TUGAS K3

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BLOOD GAS ANALYZER

Dosen Pengampu:

Erlin Y. Tatontos, SKM, M. Kes

Disusun Oleh:

Ardhia B. Hadianti : P07134122003

PRODI SARJANA TERAPAN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN MATARAM
TAHUN AKADEMIK 2023

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

 BLOOD GAS ANALYZER

A. DEFINISI
Perawatan, pemeliharaan dan uji fungsi blood gas analyzer adalah upaya
pemeliharaan dan pemeriksaan yang dilakukan terhadap peralatan medis blood gas
analyzer sehingga peralatan medis tersebut berfungsi dengan baik.

B. TUJUAN
 Untuk mengoptimalkan fungsi dari peralatan medis blood gas analyzer.
 Menjaga agar peralatan medis blood gas analyzer berfungsi dengan baik.
 Meminimalisir kerusakan peralatan medis blood gas analyzer.

C. KEBIJAKAN
Standar prosedur operasional ini adalah untuk memberi petunjuk pada petugas
teknisi elektro medis dan user tentang pemeliharaan alat medis ini dalam melakukan
kegiatan preventive maintenance dengan baik untuk meminimalis kerusakan.

D. PROSEDUR
A. Perawatan rutin dilakukan oleh user diantaranya:
 Bersihkan komponen-komponen yang ada pada blood gas analyzer,
seperti:
 Mekanik system
 Monitor & LCD
 Control panel
 Rapikan semua komponen yang ada pada blood gas analyzer sesudah
dipergunakan.
 Hindarkan alat dari sinar matahari langsung dan jangan menggunakan
alat dengan kondisi tangan masih basah.
 Bersihkan body unit dari sisa-sisa kotoran.
 Perawatan rutin minimal dilakukan setiap hari atau setiap akan
dipakai/ dipergunakan.

B. Pemeliharaan dan uji fungsi dilakukan oleh user diantaranya:

  Lakukan pemeriksaan pada:
 Mekanik system
 Monitor & LCD
 Control panel
 Sambungkan kabel power ke stop kontak listrik PLN.
 On-kan unit, tunggu beberapa saat sampai unit siap di operasikan.
 Lakukan pemeriksaan pada semua tombol/button an swicth yang ada
pada unit blood gas analyzer.
 Lakukan uji fungsi pada unit blood gas analyzer.
 Apabila terjadi kegagalan atau kerusakan pada waktu melakukan uji
fungsi, segeralah laporkan pada bagian teknisi elektro medis.
 Pemeriksaaan dan uji fungsi minimal dilakukan setiap hari atau setiap
akan dipakai/dipergunakan.

C. Pemeliharaan dan uji fungsi berkala dilakukan oleh teknisi elektromedik

diantaranya:
 Yang di persiapkan untuk melakukan pemeliharaan adalah sebagai
berikut:
 Toll kit
 Multi tester (digital dan analog)
 Lakukan pemeriksaan fisik pada unit blood gas analyzer.
 Lakukan pemeriksaan pada:
 Kabel power
 Mekanis system
 On-kan unit tunggu beberapa saat sampai unit siap di operasionalkan.
 Lakuakan pemeriksaan pada semua tombol/button dan swicth yang ada
pada unit.
 Pastikan unit blood gas analyzer berfungsi dengan baik, dan apabila
pada waktu melakukan pemeriksan dan pemeliharaan terjadi kerusakan
pada komponen atau tidak berfungsi maka akan dilakukan perbaikan
dan penggantian spare part.
 Pemeriksaan dan uji fungsi berkala minimal dilakukan setiap bulan.
  Membuat report pemeliharaan.

E. UNIT TERKAIT
 Maintenance Medis
 User