MATERI PEMBELAJARAN MATEMATIKA WAJIB

“PROGRAM LINEAR”

Oleh:
Ni Nyoman Ari Diantari
XI MIPA 1
36

Tahun Ajaran
2022/2023
 PETA KONSEP

PERTIDAKSAMAAN
LINEAR DUA
VARIABEL

- MODEL
MENYELESAIKAN MATEMATIKA
PROGRAM LINEAR
PROGRAM LINEAR - MENENTUKAN
NILAI OPTIMUM

SISTEM
PERTIDAKSAMAAN
LINEAR DUA
VARIABEL
A. Program Linear : adalah suatu metode penentuan nilai optimum dari suatu
persoalan Linear. Nilai optimum (maksimal atau minimum) diperoleh
dari nilai dalam suatu himpunan penyelesaian persoalan Linear. Biasanya
dalam penyelesaian Program Linear diubah terlebih dahulu dengan Model
Matematika.
Contoh : Seorang siswa dapat dikatakan LULUS bila memenuhi syarat
nilai sebagai berikut:
a. Nilai Matematika lebih dari 7
b. Nilai IPA minimal 8
c. Jumlah nilai Matematika dan IPA tidak boleh kurang dari 15
Misal Matematika=x dan IPA=y, maka model matematikanya adalah
i) x>7
ii) y≥8
iii) x+y≥15 dengan x,y €

B. Pertidaksamaan Linear Dua Variabel (PtLDV): bentuk pertidaksamaan

yang memuat dua buah variabel dengan pangkat tertinggi dari variabel
tersebut adalah satu. Bentuk umum:
ax+by < c
Keterangan: a,b = koefisien
ax+by > c
x,y = variabel
ax+by ≤ c <, >, ≤, ≥ = tanda pertidaksamaan
ax+by ≥ c
contoh:
Gambarlah daerah daerah penyelesaian dari pertidaksamaan x+2y ≤ 4,
dengan x,y € R
Jawaban:
1. Langkah pertama buat dua titik bantu dengan mengambil nilai x=0 maka
y=… dan y=0 maka x=…
Langkah ini bisa menggunakan tabel x=0 » 0+2y=4
x 0 4
y 2 0 2y=4
y=2 (0,2)
y=0 » x+2(0)=4
x=4 (4,0)
2. Langkah kedua gambar titik tersebut pada bidang kartesius

3. Langkah ketiga , uji titik misal titik (0,0) maka 0+2(0) ≤ 4 hasilnya 0 ≤ 4
(benar). Maka daerah penyelesaiannya dibawah garis/ dikiri garis.
Kemudian arsir daerah penyelesaian tersebut.

Nb:

Jika tanda pertidaksamaannya <, >

maka garisnya putus-putus. Jika
tandanya ≤, ≥ maka garisnya lurus.

Biasanya jika tandanya >, ≥ maka

himpunan penyelesaiannya di kanan
garis. Dan jika tandanya <, ≤ maka
himpunan penyelesaiannya di kiri garis

C. Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel (SPtLDV) : adalah beberapa

pertidaksamaan linear dua variabel yang bergabung dalam satu sistem.

Contoh 1:
Gambarlah daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan berikut
4x+5y ≤ 40; 7x+3y ≥ 21; x≥0; y≥0 x,y € R.
Hit:
1. Buat titik bantu dengan memasukkan nilai x=0 dan y=0 di kedua
pertidaksamaan maka
4x+5y≤ 40 7x+3y≥ 21
- 4(0)+ 5y=40 - 7(0)+ 3y= 21
5y=40 3y= 21
y=8 y= 7
- 4x+ 5(0)= 40 - 7x+ 3(0)= 21
4x= 40 7x= 21
x= 10 x= 3

2. Gambarlah titik pada bidang kartesius lalu tarik garis

3 10

3. Untuk mencari daerah penyelesaian kita bisa menggunakan cara cepat

yaitu dengan melihat tanda pertidaksamaan.
Jika tanda ≤ maka DP nya di kiri garis
Jika tanda ≥ maka DP nya di kanan garis

8
7

HP

3 10
Contoh 2:
SPtLDV yang memenuhi grafik berikut adalah…

Cara cepat:
Cari titik koordinat dari kedua pertidaksamaan
- 4x+10y= x.y
4x+10y= 4.10
4x+10y= 40 »HP di kiri garis, dan garis lurus maka tandanya=
- 8x+ 3y = x.y
8x+3y= 8.3
8x+3y= 24 »HP di kanan garis, dan garis lurus maka tandanya=

Maka sistem pertidaksamaan yang memenuhi garfik adalah

D. Model matematika dari masalah program linear

Ada 3 unsur yaitu:
a. Variabel keputusan
b. Syarat batas (kendala)
c. Fungsi tujuan ( fungsi objektif& fungsi sasaran)
Contoh:
Seorang pemborong akan membangun rumah diatas tanah seluas 10.000 m².
Rumah tersebut terdiri dari dua tipe yaitu RS dan RSS. Luas tanah tipe RS 100
m² san luas tanah tipe RSS 80 m². 1 rumah tipe RS dikerjakan oleh 10 orang
pekerja dan 1 rumah tipe RSS dikerjakan oleh 6 orang, sedangkan tenaga kerja
yang tersedia adalah 500 orang. Rumah itu akan dijual dengan keuntungan Rp.
1.500.000 untuk satu unit RS dan Rp. 900.000 untuk satu unit RSS. Buatlah
model matematika dan tulis labanya dalam x dan y!
Hit:
Misal: rumah tipe RS= x
Rumah tipe RSS= y
Syarat/kendala
- 100x + 80y ≤ 10.000 : 20
5x + 4y≤ 500…………………(i)
- 10x + 6y ≤ 500 : 2
5x + 3y ≤ 250………………..(ii)
x≥0…………………………..(iii)
y≥ 0………………………….(iv)
Fungsi obyektif/ tujuan
f(x,y)=1.500.000x + 900.000y
maka model matematikanya adalah 5x + 4y≤ 500; 5x + 3y ≤ 250; x≥0; y≥ 0
dengan nilai maksimum f(x,y) )=1.500.000x + 900.000y

E. Menentukan Nilai Optimum

1. Metode uji titik
Contoh:
Tentukan nilai maksimum dari fungsi tujuan f(x,y)= 3x+2y dari sistem
pertidaksamaan x+2y≥ 6 ; 2x+y≥ 6 ; x≥0 ;y≥0 dengan x,y € R
Hit:
a. Gambar titik koordinat dari pertidaksamaan x+2y≥ 6 ; 2x+y≥ 6 ; x≥0
;y≥0
 x+2y ≥ 6 x+2y ≥ 6
2y= 6 x= 6 » (6,0)
y= 3 » (0,3)
2x+y≥6 2x+y≥ 6
y= 6 » (6,0) 2x=6
x= 3 »(3,0)

b. Cari titik potong antara x+2y≥ 6 dan 2x+y≥ 6 menggunakan metode

eliminasi
x+2y= 6 x2 2x+4y= 12
2x+y= 6 x1 2x+ y= 6
-
3y= 6
y= 2
masukkan nilai y pada pada persamaan 2x+y= 6
2x+2= 6
2x= 6-2=4
x=2
maka didapatkan tipotnya adalah (2,2)

c. Untuk memperoleh nilai maksimum, selanjutnya kita uji titik titik

sudut tersebut ke fungsi obyektif f(x,y) = 3x+2y, maka
f (0,0)= 3(0)+ 2(0)= 0
f (6,0)= 3(6)+ 2(0)= 18 » nilai maksimum
f (2,2)= 3(2)+ 2(2)= 10 Menentukan titik
uji dengan
f (0,6)= 3(0)+ 2(6)= 12 mengambil titik-
titik pojok dari HP
dan Tipot

2. Metode garis selidik

Digunakan untuk mencari titik mana yang menyebabkan fungsi
obyektifnya optimum (maksimun/ minimum). Garis selidik diperoleh
dari fungsi obyektif.
Fungsi obyektif : z= ax+by
Garis selidik : k= ax+ by dengan k=a.b
Misal z=4x+2y maka 4x+2y=8
Contoh:
Nilai maksimum dari f(x,y)= 4x+y yang memenuhi sistem pertidaksamaan
3x+y≤ 6; x+2y≤ 6; x≥0; y≥0
Hit:
Masukkkan niali x=0 dan y=0 pada pertidaksamaan
6
3(0)+y=6 0+2y=6
y= 6 (0,6) y= 3 (0,3) 4
3x+0= 6 x+2(0)=6 3
x=2 (2,0) x=6 (6,0) HP
1 2 6
Garis selidik
4x+y= 4 4x+0=4 Maksimasi : seluruh DHP
berada di bawah atau
4(0)+y= 4 x=1 (1,0) sebelah kiri garis selidik.

y= 4 (0,4) Minimasi: seluruh DHP

berada di atas atau sebelah
kanan garis selidik
Maka diperoleh bahwa titik 2,0 yang menyebabkan
fungsi obyektif maksimum yaitu z=4(2)+0
z= 8
 LATIHAN SOAL
1. Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksamaan linear 3x+2y ≥ 18
Penyelesaian :
Cari titik bantu dengan mengubah x=0 dan y=0, maka
3(0)+2y= 18 HP ada di kanan garis karena
y= 9 » (0,9) tandanya lebih dari sama dengan (≥)
3x+2(0)= 18
3x+18
x= 6 » (6,0)

y
9

HP

6 X
2. Tentukan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear
10x+4y≥ 40; 6x+6y≥ 36; x≥0; y≥0
Penyelesaian:
Masukkan nilai x=0 dan y=0, maka
~ 10(0)+4y= 40 ~ 6(0)+6y= 36
4y=40 6y= 36
y= 10 » (0,10) y= 6 » (0,6)
~ 10x+4(0)= 40 ~ 6x+6(0)= 36
10x= 40 6x= 36
x=4 » (4,0) x= 6 » (6,0)
tanda pertidaksamaan adalah ≥ maka HP ada di kanan garis
y
10

6
HP

4 6 x
3. Perhatikan gambar berikut!

Bentuk sistem pertidaksamaan dari grafik berikut adalah…

Penyelesaian:
Cara cepat
Lihat garis y=x dan garis x=y , tanda pertidaksamaan kemudian x.y
Maka 4x+3y≤ 12
2x+6y≤ 12 : 2 = x+3y≤ 6
x≥0 dan y≥0, maka sistem pertidaksamaan dari grafik tersebut adalah
4x+3y≤ 12; x+3y≤ 6; x≥0; y≥0

4. Y
5

HP

3 6 X

Bentuk sistem pertidaksamaan dari grafik berikut adalah…

Penyelesaian:
Cara cepat
Lihat garis y=x dan garis x=y , tanda pertidaksamaan kemudian x.y
Maka 5x+3y≥ 15
3x+6y < 18 : 3 = x+3y< 6 (tanda < karena garis putus-putus)
x≥0 dan y≥0, maka sistem pertidaksamaan dari grafik tersebut adalah
5x+3y≥ 15; x+3y< 6; x≥0; y≥0

5. Seorang tukang las membuat 2 jenis pagar. Tiap meter persegi jenis 1
memerlukan 4 meter besi pipa dan 6 meter besi beton. Adapun pagar
jenis 2 memerlukan 8 meter besi pipa dan 4 meter besi beton. Tukang la
s tersebut memiliki persediaan 640 meter besi pipa dan 480 besi beton.
Harga jual per meter persegi jenis 1 Rp. 50.000 dan harga jual per meter
 persegi pagar 2 yaitu Rp 75.000. Buatlah model matematika dari
permasalahan tersebut!
Penyelesaian:
Misal x= banyak pagar jenis 1
y= banyak pagar jenis 2
fungsi obyektif: f(x,y)= 50.000x+75.000y
kendala/syarat:
- 4x+8y≤ 640 : 4 = x+2y≤ 160………………(i)
- 6x+4y≤ 480 : 2 = 3x+ 2y≤ 240…………….(ii)
- x≥0…………………………………………(iii)
- y≥0…………………………………………(iv)
Jadi model matematikanya adalah x+2y≤ 160; 3x+ 2y≤ 240; x≥0; y≥0
dengan nilai maksimum f(x,y) )= 50.000x+75.000y

6. Seorang pedagang sepatu merencanakan akan membeli tidak lebih dari

200 pasang sepatu wanita dan pria untuk dijual. Harga beli sepasang
sepatu pria adalah Rp. 20.000 dan untuk sepasang sepatu wanita Rp.
30.000. Modal yang dimiliki hanya tersedia Rp. 2.500.000. Keuntungan
untuk sepasang sepatu pria adalah Rp. 5.000 dan untuk sepatu wanita
adalah Rp. 6.000. Lalu buatlah model matematikanya!
Penyelesaian:
Misal x= sepatu pria
y= sepatu wanita
fungsi obyektif: f(x,y)= 5.000x+6.000y
kendala/syarat:
- x+y≤ 200………………………………………………..….(i)
- 20.000x+30.000y≤ 250.000 : 10.000
= 2x+3y≤ 250……………………………………………..…(ii)
- x≥0…………………………………………………………(iii)
- y≥0…………………………………………………………(iv)
Maka model matematikanya adalah x+y≤ 200; 2x+3y≤ 250; x≥0; y≥0
dengan nilai maksimum f(x,y)= 5.000x+6.000y

7. Nilai maksimum dari f(x,y)= 2x+ 5y yang memenuhi sistem

pertidaksamaan 3x+y ≤ 15; x+2y ≤ 10; x≥0; y≥0 adalah….
Penyelesaian:
Gambar titik koordinat dari pertidaksamaan
- 3x+y≤15 3x+0=15
3(0)+y=15 x=5 (5,0)
y=15 (0,15)
 - x+2y≤10 x+0=10
0+2y=10 x=10 (10,0)
y= 5 (0,5)
Garis selidik 2x+5y= 10 2x+5(0)=10
15 2(0)+5y=10 2x=10
5y= 10 x= 5 (5,0)
y= 2 (0,2)

5
HP
2 5 10 x

Maka diperoleh bahwa titik 5,5 yang menyebabkan

fungsi obyektif maksimum yaitu f(x,y)= 2(5)+5(5)= 25

8. Nilai minimum dari f(x,y)= 5x+y yang memenuhi sistem

pertidaksamaan x+y≥ 2; 3x+y≥ 3; x≥0; y≥0 adalah…
Penyelesaian:
Gambar titik koordinat dari pertidaksamaan
- x+y≥ 2 - 3x+y≥ 3
y=2 (0,2) 3(0)+y= 3
x= 2 (2,0) y= 3 (0,3)
3x+0= 3
5 x=1 (1,0)

Garis selidik 5x+y= 5

3 HP 5(0)+y= 5
y=5 (0,5)
2
5x+0=5
x=1 (1,0)

1 2

Niilai minimum ada di kanan atau atas garis selidik, maka titik 0,3 yang
menyebabkan
fungsi obyektif maksimum yaitu f(x,y)= 5(0)+3= 3

9.

(1,4) (5,4)

(1,1) (7,1)

Nilai maksimun pada daerah yang diarsir, jika f(x,y)= 3x-2y sama dengan…
Penyelesaian:
Masukkan masing masing titik pada f(x,y)= 3x-2y
- (1,4)= 3(1) - 2(4)= -5
- (5,4)= 3(5) - 2(4)= 7
- (1,1)= 3(1) - 2(1)= 1
- (7,1)= 3(7) - 2(1)= 19 (nilai maksimum)

10.
Nilai minimum z= 3x-4y pada gambar adalah…
(0,5) Penyelesaian:
(4,5) Masukkan masing masing titik pada z= 3x-4y
- (0,5)= 3(0) - 4(5)= -20 (nilai minimum)
(4,0)
- (4,5)= 3(4) - 4(5)= -8
- (4,0)= 3(4) - 4(0)= 12