TIM PENYUSUN:
NAMA : ……………………………………………………
NIM : ……………………………………………………
TTL : ………………..…………………………………..
ALAMAT : ………………………..…………………………..
……………………………………..…………………...
2
KATAPENGANTAR
3
PANDUAN PRAKTIK BELAJAR LAPANGAN (PBL)
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA
UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
PADANGSIDIMPUAN
TAHUN 2020
A. Latar Belakang
Kesehatan adalah hak asasi manusia dan intervensi untuk
keberhasilan pembangunan bangsa. Untuk dilaksanakannya
pembangunan kesehatan secara menyeluruh dan
berkesinambungan, dengan tujuan meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar
terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya yang
berpedoman pada sistem kesehatan nasional tahun 2014 serta
mendukung proyek priotitas dalam rencana kerja pemerintah (RKP)
2021.
4
masyarakat. Penyelenggaraan upaya kesehatan dilaksanakan salah
satunya melalui kegiatan pelayanan kesehatan.
5
teknologi, serta seni untuk melaksanakan pembangunan yang makin
meningkat serta meningkatkan persepsi mahasiswa tentang
relevansi antara materi kurikulum yang mereka pelajari di kampus
dengan realita pembangunan dalam masyarakat. Bagi mahasiswa,
kegiatan PBL dirasakan sebagai pengalaman belajar yang baru,
yang tidak pernah diperoleh di kampus. Dengan selesainya ber-
PBL, mahasiswa merasakan memiliki pengetahuan baru,
kemampuan baru, serta tentang dirinya sendiri, yang akan sangat
berguna sebagai bekal sebelum menjadi seorang bidan. Dengan
demikian jelaslah bahwa PBL merupakan kegiatan intrakurikuler
bagi mahasiswa program Srata 1 pada tingkatan tertentu dan dalam
jangka waktu tertentu.
6
b. Melakukan identifikasi masalah kesehatan di Kecamatan
Angkola Barat Tahun 2020 yang mencakup aspek keperawatan
komunitas.
c. Menentukan prioritas masalah keperawatan komunitas di
Kecamatan Angkola Barat Tahun 2019
d. Melakukan evaluasi intervensi keperawatan terhadap
permasalahan kesehatan yang ditemukan di Kecamatan
Angkola Barat Tahun 2020
e. Melakukan intervensi berdasarkan evaluasi yang dilakukan
7
menggerakkan dan mengorganisasikan masyarakat, dan
bagaimana menghimpun swadaya masyarakat.
b. Menjadikan lebih dewasanya kepribadian mahasiswa dan
bertambah luasnya wawasan mahasiswa. Apabila tujuan ini
dapat tercapai dengan baik, maka PBL dapat menghapus isu
yang selama ini dilontarkan sebagai kritik terhadap perguruan
tinggi. Artinya para calon Perawat yang pernah mengikuti /
menjadi peserta PBL, lebih siap dan lebih matang dalam
memasuki lapangan kerja atau sebagai kader-kader
pembangunan.
c. Membangun masyarakat dengan menumbuhkan motivasi
kekuatan sendiri. Dengan PBL mahasiswa berupaya untuk
mendinamiskan masyarakat dalam konteks pembangunan.
Kenyataan menunjukkan bahwa dinamisasi masyarakat ini
sangat esensial bagi pembangunan. Pengalaman mengajarkan,
bahwa meningkatkan dinamika masyarakat itu merupakan
bagian dari pembangunan nasional yang tidak mudah. Namun
pengalaman juga membuktikan bahwa para mahasiswa tidak
saja berpotensi, tapi juga berkemampuan menalarkan IPTEKS
untuk menggerakkan masyarakat dalam pembangunan
Keberhasilan di bidang ini akan menghasilkan dampak positif
berantai, baik pada diri pribadi mahasiswa, maupun masyarakat
dan pembangunan pada umumnya.
d. Mendekatkan Universitas Aufa Royhan pada
masyarakat.Perguruan Tinggi merupakan bagian yang tidak
8
terpisahkan dari masyarakat, serta dibangun untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat akan Ilmu pengetahuan dan teknologi.
Karenanya perguruan tinggi harus banyak terlibat dengan
masalah-masalah yang dihadapi masyarakat. Melalui kegiatan
PBL tujuan ini akan dapat dipenuhi.
2. Sasaran
Atas dasar hal-hal yang sudah dikemukakan, maka PBL
mempunyai kelompok sasaran, yaitu mahasiswa, masyarakat
bersama pemerintah daerah, dan Stikes. Masing-masing akan
memperoleh manfaat dari pelaksanaan PBL, sebagai berikut:
a. Mahasiswa
1. Memperdalam pengertian mahasiswa tentang cara berpikir
dan bekerja secara interdisipliner, sehingga dapat menghayati
adanya ketergantungan kaitan dan kerjasama lintas sektor.
2. Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa
tentang kemanfaatan Ilmu, teknologi dan seni yang
dipelajarinya bagi pelaksanaan pembangunan.
3. Memperdalam penghayatan dan pengertian mahasiswa
terhadap kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat dalam
melaksanakan pembangunan.
4. Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa
terhadap seluk beluk keseluruhan dan masalah kesehatan
masyarakat.
9
5. Mendewasakan cara berfikir serta meningkatkan daya
penalaran mahasiswa dalam melakukan penelaahan,
perumusan dan pemecahan masalah serta pragmatis ilmiah.
6. Memberikan ketrampilan kepada mahasiswa untuk
melaksanakan pembangunan dan pengembangan masyarakat
berdasarkan Ilmu, teknologi dan seni serta interdisipliner
atau lintas sektor.
7. Melatih mahasiswa sebagai dinamisator dan problem solver.
8. Memberikan pengalaman belajar dan bekerja sebagai kader
pembangunan sehingga terbentuk sikap dan rasa cinta
terhadap kemajuan masyarakatnya.
9. Melalui pengalaman bekerja dalam melakukan penelaahan,
merumuskan dan memecahkan masalah secara langsung,
akan lebih menumbuhkan sifat profesionalisme dan
kepedulian sosial dalam diri mahasiswa dalam arti
peningkatan keahlian, tanggung jawab, maupun rasa
kesejawatan.
b. Masyarakat dan Pemerintah Daerah
1. Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga, serta Ilmu,
teknologi dan seni dalam merencanakan dan melaksanakan
pembangunan.
2. Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk
merencanakan dan melaksanakan pembangunan.
10
3. Memperoleh pengalaman dalam menggali serta
menumbuhkan potensi swadaya masyarakat sehingga
mampu berpartisipasi aktif dalam pembangunan.
4. Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan didalam
masyarakat sehingga terjamin upaya pembangunan.
5. Memperoleh manfaat dari bantuan tenaga mahasiswa dalam
melaksanakan program dan proyek pembangunan yang
berada dibawah tanggung jawab.
c. Universitas Aufa Royhan Padangsidimpuan
1. Memperoleh umpan balik sebagai pengintegrasian
mahasiswa dengan proses pembangunan ditengah-tengah
masyarakatnya, sehingga kurikulum, materi perkuliahan dan
pengembangan Ilmu yang diasuh Universitas dapat lebih
sesuai dengan tuntutan nyata pembangunan.
2. Memperoleh berbagai kasus berharga yang dapat digunakan
sebagai contoh-contoh dalam memberikan materi
perkuliahan dan menemukan berbagai masalah untuk
pengembangan penelitian.
3. Meningkatkan, memperluas dan mempererat kerjasama
dengan instansi serta departemen lain melalui rintisan
kerjasama dari mahasiswa Universitas Aufa Royhan yang
melaksanakan PBL.
3. LANGKAH KEGIATAN
1. Persiapan
a. Program
11
1) Merumuskan tujuan praktik belajar lapangan pada
lingkup KeperawatanKomunitas
2) Menyusun proses belajar mengajar di lahan praktik
3) Merumuskan indikator keberhasilan
4) Merumuskan strategi evaluasi praktik
b. Peserta Didik
1) Mencari data kesehatan dari masyarakat
2) Mendapatkan gambaran tentang situasi keadaan
wilayah desa sebagai lokasi praktik kerja lapangan
dalam suatu rumusan masalah
3) Menyelenggarakan presentasi masalah dan mencari
pemecahan dengan melibatkan seluruh unsur
masyarakat dengan menyelenggarakan MMD
4) Memasukkan atau review materi yang terkait
Keperawatan komunitas dengan menyusun satuan
pembelajaran dan rencana kegiatan PBL
5) Menanamkan rasa disiplin yang tinggi agar sekuruh
kegiatan bisa terlaksanakan dengan baik, sikap dan
tingkah laku dengan sopan serta ramah dan islami.
6) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Praktik
Belajar Lapangan.
c. Pembimbing
1) Menyusun program praktik kerja lapangan
2) Menyusun bimbingan praktik lapangan
12
3) Menyamakan persepsi tentang maksud dan tujuan praktik
kerja lapangan
4) Melakukan penjajakan wilayah yang akan digunakan
5) Menyiapkan mahasiswa baik proses maupun teknis
6) Mengawasi mahasiswa selama praktik lapangan
berlangsung
d. Lahan Praktik
1) Pemilihan dan penetapan lokasi lahan ditetapkan
berdasarkan kriteria sebagai berikut :
(a) Mempunyai puskesmas yang sudah melaksanakan
Program Kesehatan Masyarakat
(b) Mempunyai masyarakat yang berpotensi untuk
dikembangkan
(c) Wilayah yang mempunyai masalah kesehatan
2) Memberikan saran dan pengawasan secara teknis dan
pengawasan secara teknis terhadap asuhan Keperawatan
di komunitas
4. PELAKSANAAN
a. Metode PBL :
- Survei
- Orientasi
- Interview
- Presentasi
- Seminar
13
b. Pelaksanaan PBL akan dilaksanakan di wilayah Kerja
Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat pada tanggal
23 November 2020 s/d 23 Desember 2020
Dengan uraian kegiatan pelaksanaan sebagai berikut:
No Tanggal Kegiatan
1 20 – 21 Pembekalan praktik belajar lapangan
November
2 23 November Orientasi lokasi praktik belajar lapangan
3 23 November Serah terima mahasiswa dengan pihak
kecamatan dan desa/kelurahan
4 24November – 5 Pengumpulan data
Desember
5 7 – 10 Musyawarah Masyarakat Desa 1
Desember
6 11 – 18 Intervensi
Desember
7 19 – 21 Musyawarah Masyarakat Desa 2
Desember
8 23 Desember Penutupan praktik belajar lapangan
14
c. Kegiatan dan tanggung jawab bidan komunitas di desa
d. Pelayanan Keperawatan dasar, penanganan kedaruratan dan
sistem rujukan
e. Penggerakan peran serta masyarakat sesuai dengan masalah
yang ditemukan di masyarakat dan keberhasilan pencapaian
program /evaluasi proses
2. Laporan terdiri dari :
1. Laporan kelompok
2. Laporan individu
15
praktikan wajib mengganti hari sesuai dengan hari yang
ditinggalkan
(3) Ijin dengan persetujuan pembimbing lapangan diketahui
oleh dosen pembimbing akademik, praktikan wajib
mengganti hari sesuai dengan hari yang ditinggalkan
(4) Pelaksanaan penggantian PBL diatur oleh pendidikan.
c. Saat praktik PBL, praktikan wajib menggunakan seragam PBL
dengan atribut yang telah ditentukan
d. Praktikan wajib menjaga kerapian dan kesopanan dalam
berpakaian (penampilan secara umum) selama praktik PBL
e. Praktikum wajib menjaga norma dan etika selama praktik PBL
f. Praktikan wajib mengikuti semua kegiatan yang telah
dijadwalkan baik kegiatan pagi, siang ataupun malam tepat
waktu (hadir 10 menit sebelum kegiatan dimulai)
g. Praktikan wajib tinggal di masyarakat sesuai waktu yang
ditentukan
h. Praktikan wajib melakukan penjajakan /orientasi wialayah dan
melakukan pendataan dengan ketentuan sbb :
- Setelah penyerahan mahasiswa praktik PBL, mahasiswa
langsung mengikuti kegiatan orientasi wilayah didampingi
oleh pembimbing praktik PBL dari wilayah yang ditunjuk
- Setelah orientasi selesai mahasiswa melakukan pendataan
pada semua di wilayah PBL dipimpin oleh ketua kelompok
16
i. Praktikan wajib melakukan pembinaan dan asuhan
Keperawatan komunitas dan didokumentasikan dalam bentuk
laporan
j. Praktikan secara kelompok diwajibkan melaksanakan kegiatan
MMD dan implementasi yang telah disepakati dengan
masyarakat sesuai jadwal yang ditetapkan
k. Secara kelompok dan individu praktikan wajib menyelesaikan
laporan PBL sesuai jadwal yang telah ditentukan selambat-
lambatnya 10 hari setelah PBL selesai
l. Laporan PBL secara kelompok dibuat rangkap 3 dengan kertas
A4 70 gram dan jilid hard cover warna Biru diserahkan untuk
Program Studi Keperawatan Program Sarjana , LPPM, dan
Kelurahan. Dan laporan individu PBL dibuat rangkap 3
dengan kertas A4 70 gram, font Times New Roman dengan
spasi 2 spasi dan jilid soft cover warna Biru diserahkan
untukMahasiswa, Pembimbing Institusi, dan Perpustakaan.
7. PESERTA
Peserta praktik kerja lapangan adalah mahasiswa Program Studi
Keperawatan Program Sarjana Universitas Aufa Royhan
Padangsidimpuan, semester VI Tahun Akademik 2018/ 2019
17
2. Mengajukan pertanyaan dan mendapatkan jawaban dari
pembimbing PBL bila ada hal-hal yang kurang jelas
3. Menggunakan fasilitas dalam rangka pelaksanaan PBL
4. Mendapatkan umpan balik dari pembimbing selama PBL
b. Kewajiban Mahasiswa
1. Setiap hari wajib berada di lokasi praktik
2. Mentaati peraturan dan tata tertib yang berlaku di tempat
praktik
3. Pakaian Mahasiswa :
- Selama PBL mahasiswa diwajibkan memakai pakaian yang
sopan dan menggunakan jas almamater apabila menghadiri
kegiatan yang ada di masyarakat
- Make up tidak mencolok tapi sederhana
- Tidak diperkenankan memakai perhiasan.
9. SANKSI
Bila ada mahasiswa yang melanggar peraturan atau tata tertib akan
diberikan sanksi berupa :
1. Teguran lisan oleh pembimbing
2. Teguran tertulis oleh pembimbing
3. Dilaporkan ke institusi pendidikan
4. Tidak diperkenankan melanjutkan praktik
10. PEMBIMBING
1. Pembimbing Lapangan
Pembimbing lapangan adalah seorang staf yang ditunjuk oleh
Program Studi Keperawatan Program SarjanaUniversitas Aufa
18
Royhan Padangsidimpuan untuk memberikan bimbingan teknis
bagi mahasiswa.
2. Pembimbing Institusi
Pembimbing Institusi adalah staf yang ditunjuk oleh Program
Studi Keperawatan Program Sarjana Universitas Aufa Royhan
Padangsidimpuan yang diberikan tanggung jawab penuh untuk
memberikan bimbingan dan menilai hasil laporan mahasiswa.
19
a. Memberikan bimbingan dan pengarahan agar kegiatan PBL
berjalan dengan baik dan lancar serta bermanfaat bagi kedua
belah pihak
b. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat
melaksanakan tugas sebaik-baiknya
c. Menciptakan suasana rasional dalam sikap dan perilaku agar
peserta PBL mengerti secara mendalam situasi masyarakat
yang ada di desa setempat
4. TUGAS PEMBIMBING INSTITUSI
a. Memberikan waktu konsultasi di Stikes bagi peserta PBL
mengenai proses penulisan laporan PBL secara teknis dan
substansial
b. Memberikan penilaian prestasi akademis dalam penyusunan
laporan
12. EVALUASI
1. Nilai tugas kelompok
2. Kegiatan selama praktik kerja lapangan
3. Nilai kehadiran dan aktivitas di lapangan
13. PENUTUP
Demikian buku panduan ini dibuat agar dapat digunakan sebagai
acuan dan pedoman dalam melaksanakan Praktik PBL Program
Studi Keperawatan Program Sarjana Universitas Aufa Royhan
Padangsidimpuan
20
BENTUK LAPORAN
I. LAPORAN KELOMPOK
1) Halaman judul
2) Lembar persetujuan
3) Kata pengantar
4) Daftar Isi
5) Daftar tabel
6) BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
C. Manfaat
7) BAB II Tinjauan Teori
A. Konsep dasar Keperawatan komunitas
B. Perawatan kesehatan masyarakat
C. Manajemen Keperawatan komunitas
D. Metode perumusan masalah
E. Teori Analisi SWOT
F. Teori medis
8) BAB III Tinjauan Kasus
A. Data Umum dan Analisa Data
B. Perumusan Masalah
C. Prioritas Masalah
D. Rencana Tindakan dan Evaluasi
21
9) BAB IV Pembahasan
10)BAB V Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran
11)Daftar Pustaka
12)Lampiran
o Peta wilayah
o Distribusi penduduk menurut kelompok umur
o Distribusi penduduk menurut tingkat pengetahuan
o Distribusi penduduk menurut mata pencaharian
o Proporsi penyakit
o Data kematian dalam 1 tahun terakhir
o Data lain yang mendukung sesuai masalah
o Penetapan prioritas berdasarkan Urgensi
o Penetapan prioritas berdasarkan seriousness
o Penetapan prioritas berdasarkan Growth
o Rekap hasil; prioritas masalah
o SAP tiap kegiatan
o Laporan tiap kegiatan
o Absensi Kegiatan.
o Lampiran lain yang mendukung kegiatan
22
3) Kata pengantar
4) Daftar Isi
5) Daftar tabel
6) BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
C. Manfaat
7) BAB II Tinjauan Teori
A. Konsep dasar Keperawatan Keluaraga
B. Manajemen Keperawatan komunitas
C. Teori medis
8) BAB III Tinjauan Kasus
A. Data Keluarga dan Analisa Data
B. Perumusan Masalah
C. Prioritas Masalah
D. Asuhan sesuai dengan SOAP
9) BAB IV Pembahasan
BAB V Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran
o SAP kegiatan
23
Contoh halaman judul
Format halaman judul warna biru
LAPORAN KELOMPOK
PRAKTIK BELAJAR LAPANGAN (PBL)
Laporan ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas
Praktik Belajar Lapangan(PBL)
NAMA MAHASISWA
NIM
24
Contoh lembar persetujuan (Laporan Kelompok)
LEMBAR PERSETUJUAN
Laporan Praktik Belajar Lapangan (PBL) ini telah disetujui oleh Koordinator PBLProgram
Studi Keperawatan Program Sarjana Universitas Aufa Royhan Padangsidimpuan.
Hari :
Tanggal :
(…………………………………………) (………………………………………..)
NIDN. NIDN
Kepala Desa
(…………………………………………)
NIP
25
Format Pengkajian
A. Data Demografi
Identitas Kepala Keluarga
1. Nama :
2. Umur :
3. Status :
4. Pekerjaan :
5. Pendidikan :
6. Agama :
7. Alamat :
Anggota Keluarga
No Nama Umur JK Pekerjaan Status Pendidikan Jenis imunisasi Gol Ket
yang sdh didapat Darah
26
C. Faktor Lingkungan
1. Apakah keluarga memanfaatkan pekarangan yang dimiliki ?
a. Ya ( )
b. Tidak ( )
2. Bagaimana kondisi ventilasi rumah ?
a. Baik (>20% luas lantai) ( )
b. Cukup (15-20% luas lantai) ( )
c. Kurang (< 15% luas lantai) ( )
3. Bagaimana kondisi pencahayaan rumah ?
a. Baik (25 cm jarak baca) ( )
b. Kurang (< 25 cm jarak baca) ( )
4. Bagaimana kondisi kebersihan rumah ?
a. Bersih ( )
b. Tidak bersih ( )
D. Kepemilikan Ternak
1. Apabila keluarga memiliki kanadang ternak, dimanakah letak kandang ?
a. Dalam rumah ( )
b. Luar rumah ( )
2. Kondisi kandang dalam rumah ?
a. Sekat penuh ( )
b. Sekat sebagian ( )
c. Tidak disekat ( )
3. Bagaimana kondisi kandang ?
a. Bersih ( )
b Tidak bersih ( )
E. Pembuangan Sampah
1. Kondisi pembuangan sampah keluarga ?
a. Ya terbuka ( )
b. Ya, tertutup ( )
c. Tidak ( )
d. Lain-lain, sebutkan ( )
2. Cara pembuangan sampah keluarga
a. Di bakar ( )
b. Di buang di sungai ( )
c. Di timbun ( )
d. Di sembarang tempat ( )
F. Sumber Air
1. Dari mana sumber air keluarga?
a. Sumur gali ( )
27
b. Sungai ( )
c. Mata air ( )
d. PDAM ( )
2. Tempat penyimpanan air keluarga ?
a. Ember/Gentong terbuka ( )
b. Ember/Gentong tertutup ( )
c. Tidak ada ( )
3. Kualitas sumber air keluarga?
a. Berbau ( )
b. Berwarna ( )
c. Berasa ( )
d. Tidak berbau, berasa, berwarna ( )
28
b. Lebih 10 meter ( )
I. Sistem Nilai
1. Apakah keluarga mempunyai keyakinan yang mendukug kesehatan ?
a. Tidak ada ( )
b. Ada ( )
Sebutkan............................
J. Derajat Kesehatan
1. Apakah anggota keluarga ada yang menderita sakit ?
a. Asma ( )
b. TBC ( )
c. Hipertensi ( )
d. Lain-lain sebutkan........................
2. Apa yang dilakukan keluarga ketika ada anggota keluarga yang sakit ?
a. Periksa ke Yankes ( )
b. Beli obat sendiri ( )
c. Tidak periksa ( )
d. Dukun ( )
e. Lain-lain sebutkan ......
30
13.Alasan Ibu hamil tidak melakukan perawatan payudara
a. Tidak tahu ( )
b. Tidak sempat ( )
Ibu Meneteki
Keluarga Berencana
Bagi Pasangan Usia Subur
18.Apakah Ibu ikut KB?
a. Ya ( )
b. tidak ( )
19.Apa jenis kontrasepsi yang digunakan?
a. Suntik ( )
b. IUD ( )
c. Kondom ( )
d. MOW / MOP ( )
e. Pantang berkala ( )
20.Apakah ada keluhan dari jenis kontrasepsi yag digunakan ?
a. Ya ( )
b. Tidak ( )
21.Apa alasan tidak ikut KB ?
a. Tidak boleh suami ( )
b. Adat dan agama ( )
c. Tidak tahu ( )
d. Ingin punya anak ( )
31
Kesehatan Bayi Dan Balita
32
b. Diare ( )
c. Kulit ( )
d. Batuk > 2 miggu ( )
e. Tidak ( )
Remaja
33
Lansia
Desa Siaga
35
Contoh lembar Konsultasi
36
CONTOH BUKU JURNAL KEGIATAN
37
Contoh SURAT IZIN MENINGGALKAN LOKASI PBL
Nama : .........................................................
Keperluan : 1.......................................................
2.......................................................
…………………………, ……………2019
tanda tangan
(Pembimbing Lapangan )
38
CONTOH KULIT LUAR LAPORAN
LAPORAN PELAKSANAAN
PRAKTIK BELAJAR LAPANGAN (PBL)
UNIVERSITAS AUFA ROYHAN PADANGSIDIMPUAN
2020
DESA : ....................................
KECAMATAN : ....................................
KABUPATEN : ....................................
Oleh
39
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Topik :
2. Sub Topik :
3. Hari/tanggal :
4. Waktu :
5. Penyuluh/Pembicara :
6. Pengorganisasian
- Moderator :
- Notulen :
7. Peserta/Sasaran :
8. Jumlah :
9. Tujuan umum :
10. Tujuan Khusus :
11. Materi :
12. Metode :
13. Media :
14. Kegiatan :
No Materi Kegiatan
1 Pembukaan
2 Proses
3 Evaluasi
4 Penutup
40
UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
KOTA PADANGSIDIMPUAN
Berdasarkan SK Menristekdikti RI Nomor: 461/KPT/I/2019, Juni 2019
Jl. Raja Inal Siregar Kel. Batunadua Julu, Kota Padangsidimpuan 22733.
Telp.(0634) 7366507 Fax. (0634) 22684
e -mail: aufa.royhan@yahoo.com http//: stikes-aufa.ac.id
KELURAHAN/DESA :
LINGKUNGAN :
NO NAMA NILAI
MAHASISWA KEAKTIFAN KERJASAMA SIKAP
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
KEPALA DESA/LURAH
……………………………………
(...........................................................)
41
UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
KOTA PADANGSIDIMPUAN
Berdasarkan SK Menristekdikti RI Nomor: 461/KPT/I/2019, Juni 2019
Jl. Raja Inal Siregar Kel. Batunadua Julu, Kota Padangsidimpuan 22733.
Telp.(0634) 7366507 Fax. (0634) 22684
e -mail: aufa.royhan@yahoo.com http//: stikes-aufa.ac.id
KELURAHAN/DESA :
LINGKUNGAN :
NO NAMA NILAI
MAHASISWA KEAKTIFAN KERJASAMA SIKAP
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
KETUA KELOMPOK
(...........................................................)
42
UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
KOTA PADANGSIDIMPUAN
Berdasarkan SK Menristekdikti RI Nomor: 461/KPT/I/2019, Juni 2019
Jl. Raja Inal Siregar Kel. Batunadua Julu, Kota Padangsidimpuan 22733.
Telp.(0634) 7366507 Fax. (0634) 22684
e -mail: aufa.royhan@yahoo.com http//: stikes-aufa.ac.id
KELURAHAN/DESA :
LINGKUNGAN :
NO NAMA NILAI
MAHASISWA KEAKTIFAN KERJASAMA SIKAP
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
PEMBIMBING
(...........................................................)
43
PEMBAGIAN DESA/KELURAHAN PRAKTIK BELAJAR LAPANGAN
DI KECAMATAN KECAMATAN ANGKOLA BARAT KABUPATEN TAPANULI
SELATAN
4 Sukma Annisa Matovany Siregar Simatorkis/Lingkun Ns. Nanda Masraini Daulay, M.Kep
Tuti Alawiyah Rambe gan 2
Wahdina Syarifah
Hany Julita Hasibuan
Yustika Sumarlin Harahap
Arnita Simanungkalit
Astri Ulfah Sihombing
Edo Ramos Sodogoron Harahap
44
Erlina Siregar
Huffi Alwi Siagian
Mhd.Haqqi Annazil Nasution
Muhammad Azhar
5 Juliani Panobasan Ns. Hotma Royani Siregar, M.Kep
Novri Della Mardiyah Lombang/ Dusun
Rahma Pebriani Marekar Sidahanon
Doni Ali Gunawan Hasibuan
Resti Yolanda
Sari Lestari Hts
Siti Desima Harahap
Yassaar Aflah
Rina Ainun Nisa Dly
Wilda Sri Wahyuni
Ilman Habibi Harahap
Nurdina
Ahmad Paisal
45
9 Amir Hamzah Harahap Simatorkis/ Nanda Suryani Sagala
Anwar Sofyan Harahap Lingkungan 3
Hotma Saima Siregar
Sinta Melisa Siregar
Nisaul Hasanah Siregar
Lisda Siregar
46