STRUKTUR KONSTRUKSI BANGUNAN II

TUGAS BESAR

Oleh:

Abdul Karim

NIM : 052001800001

Adnan Farhan Tascha

NIM : 052001800002

Dosen:

Dr. Ir. Lili Kusumawati, MT.,

JURUSAN ARSITEKTUR

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

UNIVERSITAS TRISAKTI

2022
1. Data Umum Bangunan
Nama Bangunan Gedung : 222-M&G Ricerche
Fungsi Bangunan : Laboratorium & Pusat Penelitian
Lokasi Bangunan : Venafro, Italy
Tahun Konstruksi : 1990
Luas Bangunan : 2,700 m2
Arsitek : Philippe Samyn and Partners
Nama Klien/Pemilik Gedung : Guido Ghisolfi, Sinco Engineering S.P.A.,
Tartona

Data Foto-Foto

(Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)

(Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)
(Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)

(Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)

(Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)
(Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)

(Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)

(Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)
 (Sumber: https://samynandpartners.com/portfolio/222-mg-ricerche/)

2. Kajian Teori Struktur BangunanStruktur Kabel

Struktur kabel adalah sebuah sistem struktur yang bekerja berdasarkan
prinsip gaya tarik, terdiri atas kabel baja, sendi, batang, dsb yang menyanggah
sebuah penutup yang menjamin tertutupnya sebuah bangunan. (Makowski, 1988)
Struktur kabel dan jaringan dapat juga dinamakan struktur tarik dan tekan,
karena pada kabel-kabel hanya dilimpahkan gaya-gaya tarik, sedangkan kepada
tiang-tiang pendukungnya hanya dilimpahkan gaya tekan. (Sutrisno, 1983)

a. Kelebihan Sistem Struktur Kabel

● Elemen kontruksi ekonomis untuk permukaan yang luas.
● Material yang ringan dapat meminimalisir beban sendiri.
● Memiliki ketahanan terhadap gaya tarik, untuk bentangan ratusan
meter mengungguli sistem yang lain.
● Memberikan efiensi ruang yang lebih besar.
● Memiliki faktor ketahan terhadap api, kabel baja lebih dapat menjaga
konstruksi dari temperatur tinggi dalam waktu yang lebih panjang.
● Fleksibel saat terjadi penurunan penopangan dengan terbentuk
keseimbangan baru.
● Cocok untuk bangunan bersifat permanen.
(https://docplayer.info/68832628-1-sistem-struktur-kabel.html)

b. Kekurangan Sistem Struktur Kabel

● Lemah dalam menerima gaya tekan.
● Struktur kabel sangat rentan terhadap lendutan (defleksi) karena
beban matinya yang ringan.
● Riskan terhadap perubahan bentuk (deformasi) apabila terkena beban
yang menekan, beban dari angin, getaran.
 (https://docplayer.info/68832628-1-sistem-struktur-kabel.html)

c. Solusi Desain Sistem Struktur Kabel Terhadap Deformasi

Sistem stabilisasi yang dapat digunakan untuk mengantisipasi deformasi
pada sistem struktur kabel antara lain:
● Peningkatan beban mati
● Pengaku busur dengan arah berlawanan (inverted arch)
● Penggunaan batang-batang pembentang(spreader)
● Penambatan/pengangkuran ke pondasi (ground anchorage)
● Metoda prategang searah kabel (masted structure)
(https://docplayer.info/68832628-1-sistem-struktur-kabel.html)

3. Analisa dan Kajian Bangunan

a. Elemen Pembentuk Struktur
b. Penyalur Beban Gaya
c. Konstruksi dan Material
4. Kesimpulan
5. Gambar Skematik
6. Daftar Pustaka