Anda di halaman 1dari 7

BAB III

HASIL KEGIATAN PLP I

C. Deskripsi Visi dan Misi Sekolah

1. Visi dan Misi Sekolah SMP Negeri 8 Metro

Visi sekolah dijadikan sebagai harapan bersama warga sekolah dan


segenap pihak yang berkepentingan pada masa yang akan datang, bisa
memperlihatkan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga sekolah dan
segenap pihak yang berkepentingan. Visi sekolah dirumuskan berdasarkan
masukan dari banyak sekali warga sekolah dan pihak-pihak yang
berkepentingan, hal tersebut selaras dengan visi dari misi pendidikan nasional.
Diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala sekolah
dengan memperhatikan masukan komite sekolah, kemudian disosialisasikan
kepada warga sekolah dan segenap pihak yang berkepentingan dan ditinjau
serta dirumuskan kembali secara terpola sesuai dengan perkembangan dan
tantangan di masyarakat.

Sedangkan misi sekolah merupakan upaya/tindakan yang dilakukan oleh


warga sekolah untuk mewujudkan visi sekolah. Berikut Visi dan Misi Sekolah
SMP Negeri 8 Metro :

a. Visi Sekolah SMP Negeri 8 Metro


“Bertaqwa, bermutu,berbudaya dengan menerapkan pendidikan untuk
semua yang berwawasan lingkungan.”
b. Misi Sekolah SMP Negeri 8 Metro
1) Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut.
2) Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif
sehingga setiapsiswa berkembang secara optimal, sesuai dengan
potensi yang dimiliki.
3) Mengembangkan model-model pembelajaran yang inovatif dan
variatif serta pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar.
4) Mengembangkan potensi siswa dalam bidang IPTEK, olahraga,
dan seni.
5) Mengembangkan sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan
secara berkualitas dan profesional.
6) Meningkatkan sarana dan prasarana sekolah.
7) Mengembangkan sumber dana sekolah melalui kemitraan.
8) Mengembangkan sistem penilaian berbasis IT.
9) Mengembangkan manajemen sekolah.
10) Menerapkan pendidikan untuk semua.
11) Mewujudkan sekolah berwawasan lingkungan.

2. Pemaparan Visi dan Misi di beberapa tempat Sekolah SMP Negeri 8 Metro

Visi sekolah akan menjadi ciri khas yang membedakan sekolah dengan
sekolah lainnya yang sederajat. Sedangkan misi sekolah adalah langkah
operasional atau usaha untuk merealisasikan visi sekolah tersebut. Misi
merupakan adaptasi ringkas dari sebagian visi yang telah dirumuskan melalui
kalimat yang lebih operasional.

Visi dan misi merupakan elemen yang sangat penting dalam sekolah,
dimana visi dan misi digunakan agar dalam operasionalnya bergerak pada track
yang diamanatkan oleh para stakeholder dan berharap mencapai kondisi yang
diinginkan dimasa yang akan datang sebagai sebuah perwujudan dari tujuan.
Berikut bukti pemaparan yang ada disekolah SMP Negeri 8 Metro

Gambar 3.1 Pemaparan Visi dan Misi Sekolah pada Ruang Tunggu (Lobi)
D. Deskripsi Kegiatan Kokurikuler dan Ekstrakurikuler

1. Deskripsi Kegiatan Kokurikuler

Setiap sekolah memiliki kokurikuler yang menarik dan menjadi ciri khas.
Kegiatan kkurikuler adalah suatu kegiatan yang mengimbangi kegiatan
intrakurikuler yang mengimbangi kegiatan intrakurikuler, seperti studi wisata,
outbound, market day, bakti sosial, kunjungan ke tempat bersejarah, universitas
atau tempat yang mengedukasi lainnya.1 Sedangkan pengertian kokurikuler
menurut beberapa pendapat yang lainnya adalah sebagai berikut:

a. Kegiatan kokurikuler diartikan sebagai kegiatan yang dalam


pelaksanaannya di luar jam pelajaran yang bisa juga dilakukan ketika watu
libur.2 Dalam praktiknya kegiatan ini dapat dilaksanakan baik di sekolah
maupun di luar sekolah, dengan mendasarkan pada tujuan yang tetap harus
menunjang dari program kegiatan intrakulikuler.
c. Kegiantan kokurikuler merupakan program kegiatan yang dalam tujuan
pelaksanaannya lebih mengacu kepada pendalaman serta penghayatan
materi yang telah di dapat peserta didik dari kegitan intrakurikuler yang
berasal dari kegiatan yang ada di dalam kelas, baik yang di dapat dari
pelajaran inti ataupun program khusus.3 Dalam praktiknya, kegiatan
kokurikuler bis berasal dari beragam kegiatan diantaranya yaitu:
mendalami materi-materi tertentu, menyelenggarakan riset, mengerjakan
makalah atau membuat kliping, majalah daring, serta mempelajari
keterampilan sehingga lebih bisa mendalami materi pelajaran. Dari
kesemua kegiatan tersebut nantinya juga akan diperhitungkan ketika
menilai pelajaran yang berjkaitan.

Dalam kegiatan kokurikuler terdapat beberapa tujuan yang nantinya dapat


dijadikan sebagai acuan atau pedoman mengenai pentingnya kegiatan
kokurikuler ini diadakan sebagai penunjang dari kegiatan intrakulikuler.

1
Rais Tsaqif Yahya Al-Hakim dan dkk, Pembelajaran Online di Tengah Pandemi covid-
19 Tantangan yang mendewasakan (Jakarta: UAD Press,t .t.), h. 84.
2
Chomaidi dan Salamah, Pendidikan dan Pengajaran: Strategi Pembelajran Sekolah
(Jakarta: Grasindo, 2018), h. 267.
3
Burhan Nurgiantoro, Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum Sekolah (Yogyakarta:
BPFE, 1988), h. 137.
Berikut ini merupakan tujuan diadakannya kegiatan kokurikuler diantaranya
yaitu sebagai berikut:

a. Kegiatan kokurikuler bertujuan sebagai penunjang dari praktik program


intrakulikuler dengan acuan utamanya peserta didik dapat lebih
menghayati materi yang telah di dapatnya serta melatih tanggungjawab
peserta didik dalam menyelesaikan tugasnya.
b. Kegiatan kokurikuler bertujuan untuk membantu peserta didik agar dapat
lebih mudah memperlajari sekaligus memahami materi yang nantinya baru
akan diperlajarinya.4
Adapun kegiatan kokulikuler di SMPN 8 Metro terakhir dilakukan pada
akhir ajaran semester genap yaitu tahun ajaran 2019/2020, yaitu melakukan
study wisata ke Jogja-Bandung-Jakarta. Sedangkan pada tahun 2020 sampai
dengan 2021 kegiatan study wisata ditiadakan karena adanya penyebaran
virus COvid-19. Pada tahun 2022 ini kegiatan studi wisata di SMPN 8 Metro
insyaa Allah akan dilaksanakan pada akhir tahun yaitu bulan Desember

2. Deskripsi Kegiatan Ekstrakurikuler

Berdasarkan Peraturan Mentri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun


2006 tentang standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah
menyatakan bahwa struktur kurikulum pada setiap satuan pendidikan memuat
tiga komponen, yaitu: mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri.
Komponen pengembangan diri meliputi kegiatan pelayanan konseling dan
kegiatan ekstrakulikuler. Dalam hal ini kegiatan pengembangan diri merupakan
bagian integral dari kurikulum tingkat satuan pendidikan.5

Kegiatan ekstrakulikuler adalah kegiatan untuk meningkatkan


pengetahuan peserta didik serta melatih bakat dan minat peserta didik yang
dilaksanakan di luar jam pelajaran.6 Berikut beberapa fungsi kegiatan
ekstrakurikuler yakni sebagai berikut:

4
Sulistyorini, Manajemen Pendidikan Islam (Surabaya: elKAF81, 2006), h. 81.
5
Moh Abdullah dan dkk, Pendidika Islam (Mengupas Aspek-aspek Dalam Dunia Pendidikan
Islam (Yogyakarta: Aswaja Pressindo, 2019), h. 103-104.
6
ovan Ardi Wiyani, Menumbuhkan Pendidikan Karakter di SD (Konsep,Praktek dan Strategi)
(Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, t.t.), h. 107.
a. Pengembangan, dari program ekstrakurikuler yang ada nantinya digunakan
dalam rangka ikut mendukung dalam pengembanan individu peserta didik
dengan melalui pendalaman minat, pengembangan potensi, dan pemberian
peluang dalam membantu dalam rangka mewujudkan pembentukan
karakter serta pelatihan kepemimpinan
b. Sosial, yaitu program kegiatan ekstrakulikuler yang ada nantinya
digunakan dalam membantu dalam mewujudkan pengembangan program
kecakapan serta rasa tanggujawab sosial peserta didik. Dalam
pengembangan program kompetensi sosial ini dilakukan dengan cara
memberi peluang kepada peserta didik dalam memperluas pengalaman
sosialnya, praktek kecakapan sosial, serta penghayatan terhadap nilai
moral dan nilai sosial.
c. Rekreatif, yaitu program kegiatan ekstrakulikuler yang ada nantinya
digunakan juga untuk mewujudkan keadaan santai, membahagiakan serta
memuaskan peserta didik ketika dalam menunjang proses pengembangan
dirinya. Selain itu, dalam program kegiatan ekstrakurikuler atmosfer yang
dimunculkan seharusnya lebih menantang dan lebih menarik bagi peserta
didik.
d. Persiapan karir, yaitu program kegiatan ekstrakulikuler yang ada
seharusnya menunjang dalam mengembangkan kesiapan karir peserta
didik, misalnya melalui pengembangan kapasitas.
Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti di SMP N 8 Metro ada
banyak jenis kegiatan ekstrakulikuler yang ada dan aktif dilaksanakan antara
lain sebagai berikut :
a. Rohis
b. Pramuka/ Paskibra
c. Drumband
d. Sepak Bola
e. Bola Voli
f. Taekwondo
g. Pencak Silat
h. Seni Tari
i. Solo Song
j. Desain Grafis
k. Opsi

Pembinaan ekstrakurikuler cukup tertib dan disiplin sehingga kegiatan


terlaksana dengan baik sesuai dengan jadwalnya. Pembina dari masing-masing
ekstrakurikuler merupakan guru dan tambahan pembina dari luar sekolah. Di
bawah ini beberapa dokumentasi dari kegiatan ekstrakurikuler yaitu :

3.2 Ekstrakurikuler Pramuka

3.3 Ekstrakurikuler Solo Song


3.4 Ekstrakurikuler Osis

3.5 Ekstrakurikuler Sepak Bola

Anda mungkin juga menyukai