X SEMESTER II
1 mb = 0,001 bar
1 bar = 105 Pa
1 atm = 76 cmHg = 1,01 x 105 Pa = 1,01 bar
TEKANAN HIDROSTATIS
Sebuah gelas dengan luas penampang A berisi air
yang massanya m dengan ketinggian h diukur dari
dasar gelas, besarnya tekanan hidrostatais didasar
h gelas :
dimana
jadi
TEKANAN ATMOSFER
Tekanan pada satu kedalaman tertentu didalam zat cair juga
dipengaruhi oleh tekanan atmosfer yang menekan lapisan zat cair
paling atas. Jadi tekanan total pada suatu kedalaman tertentu
didalam zat cair dirumuskan :
Po
Pt = Po + g h
Dengan : h
Pt = Tekanan total (N/m2, Pa)
Po = Tekanan atmosfer (atm, Pa)
= massa jenis zat (kg/m3 )
g = Percepatan gravitasi ( m/s2 )
h = kedalaman zat cair diukur dari permukaannya
ketitik yang diberi tekanan (m)
CONTOH SOAL
A1 A2
F2 Jadi,
P1
P1
Dengan :
F1 = gaya pada A1 (N)
F2 = gaya pada A2 (N)
A1 = luas penampang 1(m2)
A2 = luas penampang 2 (m2)
Karena A2 > A1 maka F2 > F1, hal ini meyebabkan gaya
yang bekerja pada penampang A2 menjadi lebih besar
Hukum Archimedes
sebuah benda yang tercelup sebagian atau seluruhnya ke dalam air
atau zat cair lain akan mengalami gaya keatas yang besarnya sama
dengan berat zat cair yang dipindahkan
Jika berat benda diudara W, berat benda didalam zat cair W, maka gaya ke atas (Fa):
Fa = W W
Menurut archimedes
Fa = Wf Wf = mf g dan mf = f Vf
Maka
Fa = f Vf g Dengan :
f = massa jenis fluida (zat cair)
Vf = volume zat cair yang dipindahkan
g = percepatan gravitasi bumi
Jika benda yang tercelup di dalam zat cair, maka selalu bekerja gaya
keatas dan gaya berat yang berarah kebawah, jadi berdasarkan
besaranya kedua gaya ini posisi benda dalam zat cair dapat di
golongkang menjadi tiga yaitu : melayang, tenggelam dan terapung
Mengapung
Gaya berat benda ( W) lebih kecil gaya keatas (Fa )
Fa
Hanya sebagian benda yang tercelup dalam air
Volume zat cair yang dipindahkan (Vf ) sama dengan
volume benda yang tercelup kedalam zat cair
W Volume zat cair yang dipindahkan (Vf ) lebih kecil dari
volume benda seluruhnya ( Vb )
Fy= 0
W = Fa
mb g = mf g karena Vf < Vb , maka b < f
(Vb b ) g = (Vf f ) g
Vb b = Vf f
b = Vf f
Vb
Melayang
Gaya berat benda (W) sama dengan berat zat
cair yang dipindahkan (Fa)
Fa
Seluruh benda tercelup didalam zat cair
Volume zat cair yang dipindahkan (Vf) sama
W dengan volume benda seluruhnya (Vb)
W = Fa
mb g = mf g
(Vb b ) g = (Vf f ) g
Vb b = Vf f
Jadi pada kasus melayang, massa jenis benda sama dengan massa
jenis zat cair
Tenggelam Gaya berat benda (W) lebih besar daripada
gaya keatas (Fa)
Seluruh benda tercelup didalam zat cair
N Fa Volume zat cair yang dipindahkan (Vf) sama
W
dengan volume benda (Vb)
W > Fa
mb g > mf g F = 0
(Vb b ) g > (Vf f ) g N + FA W = 0
Vb b > Vf f N + FA = W
N + (mf g) = (mb g)
N = (mb g) - (mf g)
Karena Vb = Vf, maka b > f
Jadi pada kasus tenggelam, massa jenis benda lebih besar dari pada
massa jenis zat cair
Contoh Soal
1. Sebuah pipa berbentu U berisi dua jenis cairan, yaitu air dan minyak
(seperti pada gambar). Perbedaan ketinggian permukaan pda kedua
kaki pipa U tersebut adalah 5 cm. jika massa jenis air 1000 kg/m3,
tentukan massa jenis minyak.
6. Sepotong gabus (massa jenis 0,24 gr/ cm3) diletakkan pada 4 cm3
kaca (massa jenis 2,5 gr/ cm3). Bila seluruhnya melayang dalam air,
tentukan volume gabus!
7. Sebuah benda dengan massa jenis 0,7 gr/cm3 dan volume 150 cm3
terapung diatas permukaan air (air =1 gr/cm3 ), jika benda ini dilapisi
dengan pelat logam (l =2,7 gr/cm3 )benda tersebut akan melayang
dalam air. Tentukan massa pelat logam yang dilapiskan tersebut
8. Sebuah banda terapung diatas permukaan air yang berlapiskan
minyak, dengan 50% voluma benda berada di dalam air, 30%
didalam minyak dan sisanya berada diatas permukaan minyak. Jika
massa jenis minyak 0,8 gr/cm3. Tentukanlah massa jenis benda
tersebut.
GEJALA MENISKUS