PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Departemen Kesehatan tahun 2011 – 2014. Visi Rencana Strategis yang ingin di
Visi dan Misi ini akan di wujudkan melalui 6 Rencana Strategi Tahun
berkeadilan serta berbasis bukti : dengan pengutamaan pada upaya promotif dan
kesehatannya agar mereka dapat hidup secara produktif dan menanamkan nilai-
Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dan modal dasar manusia agar
dapat menjalani hidup yang wajar dengan berkarya dan menikmati kehidupan
secara optimal di dunia ini. Sebagai kebutuhan sekaligus hak dasar, kesehatan
harus menjadi hak milik setiap orang di manapun ia berada melalui peran aktif
pembinaan profesional dalam bidang promotif dan preventif yang mengarah pada
prilaku masyarakat yang di inginkan. Salah satu bentuk kongkrit upaya tersebut
Praktek Kerja Nyata ( PKN ) adalah suatu proses belajar kerja dalam
pemberdayaan kehidupan, dalam hal ini kesehatan agar masyarakat dapat hidup
secara produktif dan lebih menanamkan nilai-nilai hidup sehat sehingga tercipta
keseimbangan dan terwujud derajat kesehatan masyarakat yang lebih baik dan
optimal, maka dari itu Mahasiswa Stikes Mandala Waluya Kendari melakukan
B. Tujuan
1. Tujuan umum
3
c. Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan motivasi
kekuatan sendiri.
2. Tujuan khusus
C. Manfaat
pembangunan.
4
c. Memperdalam penghayatan dan pengertian mahasiswa terhadap kesulitan
pragmatik ilmiah.
pembangunan.
5
e. Memperoleh manfaat dan bantuan tenaga mahasiswa dalam melaksanakan
jawabnya.
6
BAB II
A. Keadaan Geografi
1. Luas Daerah
Desa Desa Tawaro Londo merupakan salah satu desa yang berada di
Tenggara. Luas Desa Desa Tawaro Londo adalah ± 7.360 Km / m2 yang terdiri
2. Batas Wilayah
Wonggeduku. Di lihat dari sudut geografi Desa Tawaro Londo memiliki batas-
3. Kondisi geografis
7
B. Demografi
Berdasarkan data yang di peroleh dari Kantor Desa Tawaro Londo, hingga
akhir tahun 2011, di ketahui bahwa Desa Tawaro Londo memiliki jumlah penduduk
sebanyak 887 jiwa dengan jumlak kepala keluarga mencapai 215 KK dan jumlah
No Dusun Total
N %
1. Dusun I 70 32,6
2. Dusun II 56 26,0
3. Dusun III 89 41,4
Total 215 100,0
Sumber : Data Sekunder
Dari tabel di atas dapat di ketahui bahwa di Dusun I terdapat 70 rumah tangga
Dusun III mempunyai jumlah rumah tangga paling banyak di banding dusun
lainnya, yaitu 89 rumah tangga atau 41,4 % dari total rumah tangga yang ada di
8
Tabel 2. Distribusi Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur di Desa Tawaro
Londo Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Dari tabel tersebut di atas dapat di ketahui bahwa jumlah penduduk usia < 5
tahun sebanyak 82 jiwa ( 9,2 % ), usia 5 tahun - 10 tahun sebanyak 148 jiwa ( 16,6
% ), usia 11 tahun - 20 tahun sebanyak 151 jiwa ( 16,9 % ), usia 21 tahun -30 tahun
sebanyak 197 jiwa ( 22,1 % ), usia 31 tahun - 40 tahun sebanyak 139 jiwa ( 15,6
% ), usia 41 tahun - 50 tahun sebanyak 86 jiwa ( 9,7 % ), usia > 50 tahun sebanyak
84 jiwa ( 9,4 % ).
Dari tabel di atas dapat di lihat jumlah penduduk di Desa Bendewuta untuk
9
C. Keadaan Sosial Ekonomi / Budaya
1. Agama
Total
No Agama
N %
1. Islam 887 100
2. Protestan - -
3. Katholik - -
4. Hindu - -
5. Budha - -
Jumlah 887 100,0
Sumber : Data Sekunder
Dari tabel tersebut di atas menunjukkan bahwa masyarakat Desa
Aktifitas keagamaan di Desa Tawaro Londo yaitu adanya Majelis Ta’lim yang
berjalan dengan lancar. Hal ini dapat di lihat dengan banyaknya aktifitas
Ta’lim, pengajian alquran, kegiatan yasinan dan kegiatan hari besar islam.
10
2. Budaya
dan teknologi masyarakat yang mayoritas suku tolaki. Untuk lebih jelasnya
dominasi oleh kebudayaan suku tolaki sebanyak 607 jiwa ( 68,4 % ), suku bugis
sebanyak 220 jiwa ( 24,8 % ), suku jawa sebanyak 9 jiwa ( 1,0 % ), makassar
sebanyak 28 jiwa ( 3,1 % ), suku buton sebanyak 1 jiwa ( 1,0 % ) dan suku muna
Desa Tawaro Londo di kepalai oleh seorang kepala desa dan di bantu oleh
aparat pemerintah desa lainnya, seperti sekretaris desa, perangkat desa, kepala
dusun, kepala RT / RW, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta tokoh adat
11
Kegiatan-kegiatan sosial yang di lakukan oleh warga yaitu kerja bakti di
balai desa, mesjid dan mengikuti kegiatan PKK dan Dasa Wisma serta kegiatan
ke olahragaan.
terdapat di desa ini, sarana sosial yang terdapat di wilayah Desa Tawaro Londo
d. KUD :1 buah
3. Tingkat pendidikan
tidak sekolah, belum sekolah, SD, SMP, SMU, Namun yang paling banyak di
desa ini adalah tidak sekolah yaitu sekitar 21,3% ( berdasarkan data primer
responden).
Sarana pendidikan yang terdapat di Desa Tawaro Londo tidak ada sama
sekali.
12
Tabel 6. Distribusi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Desa
Tawaro Londo Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
masyarakat Desa Tawaro Londo adalah tidak sekolah sebanyak 189 jiwa ( 21,3
4. Jenis Pekerjaan
petani. Namun di samping itu ada juga yang bekerja sebagai pegawai negeri
sipil,, pedagang / wiraswasta dan lain-lain. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat
13
Tabel 7. Distribusi Kepala Keluarga Berdasarkan Jenis Pekerjaan di Desa
Tawaro Londo Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
% ), tukang sebanyak 3 jiwa ( 3,0 % ), ibu rumah tangga sebanyak 172 jiwa
5. Pendapatan
dari banyaknya hasil panen tahunan yang mereka peroleh. Berdasarkan hasil
yang kami peroleh pada saat pendataan, pendapatan yang di peroleh kebanyakan
penduduk setiap bulannya adalah antara < Rp 500.000 per bulan. Untuk lebih
15
D. Status Kesehatan
2011.
yang ada di Puskesmas Wonggeduku yaitu dokter umum sebanyak 3 orang ( 9,4
16
( 3,1 % ), D IV kebidanan sebanyak 1 orang ( 3,1 % ), D III keperawatan
orang ( 3,1 % ), SAA / SMF sebanyak 1 orang ( 3,1 % ), SPK sebanyak 3 orang
sampai dengan akhir bulan Desember tahun 2011 yang telah di rata-ratakan
secara umum yang masuk sepuluh besar penyakit dalam tahun 2011 adalah
sebagai berikut :
17
( 22,5 % ), hipertensi sebanyak 709 orang ( 15,3 % ), gastritis sebanyak 690
orang ( 14,9 % ), influenza sebanyak 499 orang ( 10,8 % ), obs febris sebanyak
372 orang ( 8,0 % ), penyakit sendi otot dan jaringan sebanyak 340 orang ( 7,3
% ), diare sebanyak 268 orang ( 5,8 % ), cevalgia sebanyak 267 orang ( 5,7 % ),
kecelakaan lalu lintas / ganti verband sebanyak 261 orang ( 5,6 % ) dan penyakit
sebulan sekali dan di bantu dengan kader kesehatan dalam melakukan kegiatan
tersebut.
18
BAB III
A. Persiapan Observasi
Persiapan observasi yang di lakukan pada lokasi Praktek Kerja Nyata ( PKN )
beserta staf.
3. Mengumpulkan data primer dan sekunder yang di ambil dari masyarakat, kantor
desa instansi terkait. Metode pengumpulan data primer di lakukan dengan cara :
panduan kuesioner.
19
b) Pencatatan ( recording )
permasalahan kesehatan.
B. Observasi lapangan
berikut :
menggunakan kuesioner.
2. Data sekunder di peroleh dengan cara mencatat data monografi dan demografi di
C. Program Kerja
Adapun yang menjadi program kerja Praktek Kerja Nyata ( PKN ) STIKES
1. Menganalisis situasi.
2. Mengumpulkan data.
4. Menganalisis masalah.
5. Memprioritaskan masalah.
20
6. Menganalisis pemecahan masalah.
Kegiatan pendataan dan pemetaan yang di lakukan oleh mahasiswa Praktek Kerja
a. Morbidity
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 21 49 70
% 30,0% 70,0% 100.0%
2 N 17 39 56
% 30,4% 69,9% 100.0%
3 N 30 59 89
% 33,7% 66,3% 100.0%
Total N 68 147 215
% 31,6% 68,4% 100.0%
60
50
40
Ya
30 Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
21
Berdasarkan tabel dan grafik tersebut di ketahui bahwa anggota
Gejala-Gejala
22
Pertama Kali Mencari Pengobatan
Nama Dusun 1 N 6 6 1 8 0 21
2 N 8 4 1 3 1 17
3 N 18 5 4 3 0 30
Total N 32 15 6 14 1 68
12
10
8 Batuk
Demam
Rematik
6 Diare
Lain-Lain
4
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
sebanyak 15 KK ( 22,1% ).
23
Grafik 3. Distribusi Kepala keluarga per Dusun Berdasarkan Cara
Mencari Pengobatan di Desa Tawaro Londo Kecamatan Wonggeduku,
Tahun 2011.
30
25
20
Dusun 1
15
Dusun 2
Dusun 3
10
0
Puskesmas Dukun RS Bidan Dokter Praktek
24
Biaya Pengobatan
18
16
14
12
10 Biaya Sendiri
Jamkesmas
8 Askes
Lain-Lain
6
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 2
pengobatan masyarakat yang sakit Desa Tawaro Londo adalah biaya sendiri
b. Mortality
25
Tabel 15. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Keluarga
Yang Meninggal Dalam Satu Tahun Terakhir di Desa Tawaro Londo
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 1 69 70
% 1.4% 98.6% 100.0%
2 N 0 56 56
% .0% 100.0% 100.0%
3 N 0 89 89
% .0% 100.0% 100.0%
Total N 1 214 215
% .5% 99.5% 100.0%
0.8
0.6 Ya
Tidak
0.4
0.2
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
meninggal dalam satu tahun terakhir di Desa Tawaro Londo adalah sebanyak
1 jiwa ( 5 % ).
26
Penyebab Kematian
Sakit Total
Nama Dusun 1 N 1 1
% 100.0% 100.0%
Total N 1 1
% 100.0% 100.0%
1.2
0.8
Sakit
0.6
Kecelakaan
Lain-Lain
0.4
0.2
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
kematian masyarakat Desa Tawaro Lodo adalah sakit sebanyak 1 jiwa ( 100
% ).
27
Tabel 17. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Gejala-
Gejala Penyakit Yang Di Derita Masyarakat di Desa Tawaro Londo
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Gejala-Gejala Penyakit
Batuk Total
Nama Dusun 1 N 1 1
% 100.0% 100.0%
Total N 1 1
% 100.0% 100.0%
0.8
Batuk
Muntaber
0.6
Demam
Sakit Kepala
Meriang
0.4
0.2
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
28
c. Pemeriksaan Kehamilan ( ANC )
20
15
Dokter Praktek
Puskesmas
Bidan
10 Dukun
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
29
Tabel 19. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Pertolongan Persalinan di Desa Tawaro Londo Kecamatan Wonggeduku,
Tahun 2011.
18
16
14
12
10
Puskesmas
Bidan
8
Dukun
6
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
30
Tabel 20. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pemberian
Imunisasi TT di Desa Tawaro Londo Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
Pemberian Imunisasi TT
20
18
16
14
12
1 Kali
10 2 Kali
3 Kali
8 4 Kali
6
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
imunisasi TT bagi ibu hamil di Desa Tawaro Londo adalah 1 kali sebanyak 11
31
Tabel 21. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Jumlah
Pemeriksaan Kehamilan di Desa Tawaro Londo Kecamatan
Wonggeduku, Tahun 2011.
Jumlah Pemeriksaan
14
12
10
8
Dusun 1
Dusun 2
6 Dusun 3
0
1 Kali 2 Kali 3 Kali 4 Kali
pemeriksaan kehamilan bagi ibu hamil yang ada di Desa Tawaro Londo
32
Tabel 22. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Penggunaan Alat Kontrasepsi di Desa Tawaro Londo Kecamatan
Wonggeduku, Tahun 2011.
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 44 23 67
% 65.7% 34.3% 100.0%
2 N 35 20 55
% 63.6% 36.4% 100.0%
3 N 53 33 86
% 61.6% 38.4% 100.0%
Total N 132 76 208
% 63.5% 36.5% 100.0%
60
50
40
30 Ya
Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
33
Tabel 23. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Jenis Alat
Kontrasepsi Yang Di Gunakan di Desa Taswasro Londo Kecamatan
Wonggeduku, Tahun 2011.
Grafik 13. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Jenis Alat
Kontrasepsi Yang Di Gunakan di Desa Tawaro Londo Kecamatan
Wonggeduku, Tahun 2011.
40
35
30
25
Dusun 1
20
Dusun 2
Dusun 3
15
10
0
Pil Suntik Susuk Spiral Lain-Lain
Berdasarkan tabel dan grafik tersebut di atas di ketahui bahwa jenis alat
34
Susuk sebanyak 5 KK ( 3,8% ), Spiral sebanyak 1 KK ( 0,8% ), Lain-lain
sebanyak 12 KK ( 9,1% ).
Kelahiran
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 19 3 22
% 86.4% 13.6% 100.0%
2 N 17 0 17
% 100.0% .0% 100.0%
3 N 26 0 26
% 100.0% .0% 100.0%
Total N 62 3 65
% 95.4% 4.6% 100.0%
30
25
20
15 Ya
Tidak
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
kelahiran masyarakat Desa Tawaro Londo adalah sebagai berikut, untuk yang
KK ( 4,6% ).
35
Tabel 25. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Jenis
Kelahiran di Desa Tawaro Londo Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Jenis Kelahiran
30
25
20
15 Lahir Hidup
Lahir Mati
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
kelahiran masyarakat Desa Tawaro Londo adalah sebagai berikut, lahir hidup
sebanyak 65 KK ( 100% ).
36
Tabel 26. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Jarak
Kelahiran di Desa Tawaro Londo Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Jarak Kelahiran
25
20
15
< 2 tahun
> 2 tahun
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
< 2 tahun sebanyak 13 KK ( 20,0% ) dan untuk kelahiran > 2 tahun sebanyak
52 KK ( 80,0% ).
37
Tabel 27. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Balita
Yang Di Imunisasi di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 21 1 22
% 95.5% 4.5% 100.0%
2 N 17 0 17
% 100.0% .0% 100.0%
3 N 26 0 26
% 100.0% .0% 100.0%
Total N 64 1 65
% 98.5% 1.5% 100.0%
30
25
20
Dusun 1
15
Dusun 2
Dusun 3
10
0
Ya Tidak
sebanyak 1 KK ( 1,5% ).
38
Tabel 28. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Status
Imunisasi di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
30
25
20
15 Lengkap
Tidak Lengkap
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
39
Tabel 1. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Status
Pemberian ASI di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
ASI
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 21 1 22
% 95.5% 4.5% 100.0%
2 N 16 1 17
% 94.1% 5.9% 100.0%
3 N 26 0 26
% 100.0% .0% 100.0%
Total N 63 2 65
% 96.9% 3.1% 100.0%
30
25
20
15 Ya
Tidak
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
sebanyak 2 KK ( 3,1% ).
40
Tabel 30. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Waktu
Pemberian ASI di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
16
14
12
10
Dusun 1
8
Dusun 2
Dusun 3
6
0
< 6 Bulan > 6 Bulan
pemberian ASI untuk masyarakat Desa Bendewuta adalah sebagai berikut < 6
41
Tabel 31. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Balita
yang Memiliki KMS di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 21 1 22
% 95.5% 4.5% 100.0%
2 N 17 0 17
% 100.0% .0% 100.0%
3 N 25 1 26
% 96.2% 3.8% 100.0%
Total N 63 2 65
% 96.9% 3.1% 100.0%
42
30
25
20
15 Ya
Tidak
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
yang punya KMS di Desa Bendewuta adalah sebagai berikut untuk balita yang
sebanyak 2 KK ( 3,1% ).
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 21 1 22
% 95.5% 4.5% 100.0%
2 N 17 0 16
% 100.0% .0% 100.0%
3 N 25 1 26
% 96.2% 3.8% 100.0%
Total N 62 2 64
% 96.9% 3.1% 100.0%
25
20
15 Ya
Tidak
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Volume Posyandu
1 Kali Total
Nama Dusun 1 N 22 22
% 100.0% 100.0%
2 N 17 17
% 100.0% 100.0%
3 N 26 26
% 100.0% 100.0%
Total N 65 65
% 100.0% 100.0%
44
30
25
20
1 Kali
15
2 Kali
3 Kali
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Jarak Posyandu
45
16
14
12
10
10 M
8 10-50 M
100 M
6 Lebih Dari 100 M
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 2
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 50 20 70
% 71.4% 28.6% 100.0%
2 N 30 26 56
% 53.6% 46.4% 100.0%
3 N 17 72 89
% 19.1% 80.9% 100.0%
Total N 97 118 215
% 45.1% 54.9% 100.0%
46
Grafik 25. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Pertolongan Persalinan Oleh Nakes di Desa Bendewuta Kecamatan
Wonggeduku, Tahun 2011.
80
70
60
50
40 Ya
Tidak
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Asi Eksklusif
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 44 26 70
% 62.9% 37.1% 100.0%
2 N 40 16 56
% 71.4% 28.6% 100.0%
3 N 65 24 89
% 73.0% 27.0% 100.0%
Total N 149 66 215
% 69.3% 30.7% 100.0%
60
50
40
Ya
30 Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 52 18 70
% 74.3% 25.7% 100.0%
2 N 42 14 56
% 75.0% 25.0% 100.0%
3 N 69 20 89
% 77.5% 22.5% 100.0%
Total N 163 52 215
% 75.8% 24.2% 100.0%
70
60
50
40 Ya
Tidak
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
).
Ya Total
Nama Dusun 1 N 70 70
% 100.0% 100.0%
2 N 56 56
% 100.0% 100.0%
3 N 89 89
% 100.0% 100.0%
Total N 215 215
% 100.0% 100.0%
49
Grafik 28. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Penggunaan Air Bersih di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku,
Tahun 2011.
100
90
80
70
60
50 Ya
Tidak
40
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Ya Total
1 N 70 70
Nama Dusun
% 100.0% 100.0%
2 N 56 56
% 100.0% 100.0%
3 N 89 89
% 100.0% 100.0%
Total N 215 215
% 100.0% 100.0%
50
Grafik 1. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Cara
Mencuci Tangan Dengan Menggunakan Air Bersih di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
100
90
80
70
60
50 Ya
Tidak
40
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Desa Bendewuta yang mencuci tangan menggunakan air bersih sebanyak 215
KK ( 100 % ).
Ya Tidak Total
N 37 33 70
Nama Dusun 1
% 52.9% 47.1% 100.0%
N 17 39 56
2
% 30.4% 69.6% 100.0%
N 7 82 89
3
% 7.9% 92.1% 100.0%
N 61 154 215
Total
% 28.4% 71.6% 100.0%
51
Grafik 30. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Penggunaan Jamban Sehat di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku,
Tahun 2011.
90
80
70
60
50
Ya
40 Tidak
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 48 22 70
% 68.6% 31.4% 100.0%
2 N 41 15 56
% 73.2% 26.8% 100.0%
3 N 36 53 89
% 40.4% 59.6% 100.0%
Total N 125 90 215
% 58.1% 41.9% 100.0%
52
Grafik 31. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Pemberantasan Jentik Seminggu Sekali di Desa Bendewuta Kecamatan
Wonggeduku, Tahun 2011.
60
50
40
30 Ya
Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Ya Total
1 N 70 70
Nama Dusun
% 100.0% 100.0%
2 N 56 56
% 100.0% 100.0%
3 N 89 89
% 100.0% 100.0%
Total N 215 215
% 100.0% 100.0%
53
Grafik 32. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Keluarga
yang Mengkonsumsi Buah / Sayur Setiap Hari di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
100
90
80
70
60
50 Ya
Tidak
40
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Desa Bendewuta yang mengkonsumsi sayuran/ buah setiap hari sebanyak 215
KK ( 100 % ).
Ya Total
1 N 70 70
Nama Dusun
% 100.0% 100.0%
2 N 56 56
% 100.0% 100.0%
3 N 89 89
% 100.0% 100.0%
Total N 215 215
% 100.0% 100.0%
54
Grafik 33. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Aktifitas
Fisik Setiap Hari di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
100
90
80
70
60
50 Ya
Tidak
40
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Tabel 44. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun yang Merokok Dalam
Rumah di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 56 14 70
% 80.0% 20.0% 100.0%
2 N 41 15 56
% 73.2% 26.8% 100.0%
3 N 73 16 89
% 82.0% 18.0% 100.0%
Total N 170 45 215
% 79.1% 20.9% 100.0%
55
Grafik 34. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun yang Merokok Dalam
Rumah di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
80
70
60
50
40 Ya
Tidak
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Desa Bendewuta yang merokok dalam rumah sebanyak 170 KK ( 79,1 % ) dan
f. Kesehatan Lingkungan
1. Rumah
56
Tabel 45. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Konstruksi Rumah Masyarakat di Desa Bendewuta Kecamatan
Wonggeduku, Tahun 2011.
Konstruksi Rumah
80
70
60
50
40 Permanen
Semi Permanen
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
70
60
50
40 Semen
Papan
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
( 9,3% ).
58
Tabel 47. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Ventilasi Rumah Yang Di Gunakan Masyarakat di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Ventilasi Rumah
80
70
60
50
Ya
40 Tidak
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
59
Tabel 48. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Pencahayaan Dalam Rumah Yang Di Gunakan Masyarakat di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
70
60
50
40
Cukup
Kurang
30 Gelap
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
sebanyak 2 KK ( 1,0% ).
60
Tabel 49. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kebersihan Sekitar Rumah Masyarakat di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
80
70
60
50
Bersih
40 Kotor
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
61
Tabel 50. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kondisi Rumah Masyarakat di Desa Bendewuta Kecamatan
Wonggeduku, Tahun 2011.
Kondisi Rumah
70
60
50
40
MS
30 TMS
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
( 32,6% ).
62
2. Sarana Air Bersih ( SAB )
70
60
50
40
Sumur Gali
30 Perlindungan Mata Air
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
63
Tabel 52. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kepemilikan Sarana Air bersih Yang Di Gunakan Masyarakat di
Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Kepemilikan Sarana
40
35
30
25
Pribadi / Milik Sendiri
Tetangga
20
Bersama
15
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
sebanyak 27 KK ( 14,0% ).
64
Tabel 53. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kualitas Air bersih Yang Di Gunakan Masyarakat di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Kualitas Air
80
70
60
50
40 Jernih
Bau
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
65
Tabel 54. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Proses Pengolahan Air Minum Masyarakat di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Di Masak Total
Nama Dusun 1 N 57 57
% 100.0% 100.0%
2 N 50 50
% 100.0% 100.0%
3 N 86 86
% 100.0% 100.0%
Total N 193 193
% 100.0% 100.0%
100
90
80
70
60
50 Masak
Tidak Di Masak
40
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
66
Tabel 55. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kondisi Sarana Air Bersih Masyarakat di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Kondisi SAB
70
60
50
40 MS
TMS
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
67
3. Jamban Keluarga ( JAGA )
Kepemilikan Jamban
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 41 16 57
% 71.9% 28.1% 100.0%
2 N 35 15 50
% 70.0% 30.0% 100.0%
3 N 34 52 86
% 39.5% 60.5% 100.0%
Total N 110 83 193
% 57.0% 43.0% 100.0%
40
35
30
25
Ya
20 Tidak
15
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
KK ( 43,0% ).
68
Tabel 57. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Jenis Sarana Jamban Keluarga Yang Di Gunakan Masyarakat di
Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Jenis Sarana
35
30
25
20
Leher Angsa
Cemplung
15 Pelengsengan
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
69
Tabel 58. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kepemilikan Sarana Jamban Keluarga Masyarakat di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Kepemilikan Sarana
4.5
3.5
1.5
0.5
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
70
Tabel 59. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Alasan Belum Memiliki Sarana Jamban Keluarga Masyarakat di
Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
35
30
25
Mudah/Praktis
20 Tidak Mampu
Tidak Tahu Teknik
15 Lain-lain
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
KK ( 14,6% ).
71
Tabel 60. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kondisi Sarana Jamban Keluarga Masyarakat di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Kondisi Jamban
30
25
20
MS
15 TMS
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
sebanyak 47 KK ( 42,7% ).
72
4. Sarana Pembuangan Air Limbah ( SPAL )
Kepemilikan SPAL
Ya Total
Nama Dusun 1 N 57 57
% 100.0% 100.0%
2 N 50 50
% 100.0% 100.0%
3 N 86 86
% 100.0% 100.0%
Total N 193 193
% 100.0% 100.0%
90
80
70
60
50 Ya
Tidak
40
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
193 KK ( 100,0% ).
73
Tabel 62. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Jenis Sarana Pembuangan Air Limbah Yang Di Gunakan
Masyarakat di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
Jenis SPAL
70
60
50
Permanen
40
Semi Permanen
Galian Tanah
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
74
Tabel 63. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kondisi Sarana Pembuangan Air Limbah yang Di Gunakan
Masyarakat di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
Kondisi SPAL
60
50
40
MS
30 TMS
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
75
5. Tempat Pembuangan Sampah ( TPS )
Kepemilikan TPS
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 51 6 57
% 89.5% 10.5% 100.0%
2 N 44 6 50
% 88.0% 12.0% 100.0%
3 N 76 10 86
% 88.4% 11.6% 100.0%
Total N 171 22 193
% 88.6% 11.4% 100.0%
80
70
60
50
40 Ya
Tidak
30
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
76
Tabel 65. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Cara Membuang Sampah Masyarakat di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
45
40
35
30
Di Bakar
25
Di Buang Di Pekarangan
20 Di Buang Di Lubang Galian Tanah
15
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
77
Tabel 66. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Kondisi Fisik Tempat Pembuangan Sampah Masyarakat di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Kondisi TPS
50
40
30 MS
TMS
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
78
g. Pengetahuan dan Sikap Terhadap Kesehatan
Penyakit Malaria
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 44 26 70
% 62.9% 37.1% 100.0%
2 N 31 25 56
% 55.4% 44.6% 100.0%
3 N 25 64 89
% 28.1% 71.9% 100.0%
Total N 100 115 215
% 46.5% 53.5% 100.0%
60
50
40
Ya
30 Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
KK ( 53,5 % ).
16
14
12
10
Demam
Sakit Kepala
8
Mual/Muntah
Meriang
6 Menggigil
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
80
Cara Pencegahan Malaria
Obat Obat
Nyamuk Nyamuk Obat Nyamuk
Bakar Kelambu Elektrik Pengasapan Semprot Total
Nama 1 N 3 26 3 3 2 37
Dusun
% 8.1% 70.3% 8.1% 8.1% 5.4% 100.0%
2 N 3 20 0 1 0 24
% 12.5% 83.3% .0% 4.2% .0% 100.0%
3 N 0 22 0 0 0 22
% .0% 100.0% .0% .0% .0% 100.0%
Total N 6 68 3 4 2 83
% 7.2% 81.9% 3.6% 4.8% 2.4% 100.0%
30
25
Obat Nyamuk Bakar Kelambu
20
15
Obat Nyamuk Elektrik Pengasapan
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
81
Penyakit DBD
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 35 35 70
% 50.0% 50.0% 100.0%
2 N 27 1 56
% 48.2% 51.8% 100.0%
3 N 25 64 89
% 28.1% 71.9% 100.0%
Total N 87 128 215
% 40.5% 59.5% 100.0%
60
50
40
Ya
30 Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
59,5 % ).
82
Tabel 71. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Pengetahuan Masyarakat Tentang Jenis Nyamuk Demam Berdarah
Dengue di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
25
20
15 Aedes Aegypti
Anopheles
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
83
Berdasarkan tabel dan grafik tersebut di ketahui bahwa
14
12
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
84
Berdasarkan tabel dan grafik tersebut di ketahui bahwa upaya
Penyakit Diare
Berak-Berak
Encer Lebih
Dari 3 Kali Muntah /
Tidak Tahu Sehari Mual Lain-Lain Total
Nama Dusun 1 N 19 19 24 8 70
% 27.1% 27.1% 34.3% 11.4% 100.0%
2 N 16 14 18 8 56
% 28.6% 25.0% 32.1% 14.3% 100.0%
3 N 20 24 33 12 89
% 22.5% 27.0% 37.1% 13.5% 100.0%
Total N 55 57 75 28 215
% 25.6% 26.5% 34.9% 13.0% 100.0%
30
25
20 Tidak Tahu
Berak-berak
15 Mual/Muntah
Lain-lain
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
28 KK ( 13,0% ).
Penyebab Diare
Akibat Makan dan
Salah Makan Minum Yang Tidak
atau Minum Tidak Tahu Bersih Total
Nama Dusun 1 N 35 19 16 70
% 50.0% 27.1% 22.9% 100.0%
2 N 25 16 15 56
% 44.6% 28.6% 26.8% 100.0%
3 N 44 20 25 89
% 49.4% 22.5% 28.1% 100.0%
Total N 104 55 56 215
% 48.4% 25.6% 26.0% 100.0%
45
40
35
30
Salah Makan/Minum
25
Tidak Tahu
20 Akibat Makan Yang Tidak Bersih
15
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
86
tahu sebanyak 55 KK ( 25,6% ) serta akibat makan dan minum yang tidak
35
30
25
Jangan Makan dan Minum
Sembarang
20 Makan dan Minum Yang Tidak
Bersih
15 Makan dan Minum Harus di
Masak
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
87
( 39,5% ), makan / minum yang tidak bersih sebanyak 54 KK ( 25,1% ),
50
40
Makanan yang Mahal
Makanan Yang Enak
30
Makanan Yang Murah
Makanan Yang Sehat
Tidak Tahu
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
88
sehat dan seimbang sebanyak 117 KK ( 85,4% ) dan yang tidak tahu
sebanyak 5 KK ( 3,6% ).
60
50
40
Untuk Memasak
30
Untuk Kecantikan
Untuk Kesehatan dan Kecerdasan
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
sebanyak 11 KK ( 60,0 ).
89
Tabel 78. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Pengetahuan Masyarakat Tentang Tanda-Tanda Kekurangan
Vitamin A di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
50
40
30 Rabun Senja
Tidak Tahu
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
90
Tabel 79. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Pengetahuan Masyarakat Tentang Air Sehat di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
50
40
Tidak Tahu
30 Air Yang Dapat Langsung Di
Minum
Tidak Berwarna, Tidak Berbau dan
Jernih
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
sebanyak 8 KK ( 3,7% ) dan air yang tidak berwarna / tidak berbau / tidak
91
Tabel 80. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Pengetahuan Masyarakat Tentang Penyakit Yang Dapat Di Tularkan
Melalui Air di Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun
2011.
60
50
40
Diare
30 Kulit dan Mata
Gangguan Saluran Cerna
Tidak Tahu
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
air di Desa Bendewuta adalah diare sebanyak 131 KK ( 60,9% ), kulit dan
92
mata sebanyak 7 KK ( 3,3% ), gangguan saluran cerna sebanyak 1 KK
50
40
Mencegah Penyakit
30 Mencegah Banjir
Dapat Mengotori Lingkungan
Tidak Tahu
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
93
lingkungan sebanyak 1 KK ( 5,0% ) dan yang tidak tahu sebanyak 76 KK
( 35,3% ).
Gatal-Gatal ( Penyakit
Kulit Lainnya ) Diare Tipus Lainnya Total
Nama Dusun 1 N 43 4 0 23 70
% 61.4% 5.7% .0% 32.9% 100.0%
2 N 32 2 1 21 56
% 57.1% 3.6% 1.8% 37.5% 100.0%
3 N 56 1 0 32 89
% 62.9% 1.1% .0% 36.0% 100.0%
Total N 131 7 1 76 215
% 60.9% 3.3% .5% 35.3% 100.0%
50
40
Gatal-gatal
30 Diare
Typhus
Lain-lain
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
94
KK ( 3,3% ), tiphus sebanyak 1 KK ( 0,5% ) dan yang lainnya sebanyak 76
KK ( 35,3% ).
50
40
Mencegah Penyakit
30 Mencegah Pengotoran
Lingkungan
Tidak Tahu
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
95
Tabel 84. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pengetahuan
Masyarakat Tentang Penyakit Yang Berhubungan Dengan Tinja di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
50
40
Gatal-gatal
30 Diare
Typhus
Lain-lain
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
96
Tabel 85. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pengetahuan
Masyarakat Tentang Mengapa Harus Buang Air Limbah Ke SPAL di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
50
40
Mencegah Penyakit
30 Mencegah Pengotoran
Lingkungan
Tidak Tahu
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
60 KK ( 27,9% ).
97
Tabel 86. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pengetahuan
Masyarakat Tentang Penyakit Yang Berhubungan Dengan Air Limbah di
Desa Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Gatal-Gatal ( Penyakit
Kulit Lainnya ) Diare Tipus Lainnya Total
Nama Dusun 1 N 43 4 0 23 70
% 61.4% 5.7% .0% 32.9% 100.0%
2 N 32 2 1 21 56
% 57.1% 3.6% 1.8% 37.5% 100.0%
3 N 56 1 0 32 89
% 62.9% 1.1% .0% 36.0% 100.0%
Total N 131 7 1 76 215
% 60.9% 3.3% .5% 35.3% 100.0%
60
50
40
Gatal-gatal
30 Diare
Typhus
Lain-lain
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
98
Tabel 87. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pengetahuan
Masyarakat Tentang Penyakit Tuberkulosis Paru di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 52 18 70
% 74.3% 25.7% 100.0%
2 N 38 18 56
% 67.9% 32.1% 100.0%
3 N 57 32 89
% 64.0% 36.0% 100.0%
Total N 147 68 215
% 68.4% 31.6% 100.0%
50
40
30 Ya
Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
( 68,4 % ) dan yang tidak mengetahui penyakit tuberkulosis paru adalah sebanyak
68 KK ( 31,6 % ).
99
Tabel 88. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Keluarga
Yang Pernah Menderita Penyakit Tuberkulosis Paru di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Ada Total
Nama Dusun 1 N 1 1
% 100.0% 100.0%
2 N 1 1
% 100.0% 100.0%
3 N 1 1
% 100.0% 100.0%
Total N 3 3
% 100.0% 100.0%
0.8
0.6 Ada
Tidak
0.4
0.2
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Berdasarkan tabel dan grafik tersebut di ketahui bahwa keluarga yang menderita
100
Tabel 89. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pengetahuan
Masyarakat Tentang Gejala Penyakit Tuberkulosis Paru di Desa Bendewuta
Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Gejala Penyakit TB
45
40
35
30 Batuk Berdahak
Meriang 1 Bulan
25 Kurang Nafsu Makan
BB Turun
20 Sakit Dada
Berkeringat Di Malam Hari
15
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
101
Tabel 90. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pengetahuan
Masyarakat Cara Pencegahan Penyakit Tuberkulosis Paru di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Cara Mencegah TB
Hindari Imun Alat Mak &
Tidak Lgsng BCG Pd Pdrita Jgn Min Tdk Blh
Merokok Pendrt By Btk Campur Total
Nama 1 N 14 31 0 6 1 52
Dusun
% 26.9% 59.6% .0% 11.5% 1.9% 100.0%
2 N 14 15 3 3 3 38
% 36.8% 39.5% 7.9% 7.9% 7.9% 100.0%
3 N 1 15 1 7 5 57
% 50.9% 26.3% 1.8% 12.3% 8.8% 100.0%
Total N 57 61 4 16 9 147
% 38.8% 41.5% 2.7% 10.9% 6.1% 100.0%
35
30
25
Tidak Merokok
20 Hindari Langsung Penderita
Imunisasi BCG Pada Bayi
15 Penderita Jangan Batuk
Alat Mak & Min Tdk Boleh
Bercampur
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
102
Tabel 91. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pengetahuan
Masyarakat Tempat Pengobatan Penderita Tuberkulosis Paru di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Penderita TB Berobat
50
40
RS
Puskesmas
30
Pustu
Bidan
Dukun
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
sebanyak 1 KK ( 7,0 % ).
103
Tabel 92. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Pengetahuan
Masyarakat Tentang Penyakit Tuberkulosis Paru Berbahaya di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Penyakit TB Berbahaya
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 52 18 70
% 74.3% 25.7% 100.0%
2 N 38 18 56
% 67.9% 32.1% 100.0%
3 N 57 32 89
% 64.0% 36.0% 100.0%
Total N 147 68 215
% 68.4% 31.6% 100.0%
50
40
30 Ya
Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
104
Tabel 93. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Alasan
Masyarakat Tentang Penyakit Tuberkulosis Paru Berbahaya di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Alasan TB Berbahaya
Mudah Lama Mudah
Berbahaya Penyembuhan Menular Total
Nama Dusun 1 N 1 14 37 52
% 1.9% 26.9% 71.2% 100.0%
2 N 2 8 28 38
% 5.3% 21.1% 73.7% 100.0%
3 N 3 11 43 57
% 5.3% 19.3% 75.4% 100.0%
Total N 6 33 108 147
% 4.1% 22.4% 73.5% 100.0%
50
45
40
35
30
Mudah Berbahaya
25
Lama Penyembuhan
20 Mudah Menular
15
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
KK ( 73,5 % ).
105
h. Pendidikan kesehatan
Ya Tidak Total
Nama Dusun 1 N 45 25 70
% 64.3% 35.7% 100.0%
2 N 38 18 56
% 67.9% 32.1% 100.0%
3 N 56 33 89
% 62.9% 37.1% 100.0%
Total N 139 76 215
% 64.7% 35.3% 100.0%
50
40
30 Ya
Tidak
20
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
106
Tabel 95. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan
Masyarakat Memperoleh Penyuluhan / Promosi Kesehatan di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
35
30
25
Petugas Kesehatan
20 Petugas PKK
Petugas RS
15 Lain-Lain
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
35 KK ( 25,2 % ).
107
Tabel 96. Distribusi Kepala Keluarga Per Dusun Berdasarkan Materi
Penyuluhan / Promosi Kesehatan Yang Di Dapat Masyarakat di Desa
Bendewuta Kecamatan Wonggeduku, Tahun 2011.
Materi Penyuluhan
18
16
14
12 KB
DBD
10 Malaria
ISPA
8 Kesling
Lain-Lain
6
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
40
35
30
25 TV
Radio
Surat Kabar
20
Majalah
Kader Posyandu
15 Petugas Kesehatan
Lain-Lain
10
0
Dusun 1 Dusun 2 Dusun 3
Kabupaten Konawe.
yang harus di tangani. Oleh karena keterbatasan sumber daya baik biaya, tenaga
dan teknologi, maka tidak semua masalah tersebut dapat di pecahkan sekaligus
untuk di pecahkan. Proses inilah yang di sebut memilih atau menetapkan prioritas
masalah.
Setelah kurang lebih satu minggu di lakukan analisis situasi dan masalah
cara menentukan prioritas masalah jika data yang tersedia adalah data kualitatif.
Di lakukan dengan menentukan skor atas kriteria tertentu, semakin besar skor
maka semakin besar masalahnya sehingga semakin tinggi letaknya urutan pada
prioritas masalah.
skor atau nilai yang akan di berikan sesuai dengan kesepakatan berdasarkan
ungkit dari kegiatan tersebut bila tidak di lakukan ( leaverage ). Untuk lebih
C A R L CxAxRxL
1. Morbidity 5 4 4 5 400 II
2. Pertolongan persalinan
5 4 3 5 300 IV
oleh nakes
3. Pengetahuan dan sikap
4 5 3 2 120 VII
terhadap kesehatan
4. Kurangnya
5 5 4 5 500 I
kepemilikan SPAL
5. Pengendalian
5 3 4 4 240 V
tuberculosis
6. Mortality 5 4 4 4 320 III
7. Rendahnya kesadaran
masyarakat tentang 5 5 4 2 200 VI
PHBS
dengan jumlah skor 500. Hal ini berarti bahwa masyarakat juga
2. Morbidity
111
Masih tingginya angka kesakitan yang terjadi di Desa Bendewuta
sehingga merupakan urutan ( rangking ) kedua dengan jumlah skor 400. Hal
3. Mortality
akibat sakita yang di sebabkan oleh penyakit dengan gejala batuk menahun
sehingga merupakan urutan ( rangking ) ke tiga dengan jumlah skor 320. Hal
5. Pengendalian tuberkulosis
dengan jumlah skor 240. Hal ini penyakit tuberkulosis di Desa Bendewuta
( rangking ) ke enam dengan jumlah skor 200. Hal ini kesadaran masyarakat
( rangking ) ke tujuh dengan jumlah skor 120. Hal ini merupakan kegiatan
dan demam berdarah dengue ( DBD ) dan penyakit menular lainnya serta
kesehatan lingkungan.
a. Penyuluhan Masyarakat
malaria dan demam berdarah dengue, gizi dan pengetahuan tentang kesehatan
yaitu tentang cara menggosok gigi yang baik dan benar, cara mencuci tangan
yang baik dan benar, cara mandi yang baik dan benar serta pengenalan tata
pengetahuan siswa / siswi sekolah dasar tentang perilaku hidup bersih dan
maka sebelum di berikan penyuluhan terlebih dahulu di berikan pre test untuk
pengenalan tentang NAFZA dan bahaya merokok, akibat dan resiko yang di
d. Intervensi Fisik
114
Intervensi fisik yang berupa sarana pembuangan air limbah yang
memenuhi syarat kesehatan karena alasan terbatasnya biaya dan tenaga maka
lokasi pelaksanaan intervensi fisik ini, merupakan hasil dari keputusan bersama
bapak Roni selaku kepala dusun II ( Bolongita ) dan bapak Harun. K selaku
kepala dusun III ( Wawohuka ) serta Mahasiswa Praktek Kerja Nyata ( PKN )
sbb:
1. Tujuan
serangga lainnya.
2. Waktu pelaksanaan
3. Lokasi
1. Faktor Pendukung
a) Adanya arahan Kepala Desa / Sekretaris Desa berkaitan dengan kondisi Desa
b) Sambutan dan penerimaan yang baik dari pemerintah dan masyarakat Desa
c) Adanya kerjasama dan pengertian yang baik antara semua anggota Praktek
2. Faktor Penghambat
bertepatan dengan musim panen coklat dan sayur-sayuran serta kacang, PNS,
Kabupaten Konawe.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
117
Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan Praktek Kerja Nyata ( PKN )
yang belum memiliki SPAL ( Sarana Pembuangan Air Limbah ), hal ini dapat di
lihat bahwa masyarakat Desa Bendewuta yang memiliki SPAL yang memenuhi
yang tidak memenuhi syarat kesehatan adalah 133 KK ( 68,9 % ), dari jumlah
2. Dari aspek morbidity di ketahui bahwa masih tingginya angka kesakitan yang
rumah tangga sebanyak 215 KK. Hal ini berarti bahwa masyarakat masih
3. Dari aspek mortality di ketahui bahwa ada masyarakat yang meninggal dalam
satu tahun terakhir akibat sakit yang di sebabkan oleh penyakit dengan gejala
ketahui bahwa pertolongan persalinan masih ada yang di lakukan oleh dukun,
5. Dari aspek penyakit menular di ketahui bahwa masih ada penderita tuberkulosis
keluarga dan masyarakat akan mudah terjadi hal ini di sebabkan karena
6. Dari aspek Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) di ketahui bahwa masih
B. Saran
3. Agar program kegiatan Praktek Kerja Nyata (PKN) yang telah di laksanakan di
4. Untuk pengelola dan dosen pembimbing pada Praktek Kerja Nyata ( PKN ), di
satu paduan informasi atau instruksi yang di berikan pada saat di lapangan atau
masyarakat.
7. Agar program penyuluhan NAFZA dan bahaya merokok bagi para siswa-siswi
senantiasa melibatkan para guru, kader kesehatan dan pemerintah Wilayah Desa
8. Agar program penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) pada anak
120