PROGRAM SARJANA

PEDOMAN MAGANG KERJA

KETENTUAN DAN PROSEDUR

PROGRAM STUDI:
AGROEKOTEKNOLOGI, AGRIBISNIS DAN
KEHUTANAN

JL VETERAN, MALANG 65145, INDONESIA

Telp: (0341)-551665, 565845, Fax 0341 560011
e-mail: faperta@ub.ac.id, website: www.fp.ub.ac.id

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG

2023
 1. Pendahuluan
Sesuai dengan kurikulum Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, seorang
mahasiswa selama menempuh studi diwajibkan melakukan kegiatan magang kerja. Kegiatan
tersebut diharapkan akan memberikan pengalaman belajar untuk mencapai integrasi
kompetensi yang cukup bagi calon Sarjana Pertanian sebelum lulus. Magang kerja
merupakan kegiatan praktek akademik bagi mahasiswa sehingga diharapkan mahasiswa
memperoleh pengalaman praktek mandiri yang nantinya akan berguna untuk pengembangan
profesinya sebelum menyusun tugas akhir. Berdasarkan Peraturan Rektor UB No.
208/PER/2010 tentang Kurikulum Institusional Universitas Brawijaya, magang kerja adalah
salah satu kompetensi institusi UB yang pelaksanaan kegiatannya tidak boleh mengganggu
perkuliahan. Pelaksanaan magang kerja oleh mahasiswa terutama ditujukan untuk membidik
pemahaman dan penguasaan keterampilan dalam berkarya.
Secara spesifik tujuan kegiatan magang kerja yaitu untuk menerapkan,
membandingkan dan menelaah ilmu pengetahuan yang didapat selama perkuliahan serta
dilatih menyesuaikan diri dengan kondisi di lapangan. Kegiatan magang kerja membidik
penguasaan kompetensi kerjasama dalam tim dan adaptasi terhadap lingkungannnya.
Magang kerja merupakan salah satu kompetensi institusi UB yang pelaksanaan kegiatannya
tidak boleh mengganggu perkuliahan. Kegiatan magang kerja sekaligus merupakan inisiasi
yang strategis bagi mahasiswa untuk mulai membangun konsep tugas akhir (skripsi). Pada
kegiatan magang kerja, mahasiswa memiliki keleluasaan waktu dan kesempatan untuk
melakukan observasi dan menghimpun data awal. Diharapkan kegiatan magang ini dapat
mempersingkat proses penyelesaian skripsi pada semester berikutnya.

1. Ketentuan Magang Kerja

a. Magang kerja adalah salah satu bentuk kompetensi institusi yang wajib dilakukan oleh
setiap mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya.
b. Beban Magang Kerja adalah 4 sks, hal ini memiliki pengertian sebagai berikut:
Satu kredit semester adalah beban tugas di lapangan setara 170 menit per minggu selama
satu semester (PERMENDIKBUD No.3 Tahun 2020 tentang SNDIKTI). Sehingga total
waktu Magang Kerja (4 sks) 512 jam dengan rincian:
● 362 jam aktifitas di instansi
 ● 60 jam administrasi (pendaftaran, surat menyurat, survey dan perijinan)
● 90 jam proposal, konsultasi dan pelaporan magang

Asumsi pelaksanaan Magang Kerja sebagai berikut:

Asumsi Minggu Minggu
jam Jumlah (asumsi 6 hari (asumsi 5 hari
Kegiatan Jam
kerja hari kerja per kerja per
per hari minggu) minggu)
6 60 10 12
Pelaksanaan
362 7 52 9 10
Magang
8 45 8 9
Pelaporan 90 jam

c. Kegiatan Magang Kerja harus diprogram berdasarkan Kartu Rencana Studi (KRS) setelah
mahasiswa menyelesaikan/menempuh seluruh matakuliah wajib program studi (minimal
110 sks) yang meliputi mata kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), Kajian
Pertanian, Kajian Utama dan Pendukung Program Studi, serta MK Kajian Minat.
d. Kegiatan magang kerja boleh di programkan bersama skripsi di KRS, Jika mahasiswa
memprogram magang kerja bersama dengan TUGAS AKHIR/ skripsi maka magang
kerja harus dilaksanakan terlebih dahulu.
e. Pelaksanaan Magang Kerja tidak boleh dilaksanakan dengan menempuh perkuliahan.
f. Mahasiswa yang akan melaksanakan Magang Kerja WAJIB membuat proposal (secara
individu) ndan mengkonsultasikan serta disetujui oleh Dosen Pembimbing Magang.
2. Tujuan Magang Kerja (REGULER)
Tujuan magang kerja secara umum adalah:
a. Melatih ketrampilan mahasiswa di lapangan di aspek pertanian, perkebunan, manajemen
lingkungan, serta pengelolaan terpadu yang tidak tercakup dalam proses perkuliahan.
b. Memberi kesempatan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman di dunia kerja pada
sektor pertanian yang relevan dengan profesi yang akan diembannya di masyarakat.
c. Memberikan pengalaman bekerja bagi mahasiswa di lingkungan profesional pertanian
atau agribisnis.
d. Memberikan keterampilan tambahan (soft skill) yang dibutuhkan di dunia kerja.
3. Bentuk Pelaksanaan Magang Kerja
a. Magang kerja di perusahaan/instansi swasta maupun pemerintah/pihak lain yang terkait
pada sektor perkebunan, hortikultura, agribisnis, pangan yang sesuai dengan program
studi mahasiswa
b. Melakukan kegiatan perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi, desiminasi
(penyuluhan) atau sejenisnya yang terkait dengan kegiatan produktif masyarakat, atau
c. Kegiatan pengabdian masyarakat dan kerjasama yang dilaksanakan oleh Fakultas
Pertanian, dengan instansi baik pemerintah maupun swasta atau
d. Kegiatan magang di luar negeri, yang relevan dengan capaian pembelajaran program
studi

4. Pengelolaan Magang Kerja

a. Pengelolaan magang kerja ditangani oleh Tim Pengelola Magang Kerja di tingkat
Fakultas Pertanian yang bersifat mengkoordinasikan di semua departemen.
b. Tim Pengelola Magang Kerja di tingkat Fakultas adalah tim pengelola yang ditunjuk oleh
Dekan untuk memfasilitasi pelaksanaan Magang Kerja di tingkat Departemen.
c. Tim Pengelola Magang Kerja tingkat fakultas beranggotakan Ketua Badan Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat dan Kerjasama (BPPK), Ketua Departemen dan Ketua Program
Studi yang dikoordinasi oleh Wakil Dekan I, II dan Wakil Dekan III.
d. Tim Pengelola Magang Kerja di tingkat Departemen adalah Tim Pengelola Magang
Kerja yang ditunjuk oleh Ketua Departemen untuk mengelola seluruh rangkaian kegiatan
(secara (secara administratif seperti pengumpulan laporan kegiatan magang dan ujian
magang). Magang Kerja dan ditetapkan oleh Surat Keputusan Dekan.
e. Bagi mahasiswa yang akan melaksanakan magang kerja diwajibkan mendaftarkan diri ke
panitia magang tingkat fakultas dengan melengkapi proposal magang kerja yang telah
disetuhui oleh Pembimbing Utama, Pembimbing Lapangan. Dokumen Manual Prosedur
Pelaksanaan Magang Kerja ) paling lambat pada batas akhir pengisian KPRS.
f. Tim Pengelola magang kerja di tingkat fakultas memiliki tugas:
- Membantu mencari lokasi/institusi tempat magang kerja
- Membuat MoA atau nota kesepakatan dengan institusi tempat magang kerja
- Mengalokasikan jumlah mahasiswa untuk setiap lokasi
 - Mengkoordinasikan Tim Pengelola Magang Kerja tingkat Departemen
- Mengirim Surat Permohonan magang kerja kepada pihak instansi terkait dari Dekan
g. Tim Pengelola magang kerja di tingkat Departemen menjalankan Manual Prosedur
Magang Kerja dengan tugas antara lain:
- Mengusulkan ke Ketua Departemen untuk menetapkan Dosen Pembimbing
- Menerima pendaftaran peserta magang
- Memfasilitasi pecarian lokasi/institusi tempat magang kerja
- Memberikan pembekalan teknis magang kerja
- Mengatur pemberangkatan
- Melakukan supervisi magang kerja (monitoring dan evaluasi kegiatan mahasiswa)
- Mengkoordinasikan dan menjadwalkan seminar dan/atau ujian hasil kegiatan
magang kerja
h. Dosen pembimbing magang kerja diusulkan oleh Ketua Departemen dan ditetapkan
melalui SK Dosen Pembimbing oleh Dekan. Tim Pengelola magang kerja tingkat
Departemen berkewajiban menyerahkan nilai akhir magang kerja (contoh lembar
penilaian magang kerja akan diatur dalam Manual Prosedur) kepada Ketua Departemen
dan menyerahkan tindasan (copy) nilai akhir magang kerja kepada Pembantu Dekan
Bidang Akademik.
i. Yang berhak menjadi Dosen Pembibing Magang Kerja adalah dosen tetap di Fakultas
Pertanian atau Fakultas lain yang berada di lingkungan UB yang mempunyai kompetensi
selaras dengan bidang yang dibelajarkan dalam kegiatan Magang Kerja. Gelar akademik
pembimbing magang adalah sekurang-kurangnya mempunyai gelar S2 dengan Jabatan
Fungsional Asisten Ahli. Sedangkan yang berhak menjadi pembimbing lapangan adalah
staf di instansi terkait/di tempat magang kerja serta sekurang-kurangnya memiliki/
bergelar Sarjana.

5. Laporan Akhir Magang Kerja

a. Laporan magang kerja disusun oleh mahasiswa peserta magang secara individu.
b. Laporan akhir magang kerja disetujui oleh Dosen pembimbing Magang dan
Pembimbing Lapang serta diketahui oleh Ketua Departemen masing masing dan dibuat
rangkap 4 (empat). Laporan tersebut diserahkan kepada Dosen Pembimbing,
 Pembimbing Lapang, Panitia Magang dan instansi tempat magang kerja dilangsungkan.
Laporan diterima Panitia Magang setelah ujian dan telah direvisiatas persetujuan Dosen
Pembimbing.
c. Laporan magang kerja antara lain memuat:
i. Sampul (soft cover)
ii. Lembar pengesahan
iii. Kata Pengantar
iv. Ringkasan
v. Pendahuluan
vi. Tinjauan Pustaka
vii. Metode Pelaksanaan
viii. Hasil Pelaksanaan Magang dan Pembahasan
ix. Kesimpulan dan Saran
x. Lampiran (Sebagai contoh deskripsi ”success Story”, ”Fact sheet” , Profil
company, peta observasi , atau hal yang relevan).
d. Bukti lembar revisi laporan magang yang telah diperbaiki mahasiswa berdasarkan
masukan dari Dosen Pembimbing dan Pembimbing lapang serta Dosen Penguji,
diserahkan paling lambat 1, minggu setelah ujian magang.

6. Ujian Magang Kerja

a. Ujian magang kerja dilaksanakan secara lisan (presentasin panel atau presentasi poster)
b. Ujian magang kerja dilaksanakan setelah laporan magang kerja disetujui oleh Dosen
Pembimbing dan Pembimbing Lapang.
c. Nilai akhir magang kerja merupakan rata-rata dari nilai kegiatan di lapangan, nilai
proposal dan laporan kegiatan serta nilai ujian yang mencakup penilaian tentang:
- Disiplin, tanggung jawab, inovatif, kreativitas, integritas, kemampuan kerja sama
dalam tim dan mampu melaksanakan jenis pekerjaan yang dibebankan selama
magang.
- Aktivitas selama di lapangan.
 - Kualitas laporan kegiatan magang yang meliputi: mensintesis permasalahan,
menyajikan dalam suatu tulisan ilmiah yang merujuk pada sistematika, alur penyajian
serta tata cara penulisan yang baku (gambar, grafik, tabel dll).
- Penguasaan isi laporan magang dan hal yang terkait dengan obyek pembahsan
pelaksanan magang.

7. Dosen Pembimbing Magang Kerja

7.1. Pembimbing Utama
a. Pembimbing utama bertugas membimbing serta mengarahkan mahasiswa magang
kerja sejak pembuatan proposal sampai penyusunan laporan magang.
b. Membimbing mahasiswa secara akademis, ilmiah dan bertanggung jawab dalam
pembuatan proposal dan laporan magang (termasuk plagiasi serta keabsahan sumber
pustaka).
c. Memberikan penilaian terhadap mahasiswa selama proses magang kerja hingga ujian
dan laporan kegiatan magang.

7.2. Pembimbing Lapang (kebun, laboratorium, bengkel dll)

a. Membimbing mahasiswa selama berkegiatan di lapang
b. Mengarahkan mahasiswa dalam pelaksanaan magang selama di lapangan
c. Memberikan penilaian kepada mahasiswa atas hasil kerja selama di lapangan yang
meliputi:
- Kedisiplinan, Kejujuran
- Tanggung jawab
- Kreativitas
- Inovatif
- Kerja sama tim kerja
- Kemampuan kepemimpinan
- Kemampuan penguasaan IT
Nilai dari pembimbing lapang dikirimkan kepada panitia magang kerja Fakultas
Pertanian Universitas Brawijaya, dengan mekanisme yang telah ditentukan oleh
bagian akademik fakultas.