Anda di halaman 1dari 12

BEM

Badan Eksekutif Mahasiswa

Jumat, 02 November 2012

AD ART

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI SWASTAMANDIRI PROGRAM AL-ES’AF

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

PEMBUKAAN

BEM adalah satu organisasi kemahasiswaan yang berada di tingkat Sekolah Tinggi, merupakan
perwakilan tertinggi Mahasiswa. BEM menjadi wadah dari seluruh mahasiswa untuk mengembangkan
bakat dan kemampuan yang dimiliki agar menjadi mahasiswa yang memiliki kekayaan bidang ilmu
pengetahuan, teknologi, kesenian dan secara khusus di bidang agama Islam.

BEM juga berfungsi sebagai sarana mahasiswa untuk menyalurkan sumbang saran dan aspirasinya
kepada pihak lembaga untuk mewujudkan kesejahteraan di lingkungan kampus.

Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa dan dengan penuh kesadaran akan tanggung jawab untuk
memajukan dan menggiatkan kehidupan kampus, maka ditetapkan AD/ART ini sebagai pedoman dasar
penyelenggaraan Program kerja BEM di STIE Swastamandiri Program Al-Es`af.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Pengertian BEM dan AD/ART


BEM merupakan suatu organisasi kemahasiswaan di tingkat sekolah tinggi yang diselenggarakan, oleh,
dan untuk mahasiswa, guna melaksanakan kegiatan ekstra kulikuler di bidang pemberdayaan mahasiswa,
informasi dan komunikasi, kerohanian, bakat dan minat, sosial kemasyarakatan dan untuk selanjutnya
disebut BEM .

AD/ART BEM singkatan dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga merupakan suatu pedoman
dasar penyelenggaraan yang dipakai sebagai acuan untuk merencanakan, mengembangkan program,
dan menyelenggarakan kegiatan struktural sesuai dengan tujuan BEM STIE Swastamandiri Program Al-
Es`af.

AD/ART BEM dapat revisi (ditambahi atau dikurangi) sesuai dengan ketetapan yang sudah ditentukan

Pasal 2

Jati Diri

STIE Swastamandiri Program Al-Es`af adalah lembaga kemahasiswaan yang bergerak di bidang
pemberdayaan mahasiswa, informasi dan komunikasi, kerohanian, bakat dan minat, sosial
kemasyarakatan serta pengabdian kepada masyarakat sesuai dangan Syariat Islam

BEM bernaung dibawah STIE Swastamandiri Program Al-Es`af yang berorientasi keagaman dan
bernafaskan agama Islam.

Pasal 3

Asas

BEM STIE Swastamandiri Program Al-Es`af berasas ajaran agama Islam.

Landasan dasar operasional BEM STIE Swastamandiri Program Al-Es`af adalah AD/ART BEM, Statuta STIE
Swastamandiri Program Al-Es`af dan peraturan lain yang terkait serta kebijakan dari lembaga.

Pasal 4

Tujuan

Tujuan Pokok BEM STIE Swastamandiri Program Al-Es`af

a. Menumbuhkan sikap dan tekad kemandirian Mahasiswa khususnya meningkatkan kualitas sumber
daya manusia melalui kegiatan ilmiah, aplikatif, dan rasionalis

b. Meningkatkan akhlaq al-karimah Mahasiswa


Penyelenggaraan untuk mencapai tujuan sebagaimana dimaksud ayat 1 yang berpedoman pada:

Tujuan STIE Swastamandiri Program Al-Es`af

Kaidah, moral, dan etika keorganisasian

Minat, kepentingan, kemampuan dan prakarsa mahasiswa

Pasal 5

Fungsi BEM

BEM berfungsi sebagai:

Sarana untuk mengembangkan bakat minat dan kemampuan mahasiswa dalam bidang ilmu
pengetahuan, teknologi, kesenian, dan secara khusus dibidang Akuntansi dan Ekonomi Islam sesuai syari`

Sarana mahasiswa untuk menyalurkan sumbang saran dan aspirasinya kepada pihak lembaga demi
mewujudkan kesejahteraan dilingkungan kampus

Pasal 6

Wujud Lambang BEM

Bingkai merupakan lambang Al Es’af yang menunjukkan bahwa BEM merupakan organisasi intern
Perguruan Tinggi Al Es’af.

Buku dan Bolpoint melambangka bahwa BEM merupakan wahana pengembangan dan peningkatan
keilmuan khususnya di bidang akuntansi (seni pencatatan). Selain itu, BEM mampu menyebarkan ide
pemikiran melalui tulisan.

Pasal 7

Bendera BEM

Pasal 8

Hubungan BEM dengan STIE Swastamandiri Program Al-Es`af


1. BEM STIE Swastamandiri Program Al-Es`af bertanggung jawab pada perkembangan inovasi STIE
Swastamandiri khususnya program Pesantren Al-Es`af dalam segala bidang.

2. Hubungan BEM dengan STIE Swastamandiri Program Al-Es`af bersifat koordinatif.

BAB II

KETENTUAN POKOK

Pasal 10

Kedudukan BEM

BEM berkedudukan di Sekolah tinggi dan merupakan kelengkapan struktural pada STIE Swastamandiri
Program Al-Es`af.

Pasal 11

Tugas dan wewenang

1. BEM mempunyai tugas pokok yaitu mewakili mahasiswa sekolah Tinggi di bidang ekstrakurikuler
dan memberi pendapat, dan saran kepada lembaga, terutama yang berkaitan dengan fungsi dan
pencapaian tujuan.

2. Menyusun dan mengajukan program kerja berdasarkan Garis Besar Haluan Program lembaga
kemahasiswaan di sekolah tinggi dan program permulaan Tahun Program kepada STIE Swastamandiri
khususnya pada program pesantren Al-Es`af.

3. Melaksanakan program yang telah direncanakan bersama dan disetuji STIE Swastamandiri Program
Al-Es`af.

4. Memberi laporan periodik atas kegiatan BEM dengan peserta minimal ½ ( setengah) ditambah satu
dari jumlah anggota.

5. Apabila undangan pertama tidak dipenuhi kuorum maka sidang atas undangan dianggap sah untuk
mengambil keputusan.

6. Apabila ada kepentingan yang dianggap perlu, maka diadakan sidang Istimewa.

7. Menggiatkan kegiatan mahasiswa sebagai basis kegiatan mahasiswa.


8. Mewakili mahasiswa dalam kegiatan ke dalam dan keluar.

9. Kegiatan keluar dan atau berhubungan dengan luar sekolah Tinggi dilakukan dengan
sepengetahuan lembaga, dan seijin ketua STIE Swastamandiri Program Al-Es`af.

10. Memberi laporan pertanggung jawaban pelaksanaan program pada akhir masa jabatan kepada
lembaga (STIE Swastamandiri Program Al-Es`af).

Pasal 12

Pembentukan BEM

Pemilihan ketua BEM dilakukan oleh seluruh mahasiswa dan disahkan lembaga.

Ketua BEM terpilih dibantu oleh komisi pemilihan membentuk komisi-komisi yang terdiri dari:

a. Departemen A ( Bidang Pemberdayaan Mahasiswa)

b. Departemen B ( Bidang Sistem IT dan Perpus)

c. Departemen C ( Bidang LC)

d. Departemen E ( Bidang Sosial Kemasyarakatan Antar Kampus dan Lingkungan Kampus)

e. Departemen F ( Pers Mahasiswa)

Pengurus BEM sesuai dengan Profesinya masing-masing.

BEM memiliki teknisi dokumentasi yang berfungsi untuk membantu kelancaran program BEM.

Pasal 13

Unsur Pimpinan BEM

1. Ketua adalah penanggung jawab utama BEM yang mengarah pada pendidikan, disamping
memberikan arahan serta kebijakan umum, menetapkan peraturan, norma dan tolok ukur
penyelenggaraan program kerja.

2. Tugas Ketua:

a. Memimpin menyelenggarakan kegiatan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

b. Membina dan melaksanakan kerjasama dengan instansi lembaga dan masyarakat


3. Ketua dapat mengadakan hubungan kerjasama dengan Perguruan Tinggi atau lembaga lain dalam
rangka pengembangan dan kemajuan BEM dan STIE Swastamandiri Program Al-Es`af dengan seijin pihak
kampus.

a. Ketua memberikan LPJ selama masa jabatan kepada kampus dan seluruh mahasiswa

b. Ketua selalu menaati dan menjaga wibawa ketentuan dari lembaga dan AD/ART serta peraturan
perundangan lain yang terbuka

Pasal 14

Kepengurusan BEM

1. BEM dipimpin oleh 1 ketua, 1 sekretaris, 1 bendahara, serta komisi lainnya.

2. Pemimpin BEM bersama-sama komisi disebut pengurus BEM

3. Komisi dibentuk menurut kebutuhan

4. Pengurus BEM diangkat dan bertanggung jawab kepada ketua

5. Masa kerja BEM 1 tahun, ketua dapat dipilih kembali sebanyak 2 kali priode

6. Sewaktu-waktu ketua dapat diberhentikan atas kehendak sendiri atau kehendak semua anggota

7. Pengurus masih dapat dipilih kembali di kepengurusan BEM yang akan datang dengan ketentuan
batas pengambilan maksimal 40% dari BEM terdahulu.

Pasal 15

Syarat-syarat pengurus BEM

Beriman dan bertaqwa kepada AllahSWT dengan berpegang pada Al-Qur`an dan Hadist

Berakhlak mulia, dan berjiwa pemimpin.

Memiliki moral, loyalitas, dan integritas yang tinggi

Memiliki rasa tanggung jawab terhadap organisasi

Pasal 16

Pengisian Kekosongan Kepengurusan BEM


1. Dalam hal kekosongan jabatan ketua BEM, sidang istemewa BEM segera diselenggarakan untuk
mengisi kekosongan jabatan tersebut.

2. Apabila kepengurusan BEM kosong, maka Ketua BEM berhak untuk menunjuk secara langsung.

Pasal 17

Persidangan BEM

Frekuensi dan tata cara pelaksanaan musyawarah dan persidangan BEM

1. Sidang istimewa BEM dapat diselenggarakan sewaktu-waktu

2. Bila ada kepentingan yang dianggap perlu, maka diadakan Sidang Istimewa

3. Sidang kepemimpinan dan kepengurusan BEM diadakan sekurang-kurangnya 1x dalam 1 bulan.

4. Dalam berlangsungnya sidang dianggap sah bila dihadiri ½ ditambah satu dari jumlah anggota

5. Bila undangan pertama tidak memenuhi kuorum maka sidang atas undangan dianggap sah untuk
mengambil keputusan.

Pasal 18

Cara Pengambilan keputusan BEM

1. Keputusan persidangan BEM dianggap sah bila telah memenuhi suara 2/3 dari jumlah yang hadir
dalam sidang.

2. Bila dalam sidang, pengambilan keputusan tidak dicapai suatu mufakat dan voting, maka
pengambilan suatu keputusan diambil melalui persetujuan lembaga.

Pasal 19

Penyelenggaraan Kegiatan

Penyelenggaraan kegiatan BEM dilaksanakan atas dasar program kerja yang disusun oleh pengurus BEM
bersama lembaga.
Pasal 20

Tata Kerja

Dalam melaksanakan tugas, setiap pengurus BEM wajib menerapkan prinsip koordinasi, integritas, dan
sinkronisasi, baik dilingkungan kampus maupun lingkungan di luar kampus.

1. Setiap anggota wajib menaati AD/ART serta peraturan-peraturan yang ditetapkan oleh STIE
Swastamandiri Program Al-Es`af

2. Setiap anggota wajib ikut aktif dalam kegiatan kemahasiswaan

3. Setiap anggota wajib menjaga ketertiban, keserasian, dan keamanan lingkungan.

4. Setiap anggota wajib ikut aktif dalam membangun dan menjaga nama baik STIE Swastamandiri
Program Al-Es`af.

5. Setiap anggota wajib membina persatuan dan persaudaraan di lingkungan mahasiswa.

6. Setiap anggota wajib membayar iuran seperti yang telah ditentukan.

Pasal 21

Syarat-syarat keanggotaan

1. Mempunyai integritas, kepribadian, dan budi pekerti sesuai syariat Islam.

2. Telah lulus dalam mengikuti Orientasi Studi atau kegiatan sejenis di STIE Swastamandiri Program Al-
Es`af

3. Harus beragama Islam

4. Harus memenuhi syarat kemahasiswaan yang berlaku di STIE Swastamandiri Program Al-Es`af

5. Sanggup mengikuti program kegiatan yang telah ditentukan oleh BEM.

Pasal 22

Hak dan Kewajiban Anggota

1. Hak Anggota

a. Setiap anggota berhak dalam mengikuti kegiatan mahasiswa serta memanfaatkan fasilitas oleh
lembaga kemahasiswaan.

b. Setiap anggota berhak dipilih dan memilih.


c. Setiap anggota berhak mengeluarkan pendapat melalui lembaga kemahasiswaan yang ada.

d. Setiap anggota berhak membela diri melalui BEM

e. Setiap anggota berhak membayar iuran seperti yang telah ditentukan.

2. Kewajiban Anggota

a. Setiap anggota wajib menaati AD/ART serta peraturan –peraturan yang telah ditetapkan oleh STIE
Swastamandiri Program Al-Es`af.

b. Setiap anggota wajib ikut aktif dalam kegiatan kemahasiswaan.

c. Setiap anggota wajib menjaga ketertiban, keserasian, dan keamanan lingkungan.

d. Setiap anggota wajib ikut aktif dalam membangun dan menjaga nama baik STIE Swastamandiri
Program Al-Es`af.

e. Setiap anggota wajib membina persatuan dan persaudaraan di lingkungan mahasiswa.

f. Setiap anggota wajib membayar iuran seperti yang telah ditentukan.

Pasal 23

Hilangnya keanggotaan

Keanggotaaan BEM dianggap hilang apabila:

a. Meninggal dunia

b. Berhenti menjadi mahasiswa

c. Dipecat sebagai mahasiswa

Pasal 24

Keuangan

Sumber keuangan/ perbendaharaan BEM diperoleh dari:

a. Iuran wajib keluarga mahasiswa yang ditentukan setiap tahun akademik

b. Bantuan yang diperoleh dari lembaga, atau yayasan


c. Usaha-usaha yang tidak bertentangan dengan dasar dan tujuan STIE Swastamandiri Program Al-
Es`af, serta tidak melanggar peraturan yang ada.

BAB III

KETENTUAN PERUBAHAN DAN ATURAN PERALIHAN

Pasal 25

Syarat Perubahan

1. Perubahan AD/ART hanya dapat dilaksanakan dalam sidang BEM yang dihadiri oleh ketua STIE
Swastamandiri Program Al-Es`af lembaga, dan anggota BEM dari perwakilan setiap devisi.

2. Kuorum untuk sidang tersebut sekurang kurangnya 2/3 dari jumlah anggota.

3. Keputusan sah apabila disetujui oleh sekurang kurangnya 2/3 dari jumlah hadir.

4. Apabila sudah menyimpang jauh dengan tujuan yang akan dicapai oleh BEM atau sudah tidak
sesuai dengan situasi dan kondisi.

Pasal 26

Aturan tambahan

Segala sesuatu yang belum ditetapkan, lebih lanjut akan diatur dalam rapat BEM atas persetujuan
lembaga.
Ditetapkan di Solo, 1 Juni 2008

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)

STIE Swastamandiri Program Al-Es`af JAWA TENGAH

Agus Munandar (Akuntansi 2007) Isa Sofyan Ardin (Akuntansi 2007)

Ketua Sekretaris

Badan Eksekutif Mahasiswa STIE Swastamandiri di 21.28

Berbagi

1 komentar:

Pranita Sari12 Desember 2017 01.05

boleh minta CP Presiden BEM STIE SWASTAMANDIRI SURAKARTA.

ini saya dari BEM STIE "AMA" SALATIGA


Balas

Beranda

Lihat versi web

Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai