NOMOR : 807/002-II/SK-R1/P.BULIK/2023
TENTANG
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN UKM
Menimbang : a. bahwa capaian indikator kinerja pelayanan UKM perlu dianalisis dengan
memperhatikan hasil pelaksanaan PIS PK dan capaian target SPM yang
berbasis wilayah kerja Puskesmas;
b. bahwa hasil analisis tersebut dibahas secara terpadu bersama lintas
program dan lintas sektor sebagai dasar dalam penyusunan rencana usulan
kegiatan (RUK) UKM;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, dan b perlu
ditetapkan surat keputusan Kepala Puskesmas Bulik tentang
Indikator Kinerja Pelayanan UKM;
d. bahwa dengan diberlakukannya Keputusan Kepala Puskesmas Bulik Nomor
807/002-II/SK-R1/PKM.BULIK/2023, maka Keputusan Kepala Puskesmas Bulik
nomor 445/4.3.1.1-R01/SK/KL/2019 dinyatakan tidak
berlaku lagi;
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik lndonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2009 Nomor
144,Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 5063);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik lndonesia Nomor 44 tahun 2016 tentang
Pedoman Manajemen Puskesmas (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 1423);
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 39 tahun 2016 tentang
Pedoman Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat Dengan Pendekatan
Keluarga (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1223);
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 tahun 2019
tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar pada standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik lndonesia Nomor 43 tahun 2019
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat Masyarakat (Berita Negara
1
Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1335);
MEMUTUSKAN :
A’AN FIRDIANTO
2
Lampiran : Keputusan Kepala Puskesmas Bulik tentang
Indikator Kinerja Pelayanan UKM.
Nomor : 807/002-II/SK-R1/PKM.BULIK/2023
Tanggal : 09 Januari 2023
3
16 Persentase Ibu yang ikut kelas ibu hamil 198 50
Persentase Puskesmas yang melakukan orientasi program
17 perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi 1 100
(P4K)
Persentase Desa yang melakukan Orientasi
18 Program Perencanaan Persalinan dan 7 100
Pencegahan Komplikasi (P4K)
Persentase Ibu Hamil yang ikut Program
19 Perencanaan Persalinan dan Pencegahan 198 100
Komplikasi (P4K)
20 Persentase KB Aktif 1405 70
21 Persentase anak pra sekolah dilayani SDIDTK 328 100
4
8. Persentase balita yang ditimbang berat badannya (D) 808 75
9. Persentase bayi usia 6 bulan mendapat ASI Eksklusif 30 70
Sesuai RT
Persentase rumah tangga mengkonsumsi garam yg di
10. 100
beryodium periksa
garamnya
11. Persentase balita 6-59 bulan mendapat kapsul vitamin A 718 100
Persentase Ibu Hamil yang Mendapatkan Tablet Tambah Darah
12. 198 93
(TTD) minimal 90 tablet selama masa kehamilan
Sesuai
Persentase ibu hamil yang Kurang Energi Kronik (KEK)
13. Jumlah 93
yang mendapat makanan tambahan
Kasus
Sesuai
Persentase balita kurus yang mendapat makanan
14. Jumlah 93
tambahan
Kasus
15. Persentase remaja putri mendapat TTD 501 50
16. Persentase ibu nifas mendapat kapsul vitamin A 179 93
17. Persentase bayi yang baru lahir mendapat IMD 179 93
Persentase bayi dengan berat badan lahir rendah (Berat
18. 30 5,4
badan<2500 gram)
19. Persentase Balita mempunyai buku KIA/KMS 808 100
Sesuai
Jumlah
20. Persentase balita ditimbang yang naik berta badanya (N) 84
Balita yg
ditimbang
21. Persentase ibu hamil anemia 30 28
Persentase Balita Kekurangan Gizi (Underweight) (BB/U
22. 808 16
-3SD s.d. <-2SD)
5. PELAYANAN SURVEILANS
NO TARGET
INDIKNTOR PELAYANAN SURVEILANS SASARAN SATUAN
(%)
1. Cakupan kelengkapan pelaporan/SMS/SKDR (Sistem
53 80
Kewaspadaan Dini dan Respon)/ Lap. W2
2 Cakupan Ketepatan Laporan Sistem Kewaspadaan Dini dan
12 80
Respon (SKDR)
3 Cakupan Kelengkapan Laporan Surveilans Terpadu
12 80
Penyakit (STP)
4 Cakupan Ketepatan Laporan Surveilan Terpadu
12 80
Penyakit (STP)
Sesuai
5 Cakupan cek Alert dan Respon Laporan SKDR Jumlah 70
Kasus
6 Cakupan Kelengkapan Laporan C1 Puskesmas 12 90
7 Cakupan Ketepatan Laporan C1 Puskesmas 12 80
Sesuai
8 Cakupan Discarded Rate Campak Secara Nasional
Jumlah 0
2/100.000
Kasus
Sesuai
9 Cakupan Kasus Tersangka Campak Yang Diperiksa IgM Jumlah 80
Kasus
10 Cakupan Kelengkapan Surveilans Aktif RS 12 90
11 Sesuai
Cakupan Kelengkapan Laporan C-KLB 90
Jumlah
5
Kasus
Sesuai
12 Cakupan KLB-campak dilakukan Penyelidikan Jumlah 100
Kasus
Sesuai
13 Cakupan KLB-Campak dilakukan Pengambilan
Jumlah 100
Spesimen
Kasus
Sesuai
14 Cakupan Kelengkapan STP KLB-Campak Jumlah 90
Kasus
Sesuai
15 Cakupan Kasus Mengarah AFP ≥ 2 Kasus Per 100.000 Pada
Jumlah 0
Anak Kurang dari 15 Tahun
Kasus
Sesuai
16 Cakupan Penanganan Kejadian Luar Biasa (KLB) < 24 jam
Jumlah 100
Kasus
6. PELAYANAN IMUNISASI
6
7. PELAYANAN P2 PNEUMONIA
Sesuai
2 Cakupan kasus pneumonia dan pneumonia berat pada
Jumlah 100
balita yang ditangani sesuai standar
Kasus
Cakupan kasus pneumonia berat pada balita dengan Sesuai
3 tanda bahaya dirujuk yang diobati sesuai standar Jumlah 100
Kasus
Sesuai
4 Cakupan kasus pneumonia dan pneumonia berat pada
Jumlah 100
balita yang di PE
Kasus
8. PELAYANAN P2 DIARE
9. PELAYANAN P2 TB PARU
7
10. PELAYANAN P2 HIV/ AIDS
8
14 Imunisasi BIAS DT Untuk Anak SD/MI Kelas I di
159 92
Bulan November
12. PELAYANAN P2 DBD
NO. TARGET
INDIKATOR PELAYANAN P2 DBD SASARAN SATUAN
(%)
1 Persentase angka kesakitan DBD per 100.000
8674 0,5 0,5
Penduduk
Sesuai
2 Cakupan Penderita DBD Yang Diobati Sesuai
Jumlah 100 100
Standar
Kasus
Sesuai
3 Cakupan PE DBD Yang Dilakukan Bila Ditemukan
Jumlah 100 100
Kasus
Kasus
Cakupan pendampingan PSN terrmasuk Larvasidasi
4 yang dilakukan minimal 4 kali dalam setahun 20 100 100
9
II. UKM PENGEMBANGAN
NO. TARGET
INDIKATOR PELAYANAN UKS/UKGS & PKPR SASARAN SATUAN
(%)
1 Cakupan pembinaan UKS untuk Kepala Sekolah dan
30 80
Guru UKS minimal 1 Kali dalam setahun
2 Cakupan pembinaan Dokcil yang dilakukan
45 100
minimal 1 kali dalam setahun
Cakupan penjaringan kesehatan anak sekolah
3 minimal 1 kali dalam setahun (SD, SMP, 484 100
SMA/SMK)
4 Cakupan pemeriksaan kesehatan berkala anak
22 80
sekolah (kesgilut)
5 Cakupan Pembentukan dan pembinaan kader
2 100
sekolah (SMA dan SMK)
6 Cakupan Penyuluhan kesehatan reproduksi
12 100
remaja (SLTP dan SLTA)
7 Cakupan Pemberian TDD pada Remaja Putri 501 100
NO. TARGET
INDIKATOR PELAYANAN KESWA SASARAN SATUAN
(%)
1 Cakupan Pelayanan Kesehatan Orang Dengan
14 100
Gangguan Jiwa (ODGJ) sesuai standar
2 Cakupan pendampingan Penderita Gangguan Jiwa
18 100
dan Napza
3 Cakupan Kunjungan Rumah Untuk Manajemen
72 100
Kasus Termasuk Minum Obat
4 Cakupan Follow Up Tatalaksana Pencegahan
72 100
Penderita Gangguan Jiwa dan Napza
10
4. Pelayanan Kesehatan Olahraga
NO. TARGET
INDIKATOR PELAYANAN KESWA SASARAN SATUAN
(%)
1 Cakupan sosialisasi dan orientasi kesehatan
5 100
olahraga kepada masyarakat
2 Cakupan pemeriksaan kebugaran 10 80
NO. TARGET
INDIKATOR PELAYANAN KESWA SASARAN SATUAN
(%)
1
Cakupan sosialisasi dan orientasi Pos UKK 5 100
2 Cakupan Pos UKK yang dibina dan dipantau
6 100
kesehatannya minimal 2 kali dalam setahun
3 Cakupan Pemeriksaan kesehatan berkala staf Puskesmas
Ktw. Lama dan jaringannya minimal 3 kali dalam 3 100
setahun
4 Cakupan Penggunaan APD di Puskesmas Ktw. Sesuai
100
Lama sesuai protokol kesehatan Jumlah Staf
NO. TARGET
INDIKATOR PELAYANAN KESWA SASARAN SATUAN
(%)
1 presentase jumlah desa yang memiliki kelompok
asuhan mandiri keterampilan di puskesmas dengan 5 70
program pelayanan kesehatan tradisional
2 Presentase pelayanan kesehatan tradisional yang
16 90
terdata
3 Presentase pelyanan kesehatan tradisional yang
8 70
mendapat fasilitas regretasi/perizinan
4 Presentase jumlah pelayanan kesehatan tradisional
terdata mendapatkan pembinaan dan 8 95
pengawasan minimal 1 kali /thn
A’AN FIRDIANTO
11