BAB I
BENTUK DAN SIFAT YAYASAN
Pasal 1
LAMBANG
Pasal 2
1 Lambang Yayasan
Mampu memberikan sinar terang untuk rakyat Indonesia dengan tujuan, niat, dan
hasil yang baik
3 Makna filosofis dari lambang Yayasan sebagaimana disebut dalam ayat (1) adalah Yayasan
dengan pencerahan murni, kesempurnaan spiritual dan semangat juang “Merah – Putih” bekerja
untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat dunia.
4 Lambang sebagaimana disebut dalam ayat (1) dapat dipergunakan untuk pembuatan stempel,
kop surat, bendera, umbul-umbul, jaket, kaus, cindera mata, dan identitas Yayasan lainnya.
Pasal 3
BAB III
PERBENDAHARAAN
Pasal 5
- Harta benda dan keuangan Yayasan Cahaya Bintang Timur terdiri atas :
a. Dana awal
b. Wakaf, Infaq dan Sedekah
c. Hasil kerja sama Lembaga Donor dan Dermawan
d. Hasil usaha dan kreatif
e. Inventaris Yayasan Cahaya Bintang Timur
BAB IV
VISI, MISI DAN TUJUAN
Pasal 6
1.Visi
Visi Yayasaan adalah mengembalikan Hegemoni Bangsa Indonesia di mata dunia, melalui
kegiatan sosial, kemanusiaan dan keagamaan.
2.Misi
a. Kokoh secara internal melalui pembinaan pengurus dengan konsep manajemen
terpadu
b. Membangun sistem terpadu dalam bidang sosial , kemanusiaan, keagamaan dan
pembinaan basis pemberdayaan potensi
c. Mewujudkan program pemberdayaan masyarakat yang efektif, efesien dan
berdaya guna.
d. Membentuk masyarakat yang memiliki kecerdasan spiritual yang baik, cepat
dan tanggap terhadap keadaan Masyarakat lainnya dan lingkungan sekitar.
3. Tujuan dari berdirinya Yayasan ini adalah mewujudkan Indonesia menjadi “ EKA ADI DASA
PURWA PANJANG PUNJUNG PASIR WUKIR GEMAH RIPAH LOH JINAWI TATA TENTREM
KERTA RAHARJA “ yang mengandung arti : “ Negara yang berkecerdasan spiritual yang
baik, luas dan berwibawa, terdiri atas daratan, pegunungan dan lautan, subur makmur, rapi
tentram, damai dan sejahtera “.
PENGURUS HARIAN
Pasal 7
BAB V
PENGURUS HARIAN
1. Pengurus harian adalah anggota biasa Yayasan yang di sahkan melalui surat keputusan yang dikeluarkan
oleh Dewan Pembina
2. Kepengurusan Yayasan dipimpin seorang Ketua
3. Dalam melakukan Program Kerja Ketua dibantu oleh 1 (satu) orang Sekretaris, 1 (satu) orang Bendahara
dan 1 (satu) orang atau lebih koordinator umum serta beberapa staf Departemen.
Masa Jabatan
Pasal 8
1. Masa jabatan Pengurus Harian Yayasan adalah 5 (lima) tahun dalam satu periode dan dapat
dipilih kembali pada periode berikutnya.
2. Jika Ketua Pengurus harian wafat, berhenti atau tak dapat melaksanakan tugas dan
kewajibannya maka ia digantikan oleh anggota Yayasan yang dipilih melalui Musyawarah luar
biasa atau pun melalui hak Prerogative Dewan Pembina.
KODE ETIK
Pasal 9
KETENTUAN ANGGOTA
Pasal 11
1. Yang dimaksudkan dengan anggota Yayasan adalah person diluar Pendiri / Pembina Yayasan
2. Untuk menjadi anggota Yayasan harus memenuhi ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
a. Warga Negara Indonesia
b. Menyatakan diri secara sukarela menjadi anggota
c. Ditetapkan dan disahkan oleh Dewan Pembina melalui surat Keputusan
d. Wajib menyetor Iuran tiap-tiap anggota ke Yayasan
1. Kewajiban Anggota
a. Menghayati dan mengamalkan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan
Peraturan Yayasan
b. Mentaati dan memenuhi seluruh keputusan Yayasan
c. Melaksanakan dan memperjuangkan seluruh keputusan Yayasan
d. Membela kepentingan Yayasan, manakala ada hal-hal yang akan merugikan nama
baik Yayasan
e. Menjawab segala pertanyaan baik dari Pendiri / Pembina dan Pengawas Yayasan
secara jujur, terang dan jelas
f. Kewajiban –kewajiban lain yang akan ditentukan kemudian dalam Peraturan Yayasan
2. Hak Anggota
a. Memperoleh perlakuan dan pelayanan yang sama dari Yayasan
b. Mengeluarkan pendapat dan mengajukan usul-usul dan saran-saran
c. Mempunyai hak dipilih dan memilih
d. Memperoleh perlindungan, pembelaan, pendidikan dan latihan, bimbingan dan
ketrampilan dalam berorganisasi
e. Menerima gaji/upah / insentif seperti tercantum pada Pasal 14 (ayat) 3 dan Pasal (19)
ayat 5 pada Anggaran Dasar Yayasan
f. Hak-hak lain yang akan ditentukan dalam peraturan Organisasi
g.
AKHIR KEANGGOTAAN, SKORSING DAN PEMBERHENTIAN
Pasal 13
1. Akhir Keanggotaan :
a. Meninggal dunia
b. Atas permintaan sendiri secara tertulis
c. Diberhentikan
d. Masa jabatan/ mengenai hal-hal yang luar biasa
e. Berakhir
BAB VI
SANKSI ANGGOTA
Pasal 14
1. Setiap anggota akan dikenakan sanksi dan hukuman apabila melakukan pelanggaran atas
segala ketentuan dan peraturan yang telah ditetapkan oleh Dewan Pembina Yayasan Cahaya
Bintang Timur
2. Sanksi dan hukuman yang dapat dijatuhkan kepada anggota Yayasan adalah :
a. Teguran atau peringatan
b. Diberhentikan sementara
c. Pemecatan
3. Sanksi dan hukuman serta masa hukuman adalah hak mutlak Dewan Pembina
4. Ketua Yayasan berhak menegur dan memperingati setiap anggota biasa bila melakukan
pelanggaran sesuai prosedur dan batasan Dewan Pembina.
Pasal 15
1. Penjatuhan sanksi dilakukan oleh Dewan Pembina, setelah mendengar sanksi-sanksi dan
pembelaan diri dari pelaku
2. Pembelaan diri sebagaimana dalam ayat (1) disampaikan pada Rapat Dewan yang khusus
diadakan untuk maksud tertentu.
Pasal 17
1. Status keanggotaan dicabut sementara apabila pelaku pelanggaraan dalam waktu 30 (tiga puluh)
hari tidak mengindahkan
2. Status keanggotaan dicabut tetap apabila dalam 30 (tiga puluh) hari setelah diberhentikan
sementara pelaku masih melakukan pelanggaraan
BAB IX
PENYEMPURNAAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 18
1. Dewan Pengurus melalui Rapat khusus membicarakan penyempurnaan ART yang selanjutnya
dipertanggung jawaban kepada Rapat Dewan Pengurus Pleno berikutnya
2. Penyempurnaan ART hanya dilakukan dalam Rapat Pengurus Pleno
BAB X
PENUTUP
Pasal 19
1. Hal-hal yang belum diatur ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga ini diatur dalam peraturan
lembaga
2. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak ditetapkan.
AGUSTINUS URPON SE
KETUA