
pergoyangan (  )
• Tinggi Metacentrum
I min
m   B0 W 0
V
m = Tinggi meta centrum
I = Momen Inersia minimum permukaan air yang dipotong
benda V = Volume zat cair yang dipindahkan
= W/

Tanda ( + ) untuk Bo di atas Wo


Tanda ( - ) untuk Bo di bawah
Wo
Titik Metacentrum

• Dengan :
• GM : titik metacentrum
I0 : momen inersia tampang benda yang terpotong permukaan zat cair
• V : volume zat cair yang dipindahkan benda
• GM> 0 , benda stabil
BG : jarak antara pusat berat dan pusat apung
GM = 0, benda dalam stabil
• netral GM < 0, benda tidak
OG : Jarak antara pusat berat benda dan dasar
stabil
• OB : Jarak antara pusat apung dan dasar
LATIHAN SOAL
• Suatu balok ponton dengan lebar B = 6 m, panjang L = 12 m dan
sarat d = 1,5 m mengapung di dalam air tawar (ρ1 = 1000
kg/m3).Hitung:
• A. berat balok ponton

• B. sarat apabila berada di air laut (ρ2 = 1025 kg/m3)

• C. beban yang dapat didukung oleh ponton di air tawar apabila sarat
maksimum yang diijinkan adalah 2 m

FG
G
B FB
d
• Penyelesaian:
• Digunakan sistem satuan SI
• A. Dalam keadaan terapung berat
benda adalah sama dengan berat air
yang dipindahkan benda (FB) :

• Jadi berat benda adalah FG = 1.059,48 kN


• b. Mencari sarat (draft) di air laut
– Rapat massa air laut : ρ2 = 1025 kg/m3
– Pada kondisi mengapung, berat benda
sama dengan gaya apung
• C. Untuk sarat maksimum dmak = 2 m, gaya apung total :

• = 1000 . 9,81 . 6 . 12 . 2 = 1.412.640 N = 1412, 64 kN

Jadi beban yang dapat didukung adalah:


Bmak = gaya apung maksimum – berat ponton
= 1412,64 – 1059, 48 = 353,16 kN

Anda mungkin juga menyukai