4. Kaderisasi
Mengingat kaderisasi merupakan hal yang penting dalam mata rantai
keorganisasaian, maka perlu dilakukan program-program yang mengarah
kepada :
a. Kaderisasi yang terintegrasi diantara seluruh komponen kampus.
b. Transpormasi dan misi kemahasiswaan.
c. Pembinaan dan ketahanan jasmani dan rohani dengan mengacu
norma-norma kemanusiaan.
d. Penjamin proses regenerasi kepemimpinan dalam kehidupan
kemahaiswaan.
3. Kementerian Pendidikan
Uutuk menciptakan suatu tatanan masyarakat mahasiswa yang dinamis dan
berkembang, baik di bidang akademis maupun kegiatan kemahasiswaan, maka perlu
adanya suatu arahan yang seimbang pada beberapa bidang yang saling mendukung
dan terintegrasi. Sesuai dengan tujuan dan sasaran BEM maka perlu adanya arahan-
arahan kebijakan yang dapat memperlancar roda kepengurusan organisasi
kemahasiswaan sebagai badan eksekutif dalam kemahasiswaan.
Pada bagian ini, akan diuraikan tentang arahan program kerja yang dituangkan dalam
pedoman sebagai acuan pelaksanaan program kerja organisasi kemahasiswaan dalam
rangka melaksanakan tugas eksekutifnya.
Arahan program kerja yang tercangkup dalam Garis-garis Besar Haluan Organisasi
( GBHO ) diantaranya :
1. Pendidikan
2. Kesejahteraan
3. Kewirausahaan
4. Administrasi dan Keuangan
II.3.1. Pengertian
Pendidikan yang dimaksud adalah upaya mengubah sikap dan tata laku dalam
usaha untuk mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan latihan
yang dititik beratkan pada pengembangun profesi yang digeluti oleh seluruh
komponen.
II.3.2 Tujuan
1. Meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, mempertinggi
budi pekerti, memperkuat kepribadian, kecerdasan, keterampilan, dan
kemandirian.
2. Ikut mengembangkan usaha untuk mencetak sarjana yang berwawasan luas,
berbudi pekerti cakap, mandiri, demokratis dan bertanggungjawab yang
dapat membangun dirinya sendiri serta memberikan kontribusi yang nyata
bagi pembangunan nasional.
II.3.3. Sasaran
Pendidikan dialokasikan ditujukan untuk mengembangkan potensi seluruh
anggota BEM sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.
II.3.4. Arahan Umum
1. Pengembangan dan pelaksanakan kegiatan- kegiatan di bidang social,
kebudayaan, politik, kewirausahaan dan mendudung suatu pola
pendidikan keprofesian dengan melibatkan seluruh sumber daya yang ada
di STIKes Kharisma Karawang.
2. Sarana dan prasarana pendidikan, termasuk gedung kuliah dan peralatan
penunjangnya, perpustakaan, fasilitas laboraturium dan suasana belajar
mengajar yang kondusif makin di sempurnakan dan ditingkatkan.
3. Keterlibatan mahasiswa dengan memberikan kontribusi aktif dalam
penyusunan kebijakan yang di keluarkan Pimpinan Perguruan Tinggi
STIKes Kharisma Karawang dalam bidang akademik, kurikulum sarjana,
dengan kegiatan belajar mengajarnya, dengan memandang pada
hubungannya yang sudah ada antara BEM dengan pihak Institusi.
4. Pengupayaan pembelaan secara aktif terhadap anggota BEM yang
mengalami masa permasalahan akademik selama menyelesaikan
pendidikannya.