Anda di halaman 1dari 6

Universitas Aufa Royhan

Di kota Padangsidimpuan

HUBUNGAN DUKUNGAN CAREGIVER DENGAN KEPATUHAN DIET


RENDAH GARAM PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DIWILAYAH
KERJA PUSKESMAS BATUNADUA TAHUN 2021

¹Nurhajijah HSB,² Asnil Adli Simamora, ³Mei Adelina Harahap


1
Mahasiswa Program Studi Keperawatan Program Sarjana Universitas Aufa Royhan Kota Padangsidimpuan
2,3
Dosen Program Studi Keperawatan Program Sarjana Universitas Aufa Royhan Kota Padangsidimpuan
nurhajijahhasibuan95@gmail.com/no.hp.081269062766

ABSTRAK

Hipertensi merupakan kasus cukup tinggi di indonesia karena merupakan salah satu faktor resiko
yang paling berpengaruh terhadap kejadian penyakit jantung dan pecahnya pembuluh darah.
World Health Organization (WHO, 2019) Mengatakan bahwa 23,7% di dunia menderita
hipertensi adalah lansia.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada hubungan antara
dukungan keluarga dengan tingkat kepatuhan diet rendah garam. Penelitian ini adalah jenis
penelitian kuantitatif dengan desain deskritif korelasi. Penelitian ini dilakukan diwilayah kerja
Puskesmas Batunadua Kota Padangsidimpuan. Jumlah populasi sebanyak 231 kunjungan dan
sampel sebanyak 23 orang.Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling.Analisa
data dilakukan dengan uji chi-quare dengan hasil nilai p value 0,004, maka dapat disimpulkan
hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat
kepatuhan diet rendah garam. Saran dari hasil penelitian ini bisa dijadikan masukan bagi tanaga
kesehatan dan responden untuk menjadikan pelayanan kesehatan sebagai salah satu upayah untuk
meningkatkan pengetahuaan tentang dukuangan keluarga dengan kepatuhan diet rendah garam.

Kata Kunci : Hipertensi, Dukungan Keluarga, Kepatuhan Diet Rendah Garam

ABSTRACT

Hypertension is a fairly high case in Indonesia because it is one of the most influential risk factors
for the incidence of heart disease and blood vessel rupture. The World Health Organization
(WHO, 2019) says that 23.7% of the world's sufferers of hypertension are elderly. The purpose
of this study was to determine whether there is a relationship between family support and the level
of adherence to a low-salt diet. This research is a type of quantitative research with a descriptive
correlation design. This research was conducted in the workied area of Batunadua Public Health
Center, Padangsidimpuan City. The total population was 231 visits and a sample of 23 people.
The sampling technique used was purposive sampling. Data analysis was carried out by chi-
quare test with p value of 0.004, it can be concluded that the results of this study indicate that
there is a relationship between family support and the level of compliance low salt diet.
Suggestions from the results of this study can be used as input for health workers and respondents
to make health services one of the efforts to increase knowledge about family support with low-
salt diet compliance.

Keywords: hypertension, family support and low salt diet adherence

1
1. PENDAHULUAN
Hipertensi merupakan salah satu dengan tindakan farmakologi dan
masalah kesehatan global yang dihadapi nonfarmakologi salah satu contoh non
berbagai Negara di dunia, terutama pada farmakologi adalah diet rendah
lanjut usiayang berumur 60-65 tahun gram.Hipertensi adalah keadaan peningkatan
sebanyak 70% sampai 80% (Muntner, 2018). tekanan darah yang menjadi indikator
World Health Organization(WHO, 2019) terhadap komplikasi penyakit lain (Bustan,
Mengatakan bahwa 23,7% di dunia M.N. 2018).
menderita hipertensi. Afrika yang menderita Diet Rendah garam adalah salah satu
hipertensi mencapai 46%, dan di Myanmar cara untuk mengatasi hipertensi tanpa efek
mencapai 41% (Emira,2013).Penderita yang serius, karena metode pengendaliannya
hipertensi di Indonesia berusia 55-64 tahun yang alami (Arista, 2013). Hanya saja banyak
sebanyak 52,2%, kemudia pada usia 65-74 orang yang menganggap diet hipertensi
tahun sebanyak 63,2%dan yang berusia ≥ 75 sebagai sesuatu yang merepotkan dan tidak
tahun 69,5% (Riskesdas 2018). menyenangkan contoh berbagai makanan
Sumatra Utara penderita hipertensi yang Banyak disukai bisa masuk daftar
mencapai 6,7% (Dinkes, 2018) kemudian terlarang, misalnya garam penyedap, pop
Penderita hipertensi di kota padangsidimpuan corn asin, dan kentang (Yani, 2019).
pada tahun 2018 mencapai 5.948 jiwa (Profil Kepatuhan merupakan perilaku
Kesehatan Kota Padangsidimpuan, 2018). seseorang dalam menggunakan obat,
Puskesmas Batunadua (2020) menyatakan mengikuti diet atau merubah gaya hidup yang
jumlah lansia penderita hipertensi di sesuai dengan tatalaksana terapi (Adik,
Puskesmas Batunadua Kota 2014). Kepatuhan adalah sejauh mana prilaku
Padangsidimpuan memperoleh tahun 2020 pasien sesuai dengan ketentuan yang di
sebanyak 231 orang. berikan olah tenaga kesehatan ( Sumarman,
Hipertensi lansia disebabkan oleh 2010).Pola diet yang menyebabkan
penurunan elastisitas dinding aorta, terjadinya hipertensi diantaranya pemasukan
penebalan katub jantung yang membuat kaku energi yang tinggi kelebihan protein dan
katub, menurunya kemampuan memompa kelebihan konsumsi garam terlalu banyak,
jantung,kehilangan elastisitas pembulu darah Pelaksanaan diet yang teratur dapat
perifer,dan meningkatnya resistensi pumbulu menormalisirkan hipertensi yaitu dengan
darah perifer (kusuma, 2016). mengurai makanan yang tinggi garam
Penatalaksanaan hipertensi dapat dilakukan (Arista, 2018).
3. HASIL PENELITIAN
2. METODE PENELITIAN
Tabel 4.1 Distribusi frekuensi
Jenis penelitian ini adalah berdasarkan Usia, Jenis
kuantitatif dengan desain penelitian yang kelamin, Pendidikan dan
digunakan adalah deskriptif korelasi. pekerjaana
Populasi diambil dalam ikhwanuddin jika Karakteristik N %
populasi > maka jumlah sample yang responden
diambil dalam 10-15% dari populasi, akan Umur
tetapi jika populasi >100 maka jumlah 60-74 12 52%
sample diambil dari semua populasi. Sampel 75-89 9 39%
>90 2 8.7%
dipilih menggunakan metode purposive
Total 23 100%
sampling, adapun pertimbangan yang harus
Jenis kelamin
dipenuhi dalam pemilihan sampel Laki-laki 7 31%
menggunakan metode purposive sampling Prempuan 16 69%
dengan menggunakan kriteria inklusi dan Total 23 100%
eksklusi, Pendidikan
SD 9 39%
SMP 7 30%
SMA 6 26%
Perguruan tinggi 1 4,3%

Total 23 100%

2
Tabel 4,1 Dari tabel diatas Berdasarkan tabel diatas diperoleh hasil
Menunjukan bahwa responden terbanyak bahwa responden dengan dukungan cergiver
berusia sekitaran 60-74 tahun dengan jumlah ada dengan jumlah 1 responden sedangkan
12 responden (52%), dan kebanyakan responden dengan dukungan caregiver tidak
berjenis kelamin prempuan yaitu 16 ada berjumlah 13. Responden dengan
responden (69%) serta 8 responden (34%) kepatuhan diet rendah garam yang patuh 6
yang berpendidikan Sekolah Dasar sebanyak yaitu 6 responden dibadingakan 3 responden
9 responden (39%). ysng memiliki kepatuhan diet rendah garam
Tabel 4.2 Distribusi Responden tidak patuh. Berdasarkan nilai P value 0,005
Berdasarkan dukungan caregiver sehingga secara statistika diperoleh ada
Dukungan N % hubungan antara dukungan caregiver
caregiver dengan kepatuhan diet rendah garam.
Ada 14 60%
tidak ada 9 36% 4. PEMBAHASAN
Total 23 100%
a. usia
Tabel 4,2 Berdasarkan tabel diatas Berdasarkan hasil penelitian yang
menunjukan bahwa yang memiliki dilakukan pada karakteristik umur
dukungan caregiver terbanyak adalah yang responden, sebagian besar responden yaitu
ada dukungan caregiver sebanyak 14 60-74 tahun sebanyak 12 orang (52%).
responden (60%) sedangkan yang tidak ada Menurut Anggara & Prayitno, (2013) pada
dukungan caregiver dengan jumlah 9 umumnya hipertensi terjadi pada individu
responden (9%). yang berusia diatas 40 tahun. Individu yang
Tabel 4.3 Distribusi Responden berusia diatas 40 tahun akan mengalami
Berdasarkan Kepatuhan Diet Rendah suatu kondisi dimana akan terjadi pada
Garam dinding pembuluh darah keadaan kehilangan
Kepatuhan diet N % elastisitas. Kondisi demikian akan
rendah garam mengakibatkan tekanan darah yang terus
Patuh 16 69% memompa tanpa adanya dilatasi pembuluh
tidak patuh 7 31% darah.
Total 23 100% Semakin bertambahnya umur maka
Tabel 4,3 Berdasarkan tabel diatas tekanan darah juga akan mengalami
menunjukan bahwa kepatuhan diet rendah peningkatan. Dinding arteri akan mengalami
garam yang patuh sebanyak 16 responden penebalan yang disebabkan oleh
(69%) sedangkan tidak patuh kepatuhan diet penumpukan zat kolagen pada lapisan otot,
rendah garam dengan jumlah 7 responden sehingga mengakibatkan pembuluh darah
(31%). menyempit dan menjadi kaku setelah umur
Tabel 4.4 Tabel Hasil Hubungan 40 tahun. Berdasarkan penelitian yang
dukungan Caregiver dan Kepatuhan Diet dilakukan oleh Riani pada tahun 2020
Rendah Garam mengatakan usia terbanyak adalah usia > 65
Dukunga Kepatuhan diet Tota P tahun sebagai lansia yang banyak menderita
n rendah garam l value hipertensi.
caregiver b. jenis kelamin
Tidak patuh
Berdasarkan hasil penelitian siatas
patuh
N % N % N
karakteristik responden jenis kelamin adalah
Tidak ada 1 9, 1 4, 14 0,00 bermayoritas berjenis kelamin prempuan
3 7 3 5 sebanyak 16 responden (69%) dan berjenis
Ada 3 6, 6 2, 9 kelamin laki-laki berjumlah 7 responden
3 7 (31%). Prempuan akan mengalami
Jumlah 1 16 7 7 23 peningkatan resiko tekanan darah tinggi
6 setelah terjadinya menopause. Prempuan
yang belum mengalami menopause di
lingdungi oleh hormone estrogen yang

3
berperan dalam meningkatkan kadar high bahwa dari 70 responden dukungan keluarga
destity lipoprotein (HDL) Kadar kolesterol pada pasien hipertensi di Puskesmas Pandak
rendah dan tingginya kolestrol 1 Bantul Yogyakarta terbanyak dalam
mempengaruhi terjadinya proses kategori sedang sebanyak 42 resonden
aterosklorosis dan mengakibatkan tekanan (60,0%).
darah tinggi. Keluarga adalah unit pelayanan
Perempuan yang mengalami karena masalah kesehatan keluarga saling
monpause akan mengalami penueurnan berkaitan dan saling mempengaruhi antara
hormon yang mengakibat mudah terjainya sesama anggota dan akan mempengaruhi
hipertensi pada lansia perempuan pula keluarga-keluarga yang ada
Berdasarkan penelitian Wahyuni dan disekitarnya atau dalam konteks yang luas
Eksanoto (2013), perempuan cenderung berpengaruh terhadap negara. Peran
menderita hipertensi daripada laki-laki. Pada keluarga sangat penting dalam tahap-tahap
penelitian tersebut sebanyak 27,5% perawatan kesehatan, mulai dari tahap
perempuan yang mengalami hipertensi peningkatan kesehatan, pencegahan,
sedangkan laki-laki hanya sebesar 5,8%. pengobatan sampai dengan rehabilitasi.
c. pendidikan Dukungan keluarga merupakan dukungan
Berdasarkan hasil reponden dari yang diberikan keluarga kepada pasien
karakteristik responden yang telah dilakukan hipertensi, dimana dukungan ini sangat
terdapat mayoritas yang mempunyai tingkat dibutuhkan pasien selama mengalami sakit
pendidikan SD sebnayak 9 responden (39%) sehingga pasien merasa diperhatikan dan
SMP dengan jumlah responden sebanyak 7 dihargai (Suparyanto, 2011).
(30%) dan Sekolah menengah pertama e. kepatuhan diet rendah garam
sebanyak 6 responden (26%) dan sekolah Berdasarkan dari hasil penelitian
perguruan tinggi sebanyak 1 responden yang memiliki kepatuhan diet renda garam
(4,3%). terbanyak adalah yang patuh diet rendah
Andik sumatri mengatakan bahwa garam sebanyak 16 responden (69%)
semakin tinggi tingkat pendidikan maka sedangkan tidak patuh diet rendah garam
semakin mudah seseorang menerima sesuatu dengan jumlah 7 responden (31%).
informasi dan mudah menyerap informasi. Penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian
Tingkat pendidikan berpengaruh terhadapa yang dilakukan Ali Imron (2017) yang
kepatuhan seseorang, semakin rendah mengatakan bahwa penelitian diketahui
tingkat pendidikan maka semakin tidak bahwa dari 70 responden dukungan keluarga
patuh kerna semakain rendah tingkat pada pasien hipertensi di Puskesmas Pandak
pendidikan akan mempengaruhi daya serap 1 Bantul Yogyakarta terbanyak dalam
seseorang dalam menerima informasi hal ini kategori sehingga didapatkan kepatuhan
sesuai. pengendalian hipertensi pada lansia dengan
d. Dukungan Caregiver kategori sedang pula sebanyak 37 responden
Berdasarkan dari hasil penelitian (52,9 %).
yang memiliki dukungan ada caregiver Kepatuhan terhadap perawatan
sebanyak 14 responden (60%) sedangkan merupakan perilaku seseorang untuk
tidak adaa dukungan caregiver dengan mentaati aturan dalam hal pengobatan yang
jumlah 9 responden (9%). Hasil penelitian meliputi perlakukan khusus mengenal gaya
ini sejalan dengan penelitian Dewi, Prapti, hidup seperti diet, istirahat dan olahraga
Saputra (2016) yang menunjukan bahwa dari serta konsumsi obat yang harus dikonsumsi,
40 responden terdapat dukungan keluarga jadwal waktu minum, kapan harus
dengan tingkat kepatuhan penatalaksanaan dihentikan dan kapan harus berkunjung
diet lansia dengan hipertensi tertinggi untuk melakukan kontrol tekanan darah
dengan kategori sedang sebanyak 23 (Lany Gunawan, 2001).
responden (57,5%). Hasil penelitian ini juga Diet Rendah garam adalah salah
sejalan dengan hasil penelitian yang satu cara untuk mengatasi hipertensi tanpa
dilakukan Ali Imron (2017) yang efek yang serius, karena metode
mengatakan bahwa penelitian diketahui pengendaliannya yang alami (Arista, 2013).

4
Hanya saja banyak orang yang menganggap sukolilo kabupaten pati, Diperoleh
diet hipertensi sebagai sesuatu yang tanggal 17Oktober 2020
merepotkan dan tidak Arikunto (2010), Prosedur
menyenangkan.Banyak makanan kesukaan Penelitian.Jakarta: Rineka Cipta
bisa masuk daftar terlarang, misalnya garam Annisa Dkk. 2019 pelatihan tugas
penyedap, pop corn asin, dan kentang. keperawatan keluarga caregiver
Dari hasil penelitian ini didapatkan lansia dnegan program RURAL
bahwa ada hubungan anatar dukungan (Rumah Rama Lansia). Diperoleh
keluarga caregiver dengan kepatuhan diet tanggal 16Oktober 2020
rendah garam pada lansia penderita Asnil(2020), Efektifitas Theory-Based Low-
hipertensi di wilayah kerja puskesmas kota Sodium Diet Education Terhadap
padangsidimpuan dengan jumlah responden Peningkatan Determinan Kepatuhan
23 orang hasil hasil uji statistic di peroleh Diet Rendah Garam Pada Lansia
nilai ρ value 0,005 (ρ < 0,05). Dengan Hipertensi. Diperoleh
5. KESIMPULAN DAN SARAN tanggal 16Januari 2021
Bustan M,N(2018), Epidemiologi Penyakit
Dari hasil penelitian yang telah penulis
Tidak Menular. Jakarta: Rineka Cipta
lakukan dengan judul “Hubungan dukungan
Desy Amanda (2017).Hubungan
caregiver dengan kepatuhan diet rendah
karakteristik dan obesitas sentral
garam pada lansia penderita hipertensi di
dengan kejadia hipertensi; Surabaya,
wilayah kerja puskesmas batunadua tahun
jawa timur, Indonesia
2021”.Maka penulis mengambil kesimpulan
Dinas Kesehataan Kota Padangsidimpuan (
dan saran sebagai berikut:
2019) profil kesehatan kabupaten kota
a. Dari hasil penelitian diatas Menunjukan
padangsidimpuan. Diperoleh tanggal
bahwa responden terbanyak berusia
26 februari 2019.
sekitaran 60-74 tahun sebanyak 12
Dwi lestari.r, 2017. Faktor-faktor yang
responden (52%), responden yang
berhubungan dengan kejadian
berjenis kelamin prempuan yaitu
hipertensi pada sector informal di
sebayak 16 responden (69%) serta
pasar beringharjo kota Yogyakarta
pendidikan terbanyak adalah SD
Emira (2013)Faktor-Faktor Yang
sebanyak 9 responden (39%)
Berhubungan Dengan Kepatuhan
b. Berdasarkan hasil penelitian diatas
Hipertensi Dalam Melakukan Terapi
menunjukan bahwa yang memiliki
Di Puskesmas Pandanaran Kota
dukungan caregiver terbanyak adalah
Semaran. Diperoleh Tanggal 19
yang ada dukungan caregiver sebanyak
November 2019
14 responden (60%) sedangkan tidak
Heri Purwanto (2006)pengantar prilaku
ada dukungan caregiver dengan jumlah
manusia untuk perawatDiakses
9 responden (9%).
Tanggal 19 Oktober 2020.
c. Berdasarkan hasil penelitian bahwa
Kartika 2012, Hipertensi Dan Prevalensi
kepatuhan diet rendah garam ada
Hipertensi Dalam Kajian
kepatuhan sebanyak 16 responden
Epidemiologi. Diperoleh tanggal 19
(69%) sedangkan kepatuhan diet rendah
November 2019 dikutip dari
garam tidak patuh dengan jumlah 7
://kartika.wordpress.com
responden (31%).
Kemenkes RI. (2018). Hasil Utama
d. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh
Riskesdas 2018.
ada hubungan antara dukungan
Kusuma (2016)gambaran sikap keluarga
caregiver dengan kepatuhan diet rendah
terhadap lansia dengan hipertensi.
garam.
Lilies sundari (2015).Faktor-faktoryang
6. REFERENSI
berhubungan dengan kejadian
Andik (2020), pengaruh pendidikan hipertensi.
kesehatan hipertensi pada keluarga Muhammad hafiz (2016).Faktor-faktor yang
terhadap kepayuhan diet rendah berhubungan dengan kejadian
garam lansia hipertensi dikecamatan hipertensi pada kelompok lansia di

5
wilayah kerja upt puskesmas Sundari Dkk (2017), hubungan dukungan
kelompok lansia di wilayah kerja upt keluarga dan diet hipertensi dengan
puskesmas petang 1 kabupaten frekuensi kekambuhan hipertensi
bandung tahun 2016 pada lansia diwilayah kerja
Muhammad Roy Abdul K.H(2018) puskesmas pandak II bantul
pengaruh diet rendah garam terhadap yogyakarta. Diakses Tanggal
tekanan darah pada penderita 16Oktober 2020.
hipertensi usia lansia Diakses Yani Arnoldus Toulasik (2019). Hubungan
Tanggal 10Januari 2021. antara dukungan keluarga dengan
Novian Arista (2013).Faktor yang kepatuhan minum obat pada
mempengaruhi kepatuhan diet penderita hipertensi di RSUD PROF.
hipertensiDiakses Tanggal 19 DR,WZ, JOHANES DEKUPSNG
Oktober 2020 NTT. Diakses Tanggal 16Oktober
Puskesmas Batunadua (2020), prevalensi 2020.
hipertensi batunadua. Diakses World Health Organization. A Global Brief
tanggal 04 januari 2021 on Hypertension: Silent Killer, Global
Rainy Pradana Jati (2020)dukungan family Public Health Crises. Geneva: WHO;
caregiver dengan kepatuhan diet 2019.
rendah garam pada lansia.Diakses
Tanggal 19 Oktober 2020.

Anda mungkin juga menyukai