Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

Pasal 1

Latar Belakang

1. Organisasi Kemahasiswaan di lingkungan Universitas Sanata Dharma adalah


wahana dan sarana pengembangan potensi diri mahasiswa.
2. Organisasi Kemahasiswaan di lingkungan Universitas Sanata Dharma
berfungsi sebagai :
a. Sarana untuk berkegiatan dan menumbuh kembangkan minat, bakat, dan
akademis
b. Penampung dan penyalur aspirasi mahasiswa serta menjalankan fungsi
advokasi
3. Untuk dapat operasional, mahasiswa Universitas Sanata Dharma perlu
menyusun dan menetapkan suatu Garis-garis Besar Haluan Kegiatan
Kemahasiswaan Universitas Sanata Dharma.

Pasal 2

Pengertian

1. GBHK Kemahasiswaan adalah suatu haluan kegiatan yang merupakan


pertanyaan aspirasi mahasiswa yang dalam Kongres Mahasiswa,
menetapkannya.
2. GBHK Kemahasiswaan pada hakikatnya suatu pola umum kegiatan
kemahasiswaan yang merupakan rangkaian program kegiatan kemahasiswaan
yang menyeluruh, terarah, dan terpadu yang berlangsung selama satu periode
kepengurusan.

Pasal 3

Tujuan

Tujuan penetapan GBHK adalah:

1. Memberikan arah yang jelas, tepat, dan benar bagi kegiatan-kegiatan


kemahasiswaan dalam lingkup Universitas Sanata Dharma.
2. Mendinamiskan mahasiswa melalui kegiatan organisasi sehingga dapat
berperan dalam mencapai tujuan pendidikan nasional.
Pasal 4

Landasan

Penyusunan Garis-garis Besar Kegiatan berdasarkan:

1. Kongres Mahasiswa
2. Mendikbud No. 155/1998 tentang Pedoman Umum Organisasi
Kemahasiswaan Perguruan Tinggi
3. Rencana Strategis (Renstra) Universitas Sanata Dharma

Pasal 5

Pokok-pokok Penyusunan dan Penuangan Garis-garis Besar Haluan Kegiatan


Kemahasiswaan

Dengan memperhatikan permasalahan-permasalahan serta nilai-nilai dasar yang


menjadi landasan, maka GBHK perlu disusun sebagai berikut:

1. Pendahuluan
2. Pola Dasar Kegiatan Kemahasiswaan
3. Pola Umum Kegiatan Kemahasiswaan Jangka Panjang
4. Pedoman Kegiatan Kemahasiswaan Jangka Pendek
5. Penutup

BAB II

POLA DASAR KEGIATAN KEMAHASISWAAN

Pasal 6

Landasan Kegiatan Kemahasiswaan Universitas Sanata Dharma

Dinamika Kemahasiswaan Universitas Sanata Dharma dalam pencapaian tujuan


penididikan tinggi dan selanjutnya merupakan bagian integral dari tujuan pendidikan
nasional berdasar kepada:

1. Tridharma Perguruan Tinggi


2. Visi dan Misi Universitas Sanata Dharma
Pasal 7

Azas Kegiatan Organisasi Kemahasiswaan Universitas Sanata Dharma

1. Azas Iman dan Taqwa


Kegiatan kemahasiswaan harus berazaskan iman dan taqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
2. Azas Manfaat
Kegiatan kemahasiswaan harus membawa manfaat yang sebesar-besarnya
bagi peningkatan potensi diri mahasiswa serta dapat memberi manfaat kepada
masyarakat.
3. Azas Demokrasi
Adanya pengakuan dan penghargaan terhadap pluralitas dalam setiap langkah
organisasi.
4. Azas Adil dan Merata
Kegiatan kemahasiswaan dan hasil-hasilnya harus dapat dirasakan manfaatnya
oleh seluruh mahasiswa secara adil dan merata.
5. Azas Keseimbangan
Ada keseimbangan antara program kegiatan fisik, spiritual dan intelektual,
dan antara kepentingan individu dengan masyarakat.
6. Azas Kontinuitas dan Fleksibilitas
Dalam penyusunan kegiatan kemahasiswaan selalu memperhatikan
kesinambungan dan kesesuaian dengan perkembangan zaman seturut dengan
visi dan misi Universitas Sanata Dharma.
7. Azas Efektif dan Efisien
Dalam setiap pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan harus memperhatikan
efektifitas dan efisiensi kerja.
8. Azas Transparansi dan Akuntabilitas
Dalam setiap pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan harus mengedepankan
keterbukaan dan menampung semua aspirasi yang berkembang di lingkungan
Universitas Sanata Dharma.

BAB III

POLA UMUM KEGIATAN KEMAHASISWAAN JANGKA PANJANG

Pasal 8

Arah, Sasaran, dan Kebijakan Organisasi Kemahasiswaan


1. Arah
Untuk mencapai tujuan, kegiatan kemahasiswaan berlangsung secara
terencana dan terpadu, membentuk rasa tanggung jawab mahasiswa tanpa
mengabaikan kreativitas di luar bidang tersebut.Di samping itu, kegiatan
kemahasiswaan tetap menjadikan mahasiswa sebagai kaum intelektual yang
senantiasa tanggap terhadap dinamika masyarakat.
2. Sasaran
a. Tercapainya suasana kehidupan kampus yang kondusif untuk pembinaan
kepribadian mahasiswa-mahasiswa yang cerdas dan humanis.
b. Tercapianya dinamika kampus yang demokratis, ilmiah, dan berkesadaran
sosial yang segenap mahasiswa Universitas Sanata Dharma mendukungnya.
c. Terciptanya iklim kreatif dan inovatif.
3. Kebijakan
a. Pelaksanaan kegiatan organisasi kemahasiswaan Universitas Sanata
Dharma berlangsung terpola dan saling terkait di antara lembaga yang ada
untuk menunjang pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.
b. Adanya hubungan timbal balik antara kegiatan kokurikuler dan
ekstrakurikuler dengan kegiatan kurikuler yang dapat meningatkan partisipasi
mahasiswa dalam kegiatan tersebut.
c.Organisasi kemahasiswaan yang ada di Universitas Sanata Dharma yaitu
DPMU, BEMU, DPMF, BEMF, UKM, dan HMJ/HMPS dengan fungsi dan
peranan masing-masing berjalan dengan saling membantu memberikan
masukan untuk meningkatkan kemampuan, dan menciptakan sistem kerja
yang baik sesuai fungsi dan struktur kelembagaan yang ada.
d. Kesadaran ilmiah, kesadaran moral, dan kesadaran sosial mendasari tujuan
organisasi.

BAB IV

PEDOMAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN JANGKA PENDEK

Pasal 9

Pengertian

Pada dasarnya pedoman umum kegiatan kemahasiswaan Universitas Sanata Dharma


jangka pendek merupakan penjabaran lebih lanjut dari pedoman kegiatan
kemahasiswaan Universitas Sanata Dharma jangka panjang untuk satu periode
kepengurusan.
Pasal 10

Tujuan

Meningkatkan kualitas kegiatan organisasi kemahasiswaan dengan memperhatikan


kesadaran ilmiah, kesadaran moral, dan kesadaran sosial yang didukung sistem yang
mantap dan terpadu.

Pasal 11

Orientasi Kegiatan

1. Orientasi kegiatan kemahasiswaan di tingkat universitas adalah untuk


meningkatkan potensi dan pengembangan kepribadian mahasiswa yang
berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan.
2. Orientasi kegiatan kelembagaan mahasiswa di tingkat fakultas dan
jurusan/program studi adalah untuk melatihkan kemampuan profesional
mahasiswa sesuai dengan bidang keilmuannya.

Pasal 12

Ruang Lingkup Kegiatan

Untuk meningkatkan kualitas kegiatan organisasi kemahasiswaan, perlu penciptaan


iklim yang kondusif melalui usaha-usaha yang penjabarannya melalui ruang lingkup
kegiatan, antara lain:

1. Pendidikan dan Penalaran


2. Minat dan Bakat
3. Kesejahteraan Mahasiswa
4. Pengabdian Masyarakat, Kerja Sama, dan Hubungan Alumni
5. Pengkajian, Penelitian, dan Pengembangan Organisasi
6. Penyikapan Kebijakan Publik

Pasal 13

Parameter Keberhasilan

1. Tidak terjadinya penyimpangan GBHK dalam setiap kegiatan dan kebijakan-


kebijakan.
2. Tercipta sistem kaderisasi yang baik sehingga dalam waktu jangka panjang
terbentuk kader yang sehat dan profesional.
3. Tertib organisasi, termasuk pendanaan dan kesekretariatan serta tidak adanya
pengambilan peran antara lembaga kemahasiswaan.
4. Terlaksananya hasil musyawarah kerja.
5. Terciptanya peningkatan fungsi pelayanan bagi mahasiswa USD.

BAB V

PENUTUP

Pasal 14

1. Segala sesuatu yang belum diatur dalam pedoman Garis-garis Besar Haluan
Kegiatan Kemahasiswaan Universitas Sanata Dharma akan ditetapkan dalam
peraturan lainnya yang sesuai landasan GBHK.
2. Segala peraturan yang dibuat oleh lembaga kemahasiswaan universitas yang
bertentangan dengan Garis-garis Besar Haluan Kegiatan Kemahasiswaan
Universitas Sanata Dharma dengan ini dinyatakan tidak berlaku.
3. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal penetapannya.

Anda mungkin juga menyukai