Anda di halaman 1dari 3

RUMAH SAKIT DAN PUSKESMAS DI PROVINSI BENGKULU

 1 RS Kelas B Pendidikan
 1 RS Kelas B Khusus Jiwa
 13 RS Kelas C
 9 RS Kelas D
 1 RS Khusus Ibu dan Anak
 Total ada 25 Rumah Sakit

JUMLAH PUSKESMAS

 Bengkulu Selatan = 14 PKM


 Rejang Lebong = 21 PKM
 Bengkulu Utara = 22 PKM
 Kaur = 16 PKM
 Seluma = 22 PKM
 Mukomuko = 17 PKM
 Lebong = 13 PKM
 Kepahiang = 14 PKM
 Bengkulu tengan = 20 PKM
 Kota Bengkulu = 20 PKM
 Total = 179 PKM

Laporan Respon Time Rumah Sakit

Pada pelaksanaan system rujukan terintegrasi (SISRUT)

Per 1 Januari 2021 s.d 31 Desember 2021

 Rumah sakit yang merespon <5 menit berjumlah 1.239 (14,95%)


 Rumah Sakit yang merespon >5 menit -1 jam berjumlah 3.248 (39,20%)
 Rumah Sakit yang merespon > 1 – 6 jam berjumlah 1. 804 ( 21. 77%)
 Rumah Sakit yang merespon > 6 jam berjumlah 1.993 (24.05%)

Pelaksanaan Sistem Rujukan Terintegrasi ( SISRUTE )

Per 1 Januari 2021 s.d 31 Desember 2021

 Jumlah Rujukan berjumlah 9.928 pasien


 Rumah Sakit yang merujuk terbanyak yaitu RSUD Mukomuko berjumlah 1.063 pasien
(10,70%), RSUD Bengkulu Tengah berjumlah 592 pasien (5,96%) dan RSUD Kepahiang
berjumlah 573 pasien (5,77)
 Laporan Puskesmas dengan kasus rujukan terbanyak di aplikasi SISRUTE yaitu Puskesmas
Sebelat berjumlah 331 pasien ( 3,33%) Puskesmas ipuh berjumlah 286 pasien ( 2,88%) dan
Puskesmas Tes berjumlah 148 pasien (1,49%)

JUMLAH PUSKESMAS PER KAB/KOTA


YANG SUDAH MENGGUNAKAN SISRUTE
PER 1 MEI S.D 29 JUNI 2022

NO KABUPATEN/KOTA JUMLAH JUMLAH PKM YANG AKSES SISRUTE PERSENTASE (%)


PUSKESAMAS
1 LEBONG 13 6 46,15
2 MUKOMUKO 17 4 23,52
3 BENGKULU UTARA 22 5 22,72
4 KEPAHIANG 14 1 7,14
5 BENGKULU TENGAH 20 1 5
6 SELUMA 22 1 4,54
7 KOTA BENGKULU 20 0 0
8 BENGKULU SELATAN 14 0 0
9 KAUR 16 0 0
10 REJANG LEBONG 21 0 0

NO NAMA PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA JUMLAH


1 PKM IPUH MUKOMUKO 87
2 PKM TES LEBONG 25
3 PKM MUARA AMAN LEBONG 10
4 PKM D6 KETAHUN BENGKULU UTARA 7
5 PKM TABA ATAS LEBONG 4
6 PKM PONDOH SUGUH MUKOMUKO 2
7 PKM KETENONG LEBONG 2

SISTEM RUJUKAN TERINTEGRASI (SISRUTE) Merupakan proses rujukan antar fasilitas pelayanan
Kesehatan dengan menggunakan teknologi informasi berbasis internet yang dapat menghubungkan
data pasien dari tingkat layanan lebih rendah atau sebaliknya serta sederajat ( Horizontal maupun
vertikel) dengan tujuan untuk mempermudah dan mempercepat proses rujukan

TUJUAN

 Terintegrasinya sistem informasi rujukan pada seluruh fasilitas Kesehatan baik primer,
sekunder maupun tertier (puskesmas/klinik dan RS)
 Terwujudnya percepatan pelayanan rujukan antar fasyankes
 Mempermudah proses administrasi rujukan dengan memanfaatkan teknologi informasi

MANFAAT

 Peningkatan akses dan mutu pelayanan antarfasyankes


 Meningkatakan kepastian pasien yang dirujuk ke fasyankes sesuai kebutuhan klinis
 Menurunkan resiko kecacatan dan kematian akibat keterlambatan rujukan
 Terkoordinasinya program rujuk balik balik antar fasyankes

SISRUTE
A. MANFAAT
1. RUJUKAN UTAMA/REGIONAL
Peningkatan mutu layanan dengan system informasi rujukan terintegrasi
2. RS PERUJUK
Peningkatan mutu layanan RS perujuk dengan informasi dan kordinasi untuk
pelayanan lanjutan pasien yang berdampak pada kepuasan pasien
3. DINKES DAN KEMKES
Sistem informasi rujukan terintegrasi sebagai acuan untuk pelaksanaan rujukan di RS
secara nasional

B. TUJUAN
1. Terintegrasinya system informasi rujukan pasien pada seluruh RS Regional, RS Klas B
Klas Khusus
2. PERCEPATAN LAYANAN
Terwujudnya percepatan pelayanan rujukan di RS
3. REGULASI RUJUKAN ERA DIGITAL
Terbitnya regulasi dari kementerian Kesehatan RI terkait rujukan di Era Digital

KESIAPAN FASYANKES PROSES RUJUKAN

 Fasyankes Perujuk
 Pasien stabil dan layak rujuk
 Data pasien sudah diiput di SISRUTE sesuai kondisi klinis
 Memilih RS sesuai kompetensi untuk kebutuhan klinis pasien dengan jarak dan
waktu terdekat
 Melakukan kontak ke RS penerima Rujukan bila < 5 menit belum direspon SISRUTE
 Memastikan Faskesyankes penerima rujuk sudah siap menerima pasien
 Memastikan inform Consent pasien/keluarga setuju RS penerima rujukan
 Tidak ada pasien rujuk lepas/tanpa sistem rujukan kecuali APS
 Pada kondisi tertentu rujukan pasien emergency/bencana/dll yang membutuhkan
Tindakan segera, dapat dikomunikasikan dengan RS tujuan rujukan dan dikirim
dahulu kemudian dilakukan pengisian SISRUTE

 Fasyankes Penerima Rujukan


 Merespon permintaan rujukan dari SISRUTE < 5 menit
 Mengkoordinasikan dengan DPJP keputusan menerima pasien

Anda mungkin juga menyukai