LAPORAN PEMBUATAN PIONERING

Anggota : Farah Inayatul Munasyaroh (Pinsa)

Hasna Nabilla Dewi (Sekretaris)

Wardatuf Diana (Bendahara)

Aulia Bahar Poncowati (Anggota)

Antika Alfiana Ayu (Anggota)

Alya Zuhdiyanti (Anggota)

Aqila Salsabila (Anggota)

Aurora Luthfia A (Anggota)

Yati Afriani (Anggota)

Yanuariska Qonnitin (Anggota)

Friska Rizqi Dwi Utami (Wapinsa)

Penegas Dewi Srikandhi

Pangkalan SMA Negeri 2 Kebumen Gugus Depan 37/38
 LAPORAN MINIATUR PIONERING
MENARA PANDANG

I. Nama
Miniatur pionering ini bernama menara pandang
II. Tujuan dam Manfaat
Tujuan dari pembuatan menara pandang adalah untuk melihat keadaan sekitar perkemahan, jadi
semua anggota pramuka yang berada di atas menara dapat memantau kejadian dan keadaan di area
kemah.

III. Alat dan Bahan :

• Bambu

• Tali Kasur
• Pisau

• Cutter
IV. Langkah Kerja :
• Siapkan alat dan bahan pembuatan miniatur pionering

• Belah bambu sesuai dengan ukuran

• 2 bambu diikiat silang diujung

• Ambil 2 bilah bambu dan rekatkan menggunakan ikatan palang

• Buat kembali hingga berjumlah 2 ikatan, kemudian satukan kembali menggunakan ikatan
palang
• Ulangi hingga kotakan berjumlah 6 kotak
• Satukan kembali 2 bilah bambu agar ukurannya menjadi lebih panjang
• Buatlah kembali hingga berjumlah 4

• Satukan kotakan-kotakan yang telah dibuat tadi hingga menjadi kerangka menara pandang
menggunakan ikatan palang dan silang
V. Jenis dan Manfaat Ikatan/Simpul

• Simpul Pangkal, digunakan untuk memulai dan mengakhiri sebuah ikatan,

mengikatkan tali pada tiang, dan membuat pandu.

• Ikatan Palang, berfungsi untuk menautkan dua tongkat atau kayu yang posisinya
saling tegak lurus.
• Ikatan Silang, berfungsi untuk menautkan dua buah tongkat atau kayu yang posisinya
bersilangan.
VI. Manfaat Pionering Secara Umum
1. Memupuk rasa kebersamaan, kekompakan, dan kerja sama yang baik antar peserta
2. Dapat diterapkan pada saat situasi genting
3. Memproyeksi pemikiran peserta dalam meranjang objek sebenarnya (bukan model)
VII. Lampiran