Anda di halaman 1dari 8

GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA

STKIP PURWAKARTA

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 DESKRIPSI
Dengan mengharapkan keridhoan Allah SWT dalam mencapai manusia yang beriman,
berilmu, dan beramal maka perlu upaya yang sungguh-sungguh. Mahasiswa sebagai
generasi muda sadar akan hak dan kewajibannya serta bertanggung jawab terhadap
perjuagan bangsa, negara, dan agama.
BEM STKIP Purwakarta merupakan lembaga yang menampung kehendak dan aspirasi
mahasiswa di tingkat Universitas, perlu arahan yang jelas berupa GBHO, dalam GBHO
tersebut terdapat pola dasar kerja yang terarah, terpadu, serta berkesinambungan.
Meyakini bahwa tujuan itu hanya dapat tercapai dengan usaha aspirasi mahasiswa STKIP
Purwakarta, serta taufik dan hidayah Allah SWT.

1.2 DASAR PEMIKIRAN


GBHO adalah suatu haluan organisasi didalam garis-garis besar sebagai pernyataan
kehendak mahasiswa yang pada hakekatnya adalah pola dasar kerja yang telah ditetapkan
dalam musyawarah BEM. Pola dasar tersebut merupakan rangkaian program kerja yang
menyeluruh, terarah dan terpadu yang berlangsung secara bertahap dan
berkesinambungan. Rangkaian program kerja yang sistematis, realistis, objektif, terarah,
terpadu, bertahap serta berkesinambungan dimaksudkan untuk mewujudkan tujuan
lembaga yang hendak dicapai seperti termaksud dalam tujuan STKIP Purwakarta serta
tujuan AD/ART BEM STKIP Purwakarta yang disahkan.
1.3 MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud ditetapkannya GBHO adalah untuk memberikan arahan bagi civitas dengan
kegiatan pada lembaga kemahasiswaan di lingkungan STKIP Purwakarta.

Tujuan : Mewujudkan pelaksanaan Tri Dharma perguruan tinggi dan Panca karya
perguruan tinggi.
a. Tri Dharma Perguruan Tinggi :
1. Pendidikan
2. Penelitian
3. Pengabdian masyarakat
b. Panca Karya Perguruan Tinggi :
1. Institusionalisasi
2. Profesioanalisasi
3. Tranpolitisasi
4. Meningkatkan para mahasiswa yang mempunyai sifat kepeloporan, objektif,
rasional, dan kritis
5. Terbitnya suasana yang dialogis, demokratis, adil serta persatuan dan kesatuan
diantara mahasiswa.

1.4 VISI DAN MISI GBHO


VISI :
Mewujudkan BEM STKIP Purwakarta sebagai wadah pembinaan untuk melahirkan
kader-kader berkualitas, dan tempat berkarya bagi seluruh mahasiswa.
MISI :
1. Menciptakan tradisi diskusi, menulis membaca, sehingga kader memiliki pemahaman
dan intelektualitas dalam bertindak.
2. Menumbuhkan rasa kekeluargaan, kedisiplinan, toleransi, antar sesama mahasiswa
STKIP Purwakarta.
3. Menjadi wadah untuk menyalurkan minat dan bakat mahasiswa STKIP Purwakarta.
4. Menjadi wadas aspirasi dan pembelaan terhadap hak-hak civitas akademika.
5. Mengadakan kegiatan untuk meningkatkan soft skil mahasiswa.
BAB II

2.1 ANALISIS ORGANISASI

GBHO dalam hal ini juga membahas pokok pikiran yang terdapat dalam organisasi
sebagai berikut:

1. Kuantitas pengurus BEM STKIP Purwakarta memiliki kepengurusan yakni presiden


mahasiswa, wakil presiden mahasiswa, sekretaris umum, menteri keuangan, menteri
pendidikan, menteri sekertariat, menteri komunikasi dan informasi, kementrian serta
staff dan pengurus di bawahnya yang disusun sesuai kebutuhan.
2. Pengetahuan dasar pengetahuan dasar pengurusan tentang organisasi BEM STKIP
Purwakarta, merupakan orang-oarang terpilih dan telah lolos seleksi mengenai dasar-
dasar organisasi melalui sistem pengrekrutan dan komposisi sebagian besar pengurus
memiliki pencapaian yang baik dalam berorganisasi.
3. Rasa kekeluargaan.
Pengurus BEM harus memiliki rasa kekeluargaan satu sama lainnya. Ada ikatan yang
membuat suasana organisasi menjadi nyaman sehingga mampu meningkatkan perform
organisasi dan integritas anggota dalam menjalankan program kerja.
4. Komitmen yang tinggi
Berdasarkan hasil open rekrutmen pengurus BEM STKIP Purwakarta, maka haruslah
menunjukkan komimen yang tinggi terhadap BEM STKIP Purwakarta. Hal ini akan
berdampak positif pada pengembangan dalam terlaksananya program kerja.
5. Sarana dan Prasarana
Adanya sarana dan prasarana BEM STKIP Purwakarta dapat membantu kelancaran
melaksanakan program kerja.

2.2 MEKANISME KERJA PENGURUS BEM STKIP PURWAKARTA

 Presiden Mahasiswa
1. Status
Presiden mahasiswa berstatus sebagai penerima mandat MUBES
2. Kedudukan
a. Berkedudukan sebagai penanggung jawab tertinggi dalam organisasi BEM
STKIP Purwakarta.
b. Bila mana Presiden Mahasiswa berhalangan tidak tetap, maka pelaksana tugas
presiden mahasiswa dimandatkan kepada Wakil Presiden Mahasiswa.
c. Bila Presiden Mahasiswa berhalangan tetap, maka pengurus BEM STKIP
Purwakarta melaksanakan MUSLUB untuk memilih Presiden Mahasiswa
yang baru.
3. Fungsi
Presiden Mahasiswa berfungsi sebagai perencana, koordinator, penggerak,
pengawas kegiatan harian organisasi dalam rangka menjalankan mandat yang
diberikan oleh MUBES BEM STKIP Purwakarta.
4. Hak dan Wewenang
a. Mempunyai hak bertanya, berpendapat, menjawab dan menyanggah, serta
mengkritik anggota dan pihak lain yang dianggap perlu.
b. Menyampaikan dan mempunyai hak pembelaan didepan forum organisasi.
c. Berhak memakai nama organisasi dengan mengikuti AD/ART untuk
kepentingan organisasi.
d. Berhak meminta pertanggung jawaban menteri-menteri dalam organisasi.
e. Berhak menetapkan kebijakan lain organisasi selama tidak bertentangan
dengan AD/ART dan GBHO.

 Wakil Presiden Mahasiswa


1. Status
Berstatus sebagai penanggung jawab dalam bidang internal organisasi.
2. Kedudukan
Berkedudukan sebagai pelaksana harian dibidang internal organisasi dan
membantu Presiden Mahasiswa.
3. Fungsi
Sebagai pelaksana mengawasi pengurus yang membantu Presiden Mahasiswa
dalam organisasi.
4. Hak dan Wewenang
a. Mempunyai hak berbicara, bertanya, berpendapat, mengkritik suara dalam
bidang organisasi terutama dibidangnya.
b. Berhak mengadakan pembelaan didepan forum organisasi.
c. Berhak merencanakan, mengelola, dan mengembangkan kegiatan organisasi
dibidangnya.
d. Berwenang mengetahui kegiatan yang dilakukan oleh organisasi.
e. Berwenang melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan organisasi sesuai
dengan bidangnya.

 Sekertaris Umum
1. Status
Berstatus sebagai penanggung jawab organisasi dibidang administrasi organisasi.
2. Kedudukan
Berkedudukan sebagai pelaksana harian organisasi dibidang administrasi
organisasi.
3. Fungsi
Berfungsi sebagai pelaksana dan pengawas administrasi organisasi.
4. Hak dan Wewenang
a. Mempunyai hak berbicara, bertanya, berpendapat, mengkritik, suara dalam
bidang organisasi terutama dibidangnya.
b. Berhak mengadakan pembelaan didepan forum organisasi.
c. Berhak merencanakan, mengelola dan mengembangkan kegiatann organisasi
dibidangnya.
d. Berwenang mengetahui kegiatan yang dilakukan oleh organisasi.
e. Berwenang melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan organisasi sesuai
dengan bidangnya.

 Menteri
1. Status
Berstatus dibawah Presiden Mahasiswa dan bertanggung jawab pada bidangnya
masing-masing.
2. Kedudukan
Berkedudukan sebagai pelaksana harian organisasi dibidangnya masing-masing.
3. Fungsi
Berfungsi sebagai perencana, pelaksana dan pengawas organisasi dibidangnya
masing-masing.
4. Hak dan Wewenang
a. Mempunyai hak berbicara, bertanya, berpendapat, mengkritik, suara dalam
bidang organisasi terutama dibidangnya.
b. Berhak mengadakan pembelaan didepan forum organisasi.
c. Berhak menggantikan Presiden Mahasiswa jika berhalangan tidak tetap
ditempat berdasarkan surat yang dimandatkan.
d. Berwenang merealisasikan kegiatan organisasi sesuai dengan bidangnya.
e. Berwenang melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan organisasi sesuai
dengan bidangnya.

BAB III

POLA PROGRAM KERJA

3.1 Menteri Kesekretariatan


Internal :
1. Menjalanan fungsi administrasi BEM STKIP Purwakarta.
2. Menyusun program kerja dan rancangan anggaran biaya BEM STKIP Purwakarta.
3. Menyusun laporan pertanggung jawaban program kerja yang telah terealisasikan,
paling lambat satu minggu sesudah menjalani kegiatan.
4. Menjalankan fungsi pengingat dalam kepengurusan BEM STKIP Purwakarta.

Eksternal :

1. Mengikuti kegiatan tentang kesekretarisan diluar kampus.

3.2 Menteri Keuangan


Internal :
1. Bertanggung jawab atas segala pengeluaran keuangann organisasi BEM.
2. Membuat sistem administrasi keuangan.
3. Melakukan transparansi dan pelaporan keuangan BEM STKIP Purwakarta,
melakukan setiap peluang usaha yang dapat memberikan dana untuk BEM STKIP
Purwakarta.
4. Mengoptimalkan pengelolaan sumber dana seperti iuran kas, donasi, dan lain-lain.

Eksternal :

1. Mengikuti kegiatan tentang keuangan diluar kampus.

3.3 Menteri Pendidikan


Internal :
1. Meningkatkan kemampuan akademik dan non akademik angggota BEM STKIP
Purwakarta.
2. Melaksanakan kegiatan yang bersifat orientasi pendidikan di seluruh anggota BEM
STKIP Purwakarta.
3. Menyusun program kerja mengenai kajian di bidang pendidikan.

Eksternal :

1. Mengikuti kegiatan tentang pendidikan di luar kampus.

3.4 Menteri Komunikasi dan Informasi


Internal :
1. Membuat media sosial mengenai BEM STKIP Purwakarta.
2. Membuat dan meyusun program kerja yang berhubungan dengan bidang komunikasi
dan informasi.

Eksternal :

1. Mengikuti kegiatan tentang komunikasi dan informasi di luar kampus.


3.5 Menteri Luar Negeri
Internal :
1. Membentuk komunikasi di dalam dan di luar kampus.
2. Menjadi penyambung komunikasi terhadap pihak luar kampus.

Eksternal :

1. Mengikuti dan berkomunikasi terhadap pihak luar kampus.


BAB IV
PENUTUP

Dengan rahmat Allah yang Maha Esa demikian Garis-garis Besar Haluan Organisasi dibuat
atas kesepakatan bersama dalam Musyawarah Besar Badan Eksekutif Mahasiswa STKIP
Purwakarta. Sehubungan dengan itu maka Badan Eksekutif Mahasiswa perlu menyusun dan
melaksanakan program kerja sesuai dengan hal yang telah disepakati bersama untuk
mencapai tujuan bersama.

Anda mungkin juga menyukai