7/10/2016
Musyawarah Besar Ke-IV
Kecamatan Kinali Kabupten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat
PEMBUKAAN
Mahasiswa sebagai generasi penerus Bangsa mempunyai hak dan kewajiban serta tanggung jawab
untuk mengantarkanBangsa Indonesia menuju masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila
danUndang-Undang Dasar 1945. Bahwa sesuai dengan salah satu poin dari Tri Dharma Perguruan
Tinggi yaitu “pengabdian pada masyarakat” maka mahasiswa dituntut aktif bersama masyarakat untuk
mensukseskan pembangunan Nasional. Dalam memenuhi tuntutan tersebut mahasiswa
selayaknyaberusaha membaur dan bekerjasama dengan masyarakat demi kemajuan Negara Kesatuan
Republik Indonesia, khususnya tempat dimana mahasiswa tersebut beraktifitas.
Mahasiswa sebagai kaum intelektual, agen perubahan, dan sosial kontrol yang berasal dari masyarakat
dan untuk masyarakat merupakan aset pembangunan yang potensial, sudah sepantasnya peka
terhadap aspirasi masyarakat serta pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan oleh
pemerintah. Organisasi Kemahasiswaan merupakan tempat penempaan diri sebelum terjun ketengah-
tengah masyarakat, Organisasi Kemahasiswaan merupakan salah satu wadah utama bagi mahasiswa
untuk mengembangkan diri dan belajar tata cara beroganisasi. Terbentuknya Organisasi
Kemahasiswaandiharapkan mampu merangsang mahasiswa untuk aktif berorganisasi.
Sebagai mahasiswa yang aktif dalam Organisasi Kemahasiswaan mempunyai peranan majemuk,
di salah satu sisi mahasiswa harus berupaya menjadi pribadi yang sukses, dan di sisi lainnya
mahasiswa memiliki kewajiban untuk mampu mengayomi mahasiswa dan menjadi fasilitator atas semua
keluhan mahasiswa yang lainnya maupun masyarakat pada umumnya. Untuk menjadi pribadi yang
sukses maka mahasiswa harus belajar mencapai target-target yang selain target pribadi mahasiswa juga
harus dapat mencapai target organisasi untuk kecerdasan di semua aspek baik
intelektual,emosional, maupun spiritual. Sebagai mahasiswa yang terdidik tentunya harusmemberikan
kontribusi positif dan mampu memberikan win-win solution di tegah-tengah lapisan masyarakat, maka
dari pada itu Organisasi Kemahasiswaan merupakan wadah yang tepat untuk mahasiswa
dalammengasah dan mengaplikasikan kemampuannya.
Himpunan Mahasiswa Kinali (HMK)merupakan suatu wadah Organisasi Kemahasiswaan yang berasal
dariKecamatan Kinali Kabupaten Pasaman Barat yang mana tugas dan fungsinya untuk menghimpun
seluruh mahasiswa yang berasal dari Kecamatan Kinali dalam nuansa kekeluargaan, solidaritas dan
pengabdian dalam niat dan kesatuan tekatmemberikan kontribusi positif terhadapmahasiswa
dan masyarakat Pasaman Barat pada umumnya.
Bahwa dengan keyakinan yang penuh untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan usaha
yang nyata dengan dijiwai semangat kerukunan, kerjasama, persatuan dan kesatuan tanpa dipengaruhi
oleh pihak manapun dan dalam bentuk apapun, maka kami menggabungkan diri dengan Himpunan
Mahasiswa Kinali dengan berdasarkan Anggaran Dasar dan Angaran Rumah Tangga sebagai berikut:
ANGGARAN DASAR
HIMPUNAN MAHASISWA KINALI
BAB I
Pasal I
Nama
Waktu
Organisasi ini didirikan pada tanggal 07 November 2002 untuk waktu yang tidak ditetapkan lamanya.
Pasal 3
Kedudukan
Organisasi ini berkedudukan di KotaPadang dimana Kota Padang adalah Ibu Kota Provinsi Sumatera
Barat.
BAB II
Pasal 4
Sifat
Pasal 5
Asas
Organisasi ini berasaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945
Pasal 6
Bentuk
BAB III
Pasal 7
Fungsi
Pasal 8
Tujuan
BAB IV
KEGIATAN
Pasal 9
Kegiatan
Melaksanakan tujuan organisasi dengan semangat gotong-royong melalui usaha-usaha yang tidak
bertentangan dengan tujuan organisasi
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 10
Keanggotaan
BAB VI
PENUTUP
Pasal 11
Penutup
Hal-hal penting yang tidak diatur dalam AD akan diatur dalam ART/aturan tambahan.
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Anggota
Himpunan Mahasiswa Kinali beranggotakan Mahasiswa dan Alumni yang berasal dari Kecamatan Kinali
Pasal 2
Status Anggota
1. Anggota Biasa yaitu seluruhMahasiswa dan Alumni yang berasal dari Kecamatan
Kinali yang tidak termasuk pengurus HMK
2. Anggota Luar Biasa yaitu mahasiswa pengurus HMK
3. Anggota Biasa terbagi atas :
a. Anggota Istimewa, terdiri dari Alumni Perguruan Tinggi
1. Hak suara (khusus anggota penuh), hak bicara, hak memilih aktif dan pasif;
2. Memberikan saran dan kritik atas jalannya organisasi;
3. Melakukan hubungan dengan anggota lain dalam bentuk kerjasama, koordinasi dan
pertukaran informasi;
4. Dibela dan membela serta dipertahankan dan mempertahankan diri.
b. Kewajiban Anggota
Setiap anggota wajib:
Pasal 4
BAB ll
Pasal 5
d) Adalah terdiri dari orang yang dihormati karena ketokohan, dukungan, loyalitas dan sumbangsihnya
terhadap oraganisasi;
Pasal 6
Dewan Pengurus
a) Dewan Pengurus memiliki fungsi mengurus jalannya organisasi sesuai dengan AD ART demi kemajuan
dan kelancaran jalan organisasi;
b) Dewan Pengurus memiliki 1 (satu) orang Ketua Umum yang dipilih dalam Musyawarah Besar
(MUBES);
c) Dewan Pengurus bertanggung jawab kepada selaruh anggota melalui Musyawarah Besar
(MUBES) danmemberikan tembusanan pertanggungjawaban pada Majelis Penasehat dan Konsultasi
d) Dewan Pengurus berasal dari AnggotaPenuh yang nantinya berstatus sebagai Anggota Luar Biasa;
e) Dewan Pengurus berasal dari mahasiswa aktif, terkhusus untuk Ketua Umum saat pencalonan
minimal semester 3 (tiga) maksimal semester 7 (tujuh).
BAB III
KEPENGURUSAN
Pasal 7
Pemilihan Pengurus
Pemilihan Pengurus:
Pasal 8
Kepengurusan
1. Pengurus inti minimal terdiri dari Ketua Umum, Sekretaris Umum, dan Bendahara
Umum;
2. Bidang terdiri dari:
1) Kepala Bidang Personilia, Sumber Daya Anggota dan Pengkaderan;
BAB IV
KELENGKAPAN ORGANISASI
Pasal 9
Musyawarah Besar
Musyawarah Anggota
b) Apabila ketua HMK mengundurkan diri, berhenti atau diberhentikan berdasarkan aturan
yang berlaku.
Pasal 11
Rapat
BAB V
KEPANITIAAN
Pasal 12
Pembentukan Panitia
1. Kepanitiaan dibentuk dalam Rapat Umumdan atau Rapat Anggota;
3. Pembubaran panitia dilakukan oleh Ketua Umum atau oleh yang mendapat mandat dari Ketua Umum.
BAB VI
KEKAYAAN ORGANISASI
Pasal 13
Inventaris Organisasi
1. Yang dimaksud kekayaan organisasi adalah seluruh harta benda atau iventaris yang dimiliki
organisasi.
BAB VII
PENDANAAN
Pasal 14
Iuran Anggota
1. Iuran anggota merupakan sumber utama bagi pemenuhan kebutuhan untuk melaksanakan program
kerja;
2. Setiap anggota memberikan iuran anggota yang jumlahnya ditentukan dan disepakati dalam
musyawarah anggota sesuai dengan kemampuan anggota.
Pasal 15
Donasi
Donasi adalah Lembaga atau Orang yang memberikan bantuan dana kepadaOrganisasi dengan
syarat bersifat halal dan tidak mengikat.
BAB VIII
Pasal 16
Lambang
Lambang HMK antara lain:
Pasal 17
Arti Lambang
BAB IX
ATURAN PERALIHAN
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur lebih lanjut
dalam keputusan-keputusan dan ketetapan-ketetapan Musyawarah Anggota dan musyawarah
lainnya yang sah.
Ditetapkan di : Kinali
Waktu :
PRESIDIUM SIDANG
MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA KINALI
KE-IV
PRESIDIUM-I PRESIDIUM-II PRESIDIUM-III