Anda di halaman 1dari 34

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pelaksanaan, Falsafah, dan Pengertian KKLP

1. Dasar Pelaksanaan KKLP

Pelaksanaan KKLP Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Lasharan Jaya

Makassar didasarkan pada :

a. Buku Panduan Akademik Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen

Lasharan Jaya Makassar, yang menyatakan bahwa pelaksanaan

kegiatan KKLP adalah berupa kegiatan pengaplikasian ilmu yang

didapat setelah menempuh perkuliahan di Sekolah Tinggi Ilmu

Manajemen Lasharan Jaya Makassar.

b. Sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan masa studi

guna mencapai jenjang sarjana strata 1 di Sekolah Tinggi Ilmu

Manajemen Lasharan Jaya Makassar.

2. Falsafah KKLP

Kuliah Kerja Lapangan Plus (KKLP) adalah bagian integral dari

proses pendidikan yang mempunyai ciri-ciri khusus. Karena sistem

penyelenggaraan serta pengertian landasan ideal yang secara

filosofis akan memberikan gambaran serta pengertian yang utuh

tentang apa, bagaimana, serta untuk apa diselenggarakan.

Landasan ideal secara filosofis akan memberikan petunjuk serta

mengendalikan pola pikir, pola sikap dan pola tindak dalam setiap

1
proses penyelenggaraan yang pada gilirannya akan membedakan

kegiatan KKLP dari kegiatan lainnya.

KKLP sekurang-kuranya mengandung 5 (lima) aspek yang bernilai

fundamental dan berwawasan filosofis, yang tidak dapat dipisahkan

antara satu dengan lainnya, yaitu :

a. Keterpaduan Pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi

KKLP merupakan suatu bentuk kegiatan yang memadukan

Darma Pendidikan dan Penelitian, serta Pengabdian kepada

Masyarakat dalam satu kegiatan. Sebagai kegiatan pendidikan

dan pengajaran, KKLP merupakan kegiatan integral dari

kurikulum pendidikan tinggi Starata Satu (S1). Hal ini berarti

bahwa :

1) Kuliah Kerja Lapangan Plus sebagai program tidak berdiri

sendiri dan tidak terpisahkan dari tujuan dan isi pendidikan

tinggi lainnya.

2) Berfungsi sebagai pengikat dan perangkum semua isi

kurikulum, dan bahkan penambahan ataupun pelengkap isi

kurikulum yang telah ada

3) Merupakan pengalaman belajar yang menghubungkan

konsep-konsep akademis dengan realitas kehidupan dalam

masyarakat

4) Pengetahuan teori mahasiswa dapat diperkaya melalui

pengalaman praktis di lapangan.

2
Percaya diri sebagai calon pemimpin yang handal bagi

pembangunan bangsa sebagai kegiatan penelitian, KKLP

mengajak mahasiswa untuk ikut mengamati,

menelaah/menganalisis, menarik kesimpulan dari data kondisi

dan situasi wilayah kerja yang dikumpulkannya, kemudian

merumuskan permasalahan yang dihadapi, alternatif yang

ada sesuai kondisi wilayah kerja dan kemampuannya.

b. Pendekatan Interdisiplin dan Komprehensif

KKLP merupakan penerapan IPTEKS yang menuntut

mahasiswa kepada pola berpikir interdisiplin dan koprehensif.

Pola berfikir yang ingin dikembangkan melalui KKLP, dilandasi

oleh kenyataan, bahwa hampir setiap masalah kehidupan dalam

masyarakat selalu mempunyai kaitan satu dengan yang lain,

sehingga menjadi rumit.

Dengan demikian pendekatan yang melibatkan segala bidang

ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni secara utuh menjadi

sangat penting, sedangkan pendekatan monodisiplin menjadi

kurang atau tidak efektif. Falsafah inilah yang membedakan

KKLP dengan kegiatan lainnya seperti; Program Praktek

Lapangan, Kulaih Kerja Lapangan Plus dan macam-macam

Praktek Kerja Lainnya yang selalu bertolak dan bergerak sebatas

bidang ilmu yang sedang dipelajari.

3
Melalui KKLP pola berpikir sektoral ditinggalkan karena hampir

setiap masalah di dalam kehidupan masyarakat selalu

mempunyai kaitan antara satu dengan yang lainnya. Setiap

lokasi atau wilayah kerja KKLP mempunyai penanggung jawab

pembangunan secara formal yang biasanya bersifat sektoral.

Dengan demikian kerjasama dengan pejabat-pejabat serta

kelmbagaan khusunya di lokasi atau wilayah kerja KKLP mutlak

harus tetap dijalin dengan baik.

c. Dimensi yang Luas dan Kepragmentisan

Mahasiswa dalam ber-KKLP tidak hanya bermodal ilmu yang

dipelajari secara formal di fakultasnya, akan tetapi juga segala

pengetahuan, pengalaman diluar bidang studi, dan intelegensi

yang dimilikinya. Dengan kata lain, semua yang dikerjakan

mahasiswa dalam KKLP berdimensi luas, namun relevan dengan

upaya memajukan dan secara nyata berguna bagi masyarakat.

Selama ber-KKLP, pikiran dan perhatian mahasiswa tidak hanya

terpaku pada pembuatan laporan ilmiah pada bidang ilmu yang

bersangkutan saja, namun mereka konsentrasi pada peningkatan

komitmennya kepada masyarakat di lokasi tempat ber-KKLP.

Mereka menyusun program kerja secara pragmatis atas dasar

masalah dan kendala pelaksanaan pembangunan yang

dihadapinya.

d. Keterlibatan Mayarakat Secara Aktif

4
Di dalam melaksanakan KKLP harus selalu terjalin kerjasama

yang baik serta keterlibatan yang aktif diantara masyarakat dan

mahasiswa dari sejak pengumpulan data dan informasi, analisis-

analisis, identifikasi dan perumusan rencana kerja, serta

pelaksanaan dan evaluasi hasilnya.

Aspek keterlibatan masyarakat secara aktif ini sangat diperlukan

karena kegiatan KKLP adalah membantu masyarakat dalam

memecahkan masalah pembangunan agar selanjutnya mampu

memecahkan masalah-masalah tersebut secara mandiri.

3. Pengertian KKLP

Kuliah Kerja Lapangan Plus adalah suatu bentuk pendidikan

dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa

untuk hidup ditengah-tengah masyarakat di luar kampus, dengan

secara langsung mengidentifikasi serta menangani masalah-

masalah pembangunan yang dihadapi. KKLP dilaksanakan oleh

perguruan tinggi dalam upaya meningkatkan isi dan bobot

pendidikan bagi mahasiswa dan untuk mendapatkan nilai tambah

yang lebih besar pada pendidikan tinggi.

KKLP dilaksanakan dalam masyarakat di luar kampus dengan

maksud meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan

perkembangan dan kebutuhan masyarakat akan ilmu pengetahuan,

teknologi, serta seni untuk melaksanakan pembangunan yang

makin meningkat serta meningkatkan persepsi mahasiswa tentang

5
relevansi antara materi kurikulum yang mereka pelajari dikampus

dengan realita pembangunan dalam masyarakat. Bagi mahasiswa,

kegiatan KKLP dirasakan sebagai pengalaman belajar yang baru,

yang tidak pernah diperoleh di kampus. Dengan selesainya ber-

KKLP, mahasiswa merasakan memiliki pengetahuan yang baru,

kemampuan baru, serta tentang dirinya sendiri, yang akan sangat

berguna sebagai bekal sebelum menjadi sarjana.

Dengan demikian jelaslah bahwa KKLP merupakan kegiatan

intrakurikuler bagi mahasiswa program sarjana pada tingkatan

tertentu dan dalam jangka waktu tertentu.

B. Tujuan, Sasaran dan Status KKLP

1. Tujuan KKLP

Secara eksplisit, tujuan yang harus dicapai melalui program KKLP,

yaitu:

a. Menghasilkan sarjana yang menghayati permasalahan

masyarakat dalam pembangunan dan mampu memecahkannya

secara pragmatis. Dalam hal ini KKLP memberikan

pengalaman belajar tentang masyarakat pada mahasiswa

sekaligus memecahkan masalah yang dihadapi, misalnya

pengalaman belajar membuat potensi di tempat KKLP,

membuat rencana, bagaimana berkomunikasi dengan berbagai

lapisan masyarakat dan bagaimana bersosialisasi dengan

masyarakat.

6
b. Membentuk kepribadian mahasiswa sebagai kader

pembangunan dengan wawasan berpikir yang luas. Apabilah

tujuan ini tercapai dengan baik, diharapkan lulusan perguruan

tinggi, lebih siap dan lebih matang dalam memasuki lapangan

kerja atau sebagai kader-kader pembangunan.

c. Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan

motivasi kekuatan mandiri. Dengan KKLP mahasiswa berupaya

untuk mendinamiskan masyarakat dalam konteks

pembangunan. Kenyataan menunjukkan bahwa dinamisasi

masyarakat ini sangat esensial dalam pembangunan.

Pengalaman mengajarkan, bahwa meningkatkan dinamika

masyarakat itu merupakan bagian dari pembangunan nasional.

Namun pengalaman juga membuktikan bahwa para mahasiswa

tidak saja berpotensi, tapi juga berkemampuan. Keberhasilan

dibidang ini akan menghasilkan dampak positif berantai, baik

pada diri pribadi mahasiswa maupun masyarakat dan

pembangunan pada umumnya.

d. Mendekatkan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Lasharan Jaya

Makassar pada masyarakat. Perguruan tinggi merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat, serta dibangun

untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan ilmu

pengetahuan teknologi dan seni, karenanya perguruan tinggi

harus banyak terlibat dengan masalah-masalah yang dihadapi

7
masyarakat melalui kegiatan KKLP sehingga tujuan ini akan

tercapai.

2. Sasaran

Atas dasar hal-hal yang sudah dikemukakan, maka KKLP

mempunyai tiga kelompok sasaran, yaitu mahasiswa, masyarakat

bersama pemerintahan daerah dan kampus. Adapun manfaat dari

pelaksanaan KKLP sebagai berikut:

a. Mahasiswa

1). Memperdalam perngertian mahasiswa tentang cara berpikir

dan bekerja secara interdisipliner, sehingga dapat

menghayati adanya ketergantungan kaitan dan kerjasama

antar sektor.

2). Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa

tentang kemanfaatan ilmu, teknologi dan seni yang

dipelajarinya bagi pelaksanaan pembangunan.

3). Memperdalam penghayatan dan pengertian mahasiswa

terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat dalam

melaksanakan pembangunan.

4). Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa

terhadap seluk beluk keseluruhan dari masalah

pembangunan dan perkembangan masyarakat.

8
5). Mendewasakan cara berpikir serta meningkatkan daya

penelaran mahasiswa dalam melakukan penelaahan,

perumusan dan pemecahan masalah secara pragmatis

ilmiah.

6). Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk

melaksanakan pembangunan dan pengembangan

masyarakat berdasarkan ilmu, teknologi dan seni secara

interdisipliner atau antar sektor.

7). Melatih mahasiswa sebagai dinamisator dan problem solver

Melalui pengalaman bekerja dalam melakukan penelahaan,

merumuskan dan memecahkan masalah secara langsung,

akan lebih menumbuhkan sifat profesionalisme dan

kepedulian sosial dalam diri mahasiswa dalam arti

peningkatan keahlian, tanggung jawab, maupun rasa

kebersamaan.

8). Memberikan pengalaman belajar dan bekerja sebagai kader

pembangunan sehingga terbentuk sikap dan rasa cinta

terhadap kemajuan masyarakat.

b. Masyarakat dan Pemerintahan Daerah

1). Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga, serta ilmu,

teknologi dan seni dalam merencanakan dan melaksanakan

pembangunan.

9
2). Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk

merencanakan dan melaksanakan pembangunan

3). Memperoleh pengalaman dalam menggali serta

menumbuhkan potensi swadaya masyarakat sehingga

mampu berpartisipasi aktif dalam pembangunan

4). Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan didalam

masyarakat sehingga terjamin upaya pembangunan

5). Memperoleh manfaat dari bantuan tenaga mahasiswa

dalam melaksanakan program dan proyek pembangunan.

c. Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Lasharan Jaya Makassar

1). Memperoleh umpan balik sebagai pengintegrasian

mahasiswa dengan proses pembangunan di tengah-tengah

masyarakat, sehingga kurikulum, materi perkuliahan dan

pengembangan ilmu yang diasuh Sekolah Tinggi dapat lebih

sesuai dengan tuntutan pembangunan.

2). Memperoleh berbagai kasus berharga yang dapat digunakan

sebagai contoh-contoh dalam memberikan perkuliahan dan

menemukan berbagai masalah untuk pengembangan

penelitian.

3). Meningkatkan, memperluas dan mempererat kerjasama

dengan instansi serta departemen lain melalui rintisan

kerjasama dari mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen

10
Lasharan Jaya Makassar yang melaksanakan Kuliah Kerja

Lapangan Plus.

3. Status KKLP

Kuliah Kerja Lapangan Plus merupakan bagian dari proses

pendidikan yang berhubungan erat dengan pembinaan mahasiswa

secara utuh, serta pengembangan dan peningkatan kemampuan

masyarakat. Dengan demikian, KKLP menjadi bagian integral dari

kurikulum dan merupakan persyaratan bagi setiap mahasiswa

program Strata Satu (S1) Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen

Lasharan Jaya Makassar.

KKLP yang berstatus intrakurikuler, antara lain :

a. Program yang Terstruktur

Pelaksanaan kegiatan KKLP sebagian dilakukan kepada

kelompok sasaran di luar kampus, mencakup kegiatan

pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Karena sifatnya yang intrakurikuler, maka KKLP Sekolah Tinggi

Ilmu Manajemen Lasharan Jaya Makassar ditetapkan dalam

struktur KKLP yang memenuhi parameter berikut :

1). Dilakukan oleh mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen

Lasharan Jaya Makassar dalam di suatu

kecamatan/desa/instansi baik pemerintah atau swasta

dengan konfigurasi anggota dari seluruh disiplin ilmu

(interdisipliner) program S1.

11
2). Mahasiswa peserta KKLP sudah memenuhi persyaratan

kurikuler yaitu sudah menyelesaikan semua mata kuliah

dalam kurikulum dengan nilai baik.

3). Mengikuti setiap tahapan kegiatan secara logika, mulai dari

pendaftaran, pembekalan, penyusunan program

pelaksanaan lapangan, pelaporan, evaluasi serta tindak

lanjut, semuanya merupakan satu kesatuan rangkaian yang

utuh.

4). Melakukan pendekatan sosial kepada sivitas akademika

maupun pemerintahan daerah dan masyarakat luas.

b. Bobot akademika (SKS)

Beban/bobot akademik KKLP Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen

Lasharan Jaya Makassar dalam satuan kredit semester adalah

3 SKS (sesuai SK ketua Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen

Lasharan Jaya Makassar tentang Kuliah Kerja Lapangan Plus

(KKLP). Sebagaimana halnya dengan kegiatan kurikuler

lainnya, proses dan prosedur serta tata cara pelaksanaan

KKLP, evaluasi dan penilaian diselenggarakan dalam suatu

tahapan tertentu oleh pihak-pihak yang memenuhi persyaratan

akademik.

Mahasiswa wajib melakukan kegiatan sebaagaiman ditentukan

dalam tahapan-tahapan seperti: pembekalan, observasi

lapangan, penyusunan program kerja, pelaksanaan program,

12
penulisan laporan, ujian/evaluasi baik dalam pembekalan

ataupun lapangan dan keberadaan di lapangan memenuhi

persyaratan.

c. Deprogram dalam Kartu Rencana Studi (KRS)

Keterlibatan dosen wali sangat menentukan waktu keikutsertaan

mahasiswa dalam KKLP, karena sangat erat hubungannya

dengan rencana penyelesaiaan studi program S1 secara

keseluruhan dari mahasiswa yang bersangkutan. Oleh karena

itu keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan KKLP harus

dimasukkan dalam KRS yang disetujui (ditndatangani) dosen

wali untuk semester yang bersangkutan.

d. Bimbingan, Pembinaan dan Evaluasi

Program pembimbing, pembinaan, dan evaluasi dilakukan pada

setiap tahap pelaksanaan KKLP, mulai dari persiapan,

pembekalan, observasi lapangan, penyusunan program kerja,

pelaksanaan lapangan, dan evaluasi dilakukan oleh supervisor

yang sudah memenuhi persyaratan yang ditentukan.

13
BAB II
PELAKSANAAN KKLP

Kelancaran dan keberhasilan KKLP selain ditentukan oleh proses

pelaksanaan juga sangat ditentukan oleh kecermatan dalam

mempersiapkan kegiatan awalnya. Beberapa hal penting yang perlu

dipersiapkan pada tahap awal antara lain mencakup pendekatan sosial,

penetapan lokasi, dan mahasiswa peserta.

A. Pendekatan Sosial

1. Pengertian dan Tujuan

Pendekatan sosial adalah suatu proses komunikasi antara semua

pihak yang terkait agar tercipta saling pengertian dan saling

menunjang kelancaran program KKLP. Dengan demikian tujuan

pendekatan sosial adalah memberikan gambaran jelas dan nyata

tentang arti, falsafah, tujuan dan pelaksanaan KKLP. Apabilah

semua pihak terkait mengerti dan memahami manfaat kegiatan

KKLP maka diharapkan akan tercipta dan tumbuh peran aktif serta

kerjasama dalam pelaksanaan program KKLP. Dengan demikian

legitimasi bagi semua kegiatan yang berkaitan dengan

14
pelaksanaan KKLP dapat diperoleh, karena adanya dukungan dari

semua puhak.

2. Sasaran

a. Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Lasharan Jaya Makassar

Berbagai kalangan di dalam lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu

Manajemen Lasharan Jaya memerlukan informal tentang

pelaksanaan dan perkembangan program KKLP. Kesamaan

persepsi dan tindakan diharapkan memperlancar koordinasi dan

kerjasama yang solid antara pimpinan dan senat Sekolah

Tinggi, para ketua, ketua Lembaga, ketua jurusan, mahasiswa

dan staf admininstrasi.

b. Pihak di Luar Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Laharan Jaya

Makassar.

Pelaksanaan KKLP tidak hanya kegiatan di dalam kampus,

akan tetapi juga dilakukan di luar kampus. Kerjasama dengan

berbagai pihak diluar Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Lasharan

Jaya Makassar yang memiliki wewenang secara formal

melaksanakan pembangunan daerah. Dengan demikian

sasaran pendekatan sosial keluar adalah pemerintah daerah

(Propinsi, kabupaten/kotamadya, kecamatan dan desa),

lembaga swadaya masyarakat dan instansi terkait, serta

perguruan tinggi lainnya.

c. Materi

15
Materi yang diinformasikan dalam pendekatan sosial, antara lain

dasar, falsafah, arti, maksud dan tujuan program KKLP, jadwal

kegiatan dan berbagai informasi lainnya yang dipandang perlu.

B. Penetapan Lokasi

Penatapan lokasi kegiatan lapangan KKLP dilakukan dengan

melakukan konsultasi kepada pihak-pihak terkait. Terutama pimpinan

perusahaan, kepala kantor perihal berbagai aspek kehidupan

masyarakat. Dengan penjajakan ini akan dapat ditetapkan beberapa

alternatif daerah yang akan dijadikan lokasi kegitan KKLP, dan

menyesuakan pola ilmiah Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Lasharan

Jaya Makassar.

C. Mahasiswa Peserta

1. Persyaratan Mahasiswa

Para mahasiswa yang melaksanakan KKLP akan menghadapi

tugas yang kompleks di masyarakat, oleh sebab itu mahasiswa

diharapkan telah memiliki bekal ilmu pengetahuan yang memadai,

kestabilan emosional, serta rasa tanggung jawab yang besar atas

segala pemikiran dan perbuatannya. Berdasarkan pertimbangan ini

mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Lasharan Jaya

16
Makassar yang dapat diikutsertakan dalam KKLP apabila telah

memenuhi persyaratan berikut ini:

a. Telah mengumpulkan sedikitnya sejumlah 141 SKS atau tidak

mengambil mata kuliah selain skripsi

b. Pendaftaran KKLP dilampiri Kartu Rencana Studi (KRS) dengan

mata kuliah KKLP terencana didalamnya sudah ditandatangani

dan disahkan dosen pembimbing.

c. Dalam keadaan sehat

d. Menyatakan bersedia mematuhi peraturan dan tata tertib yang

ditetapkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada

Masyarakat /Pengelola KKLP dan membuat jurnal laporan

KKLP sebagai laporan kegiatan.

e. Membayar biaya yang besarnya akan ditetapkan oleh panitia

pelaksana.

2. Mekanisme Pendaftaran

a. Mahasiswa mengisi dan mendaftarkan KRS di fakultas masing-

masing dengan mata kuliah KKLP terdaftar di dalamnya.

b. Kampus mendata daftar nama mahasiswa calon peserta KKLP

c. Mahasiswa yang namanya tersebut dalam daftar yang dikirim

kampusnya segera.

3. Penentuan Daerah KKLP

Penentuan daerah KKLP dilakukan dengan cara pilihan oleh

mahasiswa sesuai lokasi yang teknis pelaksanaannya dilakukan

17
oleh LP3M/-KKLP, dengan pertimbangan keseimbangan jumlah

mahasiswa per wilayah, sesuai kebutuhan tempat KKLP tersebut.

Pembagian tempat KKLP dimaksudkan adalah penentuan lokasi

kecamatan/desa/instansi. Sementara penentuan kelompok peserta

KKLP ditentukan oleh LP3M/-KKLP.

Teknis pemilihan lokasi KKLP dilakukan sebagai berikut:

a. Mahasiswa mengajukan tempat KKLP ke pihak Kampus STIM

Lasharan Jaya.

b. Pihak Kampus STIM Lasharan Jaya membuat surat pengantar

KKLP ke kecamatan/desa/instansi.

c. Bagi mahasiswa yang tidak hadir di tempat KKLP di anggap

tidak melaksanakan kegiatan program KKLP.

D. Label/Gambaran Bengkel Metro

Dinas Pekerjaan Umum bertugas sebagai penyelenggaraan urusan

pemerintah bidang pekerjaan umum, pembangunan Infrastruktur dan

perumahan untuk daerah makassar. Tidak hanya itu DPU juga memiliki,

workshop Metro Dinas Pekerjaan Umum, dimana Bengkel Metro DPU

melayani kendaraan dinas yang berada dibawah kewenangannya.

Utamanya kendaraan operasional kebersihan seperti Tangkasa dan

motor Fakuda (viar). Bengkel Workshop Metro Dinas Pekerjaan Umum

dibuka dan diresmikan pada tahun 2017. Bengkel Metro DPU

dilengkapi fasilitas Dico, Spare part dan Mobil mekanik reaksi cepat.

18
Hal ini dikarenakan untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada

masyrakat.

19
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil kegiatan kami selama pelaksanaan Kuliah Kerja

lapangan Plus (KKLP), dapat kami simpulkan sebagai berikut:

1. Kegiatan KKLP ini cukup untuk memberikan kami pengalaman dan

pengetahuan dalam berorganisasi dengan maksud dan tujuan dari

organisasi tersebut.

2. Proses kegiatan yang ada di instansi yang kami jalankan tidak

terlepas dari ilmu manajemen yang kami pelajari selama ini dan

sangat berguna ketika diapilkasikan di lapangan.

B. Saran

1. Bagi mahasiswa yang akan melaksnakan kegiatan KKLP sebaiknya

memiliki persiapan yang matang supaya dalam pelaksanaan KKLP

ini bias lebih siap lagi.

2. Untuk instansi terkait diharapkan senantiasa mengoptimalkan

semua fungsi-fungsi yang ada guna member bekal kepada

mahasiswa yang sedang melaksanakan KKLP.

20
JURNAL KEGIATAN
KULIAH KERJA LAPANG PLUS
Jurusan : Manajemen Sumber Daya Manusia
Tempat/unit kerja : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Minggu Ke : Pertama (1)

NO. HARI/TANGGAL JENIS KEGIATAN KET


 Mengantar Surat pengajuan
1. Senin, 21 KKLP.
Desember 2020  Perkenalan Diri dan
Perkenalan ruang Kantor.
 Pengarahan Kepada Tata
Tertib Mahasiswa KKLP.
 Mengisi surat permintaan
2. Selasa, 22 dan pengecekan kendaraan
Desember 2020  Melampirkan dokumentasi
bukti perbaikan kendaraan
 Mengisi surat permintaan
Rabu, 23 dan pengecekan kendaraan
3. Desember 2020  Mencari surat kendaraan
yang masuk sevagai tanda
bukti untuk perbaikan
kerusakan kendaraan
 Cuty Bersama
4. Kamis, 24
Desember 2020

21
5. Jum’at, 25  Cuty Bersama
Desember 2020

JURNAL KEGIATAN
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS

Jurusan : Manajemen Sumber Daya Manusia


Tempat/unit kerja : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Minggu Ke : Dua (II)

NO. HARI/TANGGAL JENIS KEGIATAN KET


 Menginput material sperpak
1. Selasa, 28 pengelasan dan perbaikan
Desember 2020 kendaraan
 Mencatat alat yang dipakai
untuk perbaikan kendaraan
 Mengisi surat permintaan
2. Rabu, 29 dan pengecekan kendaraan
Desember 2020  Menginput material sperpak
penegelasan dan perbaikan
kendaraan
 Mengopy surat permohonan
perbaikan kendaraan
 Cuty Bersama
3. Jum’at, 1
Januari 2021

22
JURNAL KEGIATAN
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS

Jurusan : Manajemen Sumber Daya Manusia


Tempat/unit kerja : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Minggu Ke : Tiga (III)

NO. HARI/TANGGAL JENIS KEGIATAN KET


 Mengopy surat
1. Senin, 4 permohonan perbaikan
Januari 2021 kendaraan
 Mengisi surat permintaan
dan pengecekan
kendaraan
 Menginput surat
2. Selasa, 5 Januari permohonan perbaikan
2021 kendaraan
 Mencatat alat yang dipakai
untuk perbaikan
kendaraan
 Mengopy surat
3. Rabu, 6 permohonan perbaikan
Januari 2021 kendaraan
 Mengecek tanda tangan
kepala mekanik dan
petugas gudang serta
petugas lapangan
 Mengimput laporan
4. Kamis,7 Januari bulanan masuk kekartu

23
2021 kontrol
 Mengisi surat permintaan
dan pengecekan
kendaraan
 Mencatat alat yang dipakai
5. Jum’at, 8 Januari untuk perbaikan
2021 kendaraan
 Mengisi surat permintaan
dan pengecekan
kendaraan

24
JURNAL KEGIATAN
KULIAH KERJA LAPANG PLUS
Jurusan : Manajemen Sumber Daya Manusia
Tempat/unit kerja : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Minggu Ke : Empat (IV)

NO. HARI/TANGGAL JENIS KEGIATAN KET


 Menyusun kegiatan
1. Senin, 11 anggaran
Januari 2021  Merekap data dan
menyusun administrasi
pembukuan keuangan
 Menyusun laporan
2. Selasa, 12 pemakaian barang
Januari 2021  Membuat laporan smseter
 Mengisi surat permintaan
Rabu, 13 dan pengecekan
3. Januari 2021 kendaraan
 Mencari surat kendaraan
yang masuk sebagai tanda
bukti untuk perbaikan
kerusakan kendaraan
4. Kamis, 14  Mengisi surat permintaan
Januari 2021 dan pengecekan
kendaraan
 Menyusun laporan
pemakaian barang
5. Jum’at, 15  Menginput surat
Januari 2021 permohonan perbaikan
kendaraan

25
 Mencari surat kendaraan
yang masuk sebagai tanda
bukti untuk perbaikan
kerusakan kendaraan

JURNAL KEGIATAN
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS

Jurusan : Manajemen Sumber Daya Manusia

26
Tempat/unit kerja : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Minggu Ke : Lima (V)

NO. HARI/TANGGAL JENIS KEGIATAN KET

1. Senin, 18  Menginput material sperpak


Januari 2021 pengelasan dan perbaikan
kendaraan
 Mencatat alat yang dipakai
untuk perbaikan kendaraan

2. Selasa, 19  Mengisi surat permintaan


Januari 2021 dan pengecekan kendaraan
 Menginput material sperpak
penegelasan dan perbaikan
kendaraan
 Mengopy surat permohonan
perbaikan kendaraan

3. Rabu, 20  Mengisi surat permintaan


Januari 2021 dan pengecekan kendaraan
 Menyusun laporan
pemakaian barang
4. Kamis, 21  Mengopy surat permohonan
Januari 2021 perbaikan kendaraan
 Mengecek tanda tangan
kepala mekanik dan petugas
gudang serta petugas
lapangan
5. Jum’at, 22  Menginput surat
Januari 2021 permohonan perbaikan

27
kendaraan
 Mencatat alat yang dipakai
untuk perbaikan kendaraan
 Mengopy surat permohonan
perbaikan kendaraan

JURNAL KEGIATAN
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS

Jurusan : Manajemen Sumber Daya Manusia


Tempat/unit kerja : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Minggu Ke : Enam (VI)

28
NO. HARI/TANGGAL JENIS KEGIATAN KET
 Mengopy surat
1. Senin, 25 permohonan perbaikan
Januari 2021 kendaraan
 Mengisi surat permintaan
dan pengecekan
kendaraan Mengisi surat
permintaan dan
pengecekan kendaraan
 Menginput surat
2. Selasa, 26 permohonan perbaikan
Januari 2021 kendaraan
 Mencatat alat yang dipakai
untuk perbaikan
kendaraan

3. Rabu, 27  Mengopy surat


Januari 2021 permohonan perbaikan
kendaraan
 Mengecek tanda tangan
kepala mekanik dan
petugas gudang serta
petugas lapangan
 Mengimput laporan
4. Kamis, 28 bulanan masuk kekartu
Januari 2021 kontrol
 Mengopy surat
permohonan perbaikan
kendaraan
 Mengecek tanda tangan

29
kepala mekanik dan
petugas gudang serta
petugas lapangan
 Mencatat alat yang dipakai
5. Jum’at, 29 untuk perbaikan
Januari 2021 kendaraan
 Mengisi surat permintaan
dan pengecekan
kendaraan
 Melampirkan dokumentasi
bukti perbaikan kendaraan

JURNAL KEGIATAN
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS

Jurusan : Manajemen Sumber Daya Manusia


Tempat/unit kerja : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Minggu Ke : Tujuh (VII)

30
NO. HARI/TANGGAL JENIS KEGIATAN KET
 Mengopy surat
1. Senin, 1 permohonan perbaikan
Februari 2021 kendaraan
 Mengisi surat permintaan
dan pengecekan
kendaraan
 Menginput surat
2. Selasa, 2 permohonan perbaikan
Februari 2021 kendaraan
 Mencatat alat yang dipakai
untuk perbaikan
kendaraan
 Mengopy surat
3. Rabu, 3 permohonan perbaikan
Februari 2021 kendaraan
 Mengecek tanda tangan
kepala mekanik dan
petugas gudang serta
petugas lapangan
 Mengimput laporan
4. Kamis, 4 bulanan masuk kekartu
Februari 2021 kontrol
 Merekap data dan
menyusun administrasi
pembukuan keuangan
 Mencatat alat yang dipakai
5. Jum’at, 5 untuk perbaikan
Februari 2021 kendaraan
 Merekap data dan
menyusun administrasi

31
pembukuan keuangan

JURNAL KEGIATAN
KULIAH KERJA LAPANG PLUS
Jurusan : Manajemen Sumber Daya Manusia
Tempat/unit kerja : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar
Minggu Ke : Delapan (VIII)

NO. HARI/TANGGAL JENIS KEGIATAN KET

32
 Menyusun kegiatan
1. Senin, 8 anggaran
Februari 2021  Merekap data dan
menyusun administrasi
pembukuan keuangan
 Menyusun laporan
2. Selasa, 9 pemakaian barang
Februari 2021  Membuat laporan smseter
 Mengecek tanda tangan
kepala mekanik dan
petugas gudang serta
petugas lapangan
 Mengisi surat permintaan
Rabu, 10 dan pengecekan
3. Februari 2021 kendaraan
 Mencari surat kendaraan
yang masuk sebagai tanda
bukti untuk perbaikan
kerusakan kendaraan
4. Kamis, 11  Mengisi surat permintaan
Februari 2021 dan pengecekan
kendaraan
 Menyusun laporan
pemakaian barang
 Mengecek tanda tangan
kepala mekanik dan
petugas gudang serta
petugas lapangan
5. Jum’at, 12  Tanggal Merah
Januari 2021

33
Makassar, 15 Februari 2021

Dosen Pembimbing Pembimbing KaSubag


KKLP Tata Uasaha

Drs.MUH.ARSYAD TAJUDDIN,MM HAMKA DARWIS, SH, MM


NIP:09221061954 NIP:197604232010011013

34

Anda mungkin juga menyukai