Tugas Kelompok 5

Nama Anggota Kelompok :

1. Adrian Saputra
2. Aldo Sebastian Samosir
3. Bagus Candra Setyawan
4. Imanuel Marcelino Wijaya
5. Nathalie Angelica Setiawan
6. Munawaroh
7. Muhamad Riski
8. Ryan Nicolas Hasiholan Y. Simamora
9. Suriansyah Wardana
10. Tracy Valentin Rangka

Pertanyaan !
Menurut kalian dari sudut pandang resikonya lebih beresiko SIA yang Manual (tradisional)
atau SIA yang berbasis komputer? jabarkan resiko dari SIA tradisional dan komputer!
Jawaban :
Secara umum, baik SIA (Sistem Informasi Akuntansi) manual tradisional maupun SIA
berbasis komputer memiliki risiko masing-masing.
1. Resiko Sistem Manual ( Tradisional )
Risiko utama meliputi kesalahan manusia dalam melakukan entri data, tidak akuratnya
laporan keuangan yang dihasilkan, kehilangan atau kerusakan dokumen, dan lain sebagainya.
Selain itu, proses yang dilakukan secara manual juga dapat memakan waktu dan biaya yang
lebih besar.
2. Resiko Sistem Komputerisasi ( Modern )
SIA berbasis komputer memiliki risiko seperti kebocoran data, kegagalan sistem, serangan
cyber crime, dan lain-lain. Jika sistem SIA tidak dijalankan dengan benar atau tidak dikelola
dengan baik, maka informasi yang dihasilkan dari sistem dapat menjadi tidak akurat, tidak
terpercaya, atau bahkan salah.
Semakin berkembangnya Zaman SIA berbasis komputer dapat mengurangi risiko kesalahan
manusia, meningkatkan efisiensi, dan menghasilkan informasi yang lebih akurat dan tepat
waktu. Dalam hal ini, penggunaan SIA berbasis komputer yang baik dan dikelola dengan
baik dapat memberikan manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan SIA manual
tradisional.
Dalam memilih SIA, penting untuk mempertimbangkan risiko dan manfaatnya secara
keseluruhan serta melakukan manajemen risiko yang baik untuk mengurangi risiko yang
terkait dengan sistem yang digunakan.
Secara umum, SIA berbasis komputer dapat memberikan tingkat keamanan yang lebih baik
dibandingkan dengan SIA manual tradisional, terutama jika sistem tersebut
diimplementasikan dan dijalankan dengan benar serta dikelola dengan baik.

Hal ini dikarenakan SIA berbasis komputer dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan dan
kontrol akses, seperti autentikasi pengguna, enkripsi data, audit trail, backup data, dan lain-
lain. Selain itu, SIA berbasis komputer juga dapat melakukan validasi data secara otomatis
dan mengurangi risiko kesalahan manusia, sehingga dapat menghasilkan laporan keuangan
yang lebih akurat dan terpercaya.

Namun, meskipun SIA berbasis komputer memiliki potensi untuk memberikan tingkat
keamanan yang lebih baik, hal ini tidak berarti bahwa SIA manual tradisional tidak aman.
Penggunaan SIA manual tradisional juga dapat menghasilkan laporan keuangan yang akurat
dan terpercaya, terutama jika proses manual tersebut dilakukan dengan hati-hati dan teliti.

Dalam memilih SIA, penting untuk mempertimbangkan risiko dan manfaatnya secara
keseluruhan serta melakukan manajemen risiko yang baik untuk mengurangi risiko yang
terkait dengan sistem yang digunakan. Selain itu, penting juga untuk mengikuti standar dan
peraturan yang berlaku untuk memastikan keamanan dan keandalan sistem SIA yang
digunakan.
Kesimpulan dari dua Resiko diatas :
Baik SIA manual tradisional maupun SIA berbasis komputer memiliki risiko dan manfaat
masing-masing. SIA manual tradisional memiliki risiko kesalahan manusia dan kelemahan
dalam efisiensi waktu dan biaya, sedangkan SIA berbasis komputer memiliki risiko
kebocoran data dan kegagalan sistem. Namun, jika SIA berbasis komputer dijalankan dengan
baik dan dikelola dengan benar, maka dapat memberikan manfaat lebih dalam hal keamanan,
efisiensi, dan akurasi laporan keuangan. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan
risiko dan manfaat secara keseluruhan dalam memilih SIA serta melakukan manajemen risiko
yang baik untuk mengurangi risiko yang terkait dengan sistem yang digunakan.