Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA (KKN)

PENGEMBANGAN SWADAYA MASYARAKAT DALAM PEMBENTUKAN


KOMUNITAS PECINTA BUDAYA DESA MELALUI PROGRAM KERJA KKN
DI DESA SUMBERPUTIH KECAMATAN WAJAK KABUPATEN MALANG

Disusun Oleh:

M. Julian Dwi Cahyono /Pendidikan Teknik Bangunan/FT/ 150521603675

Ruri Indarti Pendidikan /Biologi/FMIPA/ 150341600730

Suci Qur’ani/ PGSD/FIP/150151600042

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

MEI 2018
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Kuliah kerja nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah pengabdian
kepada masyarakat yang diprogramkan bagi mahasiswa S1 Universitas Negeri
Malang, baik untuk program studi kependidikan maupun non kependidikan.
Mata kuliah KKN ini merupakan wadah dan wahana bagi mahasiswa untuk
melaksanakan tridharma perguruan tinggi, khususnya dharma yang ketiga,
yakni pengabdian kepada masyarakat. Mata kuliah KKN termasuk matakuliah
praktik yang bertujuan melatih dan membekali mahasiswa untuk menerapkan
ilmunya serta belajar memecahkan berbagai persoalan nyata yang terjadi di
masyarakat dan mempunyai sikap keberpihakan kepada masyarakat yang
terpinggirkan. Oleh karena itu, program KKN yang dikembangkan di
Universitas Negeri Malang dikaitkan dengan bidang ilmu yang dimiliki secara
interdisiplin oleh kelompok mahasiswa sehingga para lulusan program KKN
benar-benar memiliki kompetensi yang signifikan untuk kepentingan hidup di
masyarakat dan peduli terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Untuk
kepentingan tersebut, program KKN Universitas Negeri Malang dikembangkan
programnya dalam bentuk KKN pengabdian terhadap masyarakat. Mahasiswa
peserta KKN ditempatkan pada lokasi yang sesuai dengan minat dan
keahliannya untuk mengembangkan tema tertentu di wilayah kerja.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) lahir dari kesadaran mahasiswa dalam ikut
berpartisipasi dalam pembangunan Bangsa dan Negara. Mahasiswa sebagai
calon sarjana dapat bekerja dengan memanfaatkan sebagian waktu belajarnya di
luar waktu kuliah untuk mendekatkan diri ke masyarakat. Kegiatan pengabdian
mahasiswa kepada masyarakat ini dimaksudkan untuk menjalankan Tri Dharma
Perguruan Tinggi yaitu Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian agar mahasiswa
bekerja di desa dalam jangka waktu tertentu, tinggal dan bekerja membantu
masyarakat pedesaan untuk memecahkan persoalan yang ada pada masyarakat.
Program KKN dari Universitas Negeri Malang merupakan salah satu bentuk
implikasi pengabdian masyarakat. Tidak hanya untuk kepentingan masyarakat,
diharapkan KKN juga dapat memberikan manfaat besar untuk mahasiswa dan
lembaga. Secara umum, KKN memiliki tiga tujuan pokok yaitu berkaitan dengan
kepentingan sebagai berikut:
1. Masyarakat
Masyarakat mampu menumbuhkan kesadaran dan kepedulian untuk
mencintai dan melestarikan budaya yang dimiliki sehingga mampu
melaksanakan pembangunan secara mandiri, berkelanjutan dan mencapai
tujuan membangun desa wisata.
2. Mahasiswa
Mahasiswa mampu mendapatkan pengalaman belajar di lapangan dan
mengambangkan kompetensi berkomunikasi dan interaksi dengan masyarakat.
3. Lembaga
Berkaitan dengan ini lembaga mampu meningkatkan hubungan kerjasama
antara perguruan tinggi dengan pemerintah daerah, intansi terkait dan
masyarakat.

Mahasiswa perlu membuat rencana program kerja (proker) agar kegiatan KKN
dapat terlaksana sesuai dengan rencana yang terencana dan terarah. Rencana program
kerja disusun berdasarkan hasil observasi ke lokasi KKN yang dilakukan sebelum
penerjunan mahasiswa ke lokasi. Pengumpulan data dilakukan mahasiswa dengan
metode wawancara kepada Kepala Desa, kepala Dusun dan pejabat desa lainnya.
Selain melakukan wawancara, peserta KKN juga melakukan observasi langsung ke
lokasi KKN. Berdasarkan hasil observasi, mahasiswa menyeleksi dan merancang
program kerja dengan mempertimbangkan prinsip berdasarkan kebutuhan daerah,
kepraktisan program kerja yang direncanakan, berkelanjutan dan partisipatif.
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara, program kerja KKN kelompok
yang akan dilaksanakan meliputi program fisik dan program non fisik. Adapun yang
terdapat dalam proposal ini merupakan proposal program kelompok yang berisikan
program-program kelompok besar dan utama yang dilakukan sekelompok mahasiswa
dengan ketua kelompok sebagai penanggung jawab utama dan keseluruhan program
lainnya.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum:
a. Menumbuhkan sikap cinta budaya di Desa Sumberputih.
b. Meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap potensi
budaya yang ada di desa Sumberputih.
c. Melestarikan budaya yang ada di desa Sumberputih
2. Tujuan Khusus:
a. Membentuk komunitas pecinta budaya.
b. Melestarika budaya tari melalui komunitas di Desa Sumberputih.
c. Mempererat silaturahmi antara mahasiswa Kuliah Kerja Nyata dengan
masyarakat Desa Sumberputih.
d. Mendekatkan Perguruan Tinggi kepada masyarakat.
e. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk hidup hemat di
masa yang akan datang, serta menumbuhka rasa kepedulian antar
sesama.

C. HASIL YANG DIHARAPKAN


Hasil yang diharapkan dari usulan program KKN yaitu,
1. Terlaksananya kegiatan program kerja dalam pembentukan komunitas pcinta
budaya.
2. Masyarakat dapat menyalurkan aspirasi kepada komunitas pecinta budaya.
3. Masyarakat mampu mengembangkan budaya sehingga dapat
memperkenalkan budaya khas ayang ada di desa Sumberputih.
4. Masyarakat mampu melestarikan adat, kesenian maupun kuliner di desa
sehingga dapat menjadikan desa percontohan.
D. MANFAAT
Manfaat yang diperoleh dari kegiatan KKN ini adalah:
1. Bagi Mahasiswa

a. Memberikan pengelaman belajar dan bekerja kepada para mahasiswa


tentang penerapan dan pengembangan ilmu dan teknologi di luar
kampus.

b. Melatih para mahasiswa agar lebih terampil dalam memecahkan


masalah yang ada di dalam masyarakat agar dapat mampu
memberdayakan masyarakat desa itu sendiri.
c. Mendalami penghayatan mahasiswa terhadap manfaat ilmu
pengetahuan yang dipelajari bagi pelaksanaan pembangunan.
d. Melalui pengelaman belajar dan bekerja dalam melaksanakan kegiatan
pemberdayaan masyarakat secara langsung, akan menumbuhkan sifat
profesional pada diri mahasiswa.
e. Mendalami dan menghayati adanya hubungan ketergantungan dan
keterkaitan kerjasama antar sektor.
2. Bagi Masyarakat / Pemerintah Daerah

a. Memperoleh bantuan pemikiran dan ilmu pengetahuan dalam


merencanakan dan melaksanakan melestarikan budaya desa.
b. Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk merencanakan,
merumuskan, dan mengemabngkan budaya yang ada.
c. Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan di dalam masyarakat
sehingga terjamin kelanjutan upaya pembangunan.
d. Memajukan institusi.
3. Bagi Universitas
a. Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswanya
dengan proses pembangunan di tengah –tengah masyarakat sehingga
kurikulum, materi perkuliahan dan pembangunan ilmu pengetahuan
yang diasuh di perguruan tinggi dapat lebih disesuaikan dengan
tuntutan nyata dari kebutuhan pendidikan maupun masyarakat.
b. Memperoleh hasil kegiatan mahasiswa, dapat menelaah dan
merumuskan keadaan/ kondisi masyarakat yang berguna bagi
pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni serta dapat
mendiagnosa secara tepat kebutuhan masyarakat sehingga ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni yang diamalkan dapat sesuai dengan
tuntutan nyata.
c. Meningkatkan, memperluas dan mempererat hubungan kerja sama
dengan instansi lain melalui kerjasama mahasiswa yang melaksanakan.
BAB II
PEMBAHASAN

A. STRATEGI PELAKSANAAN PROGRAM


1. Pendekatan dan Langkah-Langkah Pencapaian
Strategi pelaksanaan yang dilakukan dalam program ini adalah dengan melakukan
pendekatan kepada masyarakat desa. Pada program ini dilakukan penggalian
informasi dengan cara observasi (pengamatan) dan wawancara. Adapun langkah-
langkah pencapaian program kerja yang telah disusun adalah berdasarkan tahapan
berikut.
1) Tahap Observasi
Pada tahap ini dilakukan dengan melakukan survei atau pengamatan ke Desa
Sumberputih, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang dengan tujuan untuk
mengetahui budaya yang ada di desa Sumberputih.
2) Tahap Koordinasi
Tahapan ini dilakukan dengan melakukan koordinasi meminta izin dengan instansi
pemerintahan, petunjuk, kerjasama kepada perangkat desa beserta masyarakat
sekitar untuk melaksanakan kegiatan pembentukan komunitas pecinta budaya di
desa sumberputih.
3) Tahap Persiapan
Tahap persiapan dilakukan dengan melakukan persiapan pembentukan komunitas.
4) Tahap Pelaksanaan
Pada tahap pelaksanaan diawali dengan melakukan menghimpun dan mengundang
anggota komunitas pecinta budaya.
5) Tahap Evaluasi
Tahap evaluasi dilakukan setelah pelaksanaan program pembentukan komunitas
pecinta budaya. Komunitas ini bertujuan untuk merekrut remaja-reamaja yang
mencintai dan melestarikan budaya daerah.

6) Tahap Pelaporan
Tahap pelaporan dilakukan secara individu dengan mengikuti format yang
dilampirkan dalam petunjuk teknis kuliah kerja nyata. Kemudian di serahkan
kepada dosen pembimbing lapangan (DPL) pada akhir kegiatan kuliah kerja nyata
(KKN).
RENCANA PROGRAM KERJA MAHASISWA KKN LAMONGAN SEMESTER ANTARA
UNIVERSITAS NEGERI MALANG TAHUN 2018 DI DESA SUMBER PUTIH KECAMATAN WAJAK KABUPATEN
MALANG

N Program Kerja Tujuan Sasaran Hasil yang Waktu Sumber Ketua


o Direncanakan Pelaksanaan Dana Pelaksana

1. Pembentukan - Membentuk Warga Desa Terbentuknya Pelakasanaan Mahasis M Julian


komunitas pecinta komunitas yang Sumberputih komunitas yang program wa dan Dwi
budaya. dapat menjaga, pembentukan LP2M Cahyo
melestarikan mengembangkan komunitas ini
budaya. dan melestarikan dilakukan
budaya yang ada mulai tanggal
di desa
Sumberputih
secara
berkelanjutan dan
sistematis.
B. SUSUNAN KEPANITIAAN KEGIATAN KKN
Penanggung Jawab :
Dosen Pendamping Lapangan : Syaiful Hamzah Nasution, S.Pd
Kepala Desa : Bpk. Bambang Purnomo
Ketua Pelaksana : M Julian Dwi Cahyo
Sekretaris : Suci Qur’ani
Bendahara : Ruri Indarti
Anggota :
1. Tommy Indra Wijaya
2. Putri Agung Megasari
3. Muhammad Dandi Sabililh
4. Afninda Lu’luatul Fuad
5. Eef Roisnan
6. Muhammad Barik Afdillah Fuadi
7. Yuanda Susiani
8. Regina Marsha Giovany
9. Dedi
10. Belva Dio Putri Johansyah
11. Cevyana Nafa Izzani
12. Riski Prastiyanti
13. Etty Anggraeni Oktarika
14. Fanilasari Catur Murdianti
15. Dio Saputra
16. Melati Putri Hazliah
17. Savira Amalia
1. Sumber Dana/Donatur
Dana Dan Sumber Dana
Kuliah Kerja Nyata Semester Pendek 2017/ 2018
Desa Sumber Putih, Kecamatan Wajak
Kabupaten Malang

PEMASUKAN
LP2M Rp 100.000,00
Peserta KKN Rp 275.000,00
Sponsor Rp -
Total Pemasukan Rp

PENGELUARAN
2. Pemberdayaan Pemuda-Pemudi Desa Sumber Putih Melalui Penyuluhan
Ekonomi Kerakyatan
1. Administrasi Rp 30.000,00
3. Konsumsi panitia 20 x @ Rp 10.000,00 Rp 200.000,00
4. Snack untuk peserta 30 x @ Rp 5.000,00 Rp 150.000,00
5. 2 dus Air mineral @ Rp 15.000,00 Rp 30.000,00
6. Kertas percetakan Rp 35.000,00
Jumlah Rp 445.000,00

REKAPITULASI
PEMASUKAN Rp 375.000,00
PENGELUARAN Rp 445. 000,00
SALDO Rp - 70.000,00
7. Jadwal Kegiatan
Jadwal Pelaksaan dalam Program Pemberdayaan Pemuda-Pemudi Desa
Sumber Putih Melalui Pembentukan komunitas pecinta budaya adalah:

No. Kegiatan Juni

4 5 6 7 8
1. Pengumpulan informasi
2. Membuat rencana program

3. Memilih sasaran program

4. Koordinasi dengan kepala desa Sumber


Putih
5. Pelaksanaan Pembentukan Komunitas
Pecinta Budaya
6. Evaluasi kegiatan

7. Penyusunan laporan akhir kegiatan


BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk pendidikan yang
memberikan pengalaman kerja bagi sekaligus memberikan kesempatan pada
mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu-ilmu yang telah dipelajarinya selama
duduk di bangku perkuliahan di tengah masyarakat. Pelaksanaan program KKN
di desa bertujuan untuk mengembangkan potensi-potensi yang ada di desa baik
potensi alam, potensi wisata dan sumber daya manusia. Rencana program kerja
disusun berdasarkan hasil observasi atau survey langsung yang dilakukan ke
lokasi KKN sebelum penerjunan mahasiswa ke lokasi. Pengumpulan data
dilakukan mahasiswa dengan metode wawancara, dan melakukan observasi ke
lokasi. Program kerja dibuat berdasarkan hasil obervasi terkait informasi dan
kebutuhan warga lokasi KKN. Program Kerja yang disusun meliputi meliputi
program fisik dan program non fisik.

Anda mungkin juga menyukai