Anda di halaman 1dari 8

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

YAYASAN ISTRI KAWASAN INDUSTRI

PASAL 1
BENTUK DAN SIFAT

1. Bentuk Lembaga adalah Yayasan.


2. Sifat Yayasan : bahwa Yayasan Istri Kawasan Industri Kalimantan Timur adalah
Lembaga non profit yang memiliki maksud dan tujuan dibidang Sosial, Agama
dan Kemanusiaan.

PASAL 2
NAMA

Yayasan ini Bernama Yayasan Istri Kawasan Industri atau bisa di singkat YASKI.

PASAL 3
WAKTU

Yayasan Istri Kawasan Industri didirikan di Bontang Tanggal ……. Januari 2022
sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor
AHU-…………………. Tahun ………. Untuk kurun waktu yang tidak ditentukan.

PASAL 4
TEMPAT KEDUDUKAN

Yayasan Istri Kawasan Industri berkedudukan dan berkantor di Bontang, Kalimantan


Timur dan dapat membuka kantor cabang atau perwakilan di tempat lain yang
dianggap perlu oleh Yayasan Istri Kawasan Industri atas persetujuan Pembina.

PASAL 5
TUJUAN

1. Bidang Sosial:
 Menunjang kegiatan dan meningkatkan kompetensi untuk istri karyawan
PT.KIE.
 Mendirikan dan menyelenggarakan kegiatan usaha ekonomi yang mandiri
dan profesional guna mendukung kegiatan Yayasan.
 Membantu dibidang sosial dan kemasyarakatan untuk lingkungan sekitar
Kawasan Industri dan masyarakat sekitar kota Bontang.
2. Bidang Kemanusiaan memberikan santunan untuk istri karyawan PT.KIE dan
bantuan kemanusiaan untuk masyarakat sekitar kota Bontang.
3. Bidang Keagamaan memberikan bantuan keagaamaan untuk masyarakat sekitar
kota Bontang.

PASAL 6
VISI DAN MISI

Visi
Visi Yayasan adalah untuk bersinergi dan menjaga tali silaturahmi diantara Istri
Karyawan PT.KIE melalui kegiatan sosial, kemanusiaan dan keagamaan.

Misi
a. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan untuk istri karyawan PT.KIE
dalam bidang sosial dan pendidikan
b. Merajut kebersamaan antar istri karyawan PT.KIE untuk peduli dan berbagi
kepada sesama

PASAL 7
LOGO YAYASAN

1. Daun yang melengkung mengibaratkan gesture tangan istri karyawan PT.KIE


yang aktif dalam berorganisasi serta mendukung kinerja suami untuk
kemajuan perusahaan. Warna hijau melambangkan kesejahteraan.
2. Kelopak bunga melambangkan istri karyawan PT.KIE yang bersinergi dan
bekerja sama untuk kemajuan yayasan. Warna biru tua melambangkan
kesetiaan dan kepercayaan.
PASAL 8
KEKAYAAN
1. Yayasan Yayasan Istri Kawasan Industri mempunyai kekayaan awal yang berasal
dari kekayaan Pendiri yang berupa uang tunai sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh
juta rupiah).
2. Selain kekayaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) kekayaan Yayasan dapat
juga diperoleh dari:
a. Sumbangan atau bantuan yg tidak mengikat;
b. Wakaf;
c. Hibah;
d. Hibah wasiat;
e. Perolehan lain yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar Yayasan
dan/atau perundang-undangan yang berlaku.
3. Segala kekayaan Yayasan Istri Kawasan Industri baik berupa benda bergerak
maupun tidak bergerak serta kekayaan yang berwujud lainnya, dikelola oleh/dan
menjadi tanggung jawab Pengurus.

PASAL 9
STRUKTUR KEPENGURUSAN

Bagian I
PEMBINA

1. Pembina adalah organ Yayasan Istri Kawasan Industri yang menjadi pemegang
kekuasaan tertinggi dalam Yayasan Istri Kawasan Industri, utamanya dalam hal
legislatif dan yudikatif. Tugas dan wewenang Pembina tidak diserahkan kepada
pengurus atau pengawas.
Bagian II
Struktur Pengurus
1. Struktur kepengurusan Yayasan Istri Kawasan Industri Kalimantan Timur terdiri
atas :
a) Ketua Umum
b) Ketua Harian
c) Wakil Ketua Harian
d) Sekretaris
e) Bendahara
f) Koordinator Bidang
2. Ketua Umum adalah istri Direktur Utama PT.KIE
a. Dalam hal Direktur PT.KIE dijabat seorang wanita maka Ketua Umum
dijabat oleh Istri Direktur Operasi dan Bisnis
b. Dalam hal Direktur Operasi dan Bisnis PT.KIE dijabat seorang wanita
maka Ketua Umum dijabat oleh Istri Direktur Keuangan
c. Dalam hal Direktur Keuangan PT.KIE dijabat seorang wanita maka
Ketua Umum dijabat oleh Istri Kepala Divisi Operasi
3. Ketua Harian adalah istri Direktur Operasi dan Bisnis PT.KIE
a. Dalam hal Direktur Operasi dan Bisnis PT.KIE dijabat seorang wanita
maka Ketua Harian I dijabat oleh Istri Direktur Keuangan
b. Dalam hal Direktur Keuangan PT.KIE dijabat seorang wanita maka
Ketua Harian I dijabat oleh Istri Sekretaris Perusahaan
4. Wakil Ketua Harian adalah istri dari Direktur Keuangan PT.KIE. (Dalam hal
Direktur Keuangan PT.KIE dijabat seorang wanita maka Ketua Harian II dijabat
oleh Istri Kepala Divisi Bisnis.)
5. Sekretaris adalah anggota dari PIKKIE
6. Bendahara adalah Istri dari Kepala Divisi Keuangan PT.KIE
a. Dalam hal Kepala Divisi Keuangan PT.KIE dijabat seorang wanita maka
Bendahara dijabat oleh istri Manager Divisi Keuangan/Istri Anggota
Keuangan
b. Apabila dipandang perlu Bendahara dibantu oleh wakil Bendahara yang
dijabat oleh Istri Anggota Keuangan
7. Koordinator Bidang adalah Istri dari Kepala Divisi Operasi,Istri dari Kepala Divisi
Bisnis,Istri dari Sekretaris Perusahaan (Dalam hal Koordinator Bidang dijabat
seorang wanita maka Koordinator Bidang dijabat oleh Istri Manager
Divisi/Anggota Divisi).
PASAL 10
MASA JABATAN

Masa jabatan Pengurus Yayasan adalah 4 (empat) tahun dalam satu periode dan
dapat dipilih kembali pada periode berikutnya.

PASAL 11
KEWAJIBAN DAN HAK PENGURUS
1. Kewajiban
a. Menghayati dan mengamalkan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga
dan Peraturan Yayasan
b. Mentaati dan memenuhi seluruh keputusan Yayasan
c. Melaksanakan dan memperjuangkan seluruh keputusan Yayasan
d. Membela kepentingan Yayasan, manakala ada hal-hal yang akan merugikan
nama baik Yayasan
e. Menjawab segala pertanyaan baik dari Pendiri / Pembina dan Pengawas
Yayasan secara jujur, terang dan jelas
f. Kewajiban –kewajiban lain yang akan ditentukan kemudian dalam Peraturan
Yayasan
2. Hak
a. Memperoleh perlakuan dan pelayanan yang sama dari Yayasan
b. Mengeluarkan pendapat dan mengajukan usul-usul dan saran-saran
c. Mempunyai hak dipilih dan memilih
d. Memperoleh perlindungan, pembelaan, pendidikan dan latihan, bimbingan
dan ketrampilan dalam berorganisasi
e. Hak-hak lain yang akan ditentukan dalam peraturan Organisasi
PASAL 12
PENGHARGAAN

Tunjangan dan tanda jasa diberikan sebagai bentuk penghargaan kepada pengurus
Yayasan yang mempunyai tugas sangat besar dalam kegiatan pengelolaan yayasan.
Besarnya tunjangan diberikan setiap setahun sekali dan tanda jasa diberikan setiap
masa kepengurusan yayasan berakhir dengan memperhatikan cashflow dan
kemampuan yayasan.

PASAL 13
AKHIR KEPENGURUSAN, SKORSING DAN PEMBERHENTIAN

1. Akhir Kepengurusan :

a. Meninggal dunia

b. Atas permintaan sendiri secara tertulis

c. Diberhentikan

d. Masa jabatan/ mengenai hal-hal yang luar biasa

e. Berakhir

2. Pengurus dapat skorsing atau diberhentikan apabila :

a. Bertindak bertentangan dengan AD/ART/Peraturan Yayasan

b. Bertindak merugikan atau mencemarkan nama baik Yayasan

c. Terbukti melakukan tindak pidana kriminal

3. Keputusan skorsing atau pemberhentian hanya dapat dilakukan dengan


peringatan terlebih dahulu, kecuali
4. Pengurus yang terkena tindakan skorsing atau pemberhentian dapat membela
diri pada forum Musyawarah yang diadakan untuk itu
PASAL 14
SANKSI PENGURUS

1. Setiap pengurus akan dikenakan sanksi dan hukuman apabila melakukan


pelanggaran atas segala ketentuan dan peraturan yang telah ditetapkan oleh
Dewan Pembina.
2. Sanksi dan hukuman yang dapat dijatuhkan kepada pengurus Yayasan adalah :
a. Teguran atau peringatan
b. Diberhentikan
3. Sanksi dan hukuman serta masa hukuman adalah hak mutlak Dewan Pembina.
4. Dewan Pembina wajib menerima pengaduan, dan memeriksanya secara
seksama.
5. Penyelesaian dan atau penjatuhan sanksi oleh Dewan Pembina atas setiap kasus
dilakukan seadil adilnya dan sejujur-jujurnya.
6. Penjatuhan sanksi dilakukan oleh Dewan Pembina, setelah mendengar sanksi-
sanksi dan pembelaan diri dari pelaku.
7. Pembelaan diri sebagaimana dalam ayat (1) disampaikan pada Rapat Dewan
yang khusus diadakan untuk maksud tertentu.
8. Status kepengurusan dicabut sementara apabila pelaku pelanggaraan dalam
waktu 30 (tiga puluh) hari tidak mengindahkan.
9. Status kepengurusan dicabut tetap apabila dalam 30 (tiga puluh) hari setelah
diberhentikan sementara pelaku masih melakukan pelanggaraan.

PASAL 14
PENYEMPURNAAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

1. Dewan Pengurus melalui Rapat khusus membicarakan penyempurnaan ART yang


selanjutnya dipertanggung jawaban kepada Rapat Dewan Pengurus Pleno
berikutnya
2. Penyempurnaan ART hanya dilakukan dalam Rapat Pengurus Pleno
PASAL 15
PENUTUP

1. Anggaran Dasar ini berlaku sejak ditetapkan dan hal-hal lainnya yang belum
diatur akan ditentukan dalam Anggaran Rumah Tangga dan aturan turunan lain
dari Yayasan Istri Kawasan Industri.
2. Segala hal yang tidak atau tidak cukup diatur dalam Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga, akan diputuskan dalam Rapat Pembina.

DITETAPKAN DI : BONTANG

PADA TANGGAL : 3 JANUARI 2022

Minarni Fitriani Dwiningsih


Pembina Yayasan Istri Kawasan Industri

Anda mungkin juga menyukai