Nomor SOP

Tanggal Pembuatan
Tanggal Revisi -
PEMERINTAH KOTA MEDAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Tanggal Efektif
H. BACHTIAR DJAFAR KOTA MEDAN DIREKTUR
RSUD H. BACHTIAR DJAFAR
KOTA MEDAN

Disahkan oleh
dr. IRLIYAN SAPUTRA, Sp. OG
PENATA Tk. I / (III/d)
NIP. 198111020 201001 1 023
Nama SOP STANDAR PELAYANAN RUANG ISOLASI
DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
1. Undang-Undang No. 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan
2. Peraturan Kepala Arsip Nasional RI No. 34 Tahun 2015 tentang
Pedoman Pengurusan Surat
3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi No. 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan 1. Dokter Spesialis yang memiliki SIP
4. Peraturan Walikota Medan No. 39 Tahun 2013 tentang Tata Naskah 2. Dokter Umum yang memiliki SIP
Dinas di lingkungan Pemerintah Kota Medan
3. Perawat/ Bidan yang memiliki SIK
5. Peraturan Daerah Kota Medan No. 15 Tahun 2016 tentang
Pembentukan Perangkat Daerah Kota Medan
6. Peraturan Walikota Medan No. 77 Tahun 2022 tentang Pembentukan
Rumah Sakit Umum Daerah H. Bachtiar Djafar Kota Medan
7. Pedoman Tata Naskah RSUD H. Bachtiar Djafar Kota Medan
KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN
1. Alat Medis yang tersedia di Rawat Inap
Standar Pelayanan Ruang Isolasi 2. BMHP
3.

PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN

Apabila surat keluar RSUD H. Bachtiar Djafar Kota Medan tidak
dilaksanakan sesuai dengan SOP, maka akan menghambat efisiensi dan Disimpan dalam bentuk manual dan elektronik
efektivitas kerja
 PROSES PELAYANAN RUANG ISOLASI

Pelaksana Mutu Baku

No Kegiatan Pasien Petugas PPA, DPJP Farmasi/Kasir Persyaratan / Waktu Output Ket
Kelengkapan

Pasien diterima di
ruang perawatan dan
1 timbang terima oleh
perawat

Petugas rawat inap

menerima penyerahan
pasien berikut berkas
2
persyaratan rawat inap
dari petugas
pengantar pasien
Petugas ruangan
melakukan
3 pemeriksaan awal
rawat inap dan
melaporkan kepada
DPJP
Profesional Pemberi
Asuhan (dokter,
Perawat/Bidan,
Farmasi Klinis dan
4 Gizi) melakukan
asuhan medis dan
keperawatan selama
pasien dirawat
 Petugas mencatat
perkembangan pasien
5 di lembar rekam
medis.
Pasien pulang setelah
6 menyelesaikan
administrasi.
 STANDAR PELAYANAN RUANG ISOLASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1/2

RSUD H. BACHTIAR
DJAFAR KOTA
MEDAN

Tanggal Terbit Ditetapkan,

DIREKTUR
RSUD H. BACHTIAR DJAFAR
STANDAR KOTA MEDAN
PELAYANAN

dr. IRLIYAN SAPUTRA, Sp. OG

PENATA Tk. I / (III/d)
NIP. 198111020 201001 1 023
Ruangan yang didesain khusus untuk menangani pasien dengan penyakit
PENGERTIAN infeksi agar terpisah dari pasien lain untuk mengendalikan penyebaran
penyakit menular yang bisa mewabah.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah- langkah pelayanan ruang isolasi
mencegah penyebaran penyakit menular.

KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. Pasien datang ke rumah sakit
2. Pasien mendaftar di IGD atau di rawat jalan
3. Melalui screening di IGD maupun rawat jalan pasien ditentukan
dengan kondisi infeksius
4. Pasien ditangani dengan tindakan khusus untuk pasien infeksius
5. Setelah pasien dan keluarga pasien menanda tangani persetujuan
di rawat di ruang isolasi perawat melaporkan ke pendaftaran untuk
membuat status rekam medis.
6. Perawat mengantar pasien ke ruang isolasi dan melakukan serah
terima dengan perawat ruangan isolasi
7. Perawat ruang isolasi melakukan orientasi pasien baru di ruang
isolasi
8. Profesional Pemberi Asuhan (dokter, Perawat/Bidan, Farmasi Klinis
dan Gizi) melakukan asuhan medis dan keperawatan selama pasien
dirawat
9. Pasien juga mendapatkan rawatan rohani dan tindakan rehabilitasi
medik
10. Jika pasien sudah dinyatakan boleh pulang atau pasien pulang atas
permintaan sendiri atau pasien dirujuk, atau pasien meninggal,
petugas administrasi ruang isolasi melakukan proses rekap biaya
dan menyerahkan ke kasir
 11. Keluarga melakukan pembayaran kekasir dan akan mendapatkan
bukti pembayaran dari kasir
12. Petugas memberikan edukasi tentang rencana perawatan lanjutan
di rumah, obat yang harus diminum dan Surat Kontrol kepada pasien
dan keluarga
13. Pasien Pulang

UNIT TERKAIT Ruang Isolasi